Anda di halaman 1dari 31

PLASTIK

BAHAN BANGUNAN 3
Pendahuluan

Polimer disebut juga dengan makromolekul merupakan


molekul besar yang dibangun dengan pengulangan oleh
molekul sederhana yang disebut monomer. Polimer
(polymer) berasal dari dua kata, yaitu poly (banyak) dan
meros (bagian – bagian). Klasifikasi polimer salah satunya
berdasarkan ketahanan terhadap panas (termal)
Klasifikasi polimer ini dibedakan menjadi dua, yaitu
polimer thermoplastik dan polimer thermosetting.
2
Sifat-Sifat
Plastik

3
SIFAT SIFAT PLASTIK
1. Merupakan bahan polimer tingkat tinggi
Plastik terbentuk dari senyawa-senyawa yang komplek sehingga
susunan molekulnya terdiri dari banyak atom.
2. Merupakan bahan organik
Plastik tersusun dari senyawa karbon yang termasuk bahan organik.
3. Merupakan bahan sintetis
Bahan plastik tidak terdapat di alam, namun harus dibuat.
4. Bersifat plastis
Plastik akan melembek dan dapat dibentuk sesuai keinginan jika
dipanasi atau mendapatkan tekanan. Keadaan inilah yang
4
dikatakan plastis.
Beberapa macam plastik
adalah lunak dan lentur, yang
lainnya keras dan regas.
Struktur polimer tingkat tinggi
akan membedakan sifat-sifat
STRUKTUR MOLEKUL tersebut dari bahan plastik

Gambar Struktur Molekul Plastik


BAHAN PENAMBAH ATAU MODIFIER
Digunakan untuk memudahkan plastik yang sukar dikerjakan
1. Bahan plastimen
Digunakan akan plastik memiliki sifat lemas dan lentuk sehingga bahan plastik bisa
dibentuk lembaran pipa dan lapisan tipis.
2. Bahan pengisi
Digunakan untuk memperbaiki kemampuan dicetak, memperbaiki sifat tahan panas
atau memperbaiki sifat liat.
3. Bahan penguat
Bahan ini digunakan untuk industri plastik yang digunakan sebagai bahan konstruksi.
Misalnya untuk tempat duduk, sanitair, bejana penampung air dan lain-lain.
4. Bahan stabilisator
Umumnya plastik akan rusak karena pengaruh cuaca. Untuk mempertinggi daya
tahannya terhadap pengaruh cuaca, perlu ditambahkan bahan stabilisator
5. Bahan warna
Bahan pewarna untuk plastik agak komplek sifatnya. Pewarna untuk plastik dapat
dibuat dari bahan pewarna bentuk pigmen padatan atau berbentuk bahan pewarna
celup.
6
MACAM-MACAM ADITIF PLASTIK
• Meningkatkan fleksibilitas dan keawetan dari plastik
Plasticizer • Menurunkan suhu pemrosesan dan mengubah berbagai karakteristik fisik dan
mekanis dari plastik
Impact Modifiers • Meningkatkan ketahanan bentur dari plastik tersebut
• Menghindari kerusakan pada alat molding saat proses pencetakan dengan
Lubricant mereduksi gesekan (pelumas eksternal)
(Pelumas)
• Mengurangi viskositas massal (pelumas internal)
Filler • Meningkatkan kekuatan plastik dan mengurangi biaya material
• Membuat plastik menjadi lebih tahan bakar
Flame retardant • Krusial untuk pembuatan beberapa produk plastik yang digunakan pada sektor
konstruksi, industri otomotif, juga pada produk komponen kelistrikan
Antioksidan dan
• Memperlambat degradasi plastik akibat proses oksidasi—reaksi suatu benda
stabilizer lainnya dengan molekul oksigen—pada masa pemrosesan dan penggunaan akibat dari
paparan panas, oksigen, ozon, dan radiasi yang berlebih

