Anda di halaman 1dari 15

HALAMAN PENGESAHAN

Laporan Lengkap praktikum Biologi Dasar Unit 1 dengan judul “ Mengenal


dan Menggunakan Mikroskop” yang di disusun oleh :

Nama : Alwiah

Nim : H0322332

Kelas : Pendidikan Biologi C

Kelompok : IV (Empat)

Telah di periksa dan di koreksi oleh asisten pengampuh mata kuliah serta
asisten dosen dan dinyatakan diterima.

Majene, oktober 2022

Koordinator Asisten Asisten

Markia Samrawati
NIM : H0318324 NIM : H0321517
DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN ..................................................................................i

DAFTAR ISI .............................................................................................................ii

UNIT 1 MENGENAL DAN MENGGUNAKAN MIKROSKOP ........................1

A. Tujuan praktikum ..................................................................................................1

B. Dasar teori .............................................................................................................1

C. Alat dan bahan .......................................................................................................1

D. Cara kerja ..............................................................................................................2

E. Waktu dan tempat ..................................................................................................3

F. Hasil .......................................................................................................................4

G. Pembahasan ...........................................................................................................7

H. Kesimpulan ...........................................................................................................11

I. Saran .......................................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................12


UNIT 1

MENGENAL DAN MENGGUNAKAN MIKROSKOP

A. Teori Dasar
Mikroskop adalah alat yang digunakan untuk mengamati objek yang
berukuran sangat kecil. Dengan menggunakan mikroskop, bayangan suatu
benda dapat diperbesar ukurannya sampai beberapa kali ukuran sebenarnya.
Mikroskop berasal dari bahasa. Latin, yaitu "mikro" yang berarti kecil dan kata
"skopein" yang berarti melihat, jadi mikroskop adalah alat yang digunakan
untuk melihat objek yang yang berukuran sangat kecil yang tidak dapat dilihat
dengan mata telanjang. Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Antonio Van
Leuwenhoek pada abad ke-17.
Secara umum berdasarkan sumber energi yang dimanfaatkan terdapat dua
jenis mikroskop yaitu, mikroskop elektron dan mikroskop cahaya. Mikroskop
electron adalah jenis mikroskop yang memanfaatkan energi elektron sebagai
sumber energi untuk dapat memperbesar bayangan objek, sedangkan
mikroskop cahaya adalah jenis mikroskop yang memanfaatkan energi cahaya
sebagai sumber
B. Tujuan Praktikum
1. Untuk mengenal bagian-bagian mikroskop
2. Untuk mengetahui cara penggunaan mikroskop secara baik danbenar.
3. Untuk mengetahui cara pembuatan preparat basah secara melintang.
membujur, dan tanpa penyayatan.
4. Untuk melihat sediaan yang telah di buat di dalam mikroskop.
C. Alat dan Bahan
Adapun alat dan bahan yang digunakan ;
1. Alat
a. mikroskop
b silet tajam
c. cawan/gelas arloji
d. pipet
e. pinset
2. Bahan
a. air suling
b. kertas saring/kertas hisab
c. kapas
d. daun kembang sepatu (hibiscus rosasinensis)
e. daun waru (hibiscus tiliaceus)
f. daun hidrillah (hidrylla vertisellata)
g. umbi lapis bawang merah (Alium cepa)
h. Daun labu (cucurbita moschata)
D. Cara kerja
1. Mengenal Mikroskop
Mintalah arahan dan bimbingan dari Dosen atau Asisten untuk mengenal
bagian bagian mikroskop secarah utuh, terlebih dahulu harus tahu cara
mengambil dan menyimpan mikroskop pada kotaknya. Mikroskop diambil
dengan cara memegang tangkainya dengan tangan kanan, sedangkan tangan
kiri menumpuk mikroskop yaitu memasukkan ke dalam kotaknya yang telah
diberi silica gel atau lampu neon agar mikroskop tidak berjamur. Ingat
setelah menggunakan mikroskop, harus dibersikan dan mengatur posisi
lensa yang paling kecil untuk objeknya.
2. Cara menggunakan mikroskop
a. Ambilah mikroskop dari kotaknya, pastikan mikroskop yang anda gunaka
dalam kondisi baik (tidak rusak)
cahaya dengan cara memutar cermin dan kondensor serta diafragma
sampai di bawah medan pandang terlihat bulatan terang.
c. Siapkan preparat yang akan diamati. Misalnya kita ingin membuat
preparat basah secara melintang, maka ambillah kaca preparat yang
bersih kemudian berilah satu tetes air dengan menggunakan pipet. Setelah
itu irislah secara melintang bahan yang akan dibuat preparat (usahakan
mengiris setipis mungkin) lalu letakkan di atas kaca preparat yang
sebelumnya telah diberi air.

