Anda di halaman 1dari 5

A. Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru?

Apa yang Anda lakukan untuk mewujudkan motivasi


tersebut?

1. Tantangan apa yang Anda hadapi dalam mewujudkan motivasi tersebut? Bagaimana Anda
mengatasinya?

Tantangan yang saya lalui yaitu belum memiliki pengalaman tentang bagaimana menjadi guru dan masih
harus belajar lebih banyak lagi kepada guru yang sudah berpengalaman. Saya mencoba berkomunikasi
dengan guru yang sudah memiliki pengalaman dan bertanya mengenai cara-cara yang apa yang di
lakukan untuk menjadi seorng guru serta menimbah ilmu dari guru tersebut .

Strategi yang harus dilakukan guna mewujudkan nilai – nilai guru antara lain Aktif melakukan
perubahan – perubahan dalam berinovasi dan berani mengambil resiko, bangun ruang kolaborasi
dengan teman – teman guru/ rekan sejawat yang lain, Perbanyak berdikusi dan merefleksi diri agar kita
mampu berinovasi.

Nah, untuk mencegah hal tersebut, beberapa cara berikut ini bisa kamu lakukan untuk meningkatkan
motivasi diri sendiri:

1. Tetapkan dan tulis tujuan.

2. Susun rencana dengan baik dan terarah.

3. Atasi rasa takut terhadap kegagalan.

4. Bersikap positif.

5. Istirahat yang cukup.

6. Berikan hadiah pada diri sendiri.

2. Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru? Jelaskan alasannya dan berikan
contohnya!

Yaitu saya menyelesaikan kuliah saya di bidang pendidikan tentu saja saya di persiapkan untuk menjadi
seorang pendidik, karena saya lulusan pendidikan olahraga maka saya perlu untuk belajar bagaimana
cara menjadi guru olahraga yang baik dan salah satu cara menjadi guru yang baik dengan mencari guru
olahraga yang berpengalaman dan saling berkomunikasi mengenai bagaimana menjadi guru olahraga
yang baik

1. Meningkatkan Wawasan dan Selalu Belajar


Ketika seorang guru mengajarkan sesuatu kepada murid, di situ guru juga akan turut serta
belajar. Guru bukan hanya seorang yang menguasai bidang tapi seorang yang tak pernah berhenti
belajar.
Hal ini akan meningkatkan wawasan sekaligus pemahaman tentang berbagai hal. Termasuk wawasan
belajar dari banyak murid.

2. Pekerjaan Tidak Monoton


Menjadi guru bukan hanya berdiri di depan kelas atau menjelaskan sesuatu hal kepada murid. Lebih
jauh lagi guru menciptakan ruang kelas yang aktif dan kreatif dengan berbagai kegiatan baik di dalam
ruangan atau luar ruangan.
Hal itu tidak akan pernah berhenti karena guru selalu menjelajah ke dalam ruang pembelajaran yang
inovatif sehingga tidak membosankan.

3. Berperan Penting bagi Masa Depan


Menjadi guru, maka akan dianggap menjadi sosok yang ditiru, juga jadi panutan. Guru adalah
pengganti orang tua siswa di sekolah.
Selain ilmu, siswa juga akan mencontoh perilaku gurunya. Kamu jadi memiliki peran penting dalam
membentuk perilaku siswa kedepannya. Tanpa disadari, sekecil apapun hal yang kamu bagikan, bisa
berarti sangat besar dan menggiring pada kesuksesan.

4. Jam Kerja Bisa Fleksibel


Menjadi guru tidak melulu soal sekolah, tapi tetap bisa seimbang dengan kehidupan keluarga. Hal ini
cenderung berbeda dengan pekerjaan kantoran yang sulit mencari waktu luang di hari kerja.
Jam kerja guru di sekolah memiliki waktu yang lebih singkat. Terlebih kalau guru privat, kamu bisa
tentukan sendiri jamnya.

5. Libur Lebih Panjang


Biasanya guru akan punya waktu libur lebih lama ketimbang karyawan kantoran, karena mengikuti
jadwal murid.
Seperti libur semester dan kenaikan kelas, guru mempersiapkan materi dan kurikulum semester atau
tahun ajaran baru. Di luar itu, guru masih bisa mengatur waktu untuk berlibur dan tenangkan pikiran.

