Kuliah Farmasi Mata

Kepaniteraan Klinik Madya Laboratorium Farmasi Klinik

Program Studi Profesi Dokter FK Universitas Islam Malang

Desember 2023
Konjungtivitis Bakterial
Akut
š Hiperakut : N. gonorrhoeae, N. meningitidis
š Akut : Pneumococcus
š Sub akut : H. influenzae
Menahun
š S. aureus
Jarang
š Streptococus, C.diphtheriae, M. tuberculosis
konjungtivitis bakterial

š Palpebra saling melengket saat bangun tidur

š Edema palpebra, inj. konjungtiva, eksudat purulen
š Hapusan langsung konjungtiva à Gram
š Terapi empirik topikal à spesifik (sistemik)
š Tx (-) : 2 mgg, (+) : 1-3 hari
 Antibiotik
Gatifloxacin
8-methoxy fluoroquinolone generasi lanjut
Broad spectrum antibiotic termasuk untuk
antibiotic-resistant Streptococcus pneumoniae

Cendo Giflox : gatifloxacin hemihydrate 3 mg/ ml,

minidose 0,6 ml/ tube, 6-8 dd gtt I
 Antibiotik
Moxifloxacin
fluoroquinolone generasi keempat
Broad spectrum antibiotic : Gram negatif, Gram
positif, anaerob
6 dd gtt I

Molcin (Ferron) : Moxifloxacin HCl, botol 3 ml, 5mg/ml

Vigamox (Alcon) : Moxifloxacin HCl 0,5%, botol 3 ml
 Antibiotik
Levofloxacin
fluoroquinolone : optical S-(-) isomer dari ofloxacin.
Broad spectrum antibiotic : Gram negatif, Gram positif,
Mycoplasma, Chlamydia, Legione$a and Mycobacteria spp.
8-4 dd gtt I

Cendo LFX : Levofloxacin, 5mg/ml, minidose 0,6 ml/tube

Cravit (Santen-Ferron) : Levofloxacin 0,5%, botol 5 ml
 Antibiotik
Ofloxacin
4-fluoroquinolone : berinteraksi dengan DNA gyrase, enzim
yang penting untuk replikasi DNA bakteri.
Broad spectrum antibiotic aerob dan anaerob.
6-8 dd gtt I

Cendo Floxa : Ofloxacin, 3mg/ml, minidose 0,6 ml/tube

Akilen (Sanbe) : Ofloxacin 3mg/ml, botol 5 ml, pengawet
Benzalkonium chloride 0,005%
 Antibiotik
Tobramycin
Antibiotik golongan aminoglikosida
Dibuat dari Streptomyces tenebrarius
Berikatan dengan 16s ribosomal RNA dari 30s unit ribosomal bakteri dan menghambat tahap inisiasi
translasi, mengakibatkan mistranslasi dan misreading kodon oleh transfer RNA, sehin!a terjadi
pembentukan unit aminoacyl yang salah. Protein yang salah terus bertambah dalam sel bakteri,
merusak membran sel dan proses selular lain, hin!a terjadi kematian bakteri (bakterisida)
Terutama untuk Gram-negatif (Pseudomonas)
6-8 dd gtt I

Cendo Tobro : Tobramycin 3 mg/mL, minidose 0,6 ml/tube

 Antibiotik
Eye Ointment
Gentamicin 0,3%, chloramphenicol 1%, oxytetracycline 1%
Sebelum tidur atau untuk anak-anak
 Antibiotik
Penggunaan
Sesuai kondisi klinis
Anamnesis riwayat terapi !!
Naive : antibiotik sederhana dulu (chloramphenicol, gentamicin) maksimal 2
min#u
Naikkan golongan antibiotik bertahap bila diperlukan
Hari 1-2/3 6-8 dd gtt I, hari 3-7 4 dd gtt I
Anak-anak : menangis saat ditetes => berikan salep
Konjungtivitis viral

Demam faringokonjungtival
o demam, nyeri tenggorokan, limfadenopati
preaurikuler
o Konjungtivitis folikuler (+ mukosa faring), uni /
bilateral
o Adenovirus tipe 3, 4, 7
o Sembuh sendiri 10 hari
o Pengobatan spesifik (-)
 Konjungtivitis viral

