Apa yang memotivasi Anda menjadi Guru?

Yang memotivasi saya menjadi seorang guru adalah ada beberapa hal pertama memang punya keluarga
guru, ingin mencerdaskan Anak-anak Indonesia, terutama dalam hal membaca, Meningkatkan
Wawasan dan Selalu Belajar Guru bukan hanya seorang yang menguasai bidang tapi seorang yang tak
pernah berhenti belajar dan menjadi guru profesi yang paling mulia.

Apa yang Anda lakukan untuk mewujudkan motivasi tersebut?

Pada saat masih kuliah yang baik di S1, ikut pelatihan webinar pendidikan, sering diskusi dengan teman
kuliah dan keluarga yang berpofesi sebagai guru, dan ikut ppg prajab ini agar bisa menigkatkan saya
mejadi guru yang profesional dan berkualitas.

A.1. Tantangan apa yang Anda hadapi dalam mewujudkan motivasi tersebut? Bagaimana Anda
mengatasinya?
Menjadi seorang guru di zaman serba digital saat ini tentunya banyak sekali tantangan yang harus di
hadapi yang pertama guru di tuntut untu untuk bisa dalam pemanfaatan taknologi serperti saat ini
untuk pengisian rapor sudah memakai leptop, guru juga harus mengusai materi atau bahan ajar yang
akan di berikan kepada siswa. Cara bagaimana beromunikasi dengan orang tua peserta didik merupakan
hal yang harus di dikuasi oleh seorang guru, dimana guru harus bisa beradaptasi dengan lingkungan
bagaimana harus kreatif dalam pembelajaran tujuannya untuk menggali potensi diri setiap peserta didik
karena setiap peserta didik itu berbeda-beda.

Dari tantangan tersebut hal yang saya lakukan yaitu mengikuti webinar serperti pembuatan media
pembelajaran berbasis internet atau aplikasi seperti mengerjakan soal lewat google form waktu masa
pandemi covid-19. Dan Untuk menigkatkan materi yang sudah saya pelajari dengan pengaplikasiannya
secara langsung waktu PPL di sekolah dan sewaktu mengajar les private dirumah.

A.2. Apa kelebihan yang mendukung peran Anda sebagai Guru? Jelaskan alasannya dan
berikan contohnya!
Yang mendukung saya menjadi seorang guru yaitu guru harus mempunyai siap tanggung
jawab contohnya kuliah yang rajin agar cepat selesai kuliah, saya lulus tidak sampai empat
tahun dan pada akhirnya saya dapat lulus dengan masa studi 3,7 tahun dengan IPK 3,64. Saya
memiliki kemampuan dalam hal pemanfaatan teknologi dalam pendidikan di era serba digital
saat ini. Tentunya harus di sikapi dengan baik sebab jika tidak dapat menyesuaikan dengan
perkembangan teknologi. Dengan kemampuan yang saya miliki tersebut dapat meningkan
kualitas pembelajaran disekolah. Seorang guru tentunya harus memiliki pengalaman dalam
kegiatan belajar mengajar. Berkaitan dengan hal tersebut saya pernah mengajar selama kurang
lebih 2 tahun di salah SD/MI, dan juga mengajar les calistung.
A.3. Bagaimana hasilnya?

saya bisa menyelesaian kuliah sarjana PGSD dengan tepat waktu, lulus dalam waktu
3 Tahun 7 bulan, dengan IPk 3.64.
Dengan adanya motivasi yang kuat dan dorongan dari teman dan keluarga sehingga saya siap
untuk menjadi seorang guru dengan sikap yang bertanggung jawab, penguasaan dalam
teknologi, dan pengalaman keberhasilan saat mengajar les calistung peserta didik samapai
bisa membaca, yang tadinya tidak bisa sama sekali. saya yakin saya mampu menjalankan
tugas dan kewajiban menjadi seorang guru yang baik dan profesional.

B. Ceritakan pengalaman ketika Anda perlu mempelajari hal-hal baru untuk

meningkatkan performa.

Hal-hal baru apa yang Anda pelajari?

B.1. Bagaimana cara Anda mengidentifikasi area yang perlu di tingkatkan/dikembangkan?

