GAMBAR 1
I. PENDAHULUAN (Ulasan Hilton Bandung di Tripadvisor)
GSA (Guest Service Agent) merupakan bagian dari
Front Office. Menurut (Sasmita, 2017) terdapat berbagai Berdasarkan ulasan tersebut, ditemukan ketidakpuasan
macam penyebutannya untuk reseptionis atau GSA seperti dari tamu dikarenakan alokasi kamar yang tidak sesuai
Front Desk Agent, Front Desk Clerk, dan Receptionist dengan permintaannya. Ia memesan dua kamar dan meminta
Agent. Walaupun berbeda nama, tetapi memiliki makna agar dua kamar tersebut menyambung (connecting) atau
yang sama. Bagian ini memiliki peran yang strategis berhadapan akan tetapi ketika ia sampai di kamar, kamar
dikarenakan berhubungan langsung dengan para tamu. Dalam tersebut tidak sesuai dengan permintaan yang ia lakukan
pelaksanannya, terdapat beberapa peran utama seorang GSA kepada GSA. Hal ini sangat tidak sesuai dengan peran dari
di Front Office sebagai berikut (Sambodo, seorang GSA yaitu mengalokasikan kamar yang sesuai
2020). dengan reservasi yang telah tamu tersebut buat, sehingga
1. Menerima dan membuat reservasi bagi tamu yang tamu mendapatkan kamar yang sesuai dengan yang ia
melakukan walk in. reservasi. Maka dari itu, penulis merasa perlu untuk
2. Mempersiapkan administrasi kedatangan tamu. melakukan penelitian yang berjudul “PERAN GUEST
3. Memberikan penyambutan tamu ketika datang. SERVICE DALAM OPERASIONAL FRONT OFFICE DI
4. Memeriksa tamu tersebut dengan mendaftarkan, HILTON HOTEL BANDUNG” untuk mengetahui lebih
mengalokasikan kamar yang sesuai, dan memeriksa lanjut bagaimana pengaruh atau peran GSA (Guest Service
metode pembayaran yang akan dilakukan. Agent) terhadap operasional Front Office di Hilton
5. Menjual produk dan service dari hotel. Bandung.
ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.8, No.6 Desember 2022 | Page 842
Hotel merupakan organisasi kompleks, terdiri dari Guest Service Agent merupakan bagian dari
beberapa bagian dari satu kesatuan yang memiliki tugas departemen Front Office, terdapat berbagai macam
dan tanggung jawabnya masing-masing (Kustini, 2017). penyebutannya seperti Receptionist, Front Desk Agent,
Sedangkan menurut SK Menparpostel No. KM 34/HK Front Desk Clerk, dan Receptionist Agent. Walaupun
103/MPPT-87 Hotel merupakan suatu jenis akomodasi berbeda nama, tetapi untuk maknanya sama (Sasmita,
yang mempergunakan sebagian atau seluruh bangunan 2017). Menurut (Putri, 2019) Receptionist adalah
untuk menyediakan jasa penginapan, makan dan minum seseorang yang bertugas untuk melayani tamu yang
serta jasa lainnya bagi umum, yang dikelola secara hendak check in dan memprosesnya sehingga kamar
komersil. Maka dapat disimpulkan bahwa Hotel yang diperoleh tamu tersebut sesuai dengan apa yang ia
merupakan suatu jenis akomodasi yang didalamnya terdiri inginkan dengan cara yang tentunya menyenangkan serta
dari beberapa bagian. Jenis akomodasi ini menyediakan menjalankan tugas lainnya juga. Sedangkan menurut
jasa penginapan, makan, dan minum serta jasa lainnya (Andrews, 2013) Front Office Agent atau GSA merupakan
bagi umum dan dikelola secara komersil. Menurut bagian dari Front Office yang bertugas untuk membuat
(Ismail, 2002) biasanya dalam sebuah hotel terdapat enam reservasi, meregitsrasikan, dan mengalokasikan kamar
departemen fungsional. Pembentukan departemen atau untuk tamu dan menjadi sumber informasi bagi tamu
organisasi ini berdasarkan pada ukuran hotel dan cakupan selama menginap. Maka dapat disimpulkan GSA
dari departemen yang bersangkutan. Berikut merupakan merupakan bagian dari Front Office yang membantu tamu
enam departemen yang ada di hotel. untuk check in atau registrasi, lalu memproses kamar
1. Room Division, bagian dari hotel yang terdiri dari tersebut sesuai dengan keinginan tamu, dan menjadi
Front Office, Housekeeping, Reservation, Audit sumber informasi untuk tamu selama mereka menginap.
Malam, dan Security Departemen. Menurut (Andrews, 2013)
2. Food and Beverage, bagian dari hotel yang terdiri
dari Kitchen, Restoran, Lounge/Bar, dan Room 2.4 SOP (Standard Operating Procedure)
Service. proses
SOPmaupun
(Standardprosedur.
Operating
Maka
Procedure)
dapat disimpulkan
merupakan
3. Accounting, bahwa SOP
prosedur merupakan
standar suatu prosedur
operasional yang ditetapkan
yang disusun untuk
4. Human Recources suatu perusahaan
memudahkan, agar kualitas
merapikan, yang dihasilkan
dan menertibkan sama
pekerjaan
5. Engineering karena baik2013).
(Ekotama, secara proses maupunmenurut
Sedangkan prosedurnya sama.
(Budihardjo,
6. Sales/Marketing dan Catering 2014) SOP merupakan suatu perangkat lunak yan
2.5 Peran
mengatur suatu tahapan dalam bekerka baik secara
2.2 Front Office Peran menurut (KBBI, 2016) merupakan pemain
Menurut (Andrews, 2013) Front Office merupakan sandiwara (film); tukang lawak pada permainan makyong;
departemen yang paling besar menyumbang revenue perangkat tingkah yang diharapkan dimiliki oleh orang
(pendapatan) Hotel. Departemen ini termasuk ke dalam yang berkedudukan dalam masyarakat. Sedangkan
„Accomodation Division’ atau „Room Division’. Di menurut (Ashidiqie, 2020) peran merupakan aspek
dalam divisi ini terdapat beberapa layanan lainnya dinamis dari kedudukan (status). Sehingga apabila
seperti bell desk, layanan concierge, cashiering, seseorang melakukan hak dan kewajibannya sesuai
housekeeping, engineering, teknologi informasi, laundry, dengan kedudukan yang ia miliki maka ia telah
dan business center. Sedangkan menurut (Bardi, 2003) menjalankan perannya. Maka dapat disimpulkan bahwa
Front Office merupakan pusat dari sebuah properti hotel. peran merupakan perangkat tingkah yang dimiliki
Fungsi utama dari Front Desk adalah komunikasi dan seseorang berdasarkan dari kedudukan atau statusnya di
akuntasi, seperti cara bagaimana berkomunikasi secara masyarakat. Front Desk atau GSA memiliki beberapa
efektif dengan para tamu, karyawan, dan departemen peran yaitu sebagai berikut (Sambodo, 2020).
lainnya di Hotel yang tentunya dapat memproyeksikan 1. Menerima dan membuat reservasi bagi tamu yang
citra ramah dari hotel tersebut. melakukan walk in.
Menurut (Abbott & Lewry, 1999) Front Office 2. Mempersiapkan administrasi kedatangan tamu.
merupakan suatu istilah di hotel yang mencakup 3. Menyambut atau memberikan penyambutan kepada
beberapa bagian yang bersangkutan dengan reservasi, tamu ketika datang.
penjatahan kamar, resepsionis, tagihan dan pembayaran. 4. Memeriksa tamu dengan mendaftarkan,
Maka dapat disimpulkan bahwa Front Office merupakan mengalokasikan kamar yang sesuai, dan memeriksa
salah satu bagian dari departemen Room Division yang metode pembayaran yang akan dilakukan.
berisikan bell desk, layanan concierge, cashiering, 5. Menjual produk dan service dari hotel.
housekeeping, engineering, teknologi informasi, laundry, 6. Menganggapi masalah dan pertanyaan dari tamu atau
dan business center. Bagian-bagian dari Front Office ini mengarahkan ke departemen yang bersangkutan.
berhubungan dengan reservasi, penjatahan kamar,
resepsionis, tagihan dan pembayaran tamu. Departemen
ini merupakan departemen yang menyumbang
pendapatan hotel terbesar karena berhubungan langsung
dengan penjualan kamar, selain itu penting sekali bagi
seorang Front Office untuk memiliki kemampuan
berkomunikasi yang baik, efektif, dan tentunya ramah.
ISSN : 2442-5826 e-Proceeding of Applied Science : Vol.8, No.6 Desember 2022 | Page 843
7. Memberikan informasi tamu kepada bagian dari penulis dapatkan melalui kajian pustaka dan
Front Office lainnya atau dengan departemen lain. penelusuran data online, setelah itu data digunakan
8. Memelihara catatan tamu. untuk membuat penulis membuat fokus dari penulisan.
Sedangkan analisis data di lapangan dengan
melakukan reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan dan verifikasi.
action. Always ensure that the Guest is telah menyiapkan rooming list dan kunci
pleased with the assistance provided, berikut key jacket-nya. Selain itu biasanya
disiapkan satu counter atau meja tamahan
l. Use the HEART Model when resolving khusus untuk tamu GIT. Untuk pembayaran,
Guest concerns: Hear the Guest out, biasanya sudah melakukan pembayaran secara
Empathize, Apologize, Resolve and keseluruhan melalui tim sales.
Thank the Guest,
Bandung, seorang GSA memiliki Bardi, J. A. (2003). Hotel Front Office Management, Third
berbagai macam alat komunikasi baik Edition. New Jersey: John Wiley & Sons, Inc.
perangkat atau sistem yang digunakan. Budihardjo, I. M. (2014). Panduan Praktis Menyusun SOP.
Sehingga komunikasi ini dapat Jakarta: Raih Asa Sukses (Penebar Swadaya Grup).
dilaksanakan dengan baik. Ekotama, S. (2013). Cara Mudah Bikin Standard Operating
Procedure. Jakarta: PT. Buku Seru.
8. Memelihara catatan tamu, bagi GSA
Gusnadi, D., & Taufiq, R. (2019, December). The
yang bertugas di afternoon shift
Application Of Hygiene And Sanitation As An
memiliki kewajiban untuk melakukan
Effort To Improve The Quality Of Patisserie
cek docket. Kegiatan ini merupakan
Products. In Proceeding (Vol. 1, No. 2).
pengecekan arsip berkas tamu yang
Hilton. (2022). Hotels in Indonesia. Retrieved 12 26, 2021,
menginap di Hotel lalu dicek ke
from Hilton:
sistem. Hal ini sudah dilaksanakan
https://www.hilton.com/en/locations/indonesia/
dengan baik oleh tim GSA di Hilton
Ismail, A. (2002). Front Office Operations and
Bandung. Seluruh arsip catatan tamu
Management. New York: Thomson Delmar.
dipelihara secara tersusun dan rapih.
KBBI. (2016). KBBI Daring. Retrieved from KBBI
V. KESIMPULAN Kemendikbud:
https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/peran
Berdasarkan hasil analisis data yang dilakukan oleh Kurniawan, A. W., & Puspitaningtyas, Z. (2016). Metode
penulis dalam penulisan ini, maka dapat disimpulkan Penelitian Kuantitatif. Yogyakarta: Pandiva Buku.
sebagai berikut. Kustini, H. (2017). General Hotel Management.
1. Terdapat berbagai SOP (Standard Operating Yogyakarta: Deepublish.
Procedures) di GSA Hilton Bandung yang bertujuan Putri, E. D. (2019). Pengantar Akomodasi dan Restoran.
untuk membuat pekerjaan menjadi tepat, efisien, dan Yogyakarta: Deepublish.
kualitas pelayanan yang diberikan kepada setiap Sambodo, A. (2020). Kantor Depan Hotel. Makassar: CV.
tamu sama. Nas Media Pustaka.
2. Terdapat berbagai peran GSA dalam pelaksanaan Sasmita, L. (2017). Peran Guest Service Agent dalam
operasional di Front Office Hilton Bandung yang Penanganan Daytripper di Mayang Sari Beach
bersesuaian dengan SOP yang berlaku. Akan tetapi Resort Bintan Kepulauan Riau. JOM Fisip Vol. 4,
terdapat beberapa peran yang kurang dilaksanakan 1-15.
dengan baik dan tidak sesuai dengan SOP seperti Sugiyono. (2013). Metode Peneltian Kuantitatif Kualitatif
perkenalan nama GSA ketika melakukan dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
penyambutan, penyebutan ulang reservasi tamu yang Sukmadinata. (2006). Metode Penelitian Kualitatif.
tidak lengkap, dan menanyakan masukan selama Bandung: Graha Aksara.
menginap ketika check out. Suprianto, J. (2000). Teknik Sampling untuk Survei dan
Eksperimen. Jakarta: Penerbit PT Rineka Cipta.
Zainab Wafa, M. S. (2019). City Hotel di Kota Semarang.
REFERENSI Jurnal Poster Pirata Syandana.
Abbott, P., & Lewry, S. (1999). Front Office Procedures,
Social Skills, Yield and Management. London:
Routledge.
Andrews, S. (2013). Hotel Front: Office A Training Manual
Third Edition. New Delhi: McGraw Hill Education
(India) Private Limited.
Ashidiqie, M. L. (2020). Peran Keluarga Dalam Mencegah
Corona Virus Disease 2019. Jurnal Sosial & Budaya
Syar'i, 911-922.