RADIOAKTIVITAS
-Ayida Nabila Teresa
-Moch Agiel T,A
TODAY'S AGENDA
1 TEORI ATOM
STRUKTUR INTI , DEFEK MASSA
2
dan ENERGI IKAT
3 RADIOAKTIVITAS
4 IPTEK NUKLIR
TEORI
ATOM
MODEL ATOM
DELTON
X = LAMBANG ATOM
Contoh: N, Na, Br, O, dll.
Z = NOMOR ATOM
JUMLAH PROTON (P)
A = NOMOR MASSA
Jumlah Nukleon =
jumlah proton (p) + jumlah neutron (N)
KEJADIANNYA :
PEMBUATAN ISOTOP RADIOAKTIF
Isotop radioaktif dapat dibuat dengan cara menembak nuklida-nuklida stabil
dengan neutron-neutron.
contoh:
yaitu inti atom Nitrogen ditembak dengan partikel (2He4) menjadi inti atom
Oksigen dengan disertai timbulnya proton (1H1), inti atom oksigen yang terbentuk
bersifat radioaktif.
REAKSI FISI
Reaksi fisi yaitu reaksi pembelahan inti atom berat menjadi dua inti atom lain yang lebih ringan
dengan disertai timbulnya energi yang sangat besar. Misalnya inti atom uranium-235 ditembak
dengan neutron sehingga terbelah menjadi inti atom Xe-235 dan Sr-94 disertai dengan timbulnya 2
neutron yang memiliki energi tinggi. Reaksinya dapat dituliskan :
REAKSI FUSI
Reaksi fusi adalah bergabungnya dua inti ringan menjadi sebuah inti lebih berat sambil
membebaskan (memproduksi) energi sangat besar. Untuk berlangsungnya fusi, diperlukan suhu
sangat tinggi (dalam orde 108 K) seperti yang terdapat dalam inti matahari dan bintang- bintang.
Karena prasyarat suhu sangat tinggi ini, maka reaksi fusi disebut juga reaksi termonuklir.
RADIOAKTIVITAS
RADIOAKTIVITAS
Peluruhan radioaktif adalah kemampuan inti atom
yang tidak stabil menjadi stabil melalui
pemancaran radiasi. Kemampuan ini melibatkan
proses pemecahan inti atom yang tidak stabil
sehingga terjadi kehilangan energi dengan
memancarkan radiasi, seperti partikel alfa,
partikel beta dengan neutrino dan sinar gamma.
SINAR-SINAR RADIOAKTIF
SINAR-SINAR RADIOAKTIF
ILUSTRASI
IPTEK NUKLIR
Pemanfaatan nuklir diberbagai bidang adalah :
a) Pemanfaatan Nuklir di Bidang Pangan
Litbang BATAN (Badan Pengawas Tenaga Nuklir) telah
menghasilkan varietas tanaman pangan unggul yaitu lebih dari 21
(dua puluh satu) varietas padi unggul, 8 (delapan) varietas
kedelai, 2 (dua) varietas kacang hijau, 1 (satu) varietas sorgum dan
gandum tropis.