Anda di halaman 1dari 1

Soal PPH 21 dan PPh 26

1. Bpk Abadi bekerja di PT Honda menerima gaji bulan Januari 2021 sebesar Rp 15.000.000
setiap bulan. Status Bpk Abadi sudah menikah dan memiliki 1 anak dan awal Februari anak
kedua lahir. PT Honda mengikuti program pensiun dan BPJS Kesehatan bagi para
karyawannya. PT Honda menanggung iuran pensiun dari BPJS sebesar 1% dari jumlah
gaji, yakni sekitar Rp 40.000 setiap bulan. Kemudian untuk Jaminan Hari Tua (JHT) para
pegawainya setiap bulan dikenakan iuran sebesar 3,70% dari jumlah gaji pegawai. Bpk
Abadi membayar iuran JHT setiap bulan sebesar 2,00% dari jumlah gajinya. Premi
Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JK) sudah dibayar oleh
perusahaan yang besarnya masing-masing 1,00% dan 0,30% dari total gaji. Pada bulan
tersebut pegawai bersangkutan mendapatkan tambahan uang lembur sebesar Rp 5.000.000,
Berapakah besaran PPh 21 bulan Januari?

2. Pak Dudi masih lajang dan bekerja sebagai karyawan harian lepas di PT. BRO pada Januari
2020. Upah harian yang diberikan sebesar Rp.480.000 per hari selama 10 hari. Pada
Februari 2020, Pak Dudi menerima upah sebesar Rp580.000 per hari selama 11 hari.
Berikutnya pada bulan Maret 2020, upah harian Pak Dudi di PT.BRO ini sebesar
Rp780.000.000 selama 12 hari. Hitung PPh 21 Pak Dudi sebagai karyawan harian lepas
dan upah yang akan diterima setelah dipotong pajak.

3. Pak Kenzo karyawan di PT. SIS, sudah menikah dan punya 1 anak, melakukan kerja
lembur pada Desember 2020 dengan jumlah uang lembur yang diberikan perusahaan
sebesar Rp. 6.500.000. Gaji Pak Kenzo sebesar Rp12.000.000 per bulan dan Iuran Pensiun
Rp. 450.000.
Hitung PPh 21 atas upah dari lemburan yang akan diterima setelah dipotong pajak.

4. Wayne Rooney adalah seorang warga negara Inggris yang memiliki 25% saham PT. SIS.
Pada tahun 2019 Rooney menjual seluruh sahamnya senilai Rp 8 miliar kepada Leonel
Messi seorang warga negara Argentina. Tidak ada P3B atau tax treaty antara Indonesia
dengan kedua negara tersebut, sehubungan dengan transaksi tersebut. Hitunglah PPh Pasal
26 dari transaksi tersebut?

Anda mungkin juga menyukai