Antistatic agent • Mencegah meningkatnya muatan elektrostatis


7
PLASTIK THERMOPLASTIK
Gambar Bentuk Struktur
Polimer thermoplastik adalah Termoplastik
polimer yang mempunyai sifat
tidak tahan terhadap panas. Jika
polimer jenis ini dipanaskan, maka
akan menjadi lunak dan apabila
didinginkan akan mengeras.
Polimer yang termasuk polimer
termoplastik adalah jenis polimer
plastik. Jenis plastik ini tidak
memiliki ikatan silang antar rantai
polimernya, melainkan dengan
struktur molekul linear atau
bercabang
8
SIFAT – SIFAT KHUSUS POLIMER THERMOPLASTIK SEBAGAI BERIKUT

1. Berat molekul kecil


2. Tidak tahan terhadap panas
3. Jika dipanaskan akan melunak.
4. Jika didinginkan akan mengeras.
5. Mudah untuk diregangkan.
6. Fleksibel.
7. Titik leleh rendah.
8. Dapat dibentuk ulang (daur ulang).
9. Mudah larut dalam pelarut yang sesuai.
10.Memiliki struktur molekul linear/bercabang

9
CONTOH PLASTIK TERMOPLASTIK
1. Polietilena (PE)
Plastik polietilen terbuat dari bahan monomer vinil
terpolimerisasi. Monomer adalah sejenis senyawa
sederhana, yang dapat dipolimerisasi menjadi
senyawa makromolekul. Tiga cara digunakan untuk
mempolimerisasi monomer: proses tekanan tinggi,
proses tekanan menengah, dan proses tekanan
rendah.
Jenis plastik polietilen memiliki stabilitas kimia dan
ketahanan air yang lebih baik. Meskipun
kekuatannya tidak tinggi, namun cukup fleksibel
dalam suhu rendah.
Contoh dari termoplastik antara lain yaitu Botol
plastik, mainan, bahan cetakan, ember, drum, pipa
saluran, isolasi kawat dan kabel, kantong plastic
dan jas hujan.
10
2. Polivinilklorida (PVC)

Plastik polivinil klorida adalah sejenis plastik umum


yang dibuat dari monomer vinil klorida
terpolimerisasi. Plastik polivinil klorida memiliki
stabilitas kimia dan ketahanan usia yang lebih baik,
tetapi daya tahan panasnya buruk. Jenis plastik ini
dapat terurai dan bermetamorfosis jika suhu melebihi
100 °C. Biasanya, bahan ini harus digunakan pada
suhu di bawah 60-80 °C. Dengan menambahkan
jumlah plasticizer yang berbeda, plastik polivinil
klorida dapat dibuat plastik yang keras dan lunak.

Contoh : Pipa air, pipa plastik, pipa kabel listrik,


kulit sintetis, ubin plastik, piringan hitam, bungkus
makanan, sol sepatu, sarung tangan dan botol
detergen.

11
3. Plastik polypropylene (PP)

Plastik polypropylene terbuat dari monomer akrilik


terpolimerisasi. Jenis plastik ini memiliki sifat ringan
(kepadatan 0,90g / cm 2), tahan panas yang kuat
(100-120 0 C), keuletan teratur dan tahan air. Titik
lemahnya adalah bahwa ia memiliki kekakuan yang
buruk dalam suhu rendah; dan resistansi udara yang
buruk. Karena itu, plastik polypropylene cocok
digunakan di dalam ruangan.

Contohnya antara lain : Karung, tali, botol minuman,


serat, bak air, insulator, kursi plastik, alat-alat
rumah sakit, komponen mesin cuci, pembungkus
tekstil, dan permadani
12
4. Plastik polystyrene (PS)

Plastik polystyrene terbuat dari monomer styrene


terpolimerisasi. Jenis plastik ini memiliki kelebihan
transmisi cahaya yang baik,
pigmentasi/pewarnaan yang mudah, stabilitas
kimia yang lebih baik, tahan air, tahan cahaya,
pemrosesan mudah, dan harga murah.

Namun, plastik polystyrene memiliki kelemahan


berupa kekakuan yang lemah, ketangguhan impak
yang buruk, ketahanan panas yang lemah, dan
sifat mudah terbakar yang mudah. Titik-titik lemah
ini membatasi penggunaannya.