Mengapa Anda merasa perlu meningkatkan/mengembangkan area tersebut?
Cara saya untuk mengidentifikasi hal yang perlu saya tingkatkan atau dikembangkan adalah
dengan beberapa cara, diantaranya saya melakukan evaluasi dengan bertanya pada diri
sendiri, meminta saran dari rekan atau keluarga terdekat,dan meminta saran kepada guru
yang lebih berpengalaman, evaluasi terhadap peserta didik seperti kegiatan belajar mengajar
pada saat PPL (Pratek kerja Lapangan) waktu kuliah pada saat mengajar evaluasi tersebut
bisa dilihat dengan cara melihat peningkatan hasil belajar siswa. Bertujuan agar saya bisa
memperbaiki/meningkatkan kompetensi diri sehingga nantinya dapat menunjukkan kinerja
terbaik pada saat di tempat kerja. Menghilangkan stress/ atau tekanan dari orang lain ketika
hal itu muncul dan sehingga sesegera mungkin mengatasi kekurangan tersebut. Saya juga
harus mengembangkan diri saya pada keterampilan dalam mengajar seperti membuat media
pembelajaran yang menarik agar saat mengajar suasana tedak tegang. Dalam hal ini
pemanfaat die era modern yang serba teknologi sekarang ini.

B.2. Tindakan apa saja yang Anda lakukan untuk mengembangkan diri Anda? Adakah cara-
cara di luar kebiasaan atau berbeda yang Anda lakukan dalam proses pengembangan?
Berikan contoh yang spesifik!
Dengan cara Berfikiran terbuka saran atau kritik dari orang lain buang fikiran yang negatif,
membaca buku, mengikuti seminar, webinar, belajar dari media online seperti, mengikuti
pelatihan kurikulum merdeka yang diselenggarakan sekolah, mengikuti seminar dengan tema
kampus merdeka dalam konsep merdeka belajar untuk meningkatkan SDM berkualitas, yang
diselenggaran oleh universitas, program kegiatan lapangan (PPL). Pada saat program
kegiatan lapangan ini saya tentunya sangat bermanfaat untuk mengembangkan keterampilan
mengajar saya dikarenakan pada saat ppl ini saya diterjunkan langsung oleh kampus untuk
mengajar langsung di sekolah dasar. Dengan mengikuti hal tersebut saya mendapati ilmu dan
pengetahuan yang baru yang tidak saya dapat pada saat kuliah seperti saya bisa berekenalan
dengan hal baru dan belajar sesuatu yang abru untuk diri saya sendiri. Berani mencoba hal
baru dan selalu optimis, banyak mencari referensi sumber belajar contohnya di youtube,
google, dan media pendidikan lainnya baik, bergabung melalui group wa, instgram, dan
website pendidikan lainnya untuk menigkatkan kompetensi mengajar saya.

B.3. Apa tantangan atau kesulitan yang Anda hadapi dalam proses pengembangan diri
tersebut? Bagaimana Anda mengatasinya?
Tantangan atau kesuliatan yangs saya hadapi dalam proses pengembangan diri saya adalah
terkait dengan menajemen waktu, seperti pada saat PPL (program prate lapangan) tersebut
berlangsung juga dengan waktu saya bimbingan dengan dosen, untuk bimbingan proposal
skripsi, namun hal tersebut dapat saya atasi dengan baik dibuktikan dengan saya seminar
proposal duluan dari teman saya, saya juga tetap bisa mengajar ppl disekolah. Walaupun
buan hal yang mudah. Saat pertama ali saya mengajar saya merasa kurang pede masih malu
-malu namun arena sudah terbiasa lama – lama saya bisa mengatasi hal tersebut saya
menjadi lebih mempersiapkan bahan ajar serta melatih kemampuan agar lebih percaya diri
serta melatih kemampuan mengajar saya agar meminimalisir tidak percaya dirian yang saya
miliki.

B.4. Apa hasil yang Anda peroleh/rasakan dengan mengembangkan perilaku tersebut?
Bagaimana Anda menerapkannya dalam peran Anda?
Hasil yang saya peroleh dari proses pengembangan diri saya tersebut, saya mejadi
lebih percaya diri untuk melukan kegiatan belajar mengajar. Waktu akan mengajar saya
melakukan persiapan yang lebih matang dan tidak tergesa-gesa serta tidak terkesan hanya
sekedarnya saja. Terkait dengan menajemen waktu juga bersamaan dengan jadwal
bimbingan proposal skripsi saya, membuat saya harus dapat memanejemen waktu dengan
baik tanpa mengorbankan perkuliahan saya.

