Puji syukur Alhamdulillah, kami panjatkan kepada Allah Swt. Karena atas
hidayah dan ma’unah-Nya, kami dapat membuat makalah ini sesuai waktu yang
ditentukan. Tidak lupa shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada
Nabi kita Muhammad Saw.
Dan tak lupa kami ucapkan terima kasih kepada Bu Nihlah, M.Pd.I selaku
guru mata pelajaran Fiqih, yang telah membimbing kami dalam pembuatan
makalah ini sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini tepat waktu.
Kami menyadari dalam pembuatan makalah ini masih terdapat kesalahan,
oleh karena itu kami mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk
memperbaiki makalah ini.
Akhir kata, kami berharap semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi
kami dan bagi pembaca pada umumnya.
Penulis
SMK MASKUMAMBANG 2 1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................1
DAFTAR ISI............................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................................................3
B. Rumusan Masalah...........................................................................................3
C. Tujuan Penulisan.............................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Wukuf............................................................................................4
B. Waktu Wukuf..................................................................................................4
C. Amalan Saat Wukuf di Arofah........................................................................4
D. Kesalahan Saat Wukuf di Arofah....................................................................5
F. Doa Wukuf di Arofah.....................................................................................5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan......................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA..............................................................................................8
SMK MASKUMAMBANG 2 2
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Haji merupakan salah satu rukun islam yang kelima setelah syahadat,
shalat, zakat dan puasa. Menunaikan ibadah haji adalah bentuk ritual tahunan
yang dilaksanakan kaum muslimin sedunia yang mampu ( material, fisik, dan
keilmuan ) dengan berkunjung dan melaksanakan beberapa kegiatan di
beberapa tempat di arab saudi pada suatu waktu yang dikenal sebagai musim
haji ( Bulan Dzulhijah ). Hal ini berbeda dengan ibadah umrah yang biasa
dilaksanakn sewaktu – waktu.
Salah satu kegiatan inti ibadah haji yaitu wukuf (berdiam diri) dipadang
arafah pada tanggal 9 dzulhijjah. Wukuf wajib dilakukan oleh semua jamaah
haji yang melaksanakan ibadah haji, karena wukuf merupakan salah satu
rukun haji. Sebagaimana yang kita ketahui, bahwa amalan yang termasuk
rukun haji, wajib untuk dilakukan. Dan apabila ditinggalkan maka ibadah haji
yang dilakukannya tidaklah sah.
B. Rumusan Masalah
1. Pengertian Wukuf di Arafah
2. Hukum Wukuf di Arafah
3. Waktu Wukuf di Arafah
4. Amalan saat Wukuf di Arafah
5. Kesalahan - kesalahan saat Wukuf di Arafah
6. Do’a Wukuf di Arafah
C. Tujuan Penulisan
1. Agar pembaca lebih mengetahui tentang shalat dhuha
2. Untuk menambah pengetahuan para pembaca
3. Mengajak pembaca agar lebih giat dalam melaksanakan sholat dhuha
BAB II
PEMBAHASAN
SMK MASKUMAMBANG 2 3
untuk melakukannya juga. Beliau menjelaskan barangsiapa yang shalat empat
rakaat pada awal siang hari, niscaya Allah mencukupkan pada sore harinya.
Sebagaimana beliau juga menjelaskan bahwa shalat dhuha itu sama dengan
tiga ratus enam puluh sedekah.
Adapun pendapat yang lain bahwa shalat dhuha ialah shalat sunah yang
dikerjakan pada waktu matahari sedang naik. Sekurang-kurangya shalat ini
dua raka’at, boleh empat raka’at, enam, delapan atau dua belas raka’at.
Artinya:
“Rosulullah Saw selalu melaksanakan shalat dhuha sampai-sampai kita
mengira bahwa tidak pernah meninggalkannya, tetapi jika meninggalkannya
sampai-sampai kita mengira, bahwa beliau tidak pernah meninggalkannya.”
(H.R Turmudzi)
SMK MASKUMAMBANG 2 4
1. Niat Shalat Dhuha
أصلي سنة الضحى ركعتين هلل تعالى
Ushallii sunnatadh-dhuhaa rak’ataini lillaahi ta’aalaa
(Aku niat shalat dhuha 2 rakaat karena ALLAH SWT)
2. Membaca doa Iftitah
3. Membaca surat Al-Fatihah
4. Membaca salah satu surat didalam Al-Quran, namun lebih diutamakan
membaca Surat Surat Adh-Dhuha ,Asy-Syamsu, Surat Al-Lailu, Surat Asy
– Syarch.
5. Ruku’ dan membaca tasbih tiga kali
6. I’tidal dan membaca bacaanya
7. Sujud pertama dan membaca tasbih tiga kali
8. Duduk diantara dua sujud dan membaca bacaannya
9. Sujud kedua dan membaca tasbih tiga kali
10. Lakukan rakaat kedua seperti cara rakaat pertama tanpa membaca niat dan
doa iftitah.
11. Tasyahud akhir
12. Salam dua kali
SMK MASKUMAMBANG 2 5
4. Orang yang mengerjakan shalat Dhuha delapan rakaat tercatat sebagai
hamba yang juara (Sukses)
5. Orang yang mengerjakan dua belas rekaat shalat Dhuha akan dibuatkan
sebuah rumah yang indah disurga
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Shalat dhuha merupakan shalat pada siang hari yang dianjurkan.
Pahalannya di sisi Allah cukup besar. Shalat dhuha hukumnya sunah. Shalat
dhuha dimulai setelah matahari naik kira-kira setinggi tiga tombak, dan
berakhir ketika posisi matahari tepat berada di tengah-tengah langit (istiwa)
SMK MASKUMAMBANG 2 6
dan pada saat itu makruh hukumnya untuk melakukan shalat. Bilangan shalat
dhuha sekurang-kurangnya ialah dua raka’at, dan maksimalnya delapan
raka’at, ada pula yang mengatakan dua belas raka’at.
Sangat baik sekali shalat dhuha ini, kita Mudawamahkan (langgengkan)
yakni kita biasakan sehari-hari melaksanakannya. Karena ditinjau dari segala
segi baik sekali bagi yang melaksanakannya, sebagai Maghfiroh (ampunan),
mencari ketenangan hidup, serta sebagai sarana untuk memohon tambahnya
rizqi kepada Allah. Maka shalat dhuha ini patut sekali kita langgengkan setiap
hari.
DAFTAR PUSTAKA
http://lebihhematlebihmudah.blogspot.co.id/2013/11/shalat-dhuha.html
http://www.informasi-pendidikan.com/2013/01/waktuniattata-caradoa-serta-
keutamaan.html
https://dalamislam.com/shalat/keutamaan-shalat-dhuha
http://lampionilmu.blogspot.co.id/2016/06/makalah-shalat-dhuha.html
SMK MASKUMAMBANG 2 7