Anda di halaman 1dari 2

PENGANTAR

Pola makan tinggi karbohidrat dan tinggi lemak serta kurangnya


aktivitas fisik dapat menjadi penyebab kegemukan. Kegemukan
dapat menjadi salah satu faktor risiko terjadinya perlemakan
pada hati (fatty liver) selain kebiasaan mengkonsumsi alkohol.
Fatty liver merupakan penumpukan lemak pada sel-sel hati.
Seseorang dikatakan fatty liver apabila akumulasi lemak hati
mencapai setidaknya 5% dari berat hati. (1) Beberapa literatur

FATTY LIVER
ada yang mengatakan lebih dari 5-10%. (2) Fatty liver dapat
disebabkan karena konsumsi alkohol (Alcoholic Fatty Liver
Disease/AFLD) dan selain dari alkohol (Non-Alcoholic Fatty Liver
Disease/NAFLD). (1)
Pada umumnya fatty liver (steatosis) tidaklah berbahaya dan
masih belum mengganggu fungsi liver, namun dalam jangka
panjang fatty liver berpotensi menjadi penyebab kerusakan hati
dalam bentuk peradangan fatty liver (steatohepatitis). (1) Gambar Normal Liver, NAFLD, dan NASH
Steatohepatitis inilah yang berbahaya, liver dapat membengkak
dan dalam jangka panjang dapat menjadi sirosis dan berujung
pada kanker hati atau juga gagal hati. Steatohepatitis, baik yang
disebabkan oleh alkohol (Alcoholic Steatohepatitis/ASH)
maupun non-alkohol (Non-Alcoholic Steatohepatitis/NASH)
sama berbahayanya. (2) Para ahli belum mengetahui dengan
jelas mengapa pada sebagian orang dapat terjadi akumulasi
lemak di dalam hati, sementara pada sebagian orang lainnya
tidak. Demikian juga dengan perkembangan dari fatty liver
menjadi peradangan dan sirosis. (3) Gambar sel liver yang normal, NAFLD, dan NASH
FAKTOR RISIKO GEJALA KLINIS
Fatty liver yang non-alkoholik sangat berhubungan dengan Pada umumnya fatty liver jarang menimbulkan keluhan
sindrom metabolik: (1) (2) (3) atau gejala. Jika timbul gejala biasanya berupa: (1) (2) (3)
1. Kegemukan (overweight dan obesitas) 1. Rasa tidak nyaman di perut ataupun nyeri perut
2. Resistensi insulin 2. Kelelahan
3. Kadar gula darah yang tinggi (prediabetes atau diabetes 3. Berat badan berkurang
melitus tipe 2) 4. Kehilangan nafsu makan
4. Kadar lemak darah yang tinggi, terutama trigliserida 5. Mual
Beberapa kondisi yang dapat meningkatkan risiko terjadinya Pada kondisi lebih lanjut dapat terlihat: (1) (2) (3)
fatty liver yang non-alkoholik: (1) (2) (3) (4) 1. Pelebaran pembuluh darah di bagian perut yang
1. Kadar kolesterol & trigliserida yang tinggi dalam darah menyerupai sarang laba-laba
2. Kegemukan (terutama obestitas sentral di bagian perut) 2. Pembengkakan di daerah perut dan kaki
3. Diabetes melitus tipe 2 3. Kulit dan mata berwarna kuning
4. Sindrom metabolik 4. Gatal pada tubuh
5. Kehamilan
5. Kondisi mental menurun
6. Kelaparan dan malnutrisi protein
7. Penggunaan mutrisi parenteral jangka panjang TATALAKSANA
8. Penurunan berat badan secara cepat Tidak ada obat-obatan ataupun operasi untuk menangani
9. Polycystic ovary sindrome fatty liver. Dokter biasanya akan menyarankan anda untuk
10. Sleep apnea mengurangi faktor risiko, seperti: (4)
11. Hipotiroidisme 1. Membatasi atau menghindari konsumsi alkohol
12. Hipopituitarisme 2. Menurunkan berat badan
13. Faktor genetik 3. Menjaga kadar kolesterol
14. Penggunaan obat dan bahan kimia seperti alkohol, 4. Menjaga kadar gula darah
kortikosteroid, tetrasiklin dan karbon tetraklorida 5. Berolah raga secara teratur
SUMBER
1. Canadian Liver Foundation. Fatty Liver Disease. liver.ca. [Online] 2016. [Dikutip: 22 May 2017.] http://www.liver.ca/liver-disease/types/fatty-
liver.aspx.
2. American Liver Foundation. NAFLD. www.liverfoundation.org. [Online] 28 December 2016. [Dikutip: 22 May 2017.]
http://www.liverfoundation.org/abouttheliver/info/nafld/.
3. Mayoclinic. Nonalcoholic Fatty Liver Disease. www.mayoclinic.org. [Online] 23 August 2016. [Dikutip: 22 May 2017.]
http://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/nonalcoholic-fatty-liver-disease/symptoms-causes/dxc-20211639.
4. Healthline Editorial Team. Fatty Liver. www.healthline.com. [Online] 2 October 2015. [Dikutip: 22 May 2017.]
http://www.healthline.com/health/fatty-liver?m=0#overview1.

PREPARED BY METTA/OHD/KPP-AMC/05-17
PREPARED BY METTA/OHD/KPP-AMC/05-17

Anda mungkin juga menyukai