Investasi terhadap pabrik baru tersebut menghabiskan dana sebesar Rp 70 milyar yang
sebagian besar didanai dengan menerbitkan saham biasa baru dan sisanya dipenuhi dari
saldo laba yang tidak dibagikan ke pemegang saham. Dengan beroperasinya pabrik baru
tersebut, perusahaan terbukti mampu meningkatkan laba sebelum bunga dan pajak
(Earning before Interest and Tax/EBIT) dari semula Rp 14,6 milyar menjadi Rp 21,5
milyar per tahun.
Jumlah saham yang beredar saat ini adalah sebanyak 500.000 lembar dengan
harga pasar sebesar Rp 12.000,- per lembar saham. PT. VokBIZ Treasury
menawarkan kepada para pemegang saham yang mau menjual kembali
saham biasa yang dimilikinya seharga Rp 13.045,-. PT. VokBIZ Treasury
menawarkan cash dividend Rp. 2.000,- per lembar saham.
TUGAS 3.1
TUGAS 4
PT. Kalbe Farma Tbk.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) akan menarik seluruh saham yang telah dibeli kembali (treasury stock) sekitar 3,90 miliar saham
atau setara 7,7% dari modal disetor perseroan. Direktur Keuangan PT Kalbe Farma Tbk, Vidjongtius mengatakan, penarikan
seluruh treasury stock itu telah memperoleh persetujuan dari para pemegang saham Perseroan dalam Rapat Umum
Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB).
Menurutnya, dengan mempertimbangkan posisi keuangan internal yang kuat, dan potensi pembiayaan eksternal, serta
untuk memaksimalkan nilai bagi pemegang saham. Dirinya menyakini, penarikan treasury stock merupakan keputusan
terbaik bagi perseroan dan pemegang saham. Penarikan kembali tersebut tidak mempengaruhi posisi keuangan Perseroan
sekarang. Perseroan akan mempertahankan tingkat laba bersih per saham dan tingkat rasio laba terhadap ekuitas dan laba
terhadap aset yang optimal bagi pemegang saham.
Dengan langkah penarikan kembali atas saham yang telah dibeli oleh Perseroan, maka modal disetor Perseroan yang
sebelumnya berjumlah 50.780.072.110 lembar saham dengan nilai nominal Rp 507.800.721.100 akan berkurang 7,7% menjadi
46.875.122.110 lembar saham dengan nilai nominal Rp 468.751.221.100.
PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) bakal bagikan dividen Rp 19,- per saham atau senilai Rp 891 miliar. Disebutkan, pembagian
dividen tersebut mencerminkan rasio pembagian dividen sebesar 51%. Hasil pembagian dividen tersebut telah disetujui
dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), ”Rasio pembagian 51% itu sejalan dengan kebijakan dividen kami
untuk mempertahankan rasio pembagian dividen sekurang-kurangnya 50% terhadap laba bersih tahun fiskal sebelumnya.
TUGAS 4.1
Jelaskan alasannya kenapa keputusan untuk melakukan tresury stock di PT Kalbe Farma
Tbk, melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang
Saham Luar Biasa (RUPSLB) ?.
Pertama, untuk mengurangi jumlah saham beredar dan meningkatkan nilai saham per lembar,
yang berpotensi meningkatkan EPS dan ROE.
Kedua, untuk menjaga kebijakan dividen yang stabil, perusahaan dapat mengurangi jumlah
saham yang harus dibagikan dividen, mempertahankan tingkat dividen per saham yang
menarik.
Terakhir, perusahaan memanfaatkan posisi keuangan internal yang kuat dengan DER rendah,
memberikan kemampuan untuk membayar utang dan potensi pembiayaan eksternal. Treasury
stock memungkinkan penggunaan dana internal berlebih untuk pembelian saham kembali,
sekaligus menciptakan cadangan saham yang dapat dijual kembali di masa depan jika
diperlukan modal tambahan.
4.2