Anda di halaman 1dari 11

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)

MATA KULIAH KEPERAWATAN GAWAT DARURAT DAN


MANAGEMEN BENCANA TAHUN AKADEMIK 2022 – 2023

Koordinator : H. Zahara Farhan, S.Kep., Ners., M.Kep

PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
KARSA HUSADA
GARUT
2023
PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN STIKes KARSA HUSADA GARUT
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
RANCANGAN PEMBELAJARAN
RANCANGAN PEMBELAJARAN SEMESTERSEMESTER
TAHUN AKADEMIK 2022 - 2023
Kurikulum Tahun 2018
Nama Program Studi Diploma III Keperawatan
Nama Mata Kuliah Keperawatan Gawat Darurat dan Manajemen Bencana
Kode A 401
Semester Genap (IV)
Beban Kredit 3 SKS (1 PBC, 1 PBP, 1 PBK)
Tim Dosen 1. H. Zahara Farhan, S.Kep., Ners., M.Kep (Koordinator) (ZF)
2. Eldessa Vava Rilla, S.Kep., Ners., M.Kep (EVR)
3. H. Aceng Ali Awaludin, S.Kep., Ners., M.H.Kes (AA)
4. K. Dewi Budiarti, S.Kp., M.Kep (K.DB)
Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini berfokus pada pemberian asuhan keperawatan klien dengan
masalah kesehatan baik aktual maupun potensial yang mengancam kehidupan
yang terjadi secara mendadak atau telah diantisipasi dengan atau tanpa disertai
kondisi lingkungan yang tidak dapat dikendalikan. Selain itu mata kuliah ini juga
membahas tentang bencana dan penanganan bencana dari mulai penanganan pra
bencana (pencegahan bencana, mitigasi bencana, kesiagaan bencana),
penanganan saat terjadinya bencana (tanggap darurat bencana), sampai dengan
penanganan pasca bencana (upaya pemulihan / recovery dan rekonstruksi). Selain
itu mata kuliah ini juga membahas tentang jenis – jenis bencana pada setting yang
lain serta penanganan yang harus dilakukan sesuai dengan bencana yang terjadi.
Rangkaian kegiatan pembelajaran dilaksanakan melalui metode ceramah dan
tanya jawab, diskusi analisa kasus, praktikum laboratorium dan aplikasi
pembelajaran di lapangan (klinis) dengan menitikberatkan pembelajaran mandiri
kepada mahasiswa (student center learning).
Capaian Pembelajaran 1. Memahami tentang konsep keperawatan gawat darurat dan penanganan /
(Learning Outcome) pengelolaan kasus kegawatdaruratan sehari – hari atau pada situasi bencana
2. Mampu melakukan pengkajian awal (initial assesment) dan pengelolaan kasus
kegawatdarutan sehari-hari atau pada situasi bencana.
3. Mampu melakukan pertolongan bantuan hidup dasar pada kasus
kegawatdaruratan sehari – hari atau pada situasi bencana
4. Mampu memilih dan menggunakan peralatan dalam melakukan penanganan
kasus – kasus kegawatdaruratan sehari-hari ataupun pada situasi bencana.
Metode Penilaian dan 1. Teori (60%)
Pembobotan a. UTS : 25%;
b. UAS : 35%
c. Penugasan : 10%
d. Ujian Praktik : 20%
e. Kehadiran : 10%
2. Praktik Klinik (40%)
a. Pencapaian Target Kompetensi: 30%
b. Resume : 20%
c. Laporan kasus : 30%
d. Laporan pendahuluan : 20%
Daftar Referensi 1. American Heart Association (AHA). 2020. Hand Book of Emergency
Cardiovascular Care for Health Care Providers. American Heart Association,
Inc. United States of America.
2. American Heart Association (AHA) and American Red Cross Guidelines for Firs
Aid. 2020. American Heart Association Guidelines for Cardiopulmonary
Resuscitation and Emergency Cardiovascular Care. American Heart
Association, Inc. United States of America.
3. Dossey, B.M. 1992. Critical Care Nursing : Body Mind Spirit. 3 rd edition.
Philadelphia : J.B. Lippincott.
4. Haworth, K, Mayer, B.H., et.all (editors). 2004. Critical Care Nursing : Made
Incredibly Easy. Philadelphia : J.B. Lippincott Williams & Wilkins.
5. Hudak, C.M., and Gallo, B.M. 1998. Critical Care Nursing a Holistic Approach.
Philadelphia : Lippincott.
6. Jordan, K.S. 2000. Emergency Nursing Core Curriculum. Philadelphia : W.B.
Saunders Company.
7. Lyne, A.T. & joseph, K.D. 1994. Critical Care Nursing Diagnosis and
Management. St. Louis: Mosby Company.
8. Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskuler Indonesia (PERKI). 2020.
Bantuan Hidup Jantung Dasar / Basic Cardiac Life Support (BCLS)
Indonesia. Edisi 2016. ISBN : 978-979-19445-3-3. Jakarta.
9. Sodemann, W.A., Thomas, S., 1991. Pathologic Physiology Mechanism of
Disease. W.B. Saunders Company. Philadelphia.
10. Veneema Tener Goodwin. 2007. Disaster Nursing and Emergency
Preparedness for Chemical, Biological, and Radiological Terorism and
Other Hazards. 2nd Edition. Springer Publishing Company. New York.
