Anda di halaman 1dari 19

MATERI

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Judul Modul : CAUSE AND EFFECT RELATIONSHIP (HUBUNGAN SEBAB AKIBAT)

A. Kompetensi Dasar
3.1 dan 4.1

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan melalui Whats App
Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Menerapkan dan Menyusun fungsi s
struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan m
meminta informasi terkait hubungan sebab akibat, sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan un
kebahasaan such ... that; so ... that)

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


 Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam percakapan tersebu
 Membuat Ungkapan Sebab Akibat secara tertulis dalam bentuk percakapan
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapantersebut.
 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta infor
hubungan sebab akibat, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang ben
konteks

C. Materi Pembelajaran
Kalimat sebab akibat adalah kalimat yang digunakan untuk menunjukkan suatu situasi yang menyeb
terjadinya situasi lainnya. Situasi yang menjadi penyebab dinamakan cause (sebab) dan situasi yang
akibat dinamakan effect (akibat).

Contoh Kalimat Bahasa Inggris Sebab Akibat:

1. I got flat tire, so I can’t come on time at school.


Cause: I got flat tire
Effect: I can’t come on time at school.
2. She came late to her school this morning because she got a little accident.
Effect: She came late to her school this morning.
Cause: She got a little accident.

Secara umum cause ditulis lebih dahulu baru kemudian diikuti effect. Namun tidak jarang juga effect ditul
dahulu dan diikuti oleh cause seperti dalam contoh kalimat sebab akibat di atas.

Aturan menyusun kalimat sebab akibat

Dalam Bahasa Inggris, untuk menghubungkan situasi yang memiliki hubungan sebab akibat,
diperlukan connectors (penghubung) tertentu, yaitu:

 conjunctions: because, as, so, for, since, as a result, because of, due to, owing to, as a result of, as a
consequence of
 adverbial conjunctions: thus, therefore (for that reason), thereby (by that means, as a result of that), h
consequently
Penggunaan connectors tersebut mengikuti beberapa aturan sebagai berikut (perhatikan secara seksama
connectors dan tanda baca yang digunakan pada masing-masing contoh kalimat:

Aturan 1 : Connectors Diikuti noun (kata benda)


Contoh:

1. Carol is very proud because of her beauty


2. Due to rainy weather, Nina brings an umbrella.
3. Owing to Nany’s sincerity, everyone loves her.
4. Many buildings were broken as a result of the earthquake.
5. John is fired as a consequence of his fatal mistakes.

Aturan 2 : Connectors Diikuti clause (klausa)


Connectors tersebut adalah : because, as, so, for, since, as a result + clause (klausa)
Connectors + Cause, + Effect
Effect, + Connectors + Cause

Contoh:

1. Because I will take her postgraduate study in Australia, I decided to move there next year.
2. As the government has announced the new petrol price, some gas stations follow this regulation.
3. For I cannot do all the test items on time, I fail to get a perfect score.
4. My friend is invited to follow English Camp in Singapore since he is one of the experts.
5. May father has got a flat tire, so he cannot reach the office on time.

Tugas 1
Tugas 2

Fill in the Blanks with So, Because or Because Of


PENDAHULUAN

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Judul Modul : Teks interaksi transaksional benda dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan/kejadia

4 Kompetensi Dasar
3.2 dan 4.2
5 TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan melalui Whats App
Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Menerapkan DAN Menyusun fungsi s
teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi d
informasi terkait benda dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan/kejadian, sesuai dengan konte
penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan prepositional phrase, adjective clause: finite dan non-finite)
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam percakapan tersebut
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapan tersebut.
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapan tersebut.
 Melakukan tindakan komunikatif yang telah dipelajari untuk tindakan memberi dan memnta informasi terk
dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan / kejadian sesuai dengan konteks.
 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta info
benda dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan / kejadian, dengan memperhatikan fungsi sosia
teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
6 Materi Pembelajaran
Definisi Prepositional Phrase
Prepsitional phrase merupakan gabungan dari dua kata atau lebih yang memberikan keterangan mengenai tempat, w
kondisi.
Frase ini biasanya diawali oleh preposisi dan diikuti oleh object of preposition.
Apa saja yang termasuk dalam object of preposition? Object of prepostion bisa berbentuk kata benda, kata ganti, ata
benda.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa melihat pola kalimat yang memiliki frase ini:
 Preposition + Noun, Pronoun, Gerund, or Clause
 Preposition + Modifier(s) + Noun, Pronoun, Gerund, or Clause
Bagaimana jika diaplikasikan dalam sebuah kalimat?
 I will sleep all day long at home. At dalam kalimat di samping merupakan preposisi
atau preposition sedangkan home merupakan noun.
 I got it from my mom. Dalam contoh ini, from my mom adalah sebuah prepostion phrase. From merupakan
dan my mom merupakan noun.

