CARA MEMELIHARA ORGAN PERNAPASAN

1) Menjaga kesehatan organ pernapasan

a. makan makanan bergizi agar daya tahan tubuh terjaga baik,
b. berolahraga teratur supaya alat-alat pernapasan terlatih baik sehingga
dapat bekerja dengan baik,
c. istirahat cukup, dan
d. posisi tidur benar (miring ke kanan dan jangan telungkup).
2) Menghindari zat-zat yang dapat merusak organ pernapasan
a. tidak merokok dan menghindari paparan asap rokok karena banyak
mengandung racun,
b. menggunakan masker saat berada di lingkungan kotor,
c. mengurangi konsumsi makanan dan minuman dingin karena jaringan
paru-paru sensitif terhadap dingin,
d. menghindari makanan dan minuman mengandung banyak gula dan bahan
kimia karena dapat merangsang lendir pada paru-paru sehingga kapasitas
udara yang disimpan dalam paru-paru akan lebih sedikit.
3) Merawat organ pernapasan
a. membersihkan rongga hidung secara teratur (bulu halus dan rambut
hidung berfungsi menyaring kotoran),
b. memeriksa kesehatan pernapasan secara teratur ke dokter.
4) Menjaga kesehatan lingkungan sekitar
a. membuat sebanyak mungkin ventilasi dalam rumah untuk menjaga
sirkulasi udara,
b. menjaga kebersihan lingkungan supaya tidak banyak debu beterbangan
yang akan ikut masuk ke dalam organ pernapasan saat kita menghirup
napas,
c. membuat udara bersih di lingkungan sekitar rumah dengan menanam
banyak tumbuhan hijau, serta mencegah ruangan lembap karena virus dan
bakteri mudah berkembang di ruangan dengan kelembapan tinggi.
 SISTEM PEREDARAN DARAH PADA MANUSIA

Sistem peredaran darah adalah sistem mengalirnya darah di

dalam tubuh.

Organ peredaran darah pada manusia :

Organ peredaran darah manusia terdiri dari jantung dan pembuluh
darah. Cara kerja organ peredaran darah manusia adalah secara ganda
atau rangkap. Penyebabnya, karena darah melewati jantung sebanyak 2
kali setiap satu kali beredar ke seluruh tubuh.
a. Jantung berfungsi memompa dan mengedarkan darah ke seluruh
tubuh melalui pembuluh darah. Bagian kanan dan kiri jantung
dipisahkan oleh katub jantung agar darah tidak tercampur.
Jantung memiliki 4 bagian, yaitu:
a) Serambi (Atrium) Kanan, berfungsi untuk menerima aliran
darah balik dari seluruh tubuh ke jantung.
b) Serambi (Atrium) Kiri, berfungsi untuk menerima aliran
darah balik dari paru-paru.
c) Bilik (Ventrikel) Kanan, berfungsi untuk memompa darah
dari jantung ke seluruh tubuh.
d) Bilik (Ventrikel) Kiri, berfungsi untuk memompa darah dari
jantung ke paru-paru.
b. Pembuluh darah berfungsi sebagai tempat mengalirnya darah
didalam tubuh. Pembuluh darah terdiri atas tiga jenis :
a) Pembuluh Nadi (Arteri), berfungsi untuk membawa darah
yang kaya akan oksigen dari jantung.
Aorta : Arteri terbesar didalam tubuh berpangkal di bilik kiri,
berfungsi mengangkut darah yang kaya oksigen dari jantung ke
seluruh tubuh . Arteri juga memiliki cabang yang lebih kecil yang
disebut arteriol.
Aorta terbagi 2 : (1)Arteri pulmonalis : Mengangkut
karbondioksida dari jantung ke paru-paru. (2)Arteri koroner :
Mengangkut oksigen dan sari-sari makanan untuk sel-sel
jantung.
b) Pembuluh Balik (Vena), berfungsi membawa darah yang
kaya akan karbon dioksida (miskin oksigen) kembali ke
jantung.
Vena kava : Vena terbesar yang ujungnya di serambi kanan,
berfungsi membawa darah yang kaya akan karbondioksida
kembali ke jantung. Pembuluh darah vena kecil disebut venula.
Vena terbagi 2 : (1)Vena pulmonalis : Membawa darah yang kaya
akan oksigen dari paru-paru ke jantung. (2)Vena porta :
Membawa darah dari organ pencernaan ke hati.
c) Pembuluh Kapiler berfungsi pembuluh yang berperan
dalam pertukaran zat dalam darah.
c. Paru-paru berfungsi penyuplai oksigen dalam darah
Sistem peredaran darah dalam tubuh ada 2:
a. Sistem peredaran darah kecil : Mengalirkan darah ke paru-paru
dari bilik kanan jantung.
Terdiri dari : Bilik kanan - arteri pulmonalis - paru-paru - vena
pulmonalis - serambi kiri
b. Sistem peredaran darah besar : Memompa darah ke seluruh
tubuh dari bilik kiri jantung.
Terdiri dari : Bilik kiri - arteri besar(aorta) – arteri - seluruh tubuh
(kecuali paru-paru) – vena kava - serambi kanan