C. Terkadang kita diminta untuk melakukan sesuatu yang menurut

kita tidak sesuai dengan nilai, etika, pedoman kerja, ataupun aturan
yang berlaku.

C.1. Ceritakan satu pengalaman Anda terkait situasi tersebut. Jelaskan secara detail!

Pengalaman saya yaitu saya pernah di minta tolong pengelolaan keuangan kegiatan sekolah
seharusnya pembelian barang yang sesuai dengan harganya tetapi ketika saya diperintah
oleh rekan guru untuk membuat laporan keuangan tidak sesuai antara harga yang
sebenarnya dengan barang yang diberikan bisa saja barang tersebut harga aslinya Rp.50.000
tapi perintah dari atasan RP.55.000 di laporan keuangan hal tersebut sebenarnya tidak sesuai
dengan etika hati nurani dan norma bahkan melanggar hukum jika saya melakukan, ji ka
rekan guru lain mengetahui mungkin akan melaporkan saya dengan pihak sekolah akan
memberhentikan Saya dari pekerjaan oleh karena itu sikap saya terhadap masalah tersebut
saya lebih baik menolak.

C.2. Tindakan apa yang Anda lakukan dan mengapa hal tersebut Anda lakukan?

Saya berupaya untuk menolaknya dengan kalimat dan bahasa yang baik agar dia
tidak tersinggung. Saya pun menjelaskan mengapa saya menolaknya karena saya
mengetahui bahwa menaikkan harga barang yang berbeda dengan kenyataan adalah
suatu tindakkan melanggar hukum dan norma yang ada. Karena jika tetap saya lakukan
maka saya dan teman saya sama saja saya melanggar hukum, dan memberitahui rekan guru
bahwa hal tersebut tidak baik jika dilakukan dan rakan guru saya pun memahami akan hal
yang saya jelaskan dengan dia bahwa hal apapun harus dilakukan dengan tidak baik dan
akan berdampak juga terhadap pekerjaan dan kepercayaan orang lain terhadap kami.

C.3. Bagaimana hasilnya ?

Saya dan rekan kerja guru tidak melakukan hal itu karena menyadari hal tersebut tidak sesuai
dengan norma yang berlaku dan tidak sesuai dengan pedoman kerja. sejatinya hal apapun yang
dilandasi dengan ketidak jujuran maka akan merugikan diri sendiri dan orang lain serta menghilangkan
kepercayaan orang lain terhadap diri sendiri.

D.1. Ceritakan secara spesifik situasinya? Apa tujuan dari kerja sama yang terjadi?
Keberagaman seperti apa yang Anda hadapi?
Situasi yang pernah saya alami, saya pernah berbeda cara pandang dengan guru senior pada
saat rapat menyambut Hari Kemerdekaan. Pada saat rapat membahas jenis perlombaan
yang akan diadakan ada beberapa pendapat yang diajukan. Ada guru senior yang
mengusulkan untuk mengadakan lomba makan kerupuk, karena menurutnya lomba makan
kerupuk adalah perlombaan yang wajib diadakan pada saat perayaan Hari Kemerdekaan
sedangkan menurut saya lomba memakan kerupuk tidak wajib diadakan pada saat perayaan
Hari Kemerdekaan, perlombaan yang diadakan harus disesuaikan dengan dana yang ada.
Situasi perbedaan cara pandang sangatlah wajar ditemukan dalam kerjasama maka untuk
mencapai tujuan dari kerjasama maka agar tercapai tujuan kerjasama diadakan musyawarah
karena tujuan dari kerjasama untuk terlakasana dengan baik.

D.2. Langkah-langkah apa yang Anda lakukan untuk mencapai tujuan kerja sama?
Bagaimana Anda memastikan langkah-langkah tersebut sudah sesuai dengan kebutuhan
semua pihak?
Dengan perbedaan pendapat tersebut, saya lantas mengajak teman – teman guru yang lain
untuk berdiskusi, tentang bagaimana langkah yang baik untuk menyelesaikan masalah
tersebut. Ahirnya kami sepakat dengan masing- masing pihak melakukan musyawah terlebih
dahulu, dengan masuyawarah saya berharap dapat mendapat solusi terhadap masing- masing
pendapat agar nantinya keputusan yang kita ambil menjadi keputusan terbaik untuk menyambut
perlombaan Hari kemerdekaan. Adapun langkah- langkah yang saya lakukan menyamakan
cara pandang, saling bermusyawarah, bersikap terbuka terhadap perbedaan pendapat terkait
perayaan Hari Kemerdekaan, setelah sama-sama berfikir terbuka maka dilakukan kesepakan
dengan cara voting. Untuk mewujudkan langkah tujuan bersama meski terdapat beberapa
perbedaan yang terjadi, maka saya tetap mengajak rekan guru yang lain agar tetap melakukan
musyawarah terkait bagaimana cara mencapai tujuan peringatan Hari kemerdekaan tersebut
didapatkan atas dasar kesepakatan bersama.