Fungsi Prepostional Phrase


Sesuai yang sudah kita pahami, prepositional phase digunakan sebagai keterangan untuk melengkapi kalimat seutuh
Selain itu, ada fungsi lainnya yang perlu kamu ketahui. Di antaranya adalah:

Sebagai adverb
Preposisi juga bisa berfungsi sebagai menerangkan verb atau kata kerja yang ada dalam kalimat.
Hal ini bisa dalam bentuk keterangan waktu maupun keterangan tempat. Contoh kalimat:
 Lee raised his small mackerel with utmost pride.
 Before the war, Chris played football for Barnstoneworth United.
 Dawn is tired from the hike.
 Lucia lives in that mansion.

Sebagai adjective
Dalam penggunaannya dalam kalimat, prepositional phrase juga bisa digunakan sebagai adjective atau kata sifat. Co
 Please buy the scarf with dots. Jika kamu melihat kalimat ini, kamu akan menemukan kata benda yaitu scar
ada penggunaan prepositional phrase, kata benda bisa ditulis sebagai dotted scarf. Dalam hal ini preposisi b
sebagai adjective.
 I just met a girl with blue eyes.
 Give me one of the red ones.
 That book is written by his mother.

Sebagai pelengkap dua objek di kalimat


Dalam sebuah kalimat pastinya kamu sering mendapatkan adanya dua objek atau objek ganda yang digunakan.
Nah, preposition phrase ini bisa digunakan untuk memisahkan dua objek ini agar tidak bingung. Contohnya:
 Rachel gave her lunch to the kid on the corner.
 They bought a Nintendo for me.
 Nina gives some luxurious bags to her mother.

Bentuk Prepositional Phrase


Bentuk prepositional phrase ternyata dibagi menjadi dua, yaitu:

Preposition single
 Since
 After
 To
 Without
 Between
 With
 In
 Through
 By
 Unlike
 For

Preposition Complex
 Next to
 In front of
 As for
 In case for
 On behalf of
 According to
 Because of
 Far from
 Along with
 As well as
 Due to

Contoh-Contoh Kalimat dalam Penggunaan Prepositional Phrase


Ada beberapa contoh kalimat yang menggunakan prepositional phrase untuk memudahkan kamu dalam memahami
lain:
 The best defense against the atomic bomb is not to be there when it goes off.
 In 1938, Time Magazine chose Adolf Hitler for the man of the year.
 Red sky at night, shepherds’ delight. Blue sky at night, day.
 I used to work at a fire hydrant factory. You couldn’t park near the place.
 Never ruin an apology with an excuse.
 This is not a novel to be tossed aside lightly. It should be thrown with great force.

Tugas 3
Example:

 I will be (on / under / in) Rome in two days.


 The students are studying (at / in front of / on) school now.

Choose the correct preposition to complete the sentences and scratch the wrong ones.

1. She has no control (with / over / on) that dog!


2. He was somewhere (along / between / among) Berlin and München.
3. Which way (up / about / over) does this box go?
4. They walked (up / beyond / aside) to the end of the street.
Tugas 4

Choose the correct preposition to complete the sentences and scratch the wrong ones.