Fungsi darah :
a. Alat pengangkut sari makanan dan O2 ke seluruh tubuh dan sisa-
sisa metabolisme ke organ ekskresi.
b. Menjaga agar temperatur tubuh tetap.
c. Mengedarkan air yang berfungsi untuk reaksi enzimatis atau untuk
menjaga tekanan osmosis tubuh.
d. Mengedarkan getah bening.
e. Menghindarkan tubuh dari infeksi (membentuk antibodi berupa sel
darah putih dan sel darah pembeku).
f. Menjaga kestabilan suhu tubuh.
g. Mengatur keseimbangan asam basa (Hb).

Faktor Penyebab gangguan pada peredaran darah :

Faktor penyebab gangguan pada organ peredaran darah manusia dapat
terjadi karena nonketurunan dan keturunan.
a. Gangguan pada organ peredaran darah nonketurunan :
1) Pola hidup dan makanan yang tidak sehat. Misalnya, terlalu
sering mengonsumsi makanan berlemak tinggi dan makanan
berkadar kolesterol tinggi, hingga kondisi obesitas..
2) Paparan polusi, paparan radiasi.
3) Penyumbatan dan penyempitan pembuluh darah dalam jantung.
 4) Pembentukan kerak di bagian dalam dinding pembuluh nadi.
5) Kekurangan zat besi dan hemoglobin.
6) Faktor usia dan pengaruh pengobatan tertentu,
b. Gangguan pada organ peredaran darah keturunan :
1) Kelainan kromosom.
2) Kelainan genetik pada darah.

Gangguan pada organ peredaran darah :

a. Anemia (Rendahnya kadah Hb dalam darah)
Disebabkan : Kurangnya asupan zat besi
b. Hipotensi (Tekanan darah rendah)
Disebabkan : Kekurangan gizi makanan
c. Hipertensi (Tekanan darah tinggi)
Disebabkan : Penyempitan pembuluh darah
d. Leukimia (Kanker darah)
Disebabkan : Faktor genetik seperti keturunan dan sering terpapar
radiasi, bahan kimia, obat-obatan, infeksi virus.
e. Sklerosis (Pengerasan pembuluh darah nadi atau arteri)
Disebabkan : sistem imun tubuh secara keliru menyerang lapisan
lemak yang melindungi serabut saraf
f. Varises (Pelebaran pembuluh balik atau pembuluh vena)
Disebabkan : Terlalu lama berdiri/duduk
g. Jantung koroner (Adanya penumpukan zat lemak secara
berlebihan di lapisan dinding nadi pembuluh koroner)
Disebabkan : Pola hidup dan makanan yang tidak sehat
h. Hemofilia (Darah sulit membeku)
Disebabkan : Faktor keturunan
i. Thalassemia (Bentuk sel darah merah tidak beraturan)
Disebabkan : Faktor keturunan

Cara menjaga Kesehatan organ peredaran darah manusia:

a. Berolahraga secara teratur
b. Tidur dan istirahat yang cukup
c. Makan makanan yang bergizi
d. Menghindari makanan yang bderlemak tinggi
e. Mengurangi asupan garam dalam makanan