11. Woods, S.L. et.al. (2010). Cardiac Nursing. 6th Edition. Wolters Kluwer Health.
Lippincott Williams & Wilkins.
MATRIKS JADWAL PEMBELAJARAN MATA KULIAH KEPERAWATAN GAWAT DARURAT DAN MANAJEMEN BENCANA
TINGKAT II SEMESTER III TAHUN AKADEMIK 2022 / 2023 PROGRAM STUDI DIPLOMA III KEPERAWATAN STIKes KARSA HUSADA GARUT.
TUJUAN PEMBELAJARAN BAHAN KAJIAN / SUB
MG WAKTU METODE MEDIA DOSEN INDIKATOR PENILAIAN
Pengetahuan Sikap Keterampilan BAHAN KAJIAN
I II A: Mahasiswa mampu Mahasiswa mendiskusikan Mahasiswa mampu Konsep dasar dan Perspektif ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Zahara Farhan • Menjelaskan perbedaan
30 Januari 2023 memahami perspektif perspektif keperawatan membedakan lingkup keperawatan gawat darurat, tanya jawab ▪ Hybrid (ZF) lingkup pelayanan
• Senin, Pkl 12.35 – keperawatan gawat gawat darurat, issue dan pelayanan keperawatan meliputi : ▪ Small Group ▪ Zoom keperawatan gawat darurat
16.20 WIB. darurat, ruang lingkup trend keperawatan gawat gawat darurat dengan 1. Filosofi kegawatan / Discussion Meeting dengan pelayanan
II B: praktik, issue dan trend darurat, peran dan fungsi lingkup pelayanan kekritisan (SGD) ▪ Google keperawatan lainnya
03 Februari 2023 keperawatan gawat perawat gawat darurat serta keperawatan lainnya. 2. Definisi kritis dan ▪ Penugasan Classroom • Membedakan klasifikasi
• Jum’at, pkl. 12.35
16.20 WIB
– darurat, peran dan fungsi
perawat gawat darurat
triage dalam (P1).
kegawatdaruratan (A2)
kegawatdaruratan
3. Ruang lingkup keperawatan OFFLINE ▪ Webex
▪ LCD
pasien berdasarkan tingkat
kegawatdaruratan
II C: serta aspek etik dan legal kritis dan gawat darurat ▪ Buku sumber • Menjelaskan peran khusus
31 Januari 2023 keperawatan gawat 4. Peran dan fungsi perawat ▪ Handout perawat dalam tatanan
• Selasa, Pkl 08.00 – darurat. (C2) gawat darurat pelayanan gawat darurat
11.45 WIB. 5. Trend dan Isu keperawatan • Mengidentifikasi karakteristik
gawat darurat pasien yang mengalami gawat
6. Aspek etik dan legal darurat
keperawatan gawat darurat
II A: 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Konsep dasar Triage dalam ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Zahara Farhan • Menjelaskan pentingnya
31 Januari 2023 konsep dasar bencana mendiskusikan klasifikasi membedakan label / kegawatdaruratan. tanya jawab ▪ Hybrid (ZF) triage dalam lingkup
• Selasa, pkl. 12.35 – dan penanganannya. pasien berdasarkan tanda pada kasus - 2. Aplikasi triage di lokasi ▪ Small Group ▪ Zoom pelayanan gawat darurat
16.20 WIB (C2). tingkat kegawatdaruratan kasus bencana dan aplikasi triage di Discussion Meeting • Membedakan prioritisasi dan
II B 2. Mahasiswa memahami (A2). kegawatdaruratan. (P1). ruang instalasi gawat darurat (SGD) ▪ Google pelabelan pasien berdasarkan
04 Februari 2023 konsep dasar dan 2. Mahasiswa mampu 2. Membedakan fokus 3. Analisis kasus triage pada ▪ Video Classroom tingkat kegawatdaruratan
• Sabtu, Pkl 07. –
30 alplikasi triage dalam mengikuti perkuliahan dan prioritas berbagai setting tempat (pada penanganan ▪ Webex • Membedakan fokus dan
11. WIB.
20 kasus kegawatdaruratan dengan baik, dan interaktif penanganan pasien saat di lokasi bencana dan bencana ▪ LCD prioritas penanganan pasien
II C: (C2) selama perkuliahan yang mengalami pada saat di rumah sakit) ▪ Penugasan ▪ Buku sumber yang mengalami
02 Februari 2023 3. Penanganan pra berlangsung (A3).
• Kamis, pkl. 12.35 – bencana (pencegahan 3. Mahasiswa
kegawatdaruratan 4. Konsep Dasar Bencana
mampu dalam kondisi bencana (Disaster General Concepts OFFLINE ▪ Handout kegawatdaruratan
kondisi bencana dan pada
dalam

16.20 WIB bencana, mitigasi mengikuti perkuliahan dan pada saat di ruang 5. Prinsip umum penanganan saat di ruang instalasi gawat
bencana, kesiagaan dengan baik, dan interaktif instalasi gawat darurat bencana darurat
bencana), selama perkuliahan (A1). (P1). 6. Penanganan korban bencana • Menjelaskan upaya
4. Penanganan saat 4. Mahasiswa mampu pada masing-masing zona penanganan bencana (Pra,
terjadinya bencana mendiskusikan konsep bencana. Intra, dan Pasca) bencana.