1. My brother is really (for / over / into) snowboarding – he goes every winter.


2. You should be pleased (over / for / with) the results.
3. It was sunny all (round / between / through) the summer months.
4. The bus stops just (to / down / before) the traffic lights.
5. The shares have risen (at / up / to) six euros each.
6. I have spent three years (to / at / for) that company.
7. The proposal is (with / for / under) consideration at the moment.
8. The shopkeeper chased (behind / after / along) the thieves.
9. We were delighted (of / for / by) her news.
10. From the house we could walk (below / beyond / down) to the sea.
PENDAHULUAN

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Judul Modul : Teks interaksi transaksional benda dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan/kejadia

7 Kompetensi Dasar
3.3 dan 4.2
8 TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan melalui Whats App
Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Menerapkan DAN Menyusun fungsi s
teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi d
informasi terkait benda dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan/kejadian, sesuai dengan konte
penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan prepositional phrase, adjective clause: finite dan non-finite)
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:
 Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam percakapan tersebut
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapan tersebut.
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapan tersebut.
 Melakukan tindakan komunikatif yang telah dipelajari untuk tindakan memberi dan memnta informasi terk
dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan / kejadian sesuai dengan konteks.
 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta info
benda dengan pewatas berupa sifat, jenis, dan fakta keadaan / kejadian, dengan memperhatikan fungsi sosia
teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks
9 Materi Pembelajaran
Definisi Prepositional Phrase
Prepsitional phrase merupakan gabungan dari dua kata atau lebih yang memberikan keterangan mengenai tempat, w
kondisi.
Frase ini biasanya diawali oleh preposisi dan diikuti oleh object of preposition.
Apa saja yang termasuk dalam object of preposition? Object of prepostion bisa berbentuk kata benda, kata ganti, ata
benda.
Untuk lebih jelasnya, kamu bisa melihat pola kalimat yang memiliki frase ini:
 Preposition + Noun, Pronoun, Gerund, or Clause
 Preposition + Modifier(s) + Noun, Pronoun, Gerund, or Clause
Bagaimana jika diaplikasikan dalam sebuah kalimat?
 I will sleep all day long at home. At dalam kalimat di samping merupakan preposisi
atau preposition sedangkan home merupakan noun.
 I got it from my mom. Dalam contoh ini, from my mom adalah sebuah prepostion phrase. From merupakan
dan my mom merupakan noun.

Fungsi Prepostional Phrase


Sesuai yang sudah kita pahami, prepositional phase digunakan sebagai keterangan untuk melengkapi kalimat seutuh
Selain itu, ada fungsi lainnya yang perlu kamu ketahui. Di antaranya adalah:

Sebagai adverb
Preposisi juga bisa berfungsi sebagai menerangkan verb atau kata kerja yang ada dalam kalimat.
Hal ini bisa dalam bentuk keterangan waktu maupun keterangan tempat. Contoh kalimat:
 Lee raised his small mackerel with utmost pride.
 Before the war, Chris played football for Barnstoneworth United.
 Dawn is tired from the hike.
 Lucia lives in that mansion.

Sebagai adjective
Dalam penggunaannya dalam kalimat, prepositional phrase juga bisa digunakan sebagai adjective atau kata sifat. Co
 Please buy the scarf with dots. Jika kamu melihat kalimat ini, kamu akan menemukan kata benda yaitu scar
ada penggunaan prepositional phrase, kata benda bisa ditulis sebagai dotted scarf. Dalam hal ini preposisi b
sebagai adjective.
 I just met a girl with blue eyes.
 Give me one of the red ones.
 That book is written by his mother.

Sebagai pelengkap dua objek di kalimat


Dalam sebuah kalimat pastinya kamu sering mendapatkan adanya dua objek atau objek ganda yang digunakan.
Nah, preposition phrase ini bisa digunakan untuk memisahkan dua objek ini agar tidak bingung. Contohnya:
 Rachel gave her lunch to the kid on the corner.
 They bought a Nintendo for me.
 Nina gives some luxurious bags to her mother.