Keratokonjungtivitis epidemika
o Bilateral, upper resp. tract inf. (+)
o Nyeri sedang, epifora à (5-14 hr) fotofobia,
konjungtivitis folikular berat, kemosis, ptechial
hemorrhages, keratitis epitel, pseudomembran
o Nyeri tekan KGB preaurikular
o Terapi spesifik (-), a.b untuk infeksi sekunder
 Konjungtivitis viral

Konjungtivitis Herpes simpleks

š Anak-anak, unilateral (bilateral 10%)
š Vesikel di kulit palpebra, edema ++
š Konjungtivitis folikular, sekret mukoid (2-3 mgg, self
limiting, antivirus profilaksis)
š Dendritic epithelial keratitis (à debridemant)
š Nyeri tekan KGB preaurikuler
š Acyclovir eye ointment 5 x, 10 hari
š Acyclovir 5 x 400 mg, 7 hari
 Antivirus
Ganciclovir
Ganciclovir-5’-triphosphate (ganciclovir-TP)
Menghambat replikasi DNA virus
Selektif dan kuat menghambat DNA polimerase

Injeksi intravitreal
Citomegalovirus retinitis
 Antivirus
Acyclovir
Acyclic purine nucleoside
Fosforilasi triphosphate intrace!ular
Afinitas tin"i terhadap thymidine kinase
Aktif selektif pada sel yang terinfeksi
Salep mata 5x sehari

Cendo Hervis : Acyclovir 3%, 30 mg dalam tube 3,5 gr

 Anti inflamasi Non Steroid
Natrium diklofenak
Penghambat siklo-oksigenase kuat
Menurunkan pelepasan asam arakhidonat
Peningkatan uptake asam arakhidonat
4 dd gtt 1

Cendo Noncort : Natrium diklofenak 1 mg/ml, minidose 0,6 ml/tube

Flamar (Sanbe) : Natrium diklofenak 1 mg/ml, botol 5 ml
Keratokonjungtivitis Vernalis
š Vernal = musim semi, muncul musiman
š Tropis = sepanjang tahun
š Bilateral, laki-laki >, riwayat keluarga alergi
š Gatal, sekret mata mukoid
š Konjungtiva bulbi putih susu, papil di tarsal superior
(cobble stone) à tipe Palpebral
Keratokonjungtivitis Vernalis
š Pseudogerontoxon di kornea dekat papilla limbus,
Tranta’s dot (akut) à tipe Limbal
š Sembuh sendiri
š Kompres dingin, hawa sejuk, lembab
š Kasus sedang-berat : cromolyn topikal
š Steroid (-), e.s >>
 Keratoconjungtivitis Atopi

š Usia lebih tua (hilang pada usia > 50 tahun)

š Riwayat alergi (+), musiman (-)
š Rasa terbakar
š Papil halus di tarsal inferior, edema ‘milky’
š Eksaserbasi berulang : keratitis perifer superfisial à
neovaskularisasi à kornea buram
Keratoconjungtivitis Atopi

š Sikatrik konjungtiva + symblepharon

š Kekeruhan lensa sub kapsular anterior & posterior
š Kontrol lingkungan
š Antihistamin oral, NSAID topikal
š Steroid jangka pendek
š Plasmafaresis, transplan-
tasi kornea
Giant Papillary Conjunctivitis

š Reaksi hipersensitivitas terhadap lensa kontak,

mata buatan (plastik)
š Konj. tarsal superior : hiperemia, edema, giant papil
(D > 0,3 mm)
š Kornea : Erosi epitel pungtata, infiltrat di perifer,
neovaskularisasi
š Lensa kontak à desinfektan H2O2,
pembersih enzimatik. Ganti / kacamata.
š Mata buatan à kaca
 Mast cell Stabilizer
Lodoxamide
lodoxamide tromethamine 0.1%
Menstabilisasi sel mast melalui pencegahan influx kalsium
setelah stimulasi antigen, dan menurunkan permeabilitas
vascular
4 dd gtt 1

Alomide (Alcon) : lodoxamide tromethamine 0.1%, botol 5 ml

 Mast cell Stabilizer
Cromolyn sodium
Menghambat pelepasan histamin dan leukotrien (SRS-A) dari sel mast
Memblok (indirect) ion kalsium memasuki sel mast
4-6 dd gtt I

