Anda di halaman 1dari 3

B.

Peran Media Pembelajaran PAI

Media pembelajaran adalah sarana penyampaian pesan pembelajaran. Media


pembelajaran memegang peranan yang sangat penting dalam proses belajar mengajar,
tidak hanya menarik perhatian siswa tetapi juga menyampaikan pesan yang ingin
disampaikan dalam setiap mata pelajaran. Dalam melaksanakan pembelajaran di
sekolah, guru dapat menciptakan suasana belajar yang saling menghargai dengan
menggunakan media pembelajaran yang kreatif, inovatif dan variatif, sehingga
mengoptimalkan proses pembelajaran dan berorientasi pada keberhasilan
pembelajaran.1

Tujuan penggunaan media pembelajaran pada hakikatnya untuk meningkatkan


efektivitas dan efisiensi pembelajaran. Dengan media, siswa diharapkan dapat
menggunakan alat inderanya untuk mengamati, mendengar, merasakan,
menyerap, mengevaluasi, dan pada akhirnya mempelajari pengetahuan, sikap dan
keterampilan. Oleh karena itu peran media dalam pembelajaran,sangat penting di
antaranya sebagai berikut:

1. Menetapkan cara penyampaian pesan dan informasi sehingga memudahkan dan


meningkatkan proses dan hasil pembelajaran.
2. Meningkatkan dan mengarahkan perhatian anak sehingga menimbulkan
motivasi belajar, interaksi langsung antara siswa dengan lingkungan, dan
kesempatan belajar mandiri berdasarkan kemampuan dan minat siswa.
3. Mengatasi keterbatasan indera, ruang dan waktu.
a. Objek atau benda yang terlalu besar untuk ditampilkan langsung di ruang
kelas dapat diganti dengan gambar, foto, slide, realita, film, radio, atau
model.
b. Objek atau benda yang terlalu kecil yang tidak tampak oleh indera dapat
disajikan dengan bantuan mikroskop, film, slide, atau gambar.
c. Kejadian langka yang terjadi di masa lalu atau terjadi sekali dalam puluhan
tahun dapat ditampilkan melalui rekaman video, film, foto, slide.

1
M. Ramli, Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Al-Hadits, Vol. 13 No.23 April 2015,
133
d. Objek atau proses yang amat rumit seperti peredaran darah dapat
ditampilkan secara konkret melalui film, gambar, slide, atau simulasi
computer.
e. Kejadian atau percobaan yang dapat membahayakan dapat disimulasikan
dengan media seperti komputer, film, dan video.
f. Peristiwa alam seperti terjadinya letusan gunung berapi atau proses yang
dalam kenyataan memakan waktu lama seperti proses kepompong menjadi
kupu-kupu dapat disajikan dengan teknik-teknik rekaman seperti time-lapse
untuk film, video, slide, atau simulasi computer.
4. Memberikan pengalaman yang sama kepada siswa tentang peristiwa di
lingkungannya dan memungkinkan interaksi langsung dengan guru, masyarakat
dan lingkungannya, seperti tamasya, kunjungan ke museum atau kebun
binatang.2

Oleh karena itu penggunaan media pembelajaran sangat penting bagi


keberhasilan program belajar siswa dan tercapainya perubahan perilaku yang
diinginkan. Maka seorang guru perlu mengambil peran penuh dalam menciptakan,
menggunakan dan menggembangkan media pembelajaran. Sebagai pendidik, media
memegang peranan yang sangat penting. Media mengintegrasikan sistem pembelajaran
sebagai dasar kebijakan dalam pengembangan dan penggunaan media pembelajaran.
Media pembelajaran diharapkan dapat meningkatkan proses belajar siswa selama di
kelas dan meningkatkan hasil belajar yang dicapai. jadi peranan media pembelajaran
menjadi penting tidak hanya sebagai alat pengajaran tetapi juga sebagai sumber belajar
dan hendaknya digunakan semaksimal mungkin untuk menciptakan lingkungan belajar
yang efektif, efisien dan menyenangkan.

Daftar pustaka :
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: Rajawali Pers, 2010

2
Azhar Arsyad, Media Pembelajaran, Jakarta: Rajawali Pers, 2010, h. 26-27
Ramli. M. 2015. Media Pembelajaran Dalam Perspektif Al-Qur’an dan Al-Hadits.
Jurnal Kopertais Wilayah XI Kalimantan Vol.13 No.23. hal. 133

Anda mungkin juga menyukai