Bentuk Prepositional Phrase


Bentuk prepositional phrase ternyata dibagi menjadi dua, yaitu:

Preposition single
 Since
 After
 To
 Without
 Between
 With
 In
 Through
 By
 Unlike
 For

Preposition Complex
 Next to
 In front of
 As for
 In case for
 On behalf of
 According to
 Because of
 Far from
 Along with
 As well as
 Due to

Contoh-Contoh Kalimat dalam Penggunaan Prepositional Phrase


Ada beberapa contoh kalimat yang menggunakan prepositional phrase untuk memudahkan kamu dalam memahami
lain:
 The best defense against the atomic bomb is not to be there when it goes off.
 In 1938, Time Magazine chose Adolf Hitler for the man of the year.
 Red sky at night, shepherds’ delight. Blue sky at night, day.
 I used to work at a fire hydrant factory. You couldn’t park near the place.
 Never ruin an apology with an excuse.
 This is not a novel to be tossed aside lightly. It should be thrown with great force.

Tugas 3
Example:

 I will be (on / under / in) Rome in two days.


 The students are studying (at / in front of / on) school now.

Choose the correct preposition to complete the sentences and scratch the wrong ones.

11. She has no control (with / over / on) that dog!


12. He was somewhere (along / between / among) Berlin and München.
13. Which way (up / about / over) does this box go?
14. They walked (up / beyond / aside) to the end of the street.
Tugas 4

Choose the correct preposition to complete the sentences and scratch the wrong ones.

11. My brother is really (for / over / into) snowboarding – he goes every winter.
12. You should be pleased (over / for / with) the results.
13. It was sunny all (round / between / through) the summer months.
14. The bus stops just (to / down / before) the traffic lights.
15. The shares have risen (at / up / to) six euros each.
16. I have spent three years (to / at / for) that company.
17. The proposal is (with / for / under) consideration at the moment.
18. The shopkeeper chased (behind / after / along) the thieves.
19. We were delighted (of / for / by) her news.
20. From the house we could walk (below / beyond / down) to the sea.
PENDAHULUAN

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Judul Modul : Teks interaksi transaksional; informasi terkait keterangan (circumstance)

10 Kompetensi Dasar
3.3 dan 4.3
11 TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan melalui Whats App
Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Menerapkan dan Menyusun fungsi so
teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi d
informasi terkait keterangan (circumstance), sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan unsur keba
klausa finite atau klausa non-finite)

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


 Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam percakapan tersebut
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapan tersebut.
 Melakukan tindakan komunikatif yang telah dipelajari untuk tindakan memberi dan memnta informasi terk
(circumstance) sesuai dengan konteks penggunaannya (klausa finite atau klausa non-finite) sesuai dengan k
 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta infor
keterangan (circumstance), dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang
sesuai konteks

12 Materi Pembelajaran

Pengertian
Verb (kata kerja) dapat digolongkan menjadi finite dan non-finite. Berikut ini merupakan pengertian dari finite dan n
verbs.
Finite verbs
Finite verbs merupakan suatu bentuk kata kerja yang mengandung tenses: present atau past, dipengaruhi oleh agree
subjeknya, juga dipengaruhi oleh number atau jumlah (singular/plural).
contoh:
 She goes to school.
→ kata goes merupakan finite verb karena digunakan dalam present tense dan terikat dengan subject she
Non-finite verbs
Non-finite verbs merupakan kebalikan dari Finite verbs, yaitu suatu bentuk kata kerja
yang tidak mengandung tenses: present atau past.
Non-finite verbs tidak dapat berdiri sendiri seperti finite verb, oleh karenanya non-finite verb bisa diubah menjadi k
yang berbentuk sebagai participle, gerund, infinitive (to dan bare).
contoh:
 She asked me to send this letter.
→ kata to send merupakan non-finite verb karena tidak terikat tenses, juga memiliki tambahan particle to y
merupakan bentuk to infinitive
Macam
Berikut ini merupakan macam/tipe dari finite dan non-finite verbs.
Finite verbs
Finite verbs terbagi menjadi beberapa tipe dan dapat digunakan pada main clause atau subordinate clause dalam seb
Berikut tipe yang merupakan finite verbs.
transitive/intransitive verbs
Finite verbs dapat berupa transitive (butuh objek) atau intransitive verbs (tidak butuh objek)
transitive verb
 I eat fried rice.
→ eat merupakan transitive verb dan merupakan finite verb
intransitive verb
 She always comes on time.
→ comes merupakan intransitive verb dan merupakan finite verb
action & stative verbs
Finite verbs dapat berupa action (menyatakan aksi) atau stative verbs (menyatakan kondisi)
Finite verbs dapat berupa linking verb
contoh:
 My bags weigh 45kg.
→ weigh merupakan linking verb dan merupakan finite verb
auxiliary verbs
Finite verbs dapat berupa auxiliary(is, are, do, does, did, may, might, etc).