Cendo Conver : cromolyn sodium 2%, 20 mg / ml, botol 15 mL,

minidose 0,6mL/tube
 Vasoconstrictor - Antihistamine
Naphazoline
Vasoconstrictor
Bersifat agonis terhadap alpha-adrenoceptors di mukosa conjunctiva =>
menurunkan aliran darah dan kongesti konjungtiva
4 dd gtt 1

Cendo Vasacon : Naphazoline HCl 1 mg/mL,

minidose 0,6 ml/tube
 Vasoconstrictor - Antihistamine
Antazoline
Antihistamine
Berikatan dengan reseptor H1 dan mencegah aksi histamin endogen
4 dd gtt 1

Cendo Vasacon A
: Nafazolin HCl 0,05 % 2,5 mg, Antazolin
Fosfat 0,5 % 1 mg / ml, minidose 0,5 mL
Sanbe Flamergi : Nafazolin - Pheniramin maleat
 Mast cell Stabilizer - Antihistamine
Pemirolast
Memblok aksi histamin endogen di reseptor histamin H-1
Menghambat infiltrasi eosinofil di mata
Mencegah pengeluaran mediator inflamasi dari eosinófil
4 dd gtt I

Alegysal (Santen-Ferron) : Pemirolast potassium 0,1%, botol 5mL

 Mast cell Stabilizer - Antihistamine
Olopatadine
Antagonis selektif terhadap reseptor histamin H-1
Menghambat pelepasan histamin dari eosinófil
2-4 dd gtt I

Lergio (Ferron), Patanol (Alcon), Patacen (Cendo)

: Olopatadine HCl 0,1% (1,11 mg/mL)
 episkleritis

š Self limited benign inflammation of the episcleral

tissues
š Perlahan (hari sampai minggu)
š 20 – 50 tahun
š Merah tanpa iritasi
š Bright red / salmon pink
š Tes epinefrin à bleaching +
š Yakinkan à sembuh spontan
š Lubrikan, NSAID topikal / oral (nyeri)
 Skleritis

š Immune mediated (immune-complex) vasculitis

- Connective tissue / autoimmune disease
š Bertahap (hari)
š Dekade 4-6
š Nyeri menusuk, terus menerus
š Edema sklera keunguan (sinar matahari),
vaskular : crisscross
š Kortikosteroid, immunosupressant
 Steroids
Loteprednol
Retrometabolic design, C-20 ester based corticosteroid
Berikatan kuat dengan reseptor glucocorticoid (4x dexamethasone),
menghambat phospholipase A2
Dengan cepat dimetabolisme oleh esterase jaringan, efek terhadap
TIO minimal
4 dd gtt I

Lotemax (Bausch&Lomb)
: loteprednol etabonate ophthalmic suspension 0,5%
 Steroids
Prednisolone acetate
Berikatan dengan reseptor glukokortikoid, menghambat sinyal pro inflamasi
dan memperkuat sinyal anti-inflamasi
Supresi migrasi PMN, mengembalikan peningkatan permeabilitas kapiler
2-4 dd gtt I

Cendo P-Pred : Prednisolone 10 mg/mL,

minidose 0,6mL/tube
 Steroids
Betamethasone
Long acting corticosteroid, immunosuppressive & anti-inflammatory
Menghambat neutrofil apoptosis dan demarginasi, menghambat NF-Kappa B dan faktor
transkripsi inflamasi lain, menghambat phospholipase A2 dan mengurangi formasi
derivat asam arakhidonat. Mendukung ekspresi IL-10
4-6 dd gtt I

Cendo Vosama : Betamethasone 1mg/mL, minidose 0,6mL/tube

Betam-Ophtal (Sanbe) : Betamethasone dihydrogen phosphate disodrium
1mg/mL, preservative benzalkonium chloride
 Steroids
Fluorometholone
Menginduksi protein yang menghambat phospholipase A2 (lipocortins),
menghambat biosintesis mediator inflamasi poten seperti prostaglandin
dan leukotriene melaluir penghambatan keluarnya prekursor asam
arakhidonat
2-4 dd gtt I

Cendo Posop, Ocuflam (Sanbe),

Flumetholon (Santen-Ferron)
 Steroids
Hindari pemberian steroid pada anak-anak
Steroid hanya diberikan bila tidak ada kelainan di kornea
Pada kasus infeksi bakteri, pemberian steroid didahului dengan pemberian
antibiotik
Evaluasi TIO berkala