(tanggap darurat dasar bencana dan 7. Alur penanganan korban • Menjelaskan alur penanganan
bencana), penanganannya. (A2). bencana di lokasi bencana korban di lokasi bencana
5. Penanganan pasca 5. Mahasiswa mampu 8. Sistem komunikasi dan • Menjelaskan penanganan
bencana (upaya mendiskusikan alur koordinasi pada kondisi korban bencana pada masing-
pemulihan / recovery penanganan korban di bencana masing zona bencana.
dan rekonstruksi). lokasi bencana (A2) 9. Faktor predisposisi • Menjelaskan peran
6. Mahasiswa memahami 6. Mahasiswa mampu masyarakat tinggal di wilayah masyarakat dalam
penanganan kasus mendiskusikan rawan bencana penanganan bencana
kegawatdaruratan pada mekanisme koping pada 10. Mekanisme koping pada • Mengidentifikasi mekanisme
situasi bencana (C2). korban bencana (A2) korban bencana koping pada korban bencana
7. Mahasiswa memahami 7. Mahasiswa mampu 11. Pemberdayaan masyarakat • Mengidentifikasi Faktor
mekanisme koping mendiskusikan Faktor dalam penanganan Predisposisi Masyarakat
masyarakat yang Predisposisi Masyarakat bencana Tetap Tinggal Di Wilayah
terdampak bencana Tetap Tinggal Di Wilayah
(C2) Resiko Tinggi Bencana
8. Mahasiswa memahami (A2)
Faktor Predisposisi
Masyarakat Tetap
Tinggal Di Wilayah
Resiko Tinggi Bencana
(C2)
II II A: 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Konsep dasar Airway, ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Zahara Farhan • Mengenal alat artificial airway
06 Februari 2023 konsep Airway, mendiskusikan Airway, mengidentifikasi jenis Breathing dan Circulation tanya jawab ▪ Hybrid (ZF) dan advanced air way
• Senin, Pkl 12.35 – Breathing, dan Breathing, dan Circulation alat artificial airway dan Management ▪ Small Group ▪ Zoom • Menjelaskan penggunaan dan
16.20 WIB. Circulation management (A2) advanced air way. (P1). 2. Konsep dasar basic airway Discussion Meeting indikasi masing-masing
II B: management. (C2). 2. Mahasiswa mampu 2. Mahasiswa mampu management (SGD) ▪ Google artificial airway dan advanced
10 Februari 2023 2. Mahasiswa mampu mendiskusikan perbedaan mengidentifikasi jenis 3. Konsep dasar advanced ▪ Video tindakan Classroom air way
• Jum’at, pkl. 12.35 – menjelaskan alat – alat artificial airway dan alat dan teknik airway management ▪ Penugasan ▪ Webex • Membedakan jenis alat
16.20 WIB artificial airway dan advanced air way. (A2). menghentikan 4. Jenis alat – alat Airway, ▪ Demonstrasi ▪ LCD artificial airway dan advanced
II C: advanced airway, 3. Mahasiswa mampu perdarahan. (P1). Breathing dan Circulation laboratorium ▪ Buku sumber air way
07 Februari 2023 indikasi, kontraindikasi, menunjukkan jenis alat- 3. Mahasiswa mampu Management tindakan airway, ▪ Handout • Mensimulasikan pemasangan
• Selasa, Pkl 08.00 – tujuannya, dan cara alat dan teknik mempraktikan teknik 5. Teknik dan prosedur breathing, dan ▪ Phantom alat artificial airway
11.45 WIB. penggunaannya. (C2). menghentikan pemasangan artificial penghentian perdarahan. circulation ▪ Alat-alat • Mengenal jenis-jenis teknik
3. Mahasiswa mampu perdarahan. (A3). airway dan advanced management Tindakan penghentian perdarahan
menjelaskan alat-alat
dan teknik
air way (P3)
4. Mahasiswa mampu ONLINE airway,
breathing,
• Mensimulasikan
teknik
berbagai
penghentian
menghentikan mempraktikan teknik dan perdarahan
perdarahan (C2). menghentikan circulation
perdarahan (P3) management
II A: 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa mengikuti 1. Mahasiswa mampu 1. Basic Life Support (BLS) ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Zahara Farhan • Menyebutkan indikasi dan
07 Februari 2023 konsep dasar Basic Life simulasi praktik Basic Life mengidentifikasi Update 2020 : tanya jawab ▪ Hybrid (ZF) tujuan tindakan Basic Life
• Selasa, pkl. 12.35 – Support (BLS) Update Support (BLS) Update kasus-kasus yang a. Level of Evidence (LOE) ▪ Small Group ▪ Zoom Support (BLS)
16.20 WIB AHA 2020 (C2). AHA 2020 melalui video memerlukan tindakan dan Class of Discussion Meeting • Menyebutkan salah satu dari
II B 2. Mahasiswa mampu (A1). bantuan hidup dasar / Recomendation (COR) (SGD) ▪ Google Level of Evidence (LOE) dan
11 Februari 2023 menjelaskan alur / 2. Mahasiswa basic life support. (P1). pada kasus – kasus yang ▪ Video tindakan Classroom Class of Recomendation