contoh:
 She was waiting in the room.
→ was merupakan finite verb, sedangkan waiting merupakan non-finite verb
Non-finite verbs
Non-Finite verbs terbagi menjadi beberapa tipe, yaitu
Infinitive
Non-finite verbs dapat berupa to infinitive atau bare infinitive
 He wanted to find a solution.
→ to find merupakan non-finite verb
Gerund
Non-finite verbs dapat berupa gerund
 Playing football is nice.
→ playing merupakan non-finite verb
Participle
Present Participle
Present participle dapat berfungsi sebagai verb (membentuk continuous tense) dan adjective.
sebagai verb
 He is crying.
→ crying merupakan non-finite verb
sebagai adjective
 This is interesting.
→ interesting merupakan non-finite verb
Past Participle
Past participle dapat berfungsi sebagai verb (membentuk perfect tense passive voice) dan adjective.
sebagai verb
 He has visited Bali.
→ visited merupakan non-finite verb
sebagai adjective
 I am bored.
→ bored merupakan non-finite verb
Tugas 5

Tentukan apakah kata yang digaris bawah termasuk finite atau non-finite verbs.
1. The students were asked to submit the task.
non-finite
finite
2. That cake smells good.
finite
non-finite
3. She studied hard to pass the test.
non-finite
finite
4. They always come late.
finite
non-finite
5. Emily always sits on the front row.
non-finite
finite
6. Cooking is difficult.
finite
finite
non-finite
9. He asked me to call you.
non-finite
finite
10. My little brother wants to be a doctor.
finite
non-finite

Tugas 6

Buatlah 5 kalimat finite verbs atau 5 kalimat non-finite verbs


PENDAHULUAN

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Judul Modul : Teks interaksi transaksional; pengandaian terjadinya/dilakukannya sesuatu yang tida
pada saat ini dan pada waktu lampau (conditional sentences)

Kompetensi Dasar

3.4 dan 4.4

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan melalui W
Group dan Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Menerapkan da
Menyusun fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan da
melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait pengandaian terjadinya/dilakukan
yang tidak nyata pada saat ini dan pada waktu lampau, sesuai dengan konteks penggunaannya. (
unsur kebahasaan conditional: past dan past perfect)

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


 Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam percakap
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapanterseb
 Melakukan tindakan komunikatif yang telah dipelajari untuk tindakan memberi dan memnta
informasiterkait pengandaian terjadinya/dilakukannya sesuatu yang tidak nyata pada saat ini da
waktu lampau sesuai dengan konteks.
 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan me
informasi terkait pengandaian terjadinya/dilakukannya sesuatu yang tidak nyata pada saat ini da
waktu lampau, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang b
sesuai konteks

E. Materi Pembelajaran
Apa itu conditional sentences? conditional sentences adalah ungkapan dalam bahasa Inggris yang menje
bahwa suatu situasi bergantung pada situasi yang lain. Situasi yang dimaksudkan bisa berupa situasi nya
imajiner, di waktu lampau, sekarang, maupun masa depan. Kalimat ini juga biasa disebut sebagai pengan
seseorang bisa menyebutkan situasi yang akan terjadi bila ada suatu hal yang menyebabkannya. If sente
dari dua klausa, yaitu:

- If clause atau conditional clause (klausa if atau klausa bersyarat) yang diawali dengan kata if.
- Main clause (klausa utama) yang berbicara tentang hasil atau situasi yang akan terjadi.

