Anda di halaman 1dari 7

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN
Jl.Tamansari Gobras Telp/Fax (0265) 2350982 Tasikmalaya

DAFTAR TILIK
PEMERIKSAAN IBU HAMIL

Nama Mahasiswa : ……………………………………………….

Tingkat : ……………………………………………….

No Langkah-langkah Dilakukan
1 Cuci tangan
2 Penjelasan pada Pasien
3 Menjaga privacy pasien
4 Dada; Payudara
a. Simetris
b. Kebersihan
c. Bengkak
d. Nyeri tekan
e. Putting; exverted, inverted,flat
f. Hiperpigemtasi aerola
g. pengeluaran kolostrum
5 Abdomen :
Inspeksi :
a. linea nigra
b. striae gravidarum
Lakukan manuveur Leopold I
1. Posisi pemeriksa menghadap ke kepala klien
Ukur TFU dengan palpasi dan metode Mc. Donal:
2. Lakukan palpasi dengan menggunakan ujung jari untuk
menentukan apa yang ada di bagian fundus uteri
3. Lakukan palpasi dengan menggunakan ujung jari untuk
menentukan apa yang ada di bagian fundus uteri
4. Tentukan apa yang ada di bagian fundus
Lakukan maneuver Leopold II
1. Posisi pemeriksa menghadap ke kepala klien
2. Letakkan kedua belah telapak tangan di kedua sisi abdomen klien
3. Pertahankan letak uterus denganmenggunakan tangan yang satu
4. Gunakan tangan yang lain untuk melakukan palpasi uterus disisi
yang lain
5. Tentukan dimana letak punggung janin
Lakukan manuveur Leopold III
1. Posisi pemeriksa menghadap ke kepala klien
2. Letakkan tiga ujung jari kedua tangan pada kedua sisi abdomen
klien tepat diatas simphisis
3. Anjurkan klien untuk menarik dalam dan menghembuskannya
4. Tekan jari tangan ke bawah secara perlahan dan dalam sekitar
bagian presentasi,pada saat klien menghembuskan nafas
5. Tentukan bagian apa yang menjadi presentasi

Lakukan manuveur Leopold IV


1. Posisi pemeriksa menghadap ke kaki klien
2. Letakkan kedua belah telapak tangan di kedua sisi abdomen
3. Gerakkan jaritangan secara perlahan ke sisi bawah abdomen ke
arah pelvis
4. Tentukan letak dari bagian presentasi tersebut
10 Lakukan auskultasi DJJ
11 Ekstremitas Bawah; oedema
12 Varises
13 refleks patella
14 tanda human
15 Rapihkan ibu dan alat
16 Cuci tangan
JUMLAH

NILAI = Jumlah x 100


42

Catatan : Contreng (√) pada setiap langkah-langkah yang dikerjakan

Penilai

(…………………….)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN
Jl.Tamansari Gobras Telp/Fax (0265) 2350982 Tasikmalaya

DAFTAR TILIK
LANGKAH KOMBINASI TEKNIK MARMET DAN PIJAT OKSITOSIN

Nama Mahasiswa : ……………………………………………….

Tingkat : ……………………………………………….

No Langkah-langkah Dilakukan/
tidak
dilakukan

1 Mencuci tangan

2 Penjelsan pada pasien

3 Jaga Privacy pasien

4. Posisi duduk, baju dan bra dilepas

5. Letakkan ibu jari dan dua jari lainnya (telunjuk dan jari
tengah sekitar 1 cm hingga 1,5 cm dari
areola. Tempatkan ibu jari di atas areola
pada posisi jam 12 dan jari lainnya di
posisi jam 6. Posisi jari seharusnya tidak
berada di jam 12 dan jam 4.

6. Dorong (push) ke arah dada, hindari meregangkan jari.

7. Gulung menggunakan jari dan jari lainnya secara bersamaan.


Gerakkan ibu jari dan jari lainnya hingga menekan gudang
ASI hingga kosong. Perhatikan posisi dari ibu
jari dan jari lainnya. Posisi jari berubah pada
tiap gerakan mulai dari posisi Push/Dorong (jari
terletak jauh di belakang areola) hingga posisi
Roll/Gulung (jari terletak di sekitar areola).
8. Ulangi secara teratur hingga gudang ASI kosong. Posisikan
jari secara tepat, Push (dorong), Roll (gulung).

9. Putar ibu jari dan jari lainnya ke titik gudang ASI lainnya.
Demikian juga saat memerah payudara lainnya, gunakan
kedua tangan. Misalkan saat memerah payudara kiri,
gunakan tangan kiri dan saat memerah payudara kanan
gunakan tangan kanan. Saat memerah ASI, jari-jari berputar
seiring jarum jam ataupun berlawanan agar semua gudang
ASI kosong. Pindahkan ibu jari dan jari lainnya pada posisi
jam 6 dan jam 12, kemudian posisi jam 11 dan jam 5,
kemudian jam 2 dan jam 8, kemudian jam 3 dan jam 9.