D.3. Apa hasil yang Anda capai saat itu? Adakah komentar atau respons lingkungan
(misal rekan sejawat ataupun pihak lain) terhadap tindakan Anda? Bagaimana
dampaknya terhadap kerja sama tersebut?
Adapun hasil dari kesepakatan yang dilakukan dari perayaan dari lomba Hari kemerdekaan
didapat hasil nya dapat terlakasana dengan baik, tentunya karena kami saling menghargai
terkait perbedaan pendapat dan saling menghormati, dampaknya lomba terkait perayaan Hari
kemerdekaan kerjasama lomba pun diadakan dengan meriah dan kompak. Hasil yang dicapai
perlombaan dilakukan dengan tetap meriah walaupun tidak ada lomba makan kerupuk. Ada
respon lingkungan dari pihak lain yaitu wali murid anak-anak pun tetap ceria mengikuti lomba
meskipun tidak ada lomba makan kerupuk karena ada lomban-lomba yang lain yang membuat
anak – anak tetap semangat merayakan Hari Kemerdekaan.

E. Ceritakan salah satu pengalaman anda saat mengembangkan kemampuan dan ketrampilan
dari orang lain (contoh: anak didk, rekan sejawat, anggota komunitas/organisasi)
 1. Ceritakan salah satu pengalaman Anda saat mengembangkan ketrampilan atau
kemampuan dari orang lain.
Pengalaman saya, pada saat itu saya pernah mengajar di salah satu sekolah dasar
swasta pada saat itu saya ditugaskan mengajar kelas 1, ada satu anak dia belum bisa
membaca dan menulis juga masih berantakan setelah saya berdiskusi dengan para
guru senior dan guru pendamping saya di kelas akhirnya saya diminta untuk memberi
tahu orang tau si siswa, untuk berkomuniakasi dengan baik terhadap kendala si anak
yang belum bisa membaca dan tulisan masih berantakan di karena waktu Tk si anak
masih pandemi covid-19 jadi untuk tatap muka dengan guru sangat jarang sehingga
anak pun malas dan susah untuk mengingat apa yang sudah diajarkan oleh gurunya.

2. Apa saja yang menjadi fokus pengembangan, bagaimana cara membangun

kesepakatan untuk mencapai hasil yang diharapkan?
Fokusnya adalah keterampilan dalam membaca dan menulis si anak didik, cara membangun
kesepakatan adalah saya ajukan beberapa hal yang harus ditaati saat membaca dan si siswa
menyetujui Membangun kesepakatan dengan orang tua siswa tersebut agar datang les tepat
waktu sesuai dengan kesepakatan, tetap memberi motivasi dan semangat dan tetap
berkomunikasi dengan orang tua si anak untuk dirumah diajar kan dan ulang ulang lagi bacaan
yang sudah diberikan pada saat les meskipun hanya 15 menit agar anak tidak lupa terhadap
bacaan yang sudah diberikan pada saat les dan setiap ada bacaan baik didinding rumah
bertanya dengan orang tua tentang huruf yang ada dalam bacaan tersebut.
3. Langkah-langkah apa yang anda ambil untuk pengembangan tersebut? Apa hambatan
yang anda temui dan bagaimana cara mengatasinya.
Dalam semua pengembangan yang saya la ku kan fo kus pada pengembangan s kill
membaca peserta didi k dan pening katan kompetensi didang pendidi kan untu k
mendu kung pening katan peserta didi k. untu k mela ku kan pengembangan terhadap
peserta didi k maupun terhadap guru dibutuh kan kesepahaman bersama untu k
mendapat kesepa katan. Yang paling penting dalam pengembanngan ini adalah
membuat sebuah komitmen untu k maju dan ber kembang diawal pertemuan. Dengan,
demi kian kesadaran diri sendiri dari peserta didi k a kan muncul dan menjadi motivasi
untu k mela ku kan pengembangan secara ma ksimal. Karena sehebat apapun saya dalam
mengembang kan orang lain tida k a kan bearti apapun tanpa kesadaran diri dari dari orang yang
dibimbing. Setelah kesepa katan tercapai maa tida k kalah penting adalah konsistensi dalam
mela ksana kan pengembangan. kete kunan dan keuletan dalam mela ku kan kegiatan harus
dima ksimal kan guna mencapai hasil yang optimal. Pada prinsipnya adalah kemauan untu k
belajar dan ber kembang. Sering kali kita memili ki kemampuan tapi tida k ada kemauan untu k
ber kembang ma ka sulit untu k mendapat kan hasil yang ma ksimal. a kan tetapi sebali knya,
mes ki kemampuan kurang namun memili ki kemauan dan semangat belajar yang tinggi ma ka
hasilnya a kan ma ksimal. Adapun lang kah Mengajari tehnik membaca yang benar yaitu
mulai dari pengenalan huruf konsonan terlebih dulu, setelah itu pengenalan huruf vokal
baru mulai melatih anak untuk menulis beberapa kata yang berawalan dari huruf a dan
dirumah bacaan yang di ajarakan waktu les di baca-baca ulang dirumah minta sima
orang tua minimal 15 menit dan setiap ada bacaan di rumah di eja dan ditanyakan
dengan orang.
4. Bagaimana hasil yang anda peroleh dari membantu mereka?