Pola dan contoh conditional sentence

ada empat struktur berbeda conditional sentences atau if sentences, yaitu

1. Conditional sentence type 0


Tipe ini berbicara mengenai kebenaran umum, fakta, maupun kejadian sehari-hari. Klausa if dan kla
sama-sama memakai present tense atau kata kerja bentuk pertama. Pada klausa if, kata if bisa diga
when karena mempunyai arti yang sama.

Pola: If + present tense, present tense


Pada tipe ini, imperative juga bisa diterapkan pada klausa utama untuk memberikan instruksi, p
maupun sugesti.
Contoh:
 If you want to be safe, don’t insert your fingers inside the fan. (Jika kamu ingin selamat,
masukkan jarimu ke kipas angin.)
 If you like dessert, try Thai Tea. (Jika kamu suka pencuci mulut, cobalah Thai Tea.)
2. Conditional sentence type 1
Berbeda dengan tipe zero, tipe ini dimaksudkan untuk berbicara tentang hal yang terjadi di masa de
tersebut bisa saja terjadi namun bisa juga tidak. Penggunaan if dan when juga berbeda. Ketika men
maka yang dimaksud adalah kemungkinan. Sedangkan when berarti membicarakan rencana yang m
terjadi. Maka dari itu, tipe ini menggunakan simple future tense pada klausa utama.

Pola: If + present tense, future tense

Contoh conditional sentence type 1:


 If Jane wins, she will treat us. (Jika Jane menang, dia akan mentraktir kita.)
 I will buy an ice cream if Grandma gives me money. (Aku akan membeli es krim jika Nene
memberiku uang.)
3. Conditional sentence type 2
Tipe second conditional untuk mengungkapkan sesuatu yang tidak akan terjadi atau kemungkina
terjadi saat ini mau pun di masa depan. Tipe ini juga bisa digunakan untuk berandai-andai. Tense
digunakan pada klausa if adalah simple past tense. Kecuali untuk penggunaan subjek orang perta
kedua tunggal (I, he, she, it) tidak menggunakan kata kerja was namun were.

Pola 1: If + simple past, would + kata kerja bentuk pertama


Pola 2: wish + kata kerja bentuk kedua

Contoh conditional sentence type 2:


 If I were him, I would buy an expensive car. (Kalau aku jadi dia, aku akan membeli mobil
mahal.)
 I would go to the concert if I had more money. (Aku akan pergi ke konser kalau aku puny
lebih.)
 I wish I had a big house. (Aku harap aku punya rumah yang besar.)
 I wish I could go to New York. (Aku harap aku bisa pergi ke New York.)

4. Conditional sentence type 3
Tipe terakhir dari if sentence ini digunakan untuk mengungkapkan sesuatu yang tidak pernah ter
khayalan di masa lampau. Tenses yang digunakan pada klausa if adalah past perfect tense.

Pola: If + past perfect, would have + past participle

Contoh conditional sentence type 3:


 If I had known the schedule, I would have come on time. (Jika dulu aku tahu jadwalnya, a
datang tepat waktu.)
 If he had studied in university, he would have become a great teacher. (Jika dulu ia bela
universitas, ia akan menjadi guru yang hebat.)
Tugas 7

1. Buatlah 3 Kalimat menggunakan Conditional sentence type 0 dengan menggunakan Pola yang ad
2. Buatlah 3 Kalimat menggunakan Conditional sentence type 1 dengan menggunakan Pola yang ad

Tugas 8

1. Buatlah 3 Kalimat menggunakan Conditional sentence type 2 dengan menggunakan Pola yang ad
2. Buatlah 3 Kalimat menggunakan Conditional sentence type 3 dengan menggunakan Pola yang ad
PENDAHULUAN

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit

Judul Modul : Teks interaksi transaksional; hubungan pertentangan dan kebalikan

A. Kompetensi Dasar
3.5 dan 4.5

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan mela
App Group dan Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Mene
Menyusun fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lis
yang melibatkan tindakan memberi dan meminta informasi terkait hubungan pertentangan
kebalikan, sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan unsur kebahasaan even if ...,
however, on the other hand, in conbtrast, nevertheless)

