Obat di Puskesmas
Tenaga Kefarmasian di
Puskesmas Berbasis e-
Learning
Semangat Pagi, Apoteker hebat!
3. meningkatkan efisiensi
penggunaan Obat
Sebenarnya ada beberapa objek kerja
yang dapat kita temukan di Puskesmas
LPLPO puskesmas
menjadi dasar untuk
Penyesuaian Penyesuaian rencana kebutuhan obat
(perhitungan) Penetapan stok tingkat puskesmas dan
rencana
rencana penyangga digunakan sebagai data
pengadaan kebutuhan obat (buffer stock) pengajuan kebutuhan obat
obat (RKO) ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
LPLPO puskesmas menjadi
dasar untuk rencana kebutuhan
obat tingkat puskesmas dan
digunakan sebagai data pengajuan
kebutuhan obat ke Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota
Kita mulai bahas satu
per satu ya…
1. Pemilihan Sediaan
Pemilihan Obat yang akan digunakan,
berdasarkan :
Formulari
Daftar
Obat um KMK 813 Tahun
Nasional
Esensial
Nasional 2019 tentang
(DOEN)
PPK
Fornas 2019.pdf
Dokter
Yankes
Primer
Peserta Agenda
Setahun sekali
Tim Penyusunan Formularium
Usahakan di awal tahun
PJ Farmasi dan tim Apoteker
Review Formularium Puskesmas periode
PJ Program yang berkaitan dgn pengobatan sebelumnya
Dokter, dokter gigi, perawat, bidan Penyampaian RKO tahun berjalan
Perwakilan pustu/jaringan pkm Kesepakatan kebijakan peresepan
Kriteria Obat Formularium
Puskesmas
tercantum dalam DOEN dan FORNAS untuk Fasilitas Kesehatan
Tingkat Pertama (FKTP).
Berdasarkan standar pengobatan/pedoman diagnosa dan terapi.
Metode Konsumsi
metode yang didasarkan atas analisa data konsumsi
obat periode sebelumnya
Metode Morbiditas
perhitungan kebutuhan obat berdasarkan pola
penyakit
Metode Konsumsi
Secara umum, rumus perencanaan obat:
A= (B+C+D) - E
• A = Rencana kebutuhan tahun depan
• B = Pemakaian rata-rata periode
sebelumnya x 12 bulan
• C = Stok pengaman 10 % – 20 %
• D = Waktu tunggu (3 – 4 minggu)
• E = Sisa stok periode sebelumnya
Contoh Perhitungan Metode Konsumsi
Data Obat Perhitungan Kebutuhan Obat 2020 Rencana Kebutuhan Parasetamol tahun 2020,
D= C - A
Dimana : C= B X 18
• D = Rencana kebutuhan tahun depan
• C = Jumlah kebutuhan tahun depan
• B = Pemakaian rata2 per bulan tahun lalu
• A = Sisa stok tahun lalu
Contoh Perhitungan Rencana Kebutuhan Obat Puskesmas
Metode Morbiditas
1. Menetapkan pola
morbiditas penyakit Langkah-
berdasarkan
kelompok umur langkahnya :
2. Menentukan jumlah
5. Penyesuaian
kunjungan kasus
dengan alokasi dana
berdasarkan
yang tersedia
prevalensi penyakit.
3. Menyediakan 4. Menghitung
formularium/ perkiraan
standar/ pedoman kebutuhan sediaan
sediaan farmasi. farmasi.
Contoh Perhitungan Metode Morbiditas
Analisis Revisi
Analisis ABC Analisis VEN Daftar
Kombinasi
Obat
Kelompok A Kelompok B Kelompok C Kelompok V Kelompok E Kelompok N
(Vital) (Esensial) (Non Esensial)
kelompok obat kelompok obat kelompok obat
yang jumlah yang jumlah yang jumlah kelompok obat kelompok obat kelompok obat
nilai rencana nilai rencana nilai rencana yang mampu yang bekerja penunjang yaitu
pengadaannya pengadaannya menyelamatkan pada sumber obat yang
pengadaannya kerjanya ringan
menunjukkan menunjukkan jiwa (life saving) penyebab
menunjukkan penyerapan penyerapan penyakit dan dan biasa
penyerapan dana sekitar dana sekitar paling dipergunakan
dana sekitar 20% 10% dari dibutuhkan untuk
70% dari jumlah dana untuk pelayanan menimbulkan
jumlah dana obat kesehatan kenyamanan
obat keseluruhan atau untuk
mengatasi
keseluruhan keluhan ringan
Cara paling efektif dan efisien dalam menyesuaikan rencana pengadaan obat adalah
dengan melakukan Revisi Daftar Obat berdasarkan :
Menyusun perencanaan
kebutuhan secara terpadu
dengan tenaga Kesehatan
lainnya (terutama untuk Obat
Melakukan analisa
Program)
perhitungan akhir satu
per satu item obat, tidak
boleh semata
mengandalkan copy paste
rumus
Perhitungan Kebutuhan Obat Program dapat
mengkombinasikan Metode Morbiditas dengan
Metode Konsumsi. Data yang digunakan pada
perhitungan bukanlah data kunjungan kasus,
tetapi data sasaran program.
Langkah-langkahnya :
1. Menentukan
standar 4. Mengurangi 5. Penyesuaian
2. Menentukan 3. Menghitung
pemberian obat angka kebutuhan dengan alokasi
jumlah sasaran perkiraan
berdasarkan obat dengan sisa dana yang
program kebutuhan obat
pedoman/standar stok tersedia
program
Sekarang Saya Tahu ….
AMAZING
you can be.