• Sabtu, Pkl 07.30 – tahapan dalam mendiskusikan tentang 2. Mahasiswa mampu memerlukan tindakan ▪ Penugasan ▪ Webex (COR) pada kasus – kasus
11.20 WIB. melakukan tindakan tahapan / alur dalam membedakan level of basic life support ▪ Demonstrasi ▪ LCD yang memerlukan tindakan
II C: Basic Life Support tindakan basic life support Evidence (LOE) dan b. Algoritme Basic Life laboratorium ▪ Buku sumber basic life support
09 Februari 2023 (BLS) berdasarkan update AHA 2020 (A2) Class of Support (BLS) Update Basic Life ▪ Handout • Menyebutkan tahapan
• Kamis, pkl. 12. –
35 algoritme BLS Update 3. Mahasiswa mampu Recomendation (COR) AHA 2020 Support (BLS) ▪ Phantom primary survey dan secondary
16. WIB
20 AHA 2020 (C2). Mendiskusikan konsep pada kasus – kasus 2. Simulasi Basic Life Support Update AHA ▪ Alat-alat survey
3. Mahasiswa memahami dan prinsip initial yang memerlukan (BLS) Update AHA 2020 2020 pada Tindakan • Menyebutkan kembali minimal
konsep dan prinsip assessment dalam kasus tindakan basic life pada korban usia dewasa korban usia Basic Life 5 dari langkah-langkah
pengkajian awal (initial kegawatdaruratan (A2) support (P1) 3. Konsep dasar initial dewasa Support melakukan initial assessment
assesment) dalam 4. Mahasiswa mengikuti 3. Mahasiswa mampu assesment / primary survey ▪ Demonstrasi (BLS) pada • Mendemonstrasikan Basic
kasus kegawatdaruratan simulasi praktik initial mengidentifikasi alat- 4. Langkah – langkah / laboratorium korban usia Life Support (BLS)
(C2). assessment melalui video alat yang diperlukan tahapan initial assesment : initial dewasa berdasarkan algoritme Update
4. Mahasiswa mampu (A1) dalam melakukan a. Primary survey assessment ▪ Alat-alat AHA 2020 secara mandiri
menjelaskan alur /
tahapan dalam
5. Mahasiswa tindakan
mendiskusikan tentang assesment (P1)
initial b. Secondary survey
5. Simulasi / demonstrasi initial ONLINE initial
assessment
• Mensimulasikan
mendemonstrasikan langkah
/
melakukan tindakan tahapan / alur dalam 4. Mahasiswa mampu assesment – langkah initial asessement
(initial assesment) (C2) tindakan initial mendemonstrasikan dalam menangani kasus
assessment (A2). tindakan Basic Life kegawatdaruratan
Support (BLS)
berdasarkan algoritme
BLS Update AHA 2020
melalui pembuatan
video (P4).
5. Mahasiswa mampu
mendemonstrasikan
pengkajian awal (initial
assesment) dalam
kegawatdaruratan (P4)
III II A: 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Asuhan keperawatan pada ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Zahara Farhan • Menjelaskan etiologi,
13 Februari 2023 memahami konsep mendiskusikan konsep membedakan klien dengan tanya jawab ▪ Hybrid (ZF) diagnosis, dan tatalaksana
• Senin, Pkl 12.35 – dasar Acute Coronary dasar acute coronary gambaran EKG normal kegawatdaruratan pasien ▪ Small Group ▪ Zoom ACS berdasarkan update
16.20 WIB. Syndrome (ACS). (C2). syndrome (ACS) (A2) dan gambaran EKG dengan Acute Coronary Discussion Meeting AHA 2020.
2. Mahasiswa mampu 2. Mahasiswa mampu akibat Acute Coronary Syndrome update AHA (SGD) ▪ Google • Menjelaskan pengelolaan
menjelaskan diagnosis mendiskusikan Syndrome (P1). 2020: ▪ Video tindakan Classroom kegawatdaruratan klien akibat
II B: Acute Coronary pengelolaan kasus Acute 2. Mahasiswa mampu a. Definisi, prevalensi, dan ▪ Penugasan ▪ Webex Acute Coronary Syndrome
17 Februari 2023 Syndrome (ACS). (C2) Coronary Syndrome melakukan klasifikasi PJK dan ACS ▪ Demonstrasi ▪ LCD (ACS)
• Jum’at, pkl. 12.35 – 3. Menjelaskan berdasarkan update AHA pemeriksaan EKG b. Etiologi dan faktor resiko laboratorium / ▪ Buku sumber • Mendemonstrasikan
16.20 WIB pengelolaan 2020 (A2). secara mandiri (P6) PJK dan ACS video gambaran ▪ Handout pemeriksaan EKG
II C: kegawatdaruratan pada 3. Mahasiswa mampu 3. Mahasiswa mampu c. Tanda dan gejala PJK EKG pada ▪ Phantom • Menginterpretasi gambaran
14 Februari 2023 klien dengan Acute membandingkan merancang asuhan dan ACS pasien acute ▪ Alat EKG pada pasien acute
• Selasa, Pkl 08.00 – Coronary Syndrome gambaran EKG normal keperawatan pada klien d. Komplikasi ACS coronary pemeriksaan coronary syndrome (ACS)
11.45 WIB. berdasarkan update dengan gambaran EKG dengan Acute Coronary e. Diagnosis dan intervensi syndrome (ACS EKG
AHA 2020 (C2). Acute
Syndrome (A2)
Coronary Syndrome berdasarkan
update AHA 2020 (P7).
