“Laporan Insiden”
Laporan Insiden
Kejadian ini tidak pernah terjadi sehingga tidak pernah dilakukan analisa dan tindakan
untuk mencegah kejadian seperti ini.
Formulir Laporan Insiden ke Tim KP di RS
Rumah Sakit/ Fasilitas Pelayanan Kesehatan Lain X
LAPORAN INSIDEN
(INTERNAL)
I. DATA PASIEN
Nama : Ny N
No MR : 0397XX
Ruangan : Poli Umum BPJS
Umur : 58 Tahun
Kelompok Umur : > 30 tahun – 65 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Penanggung biaya pasien : BPJS
Tanggal Masuk RS / Fasyankes lain : 28 Agustus 2019
3. Kronologis Insiden :
Ny. N merupakan pasien BPJS yang berada di poli lantai 3. Pada jam 07.45 WIB,
pasien dijadwalkan untuk dilakukan tindakan LPI di ruang alat & diagnostik yang
berada di lantai 2. Ny.N menunggu antrian dan pada jam 8.15 WIB, Ny.N akan
melakukan tindakan Laser Peripheral Iridotomy (LPI) OS. Sebelum melakukan
tindakan LPI pasien diberikan mydriatil OS 1 tetes untuk persiapan tindakan LPI
tersebut. Terjadi kekeliruan perawat dalam pemberian obat tetes mata, seharusnya
pasien diberikan carpine untuk menurunkan TIO sehingga dapat dilakukan
tindakan LPI pada pasien.
4. Jenis Insiden* :
Kejadian Tidak Cedera / KTC
14. Apakah kejadian yang sama pernah terjadi di Unit Kerja lain?*
Tidak
Pembuat Penerima
: Ny. Ex : Tn. S
Laporan Laporan
: .................................. : ..................................
Paraf Paraf
. .
Tgl Lapor : 28 Agustus 2019 Tgl terima : 28 Agustus 2019
Skor
Dampak Probabilitas
Jenis Risiko Bands Rangking Penanggung
No Insiden (D) (P) Tindakan
Insiden (D x P) Risiko Jawab
1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1-25 L M H E
1 Salah pemberian Salah X X 1 X Low 1. Evaluasi Kepala Unit
obat tetes mata obat (Biru) SPO Rawat Jalan
tindakan
cara
pemberian
obat
2. Evaluasi
SPO LPI
Laporan Insiden
Seorang anak laki-laki An. X usia 5 tahun dengan no RM 091xx, mengalami fimosis
ringan sejak bayi. Pasien didaftarkan menjadi peserta sunatan massal di suatu acara bakti sosial
rumah sakit Y. Peserta sunatan massal mencapai anak dan tindakan sunat dilakukan oleh
perawat senior, dokter internship dan disupervisi oleh dua orang dokter umum dan dua orang
dokter spesialis bedah umum. Pada awal September 2018, telah dilakukan skrining terhadap 185
anak peserta sunatan massal oleh dokter umum dan perawat senior. Didapatkan anak yang
memenuhi kriteria. Orang tua anak-anak tersebut dijelaskan mengenai prosedur dan urutan acara
sunatan massal kemudian diminta untuk mengisi data diri anak dan orang tuanya dan
menandatangani persetujuan tindakan operasi sunat yang diselenggarakan dalam bentuk kegiatan
bakti sosial berupa sunatan massal. Sunatan massal diselenggarakan pada tanggal 19 September
2018 (Kamis) di sebuah aula RS Y. Di dalam aula digelar 20 tempat tidur untuk tindakan.
Masing-masing tempat tidur disertai dengan alat minor set untuk sirkumsisi dan terdapat 1
operator dan 1 asisten untuk masing-masing meja dengan komposisi (perawat senior dan dokter
internship). Satu orang perawat sirkuler bertanggung jawab untuk 4 tempat tidur. Penanggung
jawab seluruh kegiatan adalah Yayasan Z dan untuk kegiatan bakti sosial ini diwakili oleh
seorang Spesialis Bedah Plastik. Sesuai dengan waktu yang telah disepakati, pasien dan orang
tuanya menunggu antrian untuk dipanggil. Pasien mendapat antrian nomor 65. Menurut catatan
laporan insiden kejadian ini belum pernah terjadi sejak 6 tahun RS Y berdiri.
LAPORAN INSIDEN
(INTERNAL)
I. DATA PASIEN
Nama : An. X
No MR : 091xx
Ruangan : Aula RS Y, tempat tidur nomor 17
Umur : 5 Tahun
Kelompok Umur : > 1 tahun – 5 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Penanggung biaya pasien : Yayasan Z
Tanggal Masuk RS / Fasyankes lain : 19 September 2018
3. Kronologis Insiden :
Seorang anak laki-laki An. X usia 5 tahun dengan no RM 091xx, mengalami fimosis
ringan sejak bayi. Pasien didaftarkan menjadi peserta sunatan massal di suatu acara bakti
sosial rumah sakit Y. Pada tanggal 19 September 2018, pasien datang ke aula RS Y untuk
dilakukan skrining, dikatakan memenuhi syarat untuk mengikuti sunatan massal. Orang
tua pasien melakukan pengisian data diri pasien dan menandatangani surat persetujuan
tindakan setelah mendapatkan penjelasan dari petugas tentang tindakan sirkumsisi, risiko
dan cara perawatan post operasi.
4. Jenis Insiden* :
Kejadian Tidak Diharapkan / KTD
8. Tempat Insiden
Lokasi kejadian di Aula RS Y, tempat tidur nomor 17
14. Apakah kejadian yang sama pernah terjadi di Unit Kerja lain?*
Tidak
Pembuat Penerima
: dr. I : dr. B
Laporan Laporan
: .................................. : ..................................
Paraf Paraf
. .
Tgl Lapor :19 September 2018 Tgl terima :19 September 2018
2. Setiap
tindakan
sirkumsisi
oleh operator
yang belum
kompeten
didampingi
oleh
supervisor