d. Tutuplah kaca preparat dengan kaca penutup (deck glass) dan seraplah
kelebihan air pada kaca preparat dengan tissue agar tidak mengganggu
e. Gambarkan hasil pengamatan anda pada lembar pengamatan yang telah
f. untuk preparat dengan penampang membujur, langkah kerjanya sama
dengan di atas, bedanya hanya irisan sampel yang dilakukan secara
membujur.
g. untuk membuat preparat basah tanpa pengirisan yaitu dengan cara
meletakkan sampel pengamatan (misalnya daun Hydryllah) di atas kaca
preparat, lalu ditutup dengan deck glass dan diamati di bawah
mikroskop.
h. Setelah selesai melakukan pengamatan dan menggambarkan hasil
pengamatan, bersihkanlah mikroskop dan aturlah kembali posisinya
yaitu lensa objektif paling kecil berhadapan dengan lubang meja sediaan.
Simpanlah mikroskop secara aman pada kotaknya.

E. Waktu dan Tempat


Hari/Tanggal : Kamis/29 september 2022
Waktu : 07.30 – 12.00
Tempat : Laboratorium Biologi Dasar
F. Hasil
1. Mikroskop

Gambar Keterangan
1. Lensa Okuler
2. tabung
3. revoler
4. lensa objektif
5. meja kerja
6. kondensor
7. diagfragma
8. cemin
9. kaki
10. sendi inklinasi
11. pegangan sedia
12. pegangan
13. sekrup pengarah
halus
14 sekrup pengarah
kasar
2. Preparat
a. umbilapis bawang merah (Alium cepa)

Gambar Keterangan
Melimtang
1. Inti sel
2. Dinding sel
3. Gelembung air
4. sitoplasama

Membujur
1. Inti sel
2. sitoplasma
3. dinding sel
4. gelembung air

b. Daun kembang sepatu (hibiscus rosasinensis)

Gambar Keterangan
Melintang
1. membran
sel
2. sitoplsma
3. epidermis
4. dinding sel
Membujur
1. sitoplasma
2. trikoma
3. dinding sel
c. Daun labu (cucurbita moschata)
Gambar Keterangan
Melintang
1. trikoma

Membujur
1. trikoma

d. Daun waru (hibiscus tiliaceus)

Gambar Keterangan
Membujur
1. trikoma lurus
2. trikoma bintang

Melintang
1. dinding sel
2. trikoma
e. Daun hidrillah (hidrylla vertiselata)