Berkat latihan terus menurus, rajin les dan mengeja per huruf Murid saya ini akhirnya
bisa membaca dengan baik, dan pada saat ada tes membaca dan menulis di sekolah
waktu kenaikan kelas 2 anak murid ini ada peningkatan jauh dari sebelumnya hanya tau
beberapa huruf sekarang membaca sudah lancar dan menulis nya juga sudah mulai
rapi.

F. Ceritakan salah satu keputusan penting dalam suatu kegiatan baik di

pekerjaan/organisasi/komunitas/perkuliahan yang pernah Anda ambil.

F.1 Apa yang menyebabkan Anda harus mengambil keputusan tersebut?

Salah satu keputusan penting yang pernah saya ambil adalah pertama saya pernah
disuatu kondisi dimana saat itu saya sedang menyusun skripsi dan uang habis untuk
ngeprint revisian bimbingan, sedangkan mau minta orang tua kirim uang belum ada
uang saat itu sementara bimbingan harus terus dilakukan jika ingin lulus cepat, akhirnya
saya mengambil keputusan untuk berjalan kaki saat bimbingan berangkat kekampus
penyebab saya melakukan hal itu untuk menghemat uang yang sudah diberikan orang
tua untuk menyusun skripsi. sedang kan jarak tempuh dari kampus dan tempat tinggal
saya cukup jauh walaupun kaki saya pegal sesampainya dirumah demi mendapatkan
gelar sarjana dan membanggakan orangtua lelah itupun tidak terasa lagi.

Salah satu keputusan penting yang pernah saya ambil, saya pernah disuatu kondisi
dimana saat itu saya mulai mengajar di salah satu Yayasan MI Ismaria Al-quraniyyah di
Bandar Lampung dari tahun 2021 - 2023 kurang lebih hampir 2 tahun saya mengabdi di
yayasan tersebut saya pun tentu banyak sekali pejaran, yang di dapat lalu pada suatu
kondisi saya mendapat kabar bahwa ada bukaan PPG Prajab saat itu gelombang 3 dan
saya mencoba untuk ikut mendaptar ternyata tidak bisa karena Nik (nomor Induk
kependudukan) saya masih terdaftar di disimpatika, saya pun dilema pada saat itu
bingung antar lanjut mengajar di sekolah tersebut atau saya mendaftar Program Profesi
Guru Prajab ini tapi kalo saya tidak mendaftar tidak tau kapan lagi pemerintah akan
membuka program seperti program profesi guru dan setelah berfikir panjang dan
komunikasi dengan orang tua dan juga keluarga akhirnya saya mengambil keputusan
untuk mengajukan surat pengunduran diri di sekolah tempat saya mengajar, setelah
melalui proses yang panjang akhirnya saya pun sudah resmi diberhentikan dari tempat
mengajar dan sudah di keluarkan dari simpatika dan saya pun akhirnya bisa mendaftar
PPG Prajab di Tahun 2023 ini gelombang 4.