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


A. Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
B. Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam perc
tersebut.
C. Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapante
D. Melakukan tindakan komunikatif yang telah dipelajari untuk tindakan memberi dan memnt
informasiterkait pengandaian terjadinya/dilakukannya sesuatu yang tidak nyata pada saat i
waktu lampau sesuai dengan konteks.
E. Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi da
informasi terkait hubungan pertentangan dan kebalikan, dengan memperhatikan fungsi sos
teks, dan unsur kebahasaan yang benar dan sesuai konteks

C. Materi Pembelajaran
CONJUNCTIONS (KATA SAMBUNG)
Conjunction ialah kata sambung yang dipakai untuk menghubungkan/menggabungkan kata-kata,fr
klausa dalam sebuah kalimat. Dan kebanyakan dari conjunction ini berasal dari parts of speech yan
lain,khususnya dari preposition.
kata sambung mempunyai arti yang mirip dengan SEBALIKNYA. Contohnya :
1. Contoh Kalimat Showing Contrast dengan EVEN IF
 Maka berlawanan dalam kalimat bahasa Inggris cukup sering memakai connector Even I
Even if he failed to win the badminton competition, he would still feel happy
(meskipun ia gagal memenangkan pertandingan bulu tangkis, dia tetap merasa bahagia)
 She keep her dog even if it is sick
(dia tetap menjaga anjingnya walaupun anjing itu sakit)

2. Contoh Kalimat Showing Contrast dengan UNLESS


 Disamping Even If untuk menunjukkan arti pertentangan, kata sambung Unless juga
sering digunakan dalam kalimat majemuk bahasa nggris. Berikut contohnya!

-I can’t buy a new phone unless I get a job.


(Saya tidak dapat membeli ponsel baru kecuali jika saya mendapatkan pekerjaan.)
 Doctors cannot understand disease unless they understand the person who has the
(Dokter tidak bisa mengerti suatu penyakit kecuali jika mereka memahami orang ya
3. Contoh Kalimat Showing Contrast dengan HOWEVER
However ini juga sering digunakan dalam kalimat yang menunjukkan arti pertentangan atau
4. Contoh Kalimat Showing Contrast dengan ON THE OTHER HAND
Kata On The Other Hand ini adalah favorit saya ketika merangkai kalimat bahasa Inggris yan
menunjukkan makna pertentangan. Pelajari bebagai macam contoh berikut!
- I like playing football. On the other hand, my brother likes playing basketball.
(Saya suka bermain sepakbola. Di sisi lain, kakak saya suka bermain basket.)
- This private school is very expensive. On the other hand, education of the school is
(Sekolah swasta ini sangat mahal. Di sisi lain, pendidikan sekolah sangat baik.)
5. Contoh Kalimat Showing Contrast dengan IN CONTRAST
Selain menggunakan On The Other Hand, kata sambung yang sering digunakan dalam kalim
Inggris menunjukkan arti kebalikan adalah In Contrast
- This child is short and fat. In contrast, her sister is tall and thin.
(Anak ini pendek dan gemuk. Sebaliknya, saudara perempuannya tinggi dan kurus.)
- Some people are extroverts. In contrast, some people are introverts.
(Sebagian orang ekstrovert. Sebaliknya, beberapa orang introvert.)
6. Contoh Kalimat Showing Contrast dengan NEVERTHELESS
Yang terkahir kata sambung digunakan menunjukkan arti berlawanana adalah Nevertheless
cukup sering kita umpai dalam tulisan bahasa Inggris baik dalam bentuk
- Rufus had been living in the village of Edmonton for over a decade. Nevertheless, th
still considered him to be an outsider.
(Rufus telah tinggal di desa Edmonton lebih dari satu decade. Namun, penduduk desa masih
menganggapnya orang luar)
- I have done for TOEFL Test repeatedly. Nevertheless, I get the result are still less th
target of graduation
(Saya telah melakukan tes teofl berulang kali. Namun, hasil yang saya peroleh masih kura
standar kelulusan)