Contohnya antara lain Insulator, sol sepatu,


penggaris, gantungan baju
13
PLASTIK THERMOSETTING
Polimer thermoseting adalah polimer yang mempunyai sifat
tahan terhadap panas. Jika polimer ini dipanaskan, maka
tidak dapat meleleh. Sehingga tidak dapat dibentuk ulang
kembali. Susunan polimer ini bersifat permanen pada
bentuk cetak pertama kali (pada saat pembuatan). Bila
polimer ini rusak/ pecah, maka tidak dapat disambung
atau diperbaiki lagi. Plomer termoseting memiliki ikatan–
ikatan silang yang mudah dibentuk pada waktu
dipanaskan. Hal ini membuat polimer menjadi kaku dan
keras. Semakin banyak ikatan silang pada polimer ini, Gambar Bentuk Struktur ikatan Silang
maka semakin kaku dan mudah patah. Bila polimer ini
dipanaskan untuk kedua kalinya, maka akan menyebabkan
rusak atau lepasnya ikatan silang antar rantai polimer.
Bentuk struktur ikatan silang sebagai berikut.
14
SIFAT POLIMER THERMOSETTING
A. Keras dan kaku (tidak fleksibel)
B. Jika dipanaskan akan mengeras.
C. Tidak dapat dibentuk ulang (sukar didaur
ulang).
D. Tidak dapat larut dalam pelarut apapun.
E. Jika dipanaskan akan meleleh.
F. Tahan terhadap asam basa.
G. Mempunyai ikatan silang antar rantai molekul.

15
CONTOH PLASTIK TERMOSETING
1. Bakelit
adalah plastik pertama yang terbuat dari
komponen sintetis. Ini adalah resin fenol
formaldehida termoseting, terbentuk dari
reaksi kondensasi fenol dengan formaldehida.
Sifatnya : jernih, kuat, tahan pelarut, kedap
gas dan air, melunak pada suhu 80°c.
Contoh : asbak, fitting lampu listrik, steker
listrik, peralatan fotografi, radio, perekat
plywood, Botol yang digunakan untuk
minuman, minyak goreng, selai, kecap, sambal
dan tray biskuit.

16
2. HDPE (high density polyethylene)
adalah polimer termoplastik yang terbuat dari proses
pemanasan minyak bumi. Sifatnya keras, tahan
terhadap suhu tinggi, dan dapat dibentuk menjadi
beragam benda tanpa kehilangan kekuatannya.
Lapisan HDPE cenderung terlihat buram setelah
diproses, dan dapat didaur ulang.

Sifatnya : keras hingga semi fleksibel, tahan terhadap


bahan kimia dan kelembaban, permeabel terhadap
gas, permukaan berlilin (waxy), buram (opaque),
mudah diwarnai, diproses dan dibentuk, melunak pada
suhu 75°C.

Contohnya : botol susu cair dan jus, tutup plastik,


kantong
17
belanja dan tempat es krim
3. PVC (poly vinyl chloride)

Polivinil klorida, biasa disingkat PVC, adalah


polimer termoplastik urutan ketiga dalam hal
jumlah pemakaian di dunia, setelah polietilena
dan polipropilena. Di seluruh dunia, lebih dari
50% PVC yang diproduksi dipakai dalam
konstruksi. Sebagai bahan bangunan, PVC relatif
murah, tahan lama, dan mudah dirangkai.

Sifatnya : kuat, keras, bisa jernih, bentuk dapat


diubah dengan pelarut, melunak pada suhu 80°C.

Contohnya : botol jus, botol air mineral, botol


minyak sayur, botol kecap, botol sambal dan
pembungkus
18 makanan (food wrap)
4. LDPE (low density polyethylene)
adalah termoplastik, yaitu jenis plastik yang bisa
diolah lewat pemanasan dan pendinginan. Plastik ini
terbuat dari minyak bumi yang telah diproduksi sejak
tahun 1933. Karakteristiknya relatif tipis, lentur, jernih,
dan ringan sehingga mudah dijadikan beragam
material atau produk.