keperawatan ACS
ONLINE
II A: 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Asuhan keperawatan pada klien ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Eldessa Vava • Menghitung nilai GCS dan
14 Februari 2023 konsep dasar mendiskusikan konsep merancang asuhan dengan kegawatdaruratan tanya jawab ▪ Hybrid Rilla (EVR) menentukan tingkat
• Selasa, pkl. 12.35 – kegawatdaruratan dasar kegawatdaruratan keperawatan pada klien sistem persarafan dengan fokus ▪ Small Group ▪ Zoom kesadaran klien dengan
16.20 WIB pada sistem sistem persarafan akibat dengan kegawatdaruratan asuhan pada trauma kepala Discussion Meeting trauma kepala
II B persarafan akibat trauma kepala (Head sistem persarafan akibat (Head Injury). (SGD) ▪ Google • Menghitung nilai CPP
18 Februari 2023 trauma kepala (Head Injury) (A2) trauma kepala (Head 2. ▪ Video tindakan Classroom (Cerebral Perfusion Pressure)
• Sabtu, Pkl 07.30 – Injury). (C2). 2. Mahasiswa mampu Injury) (P7) ▪ Penugasan ▪ Webex • Menyebutkan tanda-tanda
11.20 WIB. 2. Menjelaskan mendiskusikan ▪ Demonstrasi ▪ LCD TTIK (Tekanan Tinggi Intra
II C: pengelolaan pengelolaan kasus pada laboratorium ▪ Buku sumber Kranial)
16 Februari 2023
• Kamis, pkl. 12. –
35
kegawatdaruratan
sistem persarafan
kegawatdaruratan sistem
persarafan akibat trauma ONLINE ▪ Handout
▪ Phantom
Menjelaskan manajemen TTIK
(Tekanan Tinggi Intra Kranial)
16. WIB
20 akibat trauma kepala kepala (Head Injury) (A2) ▪ Alat peraga pada klien dengan trauma
(Head Injury) (C2). kepala (head injury)
IV II A: 1. Memahami konsep 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Asuhan keperawatan pada ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Eldessa Vava • Menjelaskan penanganan
20 Februari 2023 dasar fraktur, Strain, mendiskusikan mempraktikan teknik klien dengan tanya jawab ▪ Hybrid Rilla (EVR) fraktur
• Senin, Pkl 12.35 – dan sprain (C2) pengelolaan kasus pada immobilisasi sendi dan kegawatdaruratan sistem ▪ Small Group ▪ Zoom Meeting • Menjelaskan langkah-langkah
16.20 WIB. 2. Menjelaskan kegawatdaruratan tulang (P3) muskuloskeletal dengan Discussion ▪ Google teknik balut bidai
II B: pengelolaan sistem muskuloskeletal 2. Mahasiswa mampu fokus asuhan pada fraktur, (SGD) Classroom • Menjelaskan teknik
24 Februari 2023 kegawatdaruratan yang meliputi; fraktur, merancang asuhan Joint strain dan sprains. ▪ Penugasan ▪ Webex immobilisasi sendi dan tulang
• Jum’at, pkl. 12.35 – pada klien dengan strain, dan sprain (A2). keperawatan pada klien 2. Asuhan keperawatan pada ▪ Demonstrasi ▪ LCD • Menyebutkan jenis-jenis
16.20 WIB fraktur, Strain, dan 2. Mahasiswa mampu dengan klien dengan laboratorium / ▪ Buku sumber kasus acute abdomen
II C: sprain (C2). mendiskusikan kegawatdaruratan kegawatdaruratan sistem spalk / bidai, ▪ Handout • Menjelaskan pengelolaan /
21 Februari 2023 3. Mahasiswa mampu pengelolaan kasus pada sistem muskuloskeletal pencernaan dengan fokus gips, splinting, ▪ Phantom tatalaksana klien yang
• Selasa, Pkl 08. –
00 memahami konsep kegawatdaruratan (P7) asuhan pada : dan immobilisasi ▪ Alat-alat mengalami acute abdomen
11.45 WIB. dasar sistem pencernaan (A2) 3. Mahasiswa mampu a. Acute Abdomen sendi. untuk • Menyebutkan tanda-tanda
kegawatdaruratan dengan focus asuhan: merancang asuhan b. Keracunan (intoksikasi) ▪ Demonstrasi immobilisasi keracunan berdasarkan jenis
sistem pencernaan a. Acute Abdomen, keperawatan pada klien lavage lambung sendi dan bahan racun yang masuk
(C2) dengan fokus b. Keracunan
asuhan : (intoksikasi).
dengan
kegawatdaruratan OFFLINE tulang.
Alat-alat
• Menjelaskan pengelolaan /
tatalaksana klien yang
a. Acute Abdomen, sistem pencernaan Tindakan mengalami keracunan.
b. Keracunan Acute Abdomen, dan lavage • Mendemonstasikan tindakan
(intoksikasi). Keracunan (P7) lambung pembidaian (spinting)
• Mendemonstrasikan tindakan
lavage lambung
II A: 1. Memahami konsep 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu Asuhan keperawatan pada ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka Eldessa Vava • Menentukan derajat dan luas
21 Februari 2023 dasar mendiskusikan konsep mengidentifikasi derajat klien dengan tanya jawab ▪ Hybrid Rilla (EVR) luka bakar.
