YIS 023
2 SKS SEMESTER IV
TA : 2018/2019
KOORDINATOR MATA KETUA PROGRAM STUDI WAKET 1 STIKES YARSI SUMBAR BKT
KULIAH
OTORISASI Reny Chaidir, SKP,M.Kep Ns. Engla Rati Pratama, S.Kep, M.Kep Ns. Liza Merianti, S.Kep, M.Kep
CAPAIAN S Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri
PEMBELAJARAN S Mampu melaksanakan praktik keperawatan dengan prinsip etis dan peka budaya sesuai dengan Kode Etik Keprawatan
Catatan Indonesia
S: P Menguasai Teknik, prinsip, dan prosedur pelaksanaan asuhan/praktek keperawatan yang dilakukan secara mandiri atau
Sikap berkelompok
P: P Menguasai konsep dan prinsip pelaksanaan Bantuan Hidup Dasar pada situasi gawat darurat dan bencana
Pengetahuan KU Memecahkan masalah pekerjaan dengan sifat dan konteks yang sesuai dengan bidang keahlian terapannya, didasarkan
KU : pada pemikiran logis dan inovatif, dilaksanakan dan bertanggung jawab atas hasilnya secara mandiri.
Keterampilan KU Menyusun laporan tentang hasil dan proses kerja dengan akurat dan sahih, mengkomunikasikan secara efektif kepada
Umum pihak lain yang membutuhkannya.
KK : KU Melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada dibawah tanggung jawabnya dan mengelola
Keterampilan pengembangan kompetensi kerga secara mandiri
Khusus KK Mampu melaksanakan prosedur bantuan hidup dasar ( basic life support / BLS) pada situasim gawat darurat / bencana
dengan memilih dan menerapkan metode yang tepat sesuai standar dan kewenangannya.
KK Mampu memilih dan menggunakan peralatan dalam memberikan asuhan keperawatan sesuai dengan standar asuhan
keperawatan
KK Mampu mengumpulkan data, menganalisa ddan merumuskan masalah, merencanakan, mendokumentasikan, dan
menyajikan informasi asuhan keperawatan.
CAPAIAN PEMBELAJARAN MATA KULIAH:
1. Mampu menjelaskan dan menjawab perpekstif, konsep dan prinsip gawat darurat, konsep dan prinsip bantuan
hidup dasar (BHD), prinsip utama pertolongan korban, konsep pengkajian pada pasien kegawatdaruratan (APD,
alat pengkajian, dan lingkungan), dan pengkajian circulation, airway, breathing (CAB), dan system pelayanan
gawat darurat, serta system penanggulangan bencana terpadu.
2. Mampu manila, mamilih, dan mendemonstrasikan langkah-langkah penilaian korban (TRIAGE)
3. Mampu menilai, memilih dan mendemonstrasikan prosedur BHD
4. Mampu menilai, memilih, dan mendemonstrasikan prosedur tindakan bencana
Pengertian bencana, tipe bencana, fase-fase lam bencana, factor-faktor yang memperburuk
DESKRIPSI SINGKAT MATA KULIAH bencana, struktur operasi tanggap darurat ( Sistem Manajemen Bencana Nasional, Standar
Sistem Manajemen Keadaan darurat, manajemen Bencana Berbasis Komunitas, Manajemen
Bencana yang sesuai untuk Indonesia), mitigasi, kewaspadaan menghidupkan budaya Alertness,
penyediaan air bersih, air minum, dan makanan pasca bencana, pengeloalaan limbah cair dan
limbah padat pasca bencana, ketersedianan tempat pembuangan sampah, tempat bermukim
sementara, dan tempat peribadatan, pengendalian vector, penanganan sampah (reruntuhan
bangunan / hazardous material, sampah medis/ medical waste, sampah radiologis/ radiological
wastes, pemulihan dan pemberdayaan komunitas meliputi penilaian dampak bencana (disaster
assessment), rehabilitas dan rekonstruksi, pemilihan dan perencanaan bencana jangka Panjang,
serta rencana pemulihan (disaster recovery plans)
1. Perspektif Keperawatan Gawat Darurat
MATERI PEMBELAJARAN/POKOK 2. Konsep dan Prinsip Gawat darurat
BAHASAN & SUB POKOK BAHASAN 3. Konsep dan Prinsip Pelaksanaan bantuan Hidup dasar
4. Prinsip Utama Pertolongan Konban
5. Langkah-langkah penilaian korban/Triage
6. Konsep Pengkajian Pada Pasien Gawat Darurat (CAB)
7. System Pelayanan gawat Darurat
8. Konsep, Prinsip Bencana dan Kejadian luar biasa
9. Sistem Penanggulangan Bencana Terpadu
10. Prosedur bantuan Hidup Dasar
11. Prosedur Tindakan Bencana
UTAMA:
DAFTAR PUSTAKA American Heart Association (AHA). 2015. Fokus Utama Pembaruan Pedoman AHA
2015 untuk CPR dan ECC. USA. https://eccguidelines.heart.org/wp-
content/uploads/2015/10/2015-AHA-Guidelines-Highlights-Indonesian.pdf di
akses pada 30 Januari 2018.