6. Melatih Kesabaran
Menjadi guru dibutuhkan tekad yang kuat dan keinginan untuk terus belajar. Terutama saat
menghadapi berbagai macam murid dengan berbagai karakter yang berbeda.
Guru tidak akan berhenti belajar terhadap muridnya karena kesabaran itu tidak ada batasnya,
melainkan bisa dilatih olehnya.

3. Bagaimana hasilnya?

Dengan bertemu dan berkomunikasi dengan guru yang sudah berpengalaman maka saya banyak
mengetahui hal-hal apa saja yang di perlukan menjadi seorang guru .Seorang guru menjadi orang tua
kedua. Perencana kegiatan belajar, seseorang yang dituntut pandai berkomunikasi, berpikir jauh ke
depan, mengorganisasi sebuah kelas, ataupun sosok yang bisa mengayomi. Seseorang yang menjadikan
segala sesuatu yang menjadi urusan siswanya berjalan dengan lancar. Sosok yang bisa memberi
kebahagiaan bagi muridnya, serta menyebarkan kegembiraan dalam proses pembelajaran.Guru, kerap
kali menjadi panutan dalam banyak hal.
Mengapa terkadang, kita begitu menahan untuk hanya berbagi ilmu pada mereka yang membutuhkan
uluran tangan. Sedikit berbagi pengalaman untuk mengangkat kecerdasan. Menumbuhkan kebahagiaan
dan memunculkan keceriaan pada mereka yang membutuhkan pengetahuan.

B. Ceritakan pengalaman ketika Anda perlu mempelajari hal-hal baru untuk meningkatkan performa.
Hal-hal baru apa yang Anda pelajari?sya

1. Bagaimana cara Anda mengklarifikasi area yang perlu ditingkatkan/dikembangkan?

Mengapa Anda perlu merasa meningkatkan/mengembangkan area tersebut?

Kita dapat melihat kondisi daerah tersebut dan setelah kita berada di area tersebut maka akan terlihat
apa saja yang harus di kembangkan dan di tingkatkan dan tentu saja kita harus memperhatikan apakah
wilayah tersebut memang bisa atau mampu untuk berkembang jika dapat maka kita dapat melalukan
suatu perubahan.ita mengambil contoh yang simple area lingkungan di sekolah bagaimana Langkah
yang dapat dilakukan untuk mengetahui area yang perlu ditingkatkan sebagai seorang guru atau
pengajar adalah melakukan survei kepada siswa. Selain itu, dapat juga dilakukan dengan merefleksikan
diri atas hasil penilaian dan ujian siswa.

Pembahasan

Sebagai seorang guru tentunya membutuhkan kompetensi dan kualitas yang mumpuni dalam dirinya.
Hal ini diperlukan dalam menjalankan peran dan tugasnya dalam mendidik seorang anak didik, atau
dalam hal ini siswa dan siswi. Seorang guru yang berkualitas dapat mendukung lahirnya seseorang yang
berkualitas pula. Begitu pula halnya seorang guru yang kurang kompeten dapat mendorong anak
didiknya menjadi seseorang yang kurang kompeten pula.

Dalam mengetahui kompetensi diri, seorang guru dapat melakukan beberapa cara. Cara yang dapat
dilakukan yakni :

1. Survei

Para pendidik dan pengajar dapat melakukan survei kepada para anak didiknya terkait dirinya sebagai
guru, apakah metode yang diterapkan dalam pembelajaran sudah baik atau belum, apakah kelas yang
dibawakan menarik atau tidak, dan apakah siswa dapat memahami pelajaran serta penjelasan dengan
baik atau tidak. Jawaban dari semua responden dapat digunakan sebagai bahan analisis untuk
mengetahui kemampuan seorang guru.