Diberikan dari yang efek sampingnya paling ringan dulu : Fluorometholone -

Betamethasone - Dexamethasone - Prednisolone
 Antibiotic & Steroids
Chloramphenicol, Dexamethasone (Erlamycetin Plus-Erela)
Gentamycin, Betamethason (Betagentam-Sanbe)
Polymixin-B, Neomycin, Dexamethasone (Cendo Xitrol, Polidemisin-Sanbe,
Inmatrol-Interbat)
Tobramycin, Dexamethasone (Cendo Tobroson)

Glaukoma !
Katarak, infeksi makin berat
Other Drug Delivery
 Anti VEGF

FDA approved : ranibizumab,

aflibercept, brolucizumab and faricimab

Non FDA approved : bevacizumab

Intravitreal injection : treat and extend

Drug Interactions
 Drug Interactions
Ciprofloxacin and Diclofenac sodium : maximum concentration < , time to
reach maximum concentration < , distribution <

Beta-blockers topical + systemic : hypotension & bradycardia (vertigo, syncope)

Beta-blockers topical + Calcium channel blockers (amlodipine, diltiazem,

verapamil) : arrythmia

Beta-blockers topical + Adrenergic agonist (albuterol) : antagonize

bronchodilator
Drug Interactions
 Systemic - Eye
Amiodarone (anti arrythmia) : corneal deposits and colored halos around lights

Anti-epileptic : topiramate - acute glaucoma, vigabatrin - contracted visual field

and central visual loss

Biphosphonate (for osteoporosis) : conjunctivitis, uveitis, scleritis, episcleritis, and

keratitis

Anti-malaria : Chloroquine - bu$’s eye maculopathy (visual loss)

Ethambuthol : color visual change, visual field defects, optic neuritis

 Systemic - Eye

Tamsulosin (selective alpha agonist) for BPH : intraoperative floppy iris syndrome

Phosphodiesterase inhibitors (sildenafil, vardenafil, tadalafil) for erection

dysfunction : change in color perception (usua#y blue or green), blurred vision,
changes in light perception, photophobia, and eye pain

Herbs : niacin - CME, chamomile - conjunctivitis & angioedema, echinacea -

conjunctivitis, Ginkgo biloba - hephema, retinal hemorrhages; licorice - transient
visual loss
 Eye - Systemic

Sulfonamide, Sulfacetamide : skin irritation, itching, rashes

Corticosteroid : endocrine

Beta-blocker : urticaria, alopecia, contact dermatitis, psoriasiform rashes, bra-

dycardia, arrhythmias, syncope, hypotension, transient ischemic attack,
amaurosis fugax, bronchoconstriction

Atropine : mouth & eye dryness, delirium, tachycardia, flushed skin & face
 Eye - Systemic

Pilocarpine : excessive sweating, bronchospasm, vomiting, diarrhea,

bradycardia, fa!s in blood pressure; confusion and memory disorders, emotional
lability, agitation, concentration and behavioral disorders, contact dermatitis

Apraclonidine : dry mouth, dizziness, fatigue, and drowsiness (in bradycardic

patients)

Phenylephrine : contact dermatitis, beware of hypertensive patients (increases

in blood pressure, cardiac arrhythmias, myocardial infarction)
 Eye - Systemic

Acetazolamide : fatigue, loss of appetite, paresthesia, depression, hypokalemia,

metabolic acidosis, kidney stones

Brinzolamide : nausea, interference in taste

Prostaglandin : rashes, facial flushes, increased perspiration a! over the body,

burning, stinging, itching, foreign body sensation, and increased lacrimation,
increased pigmentation of the iris, periorbital tissue (eyelids), and eyelashes,
darker, longer, and thicker eyelashes
 Eye - Systemic

Antihistamines, sodium cromoglicate : gastrointestinal symptoms : dry mouth

feeling , nausea; central nervous system : headache, drowsiness

NSAIDs : acute asthma attack, gastrointestinal side effects, a"ergic contact

dermatitis
 Do

No more than one drop should be applied into the eye.

Eye drops should be applied into the conjunctival sac.

Digital nasolacrimal occlusion for 3 minutes

Eyelid closure for 2 minutes immediately a!er application of the drops

Terima Kasih