Kelas : 2A
Nama : Nurhaliza Maulinaputri (2270405113)
Yoenda Syiva Febriani (2270405151)
PAHLAWAN PANDEMI
Kerja keras tenaga medis sangat berjasa. Rela mempertaruhkan nyawa demi kepentingan
banyak orang. Pengorbanan yang luar biasa dilakukan. Apresiasi diberikan berkat jasanya.
Pandemi datang membawa kecemasan. Banyak orang yang merasa takut terhadap
penularannya. Situasi yang tak menentu, membuat munculnya ketakutan. Tenaga medis menjadi
sosok garda terdepan. Melawan pandemi dengan hati yang besar. Tak semudah yang
dibayangkan banyak orang. Berjuang melewati rumitnya keadaan.
Hilangnya waktu bersama keluarga, ikhlas diterima. Rela menahan panas, dari lapisan
pelindung diri. Kerja keras yang tak mudah. Berjuang dalam konsekuensi yang berat, terus
dilakukan setiap harinya. Menjadi sosok tumpuan untuk banyak orang. Tak pernah pamrih atas
segala kerja kerasnya
Nyawa diri sendiri dikesampingkan. Memikul beban sangat berat. Risiko yang sangat
besar, tetap diperjuangkan. Kata lelah menjadi teman berjuangnya. Melawan ancaman virus
setiap harinya. Memegang tanggung jawab yang besar, untuk terus menjalankan tugas. Keringat
lelahnya, perjuangan untuk mempertaruhkan nyawa orang lain.
Merasakan getirnya perjuangan yang diterima. Kesulitan minum karena alat pelindung
diri. Rasa letih yang tak banyak orang tahu. Hati seperti tak sanggup, tetapi hati tanggung jawab
lebih besar. Hari demi hari, waktu terus berjalan. Setiap harinya berdatangan pasien baru. Tiada
henti untuk terus membantu.
Menutup rasa khawatir dengan pelindung diri. Menyembunyikan wajah lelah dengan
masker. Membangun suasana tenang, bagi mereka adalah tugas utama. Rela tak pulang, demi
menekan penyebaran virus. Mandi di rumah sakit, demi memastikan dirinya bersih dari ancaman
virus yang datang.
Tak sembarang dalam mengurus pasien. Usaha yang lebih demi menjaga keamaan
banyak jiwa. Wabah yang semakin pesat, mereka total membaktikan tenaganya. Perjuangan
mereka sungguh menguras air mata publik dunia. Terus bekerja saat banyak orang berdiam di
rumah.
Stigma buruk yang para tenaga medis dapat, karena kecemasan berlebih publik. Takut
akan risiko penularan yang lebih besar. Tenaga medis yang memilih untuk mengabdi di instalasi
kesehatan. Sungguh luar biasa pengorbanannya. Pemikiran positif untuk menjaga satu sama lain
juga hal penting yang selalu dikuatkan.
Bantuan untuk tenaga medis juga diberikan oleh masyarakat. Rasa saling menolong
tergerak untuk membantu. Bantuan yang diharapkan dapat meringankan beban mereka. Peranan
penting tenaga medis dapat membantu ketenangan pada pasien. Masyarakat yang belum terpapar
juga diharapkan selalu menjaga diri dari bahaya virus corona ini.
Pandemi yang secara global ini, membuat sedih banyak lapisan masyarakat. Mereka yang
sangat membutuhkan pekerjaan untuk kehidupan sehari-hari, rela kehilangan pekerjaan tersebut.
Berbagai rencana juga tertunda karena pandemi ini. Mengeluh bukan jalan keluar, kita harus bisa
melawan ini bersama-sama.
Semangat kerja tenaga medis dalam merawat dan memberikan dukungan, mendapat
apresiasi oleh publik. Kerja yang tak kenal lelah terus dilakukan oleh tenaga medis, agar keadaan
cepat pulih kembali. Berbagai empati juga didapat tenaga medis berkat kerja kerasnya. Adanya
pemikiran positif dari masyarakat untuk di rumah saja, juga dapat membantu tugas tenaga medis.
Imbauan pemerintah untuk tetap di rumah saja, merupakan langkah tepat mengurangi
positif angka terjangkit virus corona. Hal tersebut juga dapat membantu tugas tenaga medis
untuk mengurangi jumlah pasien yang bertambah. Tetap tenang dan menjaga tubuh, solusi yang
harus kita lakukan.
Para pahlawan pandemi yang terus berjuang. Doa dan harapan terus mengalir untuk
keadaan ini. Apresiasi juga datang dari pemerintah. Masyarakat ikut aktif menunjukan wujud
empati dengan menggalang keperluan logistik. Rasa kemanusiaan yang tinggi menjadi acuan
untuk kita semua saling membantu satu sama lain.
Struktur Penulisan
Body
Transition
Closing
Pola Paragraf
Artikel tersebut menurut kami termasuk dalam pola Tematik.
Karena setiap paragraf memberikan penegasan setelah sebelumnya di
utarakan di lead.
Pola Penulisan
Pola Rincian
Artikel tersebut menurut kami termasuk dalam pola Kronologis.
Karena menurut kami artikel tersebut berisi rincian berdasarkan urutan
terjadinya suatu peristiwa atau kronologi.