• Selasa, pkl. 12.35 – kegawatdaruratan dasar luka bakar (A2) dan luas luka bakar kegawatdaruratan luka bakar: ▪ Small Group ▪ Zoom • Menghitung kebutuhan cairan
16.20 WIB pada klien luka bakar. 2. Mahasiswa mampu berdasarkan rule of a. Review anatomi dan Discussion Meeting pada klien dengan
II B (C2). mendiskusikan nine fisiologi sistem integumen (SGD) ▪ Google kegawatdaruratan luka bakar
25 Februari 2023 2. Memahami pengelolaan kasus pada 2. Mahasiswa mampu b. Konsep dasar luka bakar ▪ Video tindakan Classroom • Mendemonstrasikan tindakan
• Sabtu, Pkl 07.30 – pengelolaan kegawatdaruratan pada membedakan c. Derajat dan luas luka ▪ Penugasan ▪ Webex resusitasi cairan
11.20 WIB. kegawatdaruratan luka bakar (A2). tatalaksana bakar ▪ Demonstrasi ▪ LCD
II C: pada klien luka bakar. penanganan luka bakar d. Tatalaksana pada klien laboratorium ▪ Buku sumber
23 Februari 2023 (C2). berdasarkan derajat dengan kegawatdaruratan resusitasi cairan ▪ Handout
Kamis, pkl. 12. –
16.20 WIB
35 3. Menjelaskan
pengelolaan
dan
(P1)
luas luka bakar luka bakar
e. Fase penyembuhan luka OFFLINE ▪ Phantom
Alat – alat
kegawatdaruratan 3. Mahasiswa mampu bakar resusitasi
pada klien luka bakar. mengidentifikasi jenis- f. Perawatan luka bakar cairan
(C2). jenis cairan yang dapat g. Komplikasi luka bakar
digunakan dalam h. Asuhan keperawatan pada
tatalaksana luka bakar klien yang mengalami syok
(P1) hipovolemik akibat luka
4. Mahasiswa mampu bakar
merancang asuhan
keperawatan pada klien
dengan
kegawatdaruratan luka
bakar (P7)
V II A: Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu Asuhan keperawatan pada klien ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka H. Aceng Ali (AA) • Menginterpretasi hasil analisa
27 Februari 2023 memahami konsep dasar memahami konsep dasar membedakan jenis – dengan kegawatdaruratan tanya jawab ▪ Hybrid gas darah
• Senin, Pkl 12.35 – trauma toraks, tension trauma toraks (A2) jenis trauma toraks sistem pernafasan dengan ▪ Small Group ▪ Zoom • Menentukan indikasi
16.20 WIB. pneumotoraks, dan 2. Mahasiswa mampu (P1) fokus asuhan pada kasus Discussion Meeting pemasangan ventilasi mekanik
II B: hemotoraks. (C2). mendiskusikan 2. Mahasiswa mampu trauma toraks, tension (SGD) ▪ Google • Mendemonstrasikan
03 Maret 2023 pengelolaan kasus pada merancang asuhan pneumotoraks, dan ▪ Video tindakan Classroom pemasangan balutan tiga sisi
• Jum’at, pkl. 12.35 – kegawatdaruratan trauma keperawatan pada hemotoraks. ▪ Penugasan ▪ Webex pada kasus open
16.20 WIB toraks, tension klien dengan ▪ Demonstrasi ▪ LCD pneumotoraks
II C: pneumotoraks, dan kegawatdaruratan laboratorium : ▪ Buku sumber • Mendemonstrasikan Tindakan
28 Februari 2023 hemotoraks (A2). sistem pernafasan - Pemasangan ▪ Handout pengambilan sampel darah
• Selasa, Pkl 08. –
00 dengan fokus asuhan balutan tiga ▪ Phantom arteri
11. WIB
45 pada kasus trauma sisi Alat-alat • Mendemonstrasikan
toraks, tension - Pengambilan pemasangan pemantauan drainage chest
pneumotoraks, dan sampel darah balutan tiga torakostomi tube (CTT).
hemotoraks. (P7) arteri (AGD) sisi, alat
- pemantauan pengambilan
drainage chest sampel
torakostomi darah arteri
tube (CTT). (AGD), dan
ONLINE drainage
chest
torakostomi
tube (CTT).
II A: 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Mahasiswa mampu 1. Konsep dasar syok ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka H. Aceng Ali (AA) • Menjelaskan jenis-jenis kasus
28 Februari 2023 memahami konsep mendiskusikan mengidentifikasi jenis 2. Pengelolaan tanya jawab ▪ Hybrid syok dan fokus
• Selasa, pkl. 12.35 – dasar syok (C2) perbedaan Syok dan fungsi alat CVC kegawatdaruratan pada klien ▪ Small Group ▪ Zoom penanganannya.
16.20 WIB 2. Mahasiswa mampu hipovolemik, Syok (Central Venous yang mengalami : Discussion Meeting • Menjelaskan tujuan dan
II B menjelaskan kardiogenik, Syok Catheter). (P1). a. Syok hipovolemik (SGD) ▪ Google indikasi klien dipasang CVC
04 Maret 2023 pengelolaan neurogenik, dan Syok 2. Mahasiswa mampu b. Syok kardiogenik ▪ Video tindakan Classroom • Mendemonstrasikan
• Sabtu, Pkl 07.30 – kegawatdaruratan pada distributive (A2). mempraktikan teknik c. Syok neurogenik ▪ Penugasan ▪ Webex pengukuran Central Venous
11.20 WIB. klien yang mengalami : 2. Mahasiswa mampu pengukuran Central d. Syok distributive ▪ Demonstrasi ▪ LCD Pressure (CVP) secara
II C: a. Syok hipovolemik menunjukkan jenis dan Venous Pressure 3. Konsep dasar Central laboratorium / ▪ Buku sumber mandiri.
