Berdasarkan tulisan dari hasil Pengalaman penulis, dan artikel tentang job interview calon guru
yang ditulis oleh ZENSIALLAGAN, beliau menjelaskan tentang pertanyaan yang sering
ditanyakan ketika menghadapi interviewer saat wawancara seputar Job guru dan tips untuk
menjawab. Ok gak usah panjang lebar, to the point saja yah, berikut point-point nya:
(berikan alasan yang jelas, dan jangan bertele-tele, misalnya : saya menjadi guru karena saya
senang mengajar, senang dengan mendidik anak, tertarik sebagai praktisi pendidikan. Atau kamu
bisa menjawab dengan latar belakangmu, latar belakang keluarga, pendidikan, dan pengalaman
yang lebih real).
10. Di level (grade) berapa anda lebih senang mengajar? Dan kenapa suka dengan level itu?
(sebutkan level/grade yang anda sukai, elementary, middle school or high school, ceritakan
pengalaman singkat anda mengajar di kelas itu, kalau memang masih fress graduate bisa
menceritakan pengalaman PPL di sekolah )
12. Setuju kah anda dengan hukuman jika siswa tidak disiplin, nakal atau melakukan kesalahan
di dalam kelas?
Seperti yang saya jelaskan diatas (no.11), jika diawal pembelajaran sudah dibuat kesepakatan
maka tentunya setiap anak yang melanggar peraturan akan mendapat punishment. Punishment
yang dimaksud bukanlah tindakan fisik, verbal barangkali bisa jadi pilihan tetapi seorang guru
harus paham dengan keadaan psiologis anak didiknya.
13. Apakah anda penyabar ? Seberapa sabar anda menghadapi anak yang bandal?
Dari pengalamanku , aku jawab bahwa saya cukup sabar, jika anak “bandal/nakal” saya akan
tegur dan jika dilakukan berkali-kali alangkah lebih baik jika berdiskusi langsung dengan
orangtua si anak atau wali kelas untuk menghadapinya.
14. Bagi anda disiplin itu seperti apa?
Terangkan saja pemahamanmu. Misalnya disiplin itu adalah melakukan segala sesuatu dengan
tepat, hadir tepat waktu, mengerjakan bagian/tugas/tanggung jawab dengan tepat dan waktu yang
tepat.
16. Bagaimana anda membuat kelas itu menjadi kelas yang hidup, menarik dan tidak jenuh?
Sebenarnya si HRD ingin mengetahui seberapa kreatifnya kamu mengelolah kelas. Jawabannya
bisa dengan membuat permainan singkat di kelas, atau memulai kelas dengan bernyanyi, berikan
waktu untuk siswa menyampaikan pendapatnya. Membuat grup discussion, atau jika ada siswa
yang berani untuk stand up di depan kelas, atau nunjukin bakat mereka sejenak sebelum belajar.
Dan banyak kreatifitas lainnya. Menggunakan suatu media atau multimedia untuk belajar bisa
menjadi salah satu cara mengatasi kejenuhan anak saat belajar. Menggunakan metode belajar
yang lebih variatif. Banyak deh yang perlu diterangin, jawab sesuai pengalamanmu jika memang
punya pengalaman.
Hal yang perlu sekali diperhatikan dalam interview seorang guru adalah bagaimana kamu bisa
menjawab si HRD dengan jujur dan dengan jawaban yang ringkas, tegas dan jelas. Hindari
jawaban yang dibuat-buat apalagi berbohong. Biasanya jawaban yang dibuat-buat, perkataan
yang bohong akan kelihatan dari bahasa tubuh kita ketika sedang berbicara dengan interviewer.
Jika sudah punya pengalaman alangkah lebih baik menjawab sesuai pengalaman mengajarnya.
Gunakan pilihan kata yang tepat, karena cara anda menjawab dan kata yang anda gunakan
menggambarkan pemahaman anda. Jangan pernah keluarkan istilah asing, gunakan istilah yang
umum dalam jawabanmu.
Pertanyaan – pertanyaan bisa beranak pinak dari setiap jawabanmu, jadi jangan munculnya
pernyataan yang gak kamu pahami dengan baik. Masih banyak pertanyaan yang mungkin
muncul. Tim Interviewer biasanya terdiri dari Guru bidang studi, Kepala sekolah, Ketua Yayasan
dan HRD khusus. Oh iya penting untuk kamu ketahui, pada sesi akhir sebelum menutup sesi
wawancara biasanya si HRD (Interviewer) akan beri kesempatan untuk bertanya. Saranku sih
bertanya saja, misalnya kamu bisa bertanya : Bagaimana sekolah memfasilitasi guru yang masih
baru di sekolah? Bagaimana peningkatan/pengembangan karier seorang guru di sekolah itu? Apa
saja sarana dan prasarana yang disediakan sekolah untuk murid dan guru? Atau apa yang
menjadi keunggulan utama atau brand utama yang ditawarkan sekolah ke masyarakat yang
membedakannya dengan sekolah-sekolah lainnya. Tetapi tanyakan satu atau dua pernyataan saja
yah, gak usah banyak-banyak.perhatikan sikon (situasi-kondisi) si HRD (tim interviewer). Ketika
anda bertanya, maka interviewer bisa menilai keseriusan mu untuk bergabung di sekolah itu.
Sekian dulu ya, semoga tulisan ini bermanfaat dan jangan lupa tampilkan senyum bahagia.