Bulechek, Gloria M. Butcher, Howard K. Dochterman, Joanne M. Wagner, Cheryl M.
Wagner. 2016. Nursing Interventions Classification (NIC) Edisi Keenam Edisi
Bahasa Indonesia Alih Bahasa Intansari Nurjannah dan Roxsana Devi
Tumanggor.Yogyakarta: Mocomedia dibawah Pengawasan Elsevier Inc.
Herdman, T. Heather. Kamitsuru, Shigemi. 2015. NANDA International Inc. Diagnosis
Keperawatan; Definisi dan Klasifikasi 2015 – 2017, Edisi 10 Alih Bahasa Bahasa
BudiAnna Keliat... (et al). Jakarta: EGC
Moorhead, Sue. Johnson, Marion. Maas, Maridean L.Swanson, Elizabeth. 2016. Nursing
Outcomes Classification (NOC) Edisi Keenam Edisi Bahasa Indonesia Alih
Bahasa
Intansari Nurjannah dan Roxsana Devi Tumanggor.Yogyakarta: Mocomedia dibawah
Pengawasan Elsevier Inc.
Nurarif, Amin Huda & Kusuma, Hardi. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan
Berdasarka Diagnosa Medis & NANDA (North American Nursing Dignosis
Association) NIC-NOC (Jilid 1). Yogyakarta: MediAction Publishing
Nurarif, Amin Huda & Kusuma, Hardi. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan
Berdasarka Diagnosa Medis & NANDA (North American Nursing Dignosis
Association) NIC-NOC (Jilid 2). Yogyakarta: MediAction Publishing
Nurarif, Amin Huda & Kusuma, Hardi. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan
Berdasarka Diagnosa Medis & NANDA (North American Nursing Dignosis
Association) NIC-NOC (Jilid 3). Yogyakarta: MediAction Publishing
Kemenkes, 2016. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 19 Tahun
2016 Tentang Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu.
http://64696e6b6573.mi- kes.net/spgdt/uu19.pdf diakese pada 30 Januari 2018.
Sundana, Krisna. 2007. Interpretasi EKG Pedomana Untuk Perawat. Jakarta: EGC
Tyas, Maria Diah Ciptaning. 2016. Modul Bahan Ajar Cetak Keperawatan
Kegawatdaruratan & Manajemen Bencana Pusdik SDM Kesehatan.
http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-
ontent/uploads/2017/08/Keperawatan-GAdar-dan-MAnajemen-Bencana-
Komprehensif.pdf diakses pada 30 Januari 2008
BENTUK DAN Paper, minimal 1 halaman, diketik dengan komputer dengan font:
FORMAT Times New Roman (12), dengan spasi 1.5.
LUARAN Sistemmatika penulisan :
1. Judul dan sumber penelitian
2. Ringkasan hasil penelitian
3. Asuhan keperawatan terkait sesuai sumber yang ada
4. Implikasi hasil penelitian terhadap pelayanan keperawatan
gawat darurat dan manajemen bencana
INDIKATOR, Topik pada area keperawatan gawat darurat dan manajemen
KRETERIA DAN bencana
BOBOT - Kebaharuan artikel hasil penelitian
PENILAIAN - Asuhan keperawatan teoritis
- Implikasi terhadap pelayanan keperawatan
- Sumber bacaan yang terbaru
LAIN-LAIN Bobot penilaian tugas ini adalah 20% dari 100%; tugas dikerjakan
dan dipresentasikan secara mandiri.
DAFTAR Bebas
RUJUKAN