Profil Lembaga
Pelatihan
Merupakan Engine Company dari ACU (Asia
Cyber University – UNSIA), bergerak di bidang
cyber education yang merupakan joint
venture company anatara PT Siber Edu
Indonesia dan Cyber Edu Korea pada tahun
2017.
CEI
Saat ini CEI academy menjadi salah satu lembaga
pelatihan yang terdaftar sebagai penyedia
konten di LMS pada program Kartu Prakerja dan
ACADEMY telah memiliki 10 konten yang sudah ditayangkan
untuk program Kartu Prakerja.
Survey Singkat
1. Tuliskan Nama, Usia, Domisili, Pendidikan Terakhir,
Profesi saat ini.
2. Sebutkan tujuan mengapa ingin mempelajari
Dukungan Psikologis Awal?
Proses Belajar
Active
Adv. Look and
Fundamental Look Strategy Listening and Link
Listen
Asking
Sikap Mental
meluangkan waktu, dsb
Emphaty
Pemberi DPA Menempatkan diri pada posisi orang lain sehingga dapat lebih mudah memahami
perasaan serta pandangan mereka
[WEAR]
Authenticity
• Tampil apa adanya, tidak menutupi kelemahan dirinya atau berpura-pura
• Mengetahui dan menerima kekuatan maupun kelemahan dirinya sendiri
• Tidak dicampuri nilai-nilai / kepentingan diri
1.Perundungan:
• Terjadi ketika siswa menjadi sasaran pelecehan, intimidasi, atau perlakuan kasar oleh siswa atau kelompok lain.
Perundungan dapat mengakibatkan kerugian fisik, emosional, dan psikologis yang serius bagi korban, serta
mengganggu proses pembelajaran dan menciptakan lingkungan sekolah yang tidak aman dan tidak inklusif.
2.Kekerasan Seksual:
• Bentuk kekerasan yang melibatkan eksploitasi seksual terhadap siswa, baik oleh siswa atau pihak lain yang
terlibat dalam lingkungan pendidikan. Kekerasan seksual dapat berupa pelecehan verbal, perundungan seksual,
pencabulan, atau pelecehan lainnya yang merugikan secara fisik, emosional, dan psikologis bagi korban.
3.Intoleransi:
• Intoleransi dalam pendidikan merujuk pada sikap atau tindakan yang menunjukkan ketidakmampuan atau
ketidakkesediaan untuk menerima perbedaan, baik itu perbedaan agama, budaya, ras, atau orientasi seksual.
Intoleransi dapat menghalangi terbentuknya lingkungan pendidikan yang inklusif, ramah, dan saling
menghormati, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi perkembangan dan kesejahteraan siswa.
Faktor-Faktor Psikologis Sebagai Indikator
Perubahan perilaku
• Siswa yang mengalami perubahan drastis dalam perilaku, seperti menjadi tertutup, agresif,
atau menarik diri.
Perubahan emosi
• Siswa yang sering mengalami perubahan emosi yang tiba-tiba, seperti marah, sedih, atau
cemas secara berlebihan.
Performa akademik menurun
• Siswa yang biasanya memiliki performa akademik yang baik namun tiba-tiba mengalami
penurunan drastis dalam prestasi belajar.
Kondisi-Kondisi Lain Yang Membutuhkan DPA
Ketika sedang berada dalam kondisi Bagi guru yang berperan sebagai penerima aduan
stres, seseorang butuh direspon dengan pertama, besar kemungkinan untuk menghadapi
tepat, untuk membantu menghindarkan korban dengan gejala stres yang masih cukup
ia mengalami dampak yang lebih besar. intens. Salah menangani akan berdampak stress
yang lebih besar.
KONSELING
Level
DPA
PFA dapat diberikan oleh non-profesional
di bidang kesehatan mental, dengan
Bantuan
sebelumnya telah mendapatkan edukasi
dan pelatihan
Psikologis
Mari Kita Pelajari Bersama
Manfaat Memiliki Keahlian DPA
• Konselor sekolah yang mempelajari kemampuan dukungan psikologis awal akan dapat memberikan dukungan
yang efektif kepada siswa. Mereka akan memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk
mengidentifikasi dan merespons kebutuhan emosional dan psikologis siswa secara tepat.
• Seorang guru konselor dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerjanya. Mereka akan dapat
mengidentifikasi dan merespons kebutuhan psikologis siswa dengan lebih baik.
• Dukungan psikologis awal yang diberikan oleh seorang guru konselor dapat meningkatkan kepuasan kerja dan
retensi guru di sekolah.
• Mampu memberikan pelatihan ketrampilan singkat Dukungan Psikologis Awal kepada guru-guru lain atau pun
kepada siswa-siswa yang diajar.
• Guru konselor yang memiliki ketrampilan Dukungan Psikologis Awal akan memiliki Personal Branding dan Nilai
Kompetensi yang lebih baik dibandingkan yang tidak memilikinya.
DPA dan Bukan DPA
DPA ITU DPA BUKANLAH
• Memberikan dukungan yang praktis tanpa • Sesuatu yang hanya bisa dilakukan oleh tenaga ahli
menginterupsi dan profesional
• Membantu orang-orang untuk mendapatkan • Konseling atau terapi profesional;
akses terhadapkebutuhan dasar (makanan • Mendiskusikan secara mendetail tentang kejadian
dan minuman), serta pada penyedia informasi, krisis yang dialami seseorang
layanan, dan dukungan sosial • Memaksa orang lain untuk harus bercerita
• Menjadi pendengar, namun tidak memaksa
mereka untuk berbicara
• Menghibur orang-orang dan membantu
mereka merasa lebih tenang
• Melindungi dari bahaya yang lebih lanjut
• Adaptif dengan nilai-nilai yang dianut lawan
bicara
Melatih Berprasangka Baik
Sebelum Memberikan DPA
POSITIVE ASSUMPTIONS
• Setiap orang yang kutemui adalah orang yang hebat
• Orang-orang yang kutemui memiliki potensi untuk berprestasi
• Setiap orang yang kutemui mengupayakan yang terbaik untuk hidupnya
• Perilaku orang yang kutemui dilandasi niat positif
• Setiiap orang yang kutemui akan terus bertumbuh lebih baik
• Aku adalah manusia positif yang menjadi bagian dari proses positif lawan bicaraku
REFLEKSI SESI
https://forms.gle/N6QEaEfQvLJuUPm78
TUGAS PRAKTEK
Essay tersebut dibuat dalam bentuk file Microsoft Word (Doc) dan
dikumpulkan ke bagian Tugas Praktik Mandiri di dalam LMS
TERIMA KASIH