F.2 Bagaimana Anda mengidentifikasi dan memperoleh pemahaman yang lebih baik
tentang permasalahan yang ada?
Saya mengidentifikasi permasalahan saya alami adalah memahami permaslahan
dengan baik, dan melakukan evaluasi, dengan adanya evaluasi permasalahan tersebut
dapat diketahui peramsalahan yang ada pada diri saya, setelah mengentahui
permasalahan tersebut tentunya harus dicarikan solusi agar permasalahan tersebut
teratasi. percaya juga bahwa setiap masalah pasti ada jalan keluarnya dan setiap ada
masalah pasti ada hikmah dan pelajaran yang bisa diambil, setelah dilakukan beberapa
komunikasi dengan saudara yang juga memang berprofesi sebagai guru memang PPG
Prajab ini perlu bagi seorang guru dan wajib dilakukan dan baik untuk dilakukan juga
memiliki dampak yang baik juga nantinya untuk pengembangan dalam mengajar saya
dan bisa menambah baik dalam hal mengajar nanti nya.

F.3 Apa yang menjadi pertimbangan Anda? Mengapa? Jelaskan proses atau langkah-
langkah dalam mengambil keputusan tersebut
Yang menjadi pertimbangan saya untuk mengambil keputusan tersebut pertama saya
ingin untuk menambah pengetahuan dan meningkatkan keterampilan serta kemampuan
saya dalam hal mengajar. Kedua saya ingin menjadi guru yang berkompeten
dibidangnya. Mengingat bahwa keterampilan dalam hal mengajar tidak hanya bisa
ditingkatkan dalam hanya pada saat kuliah dan sudah bekerja saja. Akan tetapi harus
juga mendafatkan pembelajaran yang memang ahli dibidang pendidikan salah satunya
dengan mengikuti Program Profesi Guru Prajab angkatan 4 ini. Langkah- langkah yang
say lakukan untuk mengambil keputusan tersebut pertama saya melakukan evaluasi
terhadap diri saya terkait hal apa saja yang harus saya kembangkan yang akan
menunjang kemampuan saya menjadi seorang guru. Kedua saya melakukan diskusi
dengan adik tingkat yang juga berprofesi sebagai guru dan mereka memang juga
sedang menempuh PPG Prajab ini dan juga terkait dengan keputusan yang akan saya
lakukan. Melalui diskusi tersebut memudahkan saya dalam memahami saya hal-hal
yang berkaitan saat proses pendaftaran PPG Prajab.

F.4 Bagaimana hasil dari keputusan yang Anda ambil?

Hasil dari keputusan yang saya ambil, saya akhirnya bisa mendaftar program profesi
guru (PPG Prajab) Tahun ini gelombang 4 meskipun sebelum sampai pada bisa
mendaftar banyak sekali resiko yang harus saya tanggung tapi karena demi keinginan
saya ingin menambah kemampuan mengajar dan keterampilan mengajar saya agar
dapat meningkat kemampuan mengajar saya. Salain itu juga saya mempelajari lagi
terkait dengan syarat-syarat yang diperlukan jika ingin menjadi seorang guru yang
profesional, saya juga mengerti syarat pendaftaran ppg prajab, mulai dari tidak boleh
terdaftar didapodik dan simpatika, mengisi validasi NIM, biodata kemahasiswaan,
mengerjakan essay, Mengisi surat Fakta integgritas.
 G. Ceritakan secara spesifik saat Anda dihadapkan dengan beberapa tugas dalam
waktu yang bersamaan.

G. 1 Seperti apakah situasinya pada saat itu? Kapan situasi tersebut terjadi?

Pada tahun 2021 saat itu saya tengah mengikuti program pengalaman lapangan. Di karenakan
pada waktu pelaksanaan PPL (Program Pengalaman Lapangan) terasebut yang bertepatan
dengan jadwal bimbingan Proposal skripsi saya sehingga terkadang jadwal mengajar dengan
jadwal perkuliahan saya. Sehingga tigas kondisi tersebut bertepatan dalam satu waktu. Dimana
saya harus membagi waktu untuk mengerjakan tugas kuliah berupa Ujian Tengah Semester
(UTS), melakukan kegiatan pembelajaran di lokasi mengajar PPL (Program Pengalaman
Lapangan) serta melakukan bimbingan skripsi sementara bimbingan harus terus dilakukan jika
ingin lulus cepat yang mengharuskan saya menemui dosen pembimbing dihari dan wa Program
Pengalaman Lapangan yang sama pada saat saya masih mengajar PPL (Program Pengalaman
Lapangan) dikampus. Untuk itu sangat penting membagi tugas tersebut berdasarkan prioritas
yang ada.