2. Hasil ujian siswa

Kemampuan mengajar seorang guru dapat diketahui salah satunya melalui hasil ujian siswanya. Apabila
sebagian besar siswa mendapat hasil yang kurang memuaskan, bisa jadi cara mengajar guru tersebut
belum dapat tersalurkan dengan baik ke siswa. Namun apabila hanya beberapa siswa saja, dapat
dilakukan pendekatan sekiranya apa yang menjadi kendala dan apabila kendala tersebut bisa diatasi
oleh guru, maka hal tersebut dapat membantu meningkatkan kemampuan yang dimiliki oleh guru
tersebut.

2. Tindakan apa saja yang Anda lakukan untuk mengembangkan diri Anda? Adalah cara-cara di luar
kebiasaan atau berbeda yang Anda lakukan dalam proses pengembangan? Berikan contoh spesifik.

1). Kenali Diri Sendiri Secara Mendalam. Banyak orang yang tidak mengenali potensi dirinya karena
terlalu sibuk memperhatikan kelebihan orang lain. Sehingga dia disilaukan oleh kehebatan atau
kemampuan orang lain yang sudah mampu mengeluarkan potensi dirinya. Jadi, untuk mengembangkan
potensi diri, pertama-tama kenali diri sendiri secara mendalam. Coba kembali telaah apa yang sangat
Anda sukai. Kira-kira apa yang membuat Anda tidak pernah bosan melakukannya. Itu bisa menjadi acuan
dalam mengenali potensi yang ada dalam diri.

. 1. KenaliDiriSendiri. Cara mengembangkanpotensidiridiawalidenganmengenalidirisendiri. ...

2. Temukan Minat.

3 cobalahcaritahuapa yang menjadiminatmu. Ketahui dan HentikanKebiasaanBuruk. ...

4. Terus Belajar. ...

5. Temukan Mentor. ...

6. CobalahMulaiPelajari Hal Baru. ...

7. TidakTakutGagal.

Membenahipolahidup.Yanglalubiarlahberlalu, rancang masa


depanmu.Belajarfokusdengankelebihankamu.Dressup!Ikut workshop, talkshow, atauseminar.Hubungan
yang berkualitas.egiatanEktrakurikurer. ...KegiatanPembiasaan. ...KegiatanKeteladanan.
KegiatanNasionalisme dan Patriotisme. .PengembanganPotensi dan EkpresiDiri. Pendidikan
KecakapanHidup.eterampilanPemimpin Pada Manajemen Kinerja. .KeterlibatandalamTim.Pengakuan.
Pekerjaan yang CocokUntukSeseorang.

3. Apa kesulitan yang Anda hadapi dalam proses pengembangan diri tersebut? Bagaimana Anda
mengatasinya?

4. Apa hasil yang Anda peroleh/rasakan dengan mengembangkan perilaku tersebut?

Bagaimana Anda menerapkan dalam peran Anda?


C. Terkadang kita diminta untuk melakukan sesuatu yang menurut kita tidak sesuai dengan nilai, etika,
pedoman kerja, ataupun aturan yang berlaku.

1. Ceritakan satu pengalaman Anda terkait situasi tersebut. Jelaskan secara detail!

2. Tindakan apa yang Anda lakukan dan mengapa hal tersebut Anda lakukan?

3. Bagaimana hasilnya?

D. Ceritakan secara spesifik situasi pengalaman Anda saat bekerja sama dengan orang lain yang
memiliki beragam perbedaan, seperti budaya, cara pandang, latar belakang, pendidikan, cara berpikir,
dll

E. Ceritakan salah satu pengalaman Anda saat mengembangkan kemampuan dan keterampilan dari
orang lain (contoh : anak didik, rekan sejawat, anggota komunitas/organisasi).

F. Ceritakan salah satu keputusan penting dalam suatu kegiatan baik di pekerjaan/ organisasi/
komunitas/ perkuliahan yang pernah Anda ambil.

G. Ceritakan secara spesifik saat Anda dihadapkan dengan beberapa tugas dalam waktu yang
bersamaan.

Catatan:

- Tiap soal wajib berisi 100-500 kata.

- Harap kerjakan dulu di luar webnya, seperti ketik di word, note, chat, dll, karena mengisi di webnya
terbatasi oleh waktu.

Anda mungkin juga menyukai