Sifat : mudah diproses, kuat, fleksibel, kedap air,


permukaan berlilin, tidak jernih tetapi tembus cahaya
dan melunak pada suhu 70°C.

Contohnya : pot, kantong belanja (kresek), kantong


roti, kantong makanan segar, botol yang dapat
ditekan.
19
5. PP (polypropylene)

Jenis kantong plastik bening transparan yang biasa


digunakan untuk memperjelas dan memperindah
tampilan suatu produk.

Sifat : keras tapi fleksibel, kuat, permukaan berlilin,


tidak jernih tetapi tembus cahaya, tahan terhadap
bahan kimia, panas dan minyak, melunak pada suhu
140°C.

Contohnya : pot, kantong belanja (kresek), kantong


roti, kantong makanan segar, botol yang dapat
ditekan
20
Plastik Untuk
Bahan
Bangunan

21
1. Bekisting Plastik

Bahan plastik yang dikompositkan


dengan fiberglass tersebut memiliki
kemampuan yang sama dan bahkan
lebih baik dibandingkan kayu untuk
digunakan sebagai bekisting.
Bekisting plastik yang mereka buat
bisa digunakan untuk berbagai
elemen struktur pondasi, kolom,
dinding, dan juga pelat lantai.

22
2. PVC (POLIVINIL KLORIDA)
PVC yang fleksibel umumnya dipakai sebagai bahan pakaian, perpipaan, atap, dan
insulasi kabel listrik.
Sebagai bahan bangunan, PVC tergolong relatif murah, tahan lama dan mudah
dirangkai.

23
2. EXPANDED
POLYSTYRENE (EPS)
• Expanded polystyrene merupakan material
plastic berbentuk busa berwarna putih yang
diproduksi dari biji plastik polystyrene. EPS
umumnya digunakan untuk pengaplikasian
kemasan atau insulasi.
• EPS banyak digunakan dalam industri
bangunan dan konstruksi berkat sifat insulasi,
dan ketahanan akan bakteri dan
mikroorganisme lainnya. Struktur sel tertutupnya
juga membuat EPS resisten dari kelembapan.
Hal tersebut membuat produk EPS menjadi
tahan lama, kuat dan dapat digunakan
sebagai sistem panel untuk dinding, atap dan
lantai pada bangunan

24
TIPE EXPANDED POLYSTYRENE (EPS)

• Tipe single panel yang biasa


dijadikan dinding fasad, dinding
penyekat, ataupun untuk atap
serta lantai.
• Tipe double panel, yang biasa
digunakan sebagai sebuah
struktur untuk menahan beban
konstruksi, bekisting, serta
insulator panas.

25
FUNGSI EXPANDED POLYSTYRENE (EPS) PANEL
• Secara umum, fungsi dari EPS
panel bisa menjadi sebuah
penyekat dan digunakan
untuk dinding bangunan,
pelapis lantai, atap
bangunan, menjadi sebuah
nilai estetika untuk ruangan.
Dan masih banyak lagi.

26
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN BAHAN
PLASTIK UNTUK BAHAN BANGUNAN
Kelebihan Kelemahan
1. Harga terjangkau 1. Dibuat dengan klorin yang dapat
membahayakan manusia apabila
2. Durabilitas tinggi menjadi gas
3. Pemasangan dan perawatannya mudah 2. Mengeluarkan Aroma Aneh dan Sulit
Didaur Ulang
3. Kalau Tanpa Motif, PVC Terlihat
Membosankan
4. Beberapa Jenis Bahan PVC Sangat
Tipis

27
PENGAPLIKASIAN PLASTIK
Pipa dan
Segel dan Isolasi atau Selubung
Sistem
Gasket Perekat dan Profil
Saluran

teks teks
teks teks
28
PENGAPLIKASIAN PLASTIK
30
THANK YOU
ANY QUESTION?

Anda mungkin juga menyukai