G. 2 Apa yang Anda lakukan dalam mengatur tugas-tugas tersebut? Bagaimana Anda
memastikan tugas-tugas tersebut sesuai dengan waktu yang ditentukan?

Agar tugas – tugas tersebut agar selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan saya
terbiasa membuat jadwal perencanaan tugas yang dicatat pada buku catatan atau
mading dinding kamar.
Melihat kondisi tersebut kemampuan menajemen waktu itu sangat dibutuhkan. Selain
melakukan menajemen waktu saya juga membuat dan mengidentifikasi tugas mana
yang harus di prioritaskan dari yang tersulit hingga yang termudah. dan harus dikerjakan
terlebih dahulu berdasarkan tingkat kesulitan karena semakin lama bekerja akan
membuat otak semakin lelah. Selain itu dalam melakasanaan tugas yang diberikan oleh
dosen saya juga terbiasa melakukan kerja kelompok bersama teman sekelas saya, hal
itu saya lakukan untuk mempermudah kami menyelesaikan tugas karena kami selalu
bertukar pikiran. Dengan membuat skala priotritas ini , pekerjaan pun dapat diselesaikan
sesuai dengan target waktu yang telah ditentukan. Berusaha tetap fokus pada tugas
yang dilakukan, menerapkan disiplin waktu, beristurahat ketika merasa sudah lelah.
Saya juga mengerja Melihat kondisi tersebut kemampuan menajemen waktu itu sangat
dibutuhkan. Selain melakukan menajemen waktu saya juga membuat dan
mengidentifikasi tugas mana yang harus di prioritaskan dari yang tersulit hingga yang
termudah. dan harus dikerjakan terlebih dahulu berdasarkan tingkat kesulitan karena
semakin lama bekerja akan membuat otak semakin lelah. Selain itu dalam
melakasanaan tugas yang diberikan oleh dosen saya juga terbiasa melakukan kerja
kelompok bersama teman sekelas saya, hal itu saya lakukan untuk mempermudah kami
menyelesaikan tugas karena kami selalu bertukar pikiran. Dengan membuat skala
priotritas ini , pekerjaan pun dapat diselesaikan sesuai dengan target waktu yang telah
ditentukan. Berusaha tetap fokus pada tugas yang dilakukan, menerapkan disiplin
waktu, beristurahat ketika merasa sudah lelah. Saya juga mengerjakan kewajiban saya
menjadi seorang mahasiswa mengerjakan ujian tengah semester dan terakhir saya
tetap melakukan bimbingan proposal srkipsi dengan dosen.
G. 3 Sumber daya apa yang Anda butuhkan dalam membantu penyelesaian tugas-tugas
tersebut? Apa hambatan yang Anda temui dan bagaimana cara mengatasinya?

Sumber daya yang saya butuhkan adalah kemampuan dalam manajemen waktu itu
sangat dibutuhkan. Dengan kemempuan manajemen waktu yang baik saya dapat
membagi waktu untuk kegiatan-kegiatan tersebut. Selanjutnya saya harus membuat
skala prioritas untuk mengetahui kegiatan mana yang harus dilakukan terlebih dahulu.
Selain kemampuan saya manajemen waktu dan membuat skala prioritas, hambatan
yang say temui adalah datangnya tugas secara bersamaan yang tidak terduga. Saya
melakukan kegiatan program kegiatan lapangan sesuai dengan jadwal yang telah
ditentukan ternyata saat itu saya diberi tahu bahwa saya akan ada Ujian Tengah
Semester. Dengan demikian saya harus dapat melaksanakan keduanya. Cara saya
mengatasi hambatan tersebut adalah memaksimalkan waktu pekerjaaan yang saya
alami dengan jangka waktu yang lebih cepat sehingga ujian tengah semester tetap
dijalankan secara maksima.

G. 4 Bagaimana hasilnya?
Dari situasi yang saya alami tersebut saya dapat meningkatkan kemampuan saya
dalam membagi waktu dan dapat menempatkan mana yang harus saya prioritaskan
atau saya utamakan terlebih dahulu. Dengan kemampuan yang saya miliki tersebut
saya tidak lagi merasa bingung ketika dihadapkan dengan beberapa kegiatan yang
bertepatan dengan dalam satu waktu yang bersamaan.