Tugas 9

1. Buatlah 3 Kalimat tentang Showing Contrast dengan EVEN IF


2. Buatlah 3 Kalimat tentang Showing Contrast dengan UNLESS
3. Buatlah 3 Kalimat tentang Showing Contrast dengan HOWEVER

Tugas 10

1. Buatlah 3 Kalimat tentang Showing Contrast dengan ON THE OTHER HAND


2. Buatlah 3 Kalimat tentang Showing Contrast dengan IN CONTRAST
3. Buatlah 3 Kalimat tentang Showing Contrast dengan NEVERTHELESS
MATERI

Mata Pelajaran : Bahasa dan Sastra Inggris


Kelas : XII / Bahasa
Alokasi Waktu : 2 x 45 menit
Judul Modul : CAUSE AND EFFECT RELATIONSHIP (HUBUNGAN SEBAB AKIBAT)

F. Kompetensi Dasar
12.1 dan 4.1

G. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Model pembelajaran Problem Based Learning mengunakan metode penugasan melalui Whats App
Penyerahan materi secara langsung Peserta didik diharapkan mampu Menerapkan dan Menyusun fungsi s
struktur teks, dan unsur kebahasaan teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan m
meminta informasi terkait hubungan sebab akibat, sesuai dengan konteks penggunaannya. (Perhatikan un
kebahasaan such ... that; so ... that)

Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik diharapkan dapat:


 Mengidentifikasi fungsi sosial, struktur teks dan unsur kebahasaan percakapan tersebut.
 Menganalisis fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang digunakan dalam percakapan tersebu
 Membuat Ungkapan Sebab Akibat secara tertulis dalam bentuk percakapan
 Membandingkan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan beberapa percakapantersebut.
 Menyusun teks interaksi transaksional lisan dan tulis yang melibatkan tindakan memberi dan meminta infor
hubungan sebab akibat, dengan memperhatikan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang ben
konteks

H. Materi Pembelajaran
Kalimat sebab akibat adalah kalimat yang digunakan untuk menunjukkan suatu situasi yang menyeb
terjadinya situasi lainnya. Situasi yang menjadi penyebab dinamakan cause (sebab) dan situasi yang
akibat dinamakan effect (akibat).

Contoh Kalimat Bahasa Inggris Sebab Akibat:

1. I got flat tire, so I can’t come on time at school.


Cause: I got flat tire
Effect: I can’t come on time at school.
2. She came late to her school this morning because she got a little accident.
Effect: She came late to her school this morning.
Cause: She got a little accident.

Secara umum cause ditulis lebih dahulu baru kemudian diikuti effect. Namun tidak jarang juga effect ditul
dahulu dan diikuti oleh cause seperti dalam contoh kalimat sebab akibat di atas.

Aturan menyusun kalimat sebab akibat

Dalam Bahasa Inggris, untuk menghubungkan situasi yang memiliki hubungan sebab akibat,
diperlukan connectors (penghubung) tertentu, yaitu:

 conjunctions: because, as, so, for, since, as a result, because of, due to, owing to, as a result of, as a
consequence of
 adverbial conjunctions: thus, therefore (for that reason), thereby (by that means, as a result of that), h
consequently
Penggunaan connectors tersebut mengikuti beberapa aturan sebagai berikut (perhatikan secara seksama
connectors dan tanda baca yang digunakan pada masing-masing contoh kalimat:

Aturan 1 : Connectors Diikuti noun (kata benda)


Contoh:

1. Carol is very proud because of her beauty


2. Due to rainy weather, Nina brings an umbrella.
3. Owing to Nany’s sincerity, everyone loves her.
4. Many buildings were broken as a result of the earthquake.
5. John is fired as a consequence of his fatal mistakes.

Aturan 2 : Connectors Diikuti clause (klausa)


Connectors tersebut adalah : because, as, so, for, since, as a result + clause (klausa)
Connectors + Cause, + Effect
Effect, + Connectors + Cause

Contoh:

1. Because I will take her postgraduate study in Australia, I decided to move there next year.
2. As the government has announced the new petrol price, some gas stations follow this regulation.
3. For I cannot do all the test items on time, I fail to get a perfect score.
4. My friend is invited to follow English Camp in Singapore since he is one of the experts.
5. May father has got a flat tire, so he cannot reach the office on time.

Tugas 1

Anda mungkin juga menyukai