Gambar Keterangan
1. sitoplasma
2. inti sel
3. dinding sel

G. Pembahasan
1. mikroskop
Pada kegiatan ini telah dilakukan percobaan , diperoleh informasi
tentang bagaimana bentuk dan cara penggunaan mikroskop. Cara
menggunakan mikroskop yaitu memindahkan dengan cara tangan kanan
memegang lengan mikroskop kemudian tangan kiri menopang kaki
mikroskop, dan tempatkan mikroskop pada tempat yang terdapat banyak
sumber cahaya. Kemudian, kita membersihkan badan mikroskop dengan
kain kasar atau tissue sedangkan pada bagian lensa menggunakan kain
planel, jangan sekali-kali menggosok lensa dengan kain. Setelah itu, kita
mengatur masuknya cahaya ke dalam mikroskop dengan mengarahkan
cermin ke sumber cahaya tersebut dan membuka diafragma. Kemudian kita
membuat sediaan sederhana, setelah itu kita mengamati objek pada preparat
dengan cara memilih perbesaran yang sesuai untuk digunakan dalam
pengamatan. Namun, untuk memilih perbesaran, terlebih dahulu kita
memilih perbesaran yang rendah kemudian menurunkan tubus sampai jarak
ujung objektif dengan meja sediaan 5-10 mm atau tubus turun maksimal.
Meneropong lewat lensa okuler dengan mata kiri tanpa memicingkan mata
kanan, sambil tangan memutar makrometer menaikkan tubus perlahan-
lahan. Setelah objek sudah diamati, kita mengeluarkan preparat kemudian
membersihkannya dan setelah mikroskop selesai digunakan, kita harus
membersihkannya dengan menggunakan kain planel pada lensa sedangkan
pada bagian yang lainnya digunakan lap kasar. Setelah itu menormalkan
sendi inklinasi dan perbesarannya, lalu menyimpan kembali mikroskop pada
tempatnya.
Mikroskop memiliki komponen-komponen yaitu lensa okuler, revolver,
lensa objektif, kondensor, diafragma, pengatur kondensor, kaki mikroskop,
cermin, sendi inklinasi, pegangan sendi, pegangan, mikrometer, makrometer,
tabung mikroskop, penjepit mikroskop dan meja sediaan. Praktikan
menggunakan jaringan daun waru (Hibiscus rosasinensis), daun labu
(Cucurbita moschata), daun kembang sepatu (Hibiscus tiliceus), dan bawaang
merah (Allium cepa) sebagai sediaan yang akan diamati di bawah mikroskop.
Pengamatan dilakukan dengan mengatur pembesaran dan pencahayaan untuk
mendapatkan bayangan objek yang jelas.
Pengamatan terhadap daun waru (Hibiscus rosaninensis) pengamatan
dilakukan dengan mengerok daun secara perlahan menggunakan silet hingga
daun menjadi gumpalan yang sangat halus, kemudian diletakkan pada
preparat kaca lalu ditetesi sedikit air dengan menggunakan pipet tetes dan
diamati di bawah mikroskop. Bayangan yang tampak pada perbesaran 10x10.
Pada mikroskop tampak bayangan seperti bintang yang warnanya hijau.
Bayangan tersebut adalah banyangan trikoma bintang
kindom : plantae
divisi : magnoliophyte
kelas : magnoliopsida
ordo : malvales
famili : malvaceace
genus : hibiscus
spesies : H.tiliaceus
Pengamatan pada daun labu (Cucurbita moschata) dilakukan dengan
mengerok daun menggunakan silet hingga menjadi gumpalan berwarna hijau
dan halus, kemudian diletakkan pada preparat kaca lalu ditetesi sedikit air
dengan menggunakan pipet tetes dan diamati di bawah mikroskop dengan
perbesaran 4x10. Bayangan yang tampak yaitu berupa kulit kayu dan sesuatu
yang menyerupai jarum. Bayangan tersebut adalah trikoma jarum.
kindom : plantae
divisi : spermatophytina
kelas : angiospermae
ordo : cucurbitales
famili : cucurbitaceae
genus : cucurbita
spesies : cucurbita pepo
Pengamatan pada daun kembang sepatu (Hibiscus rosasinensis)
dilakukan dengan mengerok daun lalu diamati dibawah mikroskop dengan
perbesaran tertentu. Namun daun yang dikerok agak tebal sehingga
banyangan yang nampak susah untuk diamati. Dalam banyangan nampak
sekumpulan bulatan – bulatan kecil yang dinamakan stomata.
kindom : plantae
divisi : magnoliophyte
kelas : magnoliopsida
ordo : malvales
famili : malvaceace
genus : hibiscus
spesies : H.rosa-sinensis
Pengamatan pada bawang merah (Allium cepa) dilaukan dengan
mengiris sampai sangat tipis menggunakan silet, kemudian diamati dibawah
mikroskop dengan perbesaran tertentu. Bayangan yang tampak yaitu seperti
batu bata yang tersusun dan memiliki titik-titik kecil berwarna hitam dan
berwarna merah muda.
kindom : plantae
divisi : magnoliophyte
kelas : liliopsida
ordo : asparagales
famili : Amaryllidaceae
genus : alium
spesies: a.cepa
pengamatan pada daun hydrilla (hidrylla vertisellata) dilakukan dengan
mengerok daun lalu diamati dibawah mikroskop dengan perbesaran tertentu.
dan terdapat dinding sel, inti sel dan sitoplaasma.
kindom : plantae
divisi : Gymnospermae
kelas : monocost
ordo : alismatales
famili : hydrocharitaceae
genus : hydrilla
spesies : H.vertisellta
H. Kesimpulan
Mikroskop adalah alat yang digunakan untuk mengamati objek yang
berukuran sangat kecil. Dengan menggunakan mikroskop, bayangan suatu
benda dapat diperbesar ukurannya sampai beberapa kali ukuran sebenarnya.
Mikroskop berasal dari bahasa. Latin, yaitu "mikro" yang berarti kecil dan kata
"skopein" yang berarti melihat, jadi mikroskop adalah alat yang digunakan
untuk melihat objek yang yang berukuran sangat kecil yang tidak dapat dilihat
dengan mata telanjang. Mikroskop pertama kali ditemukan oleh Antonio Van
Leuwenhoek pada abad ke-17.
I. Saran
1. praktikan
diharapkan lebih mempersiapkan diri untuk unit unit selanjutnya dan
mepelajarinya dengan baik
2. Asisten
semoga untuk unit selanjutnya dapat membimbing dengan lebih baik lagi dan
cepat merespon dari praktikan
3. Labolratorium
semoga di labolatorium biologi dasar menyediakan peralatan yang lebih
lengkap agar kegiatan praktikum berikutnya dapat berjalan dengan baik dan
lancer
DAFTAR PUSTAKA

Suwarno. 2009. panduan pembelajaran biologi. Jakarta: pusat pembukuan


departemen Pendidikan nasional

Wijaya Nyoman m.si. 2015. biologi dasar, Yogyakarta: innosain

Mitchaell. Edisi kelima jilid 2, biologi, jakarta: erlangga

Simon, dickey, hogan, reece.edisi ke 6, inti sari biologi,. Jakarta: erlangga

Suparti, Sulistiono. 2010. mikroskop, jawa tengah: ALPRIN


LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai