Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN KULIAH KERJA NYATA

PENGOLAHAN SAMPAH RUMAH TANGGA MENJADI BISNIS


BERKELANJUTAN MENGOPTIMALKAN PENGOLAHAN
UNTUK MENCIPTAKAN PRODUK SERBAGUNA

DISUSUN:
NAMA : Alya Vindy Damayanti
NIM 1212000334
PRODI : Manajemen
KELOMPOK : NR 03

DOSEN PEMBIMBING LAPANGAN


NAMA : Dr. Tries Ellia Sandari, M.M., CMA.

NPP 20220920288

UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 SURABAYA SEMESTER


GENAP 2022/2023
HALAMAN PENGESAHAN

Judul Kegiatan KKN : PENGOLAHAN SAMPAH RUMAH


TANGGA MENJADI BISNIS
BERKELANJUTAN,
MENGOPTIMALKAN
PENGOLAHAN UNTUK
MENCIPTAKAN PRODUK
SERBAGUNA
Nama Mitra KKN : RW VIII Medokan Semampir

Pelaksana Kegiatan

a. Nama Lengkap : Alya Vindy Damayanti

b. NBI : 1212000334

c. Program Studi : Manajemen


d. Fakultas : Ekonomi dan Bisnis

e. Nomor HP/Telp : 089615255246

f. Alamat : Jl. Jeruk No 40 Raya Wage Taman


Sidoarjo
g. Email : vindyalya093@gmail.com

Dosen Pembimbing
Lapangan
a. Nama Lengkap dan : Dr. Tries Ellia Sandari, M.M., CMA.
Gelar
b. NIDN : 0715126601

c. Program Studi/Fakultas : Ekonomi Akuntansi / Fakultas Ekonomi


dan Bisnis
d. Alamat Kantor : Jalan Semolowaru no. 45 Surabaya

e. Nomor Telp/HP : 031-5931800

Lokasi Kegiatan/Mitra

a. Wilayah Mitra (RT/RW) : RW VIII


b. Wilayah Mitra (Ds/Kec) : Medokan Semampir

c. Kabupaten/Kota : Surabaya

d. Provinsi : Jawa Timur

e. Jarak PT ke Mitra (Km) : 4,7 km


Luaran Yang Dihasilkan : Publikasi Media Masa, Produk.

Jangka Waktu : 12 hari


Pelaksanaan
Biaya Total : Rp. 50.000,-
JUDUL KEGIATAN
Sadar Lingkungan : Pengolahan Sampah Rumah Tangga Menjadi Eco enzyme
yang di RW VIII Medokan Semampir

RINGKASAN
Surabaya memiliki potensi sumber daya manusia yang baik dan masyarakat yang aktif,
Salah satunya warga RW VIII Medokan Semampir Selain itu, daerah ini juga dikenal dengan
kreativitas dalam menciptakan berbagai jenis makanan menggunakan tumbuhan kelor sebagai
bahan dasar. Namun, daerah ini masih mengalami permasalahan yang belum terselesaikan
yaitu dalam pengolahan dan pemrosesan sampah. Hal ini disebabkan oleh minimnya kesadaran
dan tindakan yang dilakukan oleh masyarakat serta kurangnya fasilitas yang mendukung untuk
pengolahan sampah.
Dalam pelaksanaan KKN di RW VIII Medokan Semampir, terdapat beberapa tujuan
yang ingin dicapai adalah:
1. Membantu memudahkan masyarakat dalam pengolahan limbah rumah tangga di
RW VIII Medokan Semampir.
2. Meningkatkan kualitas kesuburan tanah, tanaman, dan menghilangkan hama di RW
VIII Medokan Semampir.
3. Meningkatkan kualitas hidup masyarakat di RW VIII Medokan Semampir melalui
peningkatan tanaman hijau.
4. Mengurangi polusi udara dan pencemaran air yang berlebihan, sehingga dapat
meningkatkan kualitas air dan udara.
5. Meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan
hidup yang sehat dan bersih.

Dalam rangka mencapai tujuan pengembangan usaha dan pemberdayaan masyarakat di


RW VIII Medokan Semampir, program KKN akan melaksanakan beberapa kegiatan seperti:
(a) melakukan analisis kebutuhan ibu rumah tangga; (b) melakukan koordinasi dan membuat
Eco enzyme ; (c) memberikan edukasi terkait pemanfaatan dan penggunaan Eco enzyme yang
di buat.

Kata kunci
IoT; Monitoring; Inovasi
PENDAHULUAN
Latar Belakang Kegiatan
Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya adalah suatu bentuk
pengabdian mahasiswa terhadap masyarakat yang merupakan bagian dari Tri Dharma
Perguruan Tinggi. Kegiatan KKN diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang
berbeda bagi mahasiswa serta meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan kesadaran hidup
bermasyarakat. Bagi masyarakat sasaran, kehadiran mahasiswa diharapkan dapat memberikan
motivasi dan inovasi dalam pembangunan. KKN adalah pendidikan yang memberikan
pengalaman belajar kepada mahasiswa dalam lingkungan masyarakat, di mana mereka
langsung mengidentifikasi dan menangani masalah pengelolaan sampah. Dalam
pelaksanaannya, KKN mendorong pemberdayaan sumber daya manusia dalam proses
pembangunan, yaitu melibatkan mahasiswa dan masyarakat dalam interaksi dan komunikasi,
sehingga mahasiswa dapat menghubungkan antara konsep akademis dengan realitas kehidupan
di masyarakat.
RW VIII Medokan Semampir merupakan salah satu daerah di Surabaya yang memiliki
potensi pengembangan ekonomi yang sangat tinggi. Daerah ini dikenal dengan sebutan
kampung kelor karena inovasi dari tanaman kelor yang sangat ditonjolkan dan telah
mendapatkan pengakuan dari pemerintah daerah. Beberapa inovasi yang telah diciptakan di
RW VIII antara lain jamu, es krim kelor, teh kelor, mie kelor, dan masih banyak inovasi
lainnya. Namun, seiring dengan pertumbuhan perekonomian dan kemajuan teknologi, tingkat
pertumbuhan sampah juga meningkat. Hal ini juga dirasakan oleh masyarakat RW VIII
Medokan Semampir. Meskipun telah ada bank sampah yang cukup membantu dalam
pengurangan masalah sampah, tingkat kesadaran masyarakat pada beberapa lokasi masih
terpantau kurang.
Penumpukan sampah yang terjadi di RW VIII Medokan Semampir dapat menimbulkan
dampak buruk bagi lingkungan dan kesehatan masyarakat setempat. Banyak sampah yang tidak
diolah dengan baik dan hanya dibuang begitu saja, sehingga dapat menimbulkan pencemaran
lingkungan, seperti bau yang tidak sedap, penyebaran penyakit, dan lain sebagainya. Oleh
karena itu, Pemberian cairan Eco Enzym dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat di RW
VIII Medokan Semampir melalui peningkatan ketersediaan bahan baku untuk membuat Eco
Enzym, Mengurangi hama dengan penyiraman tanaman menggunakan cairan Eco Enzym, serta
meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup yang sehat
dan bersih. Dengan adanya pembuatan Eco Enzym yang menjadi bisnis berkelanjutan,
diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang
pentingnya pengolahan sampah untuk mengurangi dan meningkatnya polusi atau pencemaran
yang disebabkan oleh sampah.
Untuk mewujudkan tujuan yang diinginkan dari KKN di RW VIII Medokan Semampir
ini, diperlukan beberapa poin perancangan sebagai berikut :
1. Analisis kebutuhan pembuatan cairan Eco Enzym.
2. Mengoptimalkan Pengolahan Sampah Rumah tangga untuk menjadikan bisnis
berkelanjutan
3. Edukasi pentingnya pengolahan sampah menjadi Eco enzym yang telah dirancang
kepada masyarakat.
Dengan adanya pengelolaan sampah menjadi Eco enzym, pengelola RW VIII Medokan
Semampir dapat lebih efektif menangani permasalahan sampah yang menyebabkan
pencemaran lingkungan di masyarakat. Dalam hal ini, pengembangan bisnis menjadi faktor
penting dalam mengoptimalkan potensi inovasi yang telah ada dan memperkuat kesadaran akan
perlunya melestarikan lingkungan. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan Eco enzym tidak
hanya untuk tujuan ekonomi semata, tetapi juga untuk menjaga kelestarian lingkungan sekitar.
Temuan Masalah di Lokasi Kegiatan
Temuan masalah berdasarkan hasil observasi yang dilakukan penulis di RW VIII
Medokan Semampir, yaitu sebagai berikut :
1. Masih belum maksimalnya penanganan sampah di sebagian lokasi tertentu.
2. kurangnya kesadaran masyarakat terkait bahaya sampah.
3. Belum tersedianya sistem untuk memantau penumpukan sampah.
4. Masih belum meratanya sistem pengolahan sampah yang ada.
Tujuan Kegiatan
Tujuan dari pelaksanaan kegiatan KKN di RW VIII Medokan Semampir adalah sebagai
berikut:
1. Memberikan kontribusi untuk masyarakat tentang pentingnya pengolahan sampah
menjadi Eco enzyme.
2. Menciptakan inovasi bisnis untuk mengurangi pencemaran yang ada di lingkungan
masyarakat RW VIII.
3. Meningkatkan keaktifan masyarakat dalam upaya penanggulangan pencemaran
lingkungan.
4. Menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya Eco enzyme untuk
mengurangi pencemaran yang dihasilkan oleh sampah.
5. Mengedukasi masyarakat untuk melakukan pola hidup sehat untuk menjaga
lingkungan sekitar dari pencemaran sampah.
Sasaran Kegiatan
Kegiatan KKN ini bertujuan untuk menyasar masyarakat dan pengurus bank sampah
yang berada di RW VIII Medokan Semampir, dengan fokus pada mereka yang memiliki
potensi menghasilkan limbah sampah, baik itu berasal dari rumah tangga maupun industri.
Ruang Lingkup Kegiatan
Program perancangan sistem monitoring kapasitas tempat sampah dibatasi dan
dibedakan mana limbah organik maupun non organik pada masyarakat yang berada di
Kelurahan Medokan Semampir RW VIII, Sukolilo, Surabaya.
Waktu Pelaksanaan
Kegiatan KKN ini dilaksanakan pada 13 Mei 2023 – 18 Juni 2023 dan dilaksanakan
setiap hari sabtu dan minggu.
Tempat Pelaksanaan
Lokasi Kegiatan KKN Non-Reguler Kelompok NR 3 bertempat di Kelurahan Medokan
Semampir RW VIII, Kecamatan Sukolilo, Kota Surabaya, Jawa Timur, Indonesia.
SOLUSI DAN TARGET LUARAN
Solusi
Dari hasil pengamatan dan analisa permasalahan yang terjadi di RW VIII Medokan
Semampir penulis memberikan solusi sebagai berikut :
1. Pembuatan sistem tong sampah organik dan non organik pada masyarakat .
2. Kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya
pengolahan sampah guna mengatasi masalah lingkungan.
3. Edukasi dan promosi tentang pengolahan limbah rumah tangga untuk menjadikan
bisnis berkelanjutan dan agar masyarakat lebih sadar akan resiko penumpukan
limbah sampah.
Target Luaran
No. Jenis Luaran Indikator Capaian

Luaran Wajib

1 Publikasi media massa Terpublish di “link”

2 Laporan Akhir Individu Selesai terupload di SIM KKN UNTAG


dan Google Drive masing masing
kelompok
3 Sertifikat seminar Di unggah di Elitag

Luaran Tambahan (berdasarkan 18 luaran DIKTI (minimal 1)

1 Model atau purwarupa Tercapainya pembuatan produk Eco


Enzyme di RW VIII Medokan Semampir
2 Mitra Produktif Melakukan kegiatan pengenalan Eco
Enzyme sekaligus menjelaskan manfaat
dan peluang usaha di balai RW VIII
Medokan Semampir

METODE PELAKSANAAN
Metode yang dilakukan dalam pelaksanaan KKN di RW VIII Medokan Semampir,
sebagai berikut :
NO Rencana Kegiatan Indikator
Komunikasi, Kerjasama
penentuan jadwal untuk
1
pelaksanaa dan sosialisasi
Eco Enzyme kepada
masyarakat terutama ibu-
ibu
Penentuan lokasi
Observasi
2 pembuatan Eco
Enzyme
Pelaksanaan pembuatan
Penerapan Eco Enzyme
3 Eco Enzyme serta
pembekalan cara
perawatan
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
Anggaran Kegiatan

No Kegiatan/Komponen Jumlah Harga Biaya


Satuan (Rp)
1 Sayur tambahan 5 4.400,- 22.000,-

2 Gula Aren 1 18.000,- 18000,-

TOTAL 40.000,-
Relasi Kegiatan

Hari
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Analisis kebutuhan
1
pembuatan Eco Enzyme
Survey kebutuhan
2
masyarakat
Perancangan
3
pembuatan cairan Eco
enzyme
Pengumpulan sampah
4
organik dan non organik
Sosialisasi pemakaian dan
5
cara pembuatan
Penyusunan Laporan dan
6
Luaran

HASIL KEGIATAN DAN LUARAN YANG DICAPAI

Pelaksanaan dan hasil kegiatan


Untuk meningkatkan potensi masyarakat dan peluang ekonomi di RW VIII Medokan Semampir
saya berencana membuat Eco Enzyme yaitu cairan yang berbahan limbah rumah tangga dari
bahan organik seperti sisa sayuran atau kulit buah, yang memiliki banyak sekali manfaat. Eco
Enzyme merupakan produk ramah lingkungan yang mudah di buat dan bahannya juga mudah di
dapatkan.

Dengan mengadakan kegiatan pelatihan, diharapkan ibu rumah tangga di RW VIII Medoakan
Semampir dapat meningkatkan produktivitas dan meningkatkan ekonomi bagi RW VIII Medokan
Semampir sendiri, keterampilan ini juga dapat membawa banyak manfaat bagi lingkungan itu
sendiri , selain itu pemahaman tentang manfaat Eco Enzyme itu sendiri dapat memberikan
wawasan kepada warga RW VIII Medokan Semampir mengenai potensi ekonomi yang dapat di
hasilkan dari Eco Enzyme .

Dengan demikian, melalui pengadaan kegiatan pelatihan dan pemahaman terkait dengan Eco
Enzyme, diharapkan dapat memberikan dampak yang signifikan dalam meningkatkan
produktivitas dan kreativitas ibu rumah tangga atau warga RW VIII Medokan Semampir .

Berikut adalah laporan dari hasil program kerja yang telah dikerjakan dalam kegiatan pelatihan
pembuatan produk Eco Enzyme kepada peserta pelatihan Ibu PKK di RW VIII Medokan Semampir:

1. Melakukan penyebaran undangan terkait dengan acara program kerja pelatihan pembuatan
produk Eco Enzyme kepada peserta pelatihan Ibu PKK di RW VIII Medokan Semampir. Untuk
memastikan partisipasi maksimal dari peserta pelatihan, kami menyebarkan undangan secara
luas dan tepat waktu. Undangan ini berisi informasi tentang tujuan, jadwal, dan manfaat
pelatihan pembuatan produk Eco Enzyme. Kami juga menjelaskan secara singkat mengenai
manfaat dan potensi produk ini di pasar dan kesempatan yang dapat diambil oleh peserta
pelatihan untuk mengembangkan wawasan para ibu - ibu.
2. Melakukan pengenalan serta edukasi terkait potensi produk Eco Enzyme di pasaran kepada
peserta pelatihan
Dalam sesi pengenalan produk, kami memperkenalkan produk Eco Enzyme kepada peserta
pelatihan. Kami menjelaskan secara detail mengenai keunggulan produk ini, termasuk
manfaatnya bagi lingkungan dan keberlanjutan. Kami juga memberikan tata cara penggunaan
yang mudah dan hasil yang dapat dicapai dengan penggunaan produk ini. Tujuan dari
pengenalan ini adalah untuk memberikan pemahaman yang kuat kepada peserta mengenai
produk yang akan dipasarkan. Lalu kami telah menyampaikan edukasi kepada peserta
pelatihan mengenai potensi produk Eco Enzym di pasaran. Kami membahas tren pasar yang
sedang berkembang, permintaan konsumen terhadap produk ramah lingkungan, serta
kebutuhan akan produk yang aman dan efektif. Kami memberikan data dan statistik yang
mendukung potensi bisnis produk Eco Enzym, dan memberikan inspirasi kepada peserta
untuk mengembangkan strategi pemasaran yang tepat.

3. Melakukan pelatihan dan pendampingan pembuatan produk

Kami melaksanakan pelatihan dan pendampingan dalam pembuatan Eco Enzyme. Serta
bagaimana cara penggunaan produk. Selain itu, kami juga memberikan pelatihan tentang cara
pembuatan Eco Enzyme dan perawatan hingga menjadi sebuah cairan serbaguna.
SIMPULAN DAN SARAN
Kesimpulan
Berdasarkan pelaksanaan KKN yang telah saya lakukan, kesimpulan yang dapat
saya ambil adalah bahwa program kerja ini memberikan kontribusi yang signifikan dalam
meningkatkan peluang ekonomi di lingkungan RW VIII Medokan Semampir. Melalui
pelatihan yang kami adakan, kami berhasil membantu peserta untuk memahami potensi
produk Eco Enzym dan strategi pemasaran melalui platform Shopee. Dalam proses
pelatihan, kami mengenalkan produk Eco Enzym kepada peserta dan memberikan edukasi
mengenai potensi produk ini di pasar. Para peserta pelatihan telah mampu menerapkan
dengan baik terkait pelatihan pembuatan Eco Enzyme. Hasil pelatihan menunjukkan bahwa
peserta memiliki pemahaman yang kuat tentang produk.

Saran
Berdasarkan hasil pelaksanaan KKN yang telah saya lakukan, saya ingin
menyampaikan beberapa saran yang dapat menjadi pertimbangan untuk pengembangan dan
peningkatan kegiatan di masa mendatang:

1. Kami menyarankan agar program ini dapat terus dilanjutkan serta dapat dijadikan
sebagai roda penggerakan ekonomi mandiri di RW VIII Medokan Semampir, dengan
tetap berlanjutnya program ini setidaknya dapat memberikan peluang usaha sehingga
timbulah peningkatan ekonomi masyarakat sekitar.
2. Kami juga menyarakan agar para ibu – ibu pkk dapat berkaloborasi dengan masyarakat
yang lain untuk membentuk kelompok kecil yang mampu untuk terus menjalankan
peluang usaha ini, dengan melibatkan banyak partisipan maka dampak yang akan
dirasakan pun lebih besar.
DAFTAR PUSTAKA
https://www.bing.com/search?pglt=41&q=eco+enzyme+adalah&cvid=58af73a88b844cb69da21
c5f4b623cf4&aqs=edge.1.0l9.10413j0j1&FORM=ANNTA1&PC=U531
Manfaat Eco Enzyme | Sai Study Group Indonesia (ssgi.or.id)
Proposal-Hibah-PKM-ECO-ENZYMEl-Ketua-PEGGY-RATNA.pdf (stiemj.ac.id)
Mengenal Eco Enzyme dan Cara Membuatnya, Cairan Organik yang Punya Banyak Manfaat |
Orami
Eco Enzyme (pertanian.go.id)

Anda mungkin juga menyukai