10. Hindari gerakan menekan payudara, menarik puting dan


mendorong payudara.

11. Lanjutkan dengan gerakan untuk merangsang refleks


keluarnya ASI yang terdiri dari massage (pemijatan), stroke
(tekan) dan shake (guncang). Pijatlah (massage) sel-sel
produksi ASI dan saluran ASI mulai dari bagian atas
payudara. Dengan gerakan memutar, pijatlah dengan
menekan ke arah dada. Kemudian tekan (stroke) daerah
payudara dari bagian atas hingga sekitar puting dengan
tekanan lembut dengan jari seperti menggelitik. Gerakan
dilanjutkan dengan mengguncang (shake) payudara dengan
arah memutar.

Massage Stroke
Shake

12. Ulangi seluruh proses memerah ASI pada tiap payudara


(langkah no. 2-7) dan teknik stimulasi refleks keluarnya ASI
sekali atau dua kali (langkah no. 8)

13. Prosedur ini umumnya membutuhkan waktu sekitar 20-30


menit: peraslah tiap payudara selama 5-7 menit (langkah no.
2-7) dilanjutkan gerakan stimulasi refleks keluarnya ASI
(langkah no. 8), peras lagi tiap payudara selama 3-5 menit,
dilanjutkan gerakan stimulasi refleks keluarnya ASI dan
terakhir peraslah ASI tiap payudara selama 2-3 menit.

14. Ubah posisi duduk bersandar ke depan, lipat lengan di atas


meja di depannya dan letakkan kepala di atas lengan.

15. Biarkan payudara tergantung lepas, tanpa pakaian.


16. Mintalah bantuan suami atau keluarga untuk memijat
sepanjang kedua sisi tulang belakang dengan menggunakan
dua kepalan tangan, dengan ibu jari menunjuk ke depan.

17. Tekan kuat-kuat membentuk gerakan-gerakan melingkar


kecil-kecil dengan kedua ibu jarinya.

18. Pada saat bersamaan, pijat ke arah bawah pada kedua sisi
tulang belakang, dari leher ke arah tulang belikat, selama dua
atau tiga menit.

19. Bersihkan payudara dan punggung dengan menggunakan


waslap atau kain bersih
20. Mencuci tangan
JUMLAH

NILAI= Jumlah x 100


20

Catatan : Contreng (√) pada setiap langkah-langkah yang dikerjakan

Penilai

(…………………….)

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TASIKMALAYA


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN
Jl.Tamansari Gobras Telp/Fax (0265) 2350982 Tasikmalaya
DAFTAR TILIK
PERAWATAN LUKA POST SC

Nama Mahasiswa : ……………………………………………….


Tingkat : ……………………………………………….
Dilakukan/
NO. Langkah-langkah tidak
dilakukan
1 Jaga privacy klien
2 Jelaskan tujuan dan prosedur yang akan dilakukan.
3 Beri klien posisi senyaman mungkin dan yang memudahkan kerja
perawat
4 Cuci tangan
5 Pakai sarung tangan bersih
6 Pasang pengalas dibawah luka
7 Letakkan bengkok disamping pengalas
8 Buka perban dengan menggunakan pinset bersih, jika perban sangat
lengket, bantu dengan menyiramkan Nacl 0,9 % secukupnya. Jika yang
terangkat kassa bagian luar, maka biarkan kasa bagian dalam (akan
diangkat kemudian dengan menggunakan alat steril)
9 Buang perban lama ke dalam bengkok
10 Observasi karakteristik luka: tanda-tanda infeksi, warna, ukuran, dan
adakah cairan yang keluar
11 Lepaskan sarung tangan bersih
12 Buka set steril
13 Tuangkan cairan Nacl 0,9 % kedalam kom
14 Buka dan keluarkan isi supratul kedalam set steril
15 Pasang sarung tangan steril
16 Bersihkan luka dengan cairan Nacl 0,9 % dengan menggunakan kasa
dari arah dalam ke luar
17 Keringkan luka dengan menggunakan kassa
18 Gunting supratul sesuai ukuran yang dibutuhkan
19 Berikan supratul di area luka
20 Balut luka dengan kassa
21 Pasang plester mengelilingi kassa luka
22 Rapihkan alat dan pasien
23 Lepaskan sarung tangan
24 Cuci tangan
JUMLAH
NILAI = jumlah x 100
24
Catatan : Contreng (√) pada setiap langkah-langkah yang dikerjakan
Penilai

(…………………..)

Anda mungkin juga menyukai