02 Maret 2023 b. Syok kardiogenik fungsi alat CVC (Central (CVP) (P3). Venous Pressure (CVP) pengukuran ▪ Handout
• Kamis, pkl. 12.35 – c. Syok neurogenik Venous Catheter). (A3). 4. Pengelolaan kasus pada Central ▪ Phantom
16.20 WIB d. Syok distributive klien yang terpasang CVC Venous Alat-alat
(C2) (Central Venous Catheter). Pressure pengukuran
3. Mahasiswa mampu 5. Pengukuran Central Venous (CVP) CVP
memahami konsep
dasar Central Venous
Pressure (CVP).
ONLINE
Pressure (CVP)
(C2)
4. Mahasiswa mampu
memahami pengelolaan
kasus pada klien yang
terpasang CVC (Central
Venous Catheter).(C2)
VI II A: 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Asuhan keperawatan pada klien ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka H. Aceng Ali (AA) • Menjelaskan kembali
06 Maret 2023 konsep dasar mendiskusikan konsep merancang asuhan dengan kegawatdaruratan tanya jawab ▪ Hybrid pengelolaan klien dengan
• Senin, Pkl 12.35 – kegawatdaruratan dasar kegawatdaruratan keperawatan pada klien sistem endokrin dengan fokus ▪ Small Group ▪ Zoom keagawatdaruratan sistem
16.20 WIB. sistem endokrin. (C2). sistem endokrin dengan kegawatdaruratan asuhan pada : Discussion Meeting endokrin
2. Menjelaskan 2. Mahasiswa mampu sistem endokrin (P7) 1. Diabetic ketoasidosis (DKA) (SGD) ▪ Google • Mendemonstrasikan
pengelolaan mendiskusikan 2. Hyperglicemic Hyperosmolar ▪ Video tindakan Classroom pemasangan, penghitungan
II B: kegawatdaruratan pengelolaan kasus pada Non Ketotic Coma (HHNC) ▪ Penugasan ▪ Webex insulin, dan pemberian insulin
10 Maret 2023 pada klien dengan: kegawatdaruratan sistem 3. Koma hiperglikemia dan ▪ Demonstrasi ▪ LCD drip
• Jum’at, pkl. 12.35 – a. Diabetic endokrin yang meliputi; koma hipoglikemia laboratorium / ▪ Buku sumber
16.20 WIB ketoasidosis (DKA) a. Diabetic ketoasidosis pemasangan, ▪ Handout
II C: b. Hyperglicemic b. Hyperglicemic penghitungan, ▪ Phantom
07 Maret 2023 Hyperosmolar Non Hyperosmolar Non dan pemberian Alat-alat
• Selasa, Pkl 08.00 – ketotic Coma ketotic Coma (HHNC) insulin drip pemasangan
11.45 WIB (HHNC)
c. Koma hiperglikemia
c. Koma hiperglikemia
dan koma ONLINE dan
pemberian
dan koma hipoglikemia (A2) insulin drip
hipoglikemia (C2).
II A: 1. Mahasiswa memahami 1. Mahasiswa mengikuti 1. Mahasiswa mampu 1. Konsep Dasar Basic Life ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka K. Dewi Budiarti • Menyebutkan indikasi dan
07 Maret 2023 konsep dasar Basic Life simulasi praktik Basic mengidentifikasi Support (BLS) pada bayi dan tanya jawab ▪ Hybrid (KDB) tujuan tindakan Basic Life
• Selasa, pkl. 12.35 – Support (BLS) pada Life Support (BLS) pada kasus-kasus yang anak ▪ Small Group
▪ Zoom Support (BLS) pada bayi dan
16.20 WIB bayi dan anak (C2). bayi dan anak melalui memerlukan tindakan 2. Simulasi Basic Life Support Discussion Meeting anak
II B 2. Mahasiswa mampu video (A1). bantuan hidup dasar / (BLS) pada bayi dan anak (SGD) ▪ Google • Menyebutkan indikasi dan
11 Maret 2023 menjelaskan alur / 2. Mahasiswa basic life support pada 3. Konsep dasar asfiksia ▪ Video tindakan Classroom penyebab terjadinya asfiksia
• Sabtu, Pkl 07.30 – tahapan dalam mendiskusikan tentang bayi dan anak (P1). neonaturum ▪ Penugasan ▪ Webex neonaturum
11.20 WIB. melakukan tindakan tahapan / alur dalam 2. Mahasiswa mampu ▪ Demonstrasi ▪ LCD • Menyebutkan salah satu dari
II C: Basic Life Support tindakan basic life mendemonstrasikan laboratorium ▪ Buku sumber Level of Evidence (LOE) dan
09 Maret 2023 (BLS) pada bayi dan support pada bayi dan tindakan Basic Life Basic Life
▪ Handout Class of Recomendation
• Kamis, pkl. 12.35 – anak (C2). anak (A2) Support (BLS) pada Support (BLS)▪ Phantom (COR) pada kasus – kasus
16.20 WIB 3. Mahasiswa memahami 3. Mahasiswa mampu bayi dan anak melalui Update AHAAlat-alat yang memerlukan tindakan
konsep dasar asfiksia mendikusikan konsep pembuatan video (P4) 2020 pada bayi Tindakan basic life support
neonaturum (C2) dasar asfiksia 3. Mahasiswa mampu dan anak Basic Life • Mendemonstrasikan Basic
neonaturum (A1) mengidentifikasi
penyebab terjadinya ONLINE Support
(BLS) pada
