Anda di halaman 1dari 4

RANGKUMAN MATERI MATEMATIKA

1. LAMBANG BILANGAN
Contoh 5.784 dibaca lima ribu tujuh ratus delapan puluh empat.
5 = menempati nilai ribuan
7 = menempati nilai ratusan
8 = menempati nilai puluhan
4 = menempati nilai satuan
2. HITUNG PERKALIAN CERITA
Pak Moko memiliki 29 pohon nangka. Tiap pohon rata-rata menghasilkan 8 buah
nangka. Berapa buah nangka yang dihasilkan dari kebun Pak Moko?
PEMBAHASAN = 29 pohon dikalikan 8 buah nangka = 29 x 8 = 232 buah.
3. BENTUK PETUKARAN PENJUMLAHAN DAN PERKALIAN
 PERTUKARAN PENJUMLAHAN
 Rumus a + b = a + b
Contoh 23 + 4 = 4 + 23
 PERTUKARAN PERKALIAN
 a×b=a×b
Contoh 23 × 4 = 4 × 23

4.
5. Perhatikan beberapa bentuk pecahan berikut

6.

RANGKUMAN PELAJARAN FIQIH

1. SHOLAT SUNAH RAWATIB


Rukun islam ada 5 yaitu syahadat, sholat, zakat, puasa, dan haji. Menurut hukumnya
sholat dikelompokkan menjadi dua yaitu sholat fardu dan sholat sunnah. Sholat fardu
wajib dilakukan oleh umat islam sedangkan sholat sunah dianjurkan untuk dilakukan
karena dapat mendapat pahala. Dalam melaksanakan sholat fardu sebaiknya dilakukan
secara berjama’ah atau bersama-sama sedangkan sholat sunnah afdolnya dilakukan
secara munfarid atau sendiri-sendiri.
a. SHOLAT SUNNAH RAWATIB adalah sholat yang mengiringi sholat fardu. Sholat
sunnah rawatib ada dua yaitu sholat rawatib ba’diyah dan qobliyah. Sholat rawatib
ba’diyah dilaksanakan setelah sholat fardu sedangkan sholat rawatib qobliyah
dilaksanakan sebelum sholat fardu. Menurut riwayat bukhari dan muslim sholat
sunnah rawatib afdolnya dilaksanakan di rumah. Dalam holat sunnah rawatib tidak
didahului oleh adzan dan iqomah. Dalam niat shalat rawatib bisa diucapkan dengan
lisan maupun di dalam hati.
b. PEMBAGIAN SHOLAT SUNNAH RAWATIB ADA DUA
Sholat sunnah muakad dan ghoiru muakad :
 Sholat sunnah rawatib muakad
Dua raka’at sebelum dzuhur
Dua raka’at setelah dzuhur
Dua raka’at sesudah maghrib
Dua raka’at setelah isya
Dua raka’at sebelum subuh
c. KEUTAMAAN SHALAT RAWATIB = mendapat rahmat dari allah swt dan terhindar dari
api neraka
2. JAMAK DAN QASHAR
Terkadang manusia mengalami kesulitan dalam beribadah oleh karena itu Allah SWT
memberi rukhsah atau kemudahan untuk menjalankan ibadahnya berupa pelaksanaan
jamak dan qashar.
 Jamak secara bahasa menggabungkan. Pengertian jamak yaitu
menggabungkan shalat fardu dalam satu waktu. Shalat fardu yang boleh di
jamak adalah dzuhur, ashar, maghrib dan isya. Menjamak shalat hukumnya
mubah artinya diperbolehkan menjamak bagi orang-orang yang memenuhi
syarat.
 Sholat jamak dibagi menjadi dua yaitu jamak takdim dan jamak jakhir.
Jamak takdim adalah menggabungkan dua sholat fardu pada waktu shalat
yang pertama sedangkan jamak takhir adalah menggabungkan dua sahalat
fardu pada waktu shalat yang kedua.
 Shalat Qashar secara bahasa adalah meringkas sedangkan secara istilah
adalah shalat yang dilakukan dengan cara meringkas jumlah raka’at. Shalat
yang dapat di qashar yaitu dzuhur, ashar, isya.
 Sebab-sebab diperbolehkannya shalat jamak dan qashar adalah = dalam
keadaan sedang perjalanan jika waktu tempuhnya 80,640 km atau lebih,
keadaan sakit.
 Perbedaan antara shalat jamak dan qashar terletak pada pengertian dan cara
pelaksanaannya.

Anda mungkin juga menyukai