Anda di halaman 1dari 4

PENGETAHUAN TENTANG

OIL, FUEL, COOLANT


A.OIL
 Oli yang digunakan dalam engine dan peralatan kerja
berada dalam beberapa kondisi ekstrim (temperature
tinggi, tekanan tinggi), sehingga oli akan mengalami
deteriorasi karena penggunaan. Gunakan selalu oli
yang sesuai dengan grade dan temperature kerja yang
ada, sesuai anjuran yang diberikan pada Operation &
Maintenance Manual. Walaupun oli tidak/belum kotor,
ganti oli apaila sudah mencapai interval waktu standart
yang ditentukan.
 Oli dapat ersenyawa dengan darah dalam tubuh
manusia, jadi hati-hatilah saat mengunakannya untuk
mencegah semua bahan yang terbawa dalam oli (air,
partikel logam, debu dsb) masuk ke dalam tubuh.
 Jangan pernah mencampur oli dengan grade atau merk
yang berbeda.
 Selalu tambahkan oli sesuai dengan spesifikasi-nya.
Pemberian oli yang terlalu banyak atau terlalu sedikit
keduanya bisa menyebabkan masalah.
 Jika oli dalam peralatan kerja tidak jernih, mungkin
ada air atau udara yang masuk ke dalam sirkuit. Dalam
hal ini, silahkan menghubungi distributor Komatsu
anda.
 Saat mengganti oli, filter juga harus diganti pada
waktu yang sama.
 Kami menganjurkan untuk menganalisa oli secara
peiodik dengan cara melakukan pemerikasaan
laoratorium untuk mengetahui kondisi unit.
B. FUEL
 Pompa fuel adalah peralatan yang presisi, dan jika fuel
yang digunakan mengandung air atau debu, pompa
tidak akan bekerja dengan baik.
 Berhati-hatilah jangan biarkan benda asing masuk
pada saat menyimpan atau menambah fuel.
 Gunakan fuel sesuai dengan spesifikasi seperti yang
dianjurkan dalam Operation and Maintenance Manual.
Klass fuel mungkin bisa berbeda tergantung pada
temperature sekitar dimana alat/machine tsb digunakan
(khususnya pada temperature rendah di bawah -15 oC),
jadi perlu untuk merubah pemakaian fuel yang sesuai
dengan ambient temperature.
 Untuk mencegah uap dalam udara mengembun dan
berubah menjadi air di dalam tangki fuel, setelah
selesai operasi/bekerja pada siang hari, isi fuel tank
sampai penuh.
 Sebelum menghidupkan engine, atau 10 menit setelah
menambah fuel, buang endapan dan air dari tangki
fuel.
 Jika engine hidup sampai kehabisan fuel, atau setelah
mengganti filter, maka perlu untuk membuang angin
dari sirkuit.

C. COOLANT
 Air sungai mengandung banyak kalsium atau ketidak-
murnian lainnya, jadi jika digunakan, akan
menghasilkan kerak, sehingga akan menghambat
proses pendinginan engine dan radiator, akiatnya
penyerapan panas tidak berfungsi dengan baik dan
akan overheating. Jangan gunakan air yang tidak bisa
untuk diminum.
 Saat menggunakan anti-freeze, perhatikan
anjuran/peringatan yang diberikan dalam Operation
and Maintenance Manual.
 Pada umumnya suatu alat / machine / Unit di supplai /
dikirim oleh pabrik pembuatnya sudah dilengkapi
dengan anti-freeze asli /genuine dari pabrik dalam air
pendingin pada saat dikirim. Anti-freeze ini efektif
dalam mencegah karat dalam sistem pendingin. Anti-
freeze bisa terus digunakan selam 2 tahun atau 4000
jam. Jadi ini bisa digunakan walaupun pada daerah
panas.
 Anti-freeze mudah terbakar, jadi berhati-hatilah jangan
mendekatkan pada sumber panas atau api.
 Komposisi campuran antara anti-freeze dengan air
pendingin berbeda tergantung pada ambient
temperature.
 Jika engine overheat, tunggu sampai engine dingin
sebelum menambah air pendingin.
 Jika level air pendingin terlalu rendah, ini akan
menyebabkan overheat dan juga akan menyebabkan
masalah dengan karat karena terdapat udara di dalam
air pendingin.

D. GREASE
 Grease digunakan untuk mencegah puntiran atau suara
berisik pada joint.
 Nipple yang tidak termasuk dalam bagian perawatan
adalah nipple untuk overhaul, jadi mereka tidak perlu
diberi grease. Jika ada bagian yang menjadi aus setelah
digunakan dalam waktu lama, tambahkan grease.
 Selalu bersihkan grease bekas yang terdorong keluar
pada saat greasing. Berhati-hatilah untuk
membersihkan grease bekas. Di mana pasir atau debu
yang terbawa dalam grease dapat menyebabkan
keausan pada bagian yang berputar.

E. FILTER
 Filter adalah bagian panyelamat yang penting. Mereka
mencegah ketidak-murnian dalam sirkuit-fuel atau
udara memasuki peralatan penting dan menyebabkan
masalah. Saat bekerja pada kondisi tertentu, penting
untuk dipertimbangkan penggantian filter dengan
interval yang lebih cepat tergantung dari jenis oli dan
fuel (kandungan sulfur) yang digunakan.
 Jangan pernah mencoba untuk membersihkan filter
(cartridge type) dan kemudian digunakan lagi. Selalu
ganti dengan filter yang baru.
 Saat mengganti filter oli, perhatikan jika ada partikel
logam yang menyangkut pada filter yang lama. Jika
ada partikel logam ditemukan, silahkan menghubungi
distributor machine anda.
 Jangan membuka bungkus filter sampai mereka
hendak akan digunakan.
 Selalu gunakan filter asli / Genuine.

Anda mungkin juga menyukai