Life Support (BLS) pada bayi
dan anak secara mandiri
asfiksia neonnaturum bayi dan
(P1) anak
VII II A: Memahami konsep dasar Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Asuhan keperawatan pada ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka K. Dewi Budiarti • Menyebutkan penyebab
13 Maret 2023 kegawatdaruratan mendiskusikan pengelolaan merancang asuhan klien dengan kegawatdaruratan tanya jawab ▪ Hybrid (KDB) terjadinya kegawatdaruratan
• Senin, Pkl 12.35 – maternal (Maternal kasus pada keperawatan pada klien maternal dengan fokus asuhan ▪ Small Group ▪ Zoom maternal antepartum,
16.20 WIB. Hemorrhagic) yang kegawatdaruratan maternal dengan pada: Discussion Meeting intrapartum, dan post partum
II B: meliputi : antepartum, intrapartum, kegawatdaruratan 1) Antepartum Hemorrhagic : (SGD) ▪ Google hemorrhagic
17 Maret 2023 1) Antepartum dan post partum maternal antepartum, a. Placenta previa/accreta ▪ Video tindakan Classroom • Menjelaskan pengelolaan /
• Jum’at, pkl. 12. –
35 Hemorrhagic : hemorrhagic (A2). intrapartum, dan post b. Solutio placenta ▪ Penugasan ▪ Webex tatalaksana klien yang
16. WIB
II C:
20 a. Placenta
accreta
previa / partum hemorrhagic (P7) c. Placental abruption
d. Uterine rupture OFFLINE ▪ LCD
▪ Buku sumber
mengalami kegawatdaruratan
maternal antepartum,
14 Maret 2023 b. Solutio placenta 2) Intrapartum Hemorrhagic : ▪ Handout intrapartum, dan post partum
• Selasa, Pkl 08.00–11.45 c. Placental abruption a. Retensio placenta hemorrhagic
d. Uterine rupture 3) Postpartum Hemorrhagic :
2) Intrapartum a. Uterine inversion
Hemorrhagic : b. Uterine atony
a. Retensio placenta c. Birth trauma or lacerations
3) Postpartum
Hemorrhagic :
a. Uterine inversion
b. Uterine atony
c. Birth trauma or
lacerations
II A: Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu Mahasiswa mampu 1. Konsep dasar Pre eklampsi ▪ Ceramah dan ▪ Tatap muka K. Dewi Budiarti • Menyebutkan indikasi dan
14 Maret 2023 memahami konsep dasar mendiskusikan Membedakan indikasi, dan eklampsi tanya jawab ▪ Hybrid (KDB) penyebab terjadinya eklampsi
• Selasa, pkl. 12.35 – hipertensi dalam pengelolaan penyebab, dan 2. Asuhan keperawatan pada ▪ Small Group ▪ Zoom pada masa kehamilan
16.20 WIB kehamilan akibat eklampsi kegawatdaruratan pada pengelolaan klien dengan Discussion Meeting • Menjelaskan pengelolaan /
II B (C2) eklampsi kegawatdaruratan pada kegawatdaruratan kehamilan (SGD) ▪ Google tatalaksana klien yang
18 Maret 2023 eklampsi (P1) akibat eklampsi ▪ Video tindakan Classroom mengalami eklampsi pada
• Sabtu, Pkl 07.30 – ▪ Penugasan ▪ Webex masa kehamilan
11.20 WIB.
II C:
OFFLINE ▪ LCD
▪ Buku sumber
16 Maret 2023 ▪ Handout
• Kamis, pkl. 12.35 –
16.20 WIB
(20 – 31 MARET 2023) UTS + UAS GENAP
17 – 28 APRIL 2023 LIBUR IDUL FITRI
03 Mei – 21 Juni 2023 PKK ANAK, MATERNITAS, GADAR
Menyetujui, Mengetahui, Garut, 30 Januari 2023
Ketua. Program Studi Diploma III Keperawatan Sekretaris Program Studi Diploma III Keperawatan Koordinator Mata Kuliah Keperawatan Gawat Darurat dan Manajemen Bencana

Ttd. Ttd.

K. Dewi Budiarti, S.Kp., M.Kep Eti Suliyawati, S.Kep.,M.Si H. Zahara Farhan, S.Kep., Ners., M.Kep
CATATAN:
(1) Proses pembelajaran harus dilaksanakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi mahasiswa untuk berpartisipasi aktif, serta memberikan kesempatan atas prakarsa, kreativitas, dan kemandirian
sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan fisik serta psikologis mahasiswa.
(2) Proses pembelajaran secara umumdilaksanakandenganurutan:
a. Kegiatan pendahuluan, merupakan pemberian informasi yang komprehensif tentang rencana pembelajaran beserta tahapan pelaksanaannya, serta informas hasil assessmen dan umpan balik proses pembelajaran sebelumnya;
b. Kegiatan inti, merupakan kegiatan belajar dengan penggunaan metode pembelajaran yang menjamin tercapainya kemampuan tertentu yang telah dirancang sesuai dengan kurikulum;
c. Kegiatan penutup, merupakan kegiatan refleksi atas suasana dan capaian pembelajaran yang telah dihasilkan, serta informasi tahapan pembelajaran berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai