Disusun Oleh:
NAMA : ELVIANA
NIS/NISN : 121218010060170026 / 0057906902
BIDANG KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN
PROGRAM KEAHLIAN : MANAJEMEN PERKANTORAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : OTOMATISASI DAN TATA KELOLA
PERKANTORAN (OTKP)
Disusun Oleh:
NAMA : ELVIANA
NIS/NISN : 121218010060170026 / 0057906902
BIDANG KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN
PROGRAM KEAHLIAN : MANAJEMEN PERKANTORAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : OTOMATISASI DAN TATA KELOLA
PERKANTORAN (OTKP)
LAPORAN
PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
PADA BAGIAN KEPEGAWAIAN
DI PENGADILAN AGAMA KALIANDA KELAS IB
TAHUN PEMBELAJARAN 2021/2022
i
PEMERINTAH PROVINSI LAMPUNG
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMK NEGERI 1 KETAPANG
Jln. Lintas Timur P.8 Ds. Berundung Kec. Ketapang Lampung Selatan
Setelah diadakan peninjauan dan melalui tahap perbaikan maka laporan hasil
kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah di setujui dan disahkan oleh
pihak SMK Negeri 1 Ketapang pada:
HARI :
TANGGAL :
NAMA SISWA : ELVIANA
BIDANG KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN
PROGRAM KEAHLIAN : MANAJEMEN PERKANTORAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : OTOMATISASI DAN TATA KELOLA
PERKANTORAN (OTKP)
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMK N 1 Ketapang
MARJUKI, M.Pd.T
NIP. 19700122 199802 1 001
ii
PENGADILAN AGAMA KALIANDA KELAS I B
Jl. Kolonel Makmun Rasyid No. 48 Kalianda
Fax. ( 0727 ) 322140 Telp. ( 0727 ) 322648
Website : www.pa-kalianda.go.id email : pa_kalianda@yahoo.com
KALIANDA - LAMPUNG SELATAN
Setelah diadakan peninjauan dan melalui tahap perbaikan maka laporan hasil
kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini telah di setujui dan disahkan oleh
pihak Pengadilan Agama Kalianda:
HARI :
TANGGAL :
NAMA SISWA : ELVIANA
BIDANG KEAHLIAN : BISNIS DAN MANAJEMEN
PROGRAM KEAHLIAN : MANAJEMEN PERKANTORAN
KOMPETENSI KEAHLIAN : OTOMATISASI DAN TATA KELOLA
PERKANTORAN (OTKP)
Kepala Pembimbing,
Pengadilan Agama Kalianda
iii
KATA PENGANTAR
Penulis menyadari hasil penulisan laporan masih jauh dari kata sempurna.
Oleh karena itu, semua saran dan kritik akan diterima dengan penuh keterbukaan.
Akhirnya, penulis berharap laporan ini dapat bermanfaat.
Penulis
iv
DAFTAR ISI
ABSTRAK................................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN SEKOLAH..................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN DU/DI........................................................................iii
KATA PENGANTAR............................................................................................iv
DAFTAR ISI...........................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...........................................................................................4
1.2 Perumusan Masalah...................................................................................4
1.3 Tujuan Praktik Kerja Lapangan.................................................................4
1.3.1 Tujuan Umum................................................................................4
1.3.2 Tujuan Khusus...............................................................................4
1.4 Manfaat Praktik Kerja Lapangan...............................................................4
1.4.1 Manfaat Bagi Peserta Didik...........................................................4
1.4.2 Manfaat Bagi Sekolah dan Instansi................................................4
v
4.3.1 Proses Pelaksanaan.........................................................................4
4.3.2 Pengalaman dan Hasil Yang Diperoleh Selama PKL....................4
4.4 Keterbatasan Dalam Praktik Kerja Lapangan...........................................4
4.4.1 Faktor Pendukung..........................................................................4
4.4.2 Faktor Penghambat.........................................................................4
4.4.3 Kesan..............................................................................................4
4.4.4 Pengembangan dan Tindak Lanjut.................................................4
DAFTAR PUSTAKA
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRA
Lampiran 1. Identitas Siswa
Lampiran 2. Daftar Hadir PKL dan Jurnal Kegiatan PKL
Lampiran 3. Lembar Bimbingan Laporan
Lampiran 4. Foto Kegiatan
vi
1BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) merupakan sekolah jenjang pendidikan yang
mengutamakan pengembangan kemampuan peserta didik untuk dapat bekerja pada bidang
tertentu, kemampuan beradaptasi dengan lingkungan kerja, melihat peluang kerja, dan
dapat mengembangkan diri di Era Globalisasi.
Proses Pembelajaran diselenggarakan dengan berbasis aktivitas secara inspiratif,
menyenangkan, menantang, dan memotivasi peserta didik. Selain itu, Proses pembelajaran
juga memberikan ruang untuk berkembangnya keterampilan abad 21 yaitu kreatif, berpikir
kritis, penyelesaian masalah, kolaborasi, dan komunikasi yang memberikan peluang bagi
pengembangan prakarsa dan kemandirian sesuai dengan minat dan bakat perkembangan
psikologis peserta didik. Karakteristik proses pembelajaran disesuaikan dengan program
keahlian yang berada pada bidang keahlian yang dilakukan di sekolah, di dunia kerja
(DU/DI) atau di melalui model penyelenggaraan praktik kerja lapangan.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) yaitu kegiatan pembelajaran praktik untuk
menerapkan kompetensi peserta didik. Pelaksanaan PKL melibatkan praktisi ahli yang
berpengalaman dibidangnya untuk memperkuat pembelajaran praktik dengan cara
pembimbingan.
Program Praktik Kerja Lapangan (PKL) dirancang untuk menyiapkan lulusan yang
siap memasuki dunia kerja dan mampu mengembangkan sikap Profesional di bidang
kejuruan. Pendidikan kejuruan diharapkan dapat menjadikan individu yang produktif yang
mampu bekerja, serta menjadi tenaga kerja menengah dan memiliki kesiapan untuk
menghadapi persaingan Kerja.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) biasa dilakukan di tempat-tempat (DU/DI) yang
bergerak di bidang yang sesuai dengan program keahlian peserta didik.
1
2
4
5
perkawinan, ekonomi syariah, waris, infaq, hibah, wasiat, zakat, shadaqah, dan lain
sebagainya.
2.1.3 Fungsi Pengadilan Agama
Pengadilan Agama Kalianda Kelas IB dalam melaksanakan tugas-tugas
pokoknya, mempunyai fungsi sebagai berikut :
1. Fungsi Mengadili (judicial power), yaitu memeriksa dan mengadili perkara-
perkara yang menjadi kewenangan pengadilan agama di wilayah hukum masing-
masing; (vide: Pasal 49 Undang-Undang No. 7 Tahun 1989 jo. Undang - Undang
No. 3 Tahun 2006).
2. Fungsi Pengawasan, yaitu mengadakan pengawasan atas pelaksanaan tugas dan
tingkah laku Hakim, Panitera/Sekretaris, dan seluruh jajarannya; (vide : Pasal 53
ayat (1) Undang -Undang No. 7 Tahun 1989 jo. Undang - Undang No. 3 Tahun
2006 jo. Pasal 53 ayat (1) dan (2) Undang - Undang No. 50 Tahun 2009); serta
terhadap pelaksanaan administrasi umum; (vide: Undang-Undang No. 4 Tahun
2004 tentang Kekuasaan Kehakiman). Pengawasan tersebut dilakukan secara
berkala oleh Hakim Pengawas Bidang.
3. Fungsi Pembinaan, yaitu memberikan pengarahan, bimbingan dan petunjuk
kepada jajarannya, baik yang menyangkut tugas teknis yustisial, administrasi
peradilan maupun administrasi umum. (vide: Pasal 53 ayat (3) Undang-Undang
Nomor 7 Tahun 1989 jo. Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 jo. Pasal 53
ayat (3) Undang - Undang No. 50 Tahun 2009).
4. Fungsi Administratif, yaitu memberikan pelayanan administrasi kepaniteraan
bagi perkara tingkat pertama serta penyitaan dan eksekusi, perkara banding,
kasasi dan peninjauan kembali serta administrasi peradilan lainnya, dan
memberikan pelayanan administrasi umum kepada semua unsur di lingkungan
Pengadilan Agama (Bidang Kepegawaian dan Organisasi Tatalaksana, Bidang
Umum dan Keuangan dan Bidang Perencanaan, IT dan Pelaporan).
5. Fungsi Nasehat, yaitu memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat
tentang hukum Islam pada instansi pemerintah di wilayah hukumnya, apabila
diminta sebagaimana diatur dalam Pasal 52 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7
Tahun 1989 tentang Peradilan Agama.
6
6. Fungsi lainnya, yaitu pelayanan terhadap penyuluhan hukum, riset dan penelitian
serta lain sebagainya, seperti diatur dalam Keputusan Ketua Mahkamah Agung
Republik Indonesia. Nomor: KMA/004/SK/II/1991.
8
9
4
BAB IV
HASIL PRAKTIK KERJA LAPANGAN
4.1 Deskripsi Sejarah Perusahaan
4.1.1 Sejarah Pengadilan Agama Kalianda Kelas I B
Bahwa sebelum Pengadilan Agama Kalianda berdiri,
masyarakat pencari keadilan mengajukan perkaranya ke Pengadilan
Agama Tanjung Karang, maka sejak diresmikan Kabupaten
Lampung Selatan tanggal 11 Februari 1982 oleh Menteri Dalam
Negeri dan berdasarkan surat Keputusan Menteri Agama Nomor : 95
dan 96 Tahun 1982, tanggal 28 Oktober 1982, Tentang Pembentukan
Beberapa Pengadilan Agama di Indonesia, termasuk didalamnya
Pengadilan Agama Kalianda yang mulai kegiatan operasionalnya
pada bulan Oktober 1983 dengan Kantor menyewa rumah penduduk
di daerah perempatan Jalan Kalianda Bawah. Pengadilan Agama
Kalianda mulai melakukan kegiatan dengan jumlah Personil 8
(delapan) orang. sebagai Ketua ABDULLAH DHIA, S.H. dan
HUSNI LUKMAN sebagai Panitera Kepala, dan 6 (enam) tenaga
administrasi serta dibantu oleh 3 (tiga) orang Hakim Honor. Pada
tahun 1984 Pengadilan Agama Kalianda mendapat tanah berukuran
2.960 M2 dan dibangunlah gedung baru berukuran 150 M2 yang
terletak di Jalan Indra Bangsawan No. 41 Kalianda dan diresmikan
pada tanggal 24 Januari 1984 oleh Ketua Pengadilan Tinggi Agama
Palembang yang dijabat oleh Drs. H. ROIHAN A. RASYID, Bc.Hk.
yang membawahi wilayah Pengadilan Agama se Sumatra Bagian
Selatan (Palembang, Bengkulu dan Lampung), Berdasarkan Surat
Keputusan Menteri Agama RI.Nomor 26 Tahun 1983 yang
disempurnakan dengan Keputusan Menteri Agama RI. Nomor : 42
tahun 1984 Pengadilan Agama Kalianda dikatagorikan sebagai
Pengadilan Agama Kelas II A.
Dikarenakan wilayah hukum Pengadilan Agama Kalianda
sangat luas, maka dipandang perlu melaksanakan sidang keliling
10
11
STRUKTUR ORGANISASI
PENGADILAN AGAMA KALIANDA KELAS I B
6. Menstempel
Surat/dokumen yang sudah diberi tanda tangan oleh pimpinan
atau pihak yang bersangkutan kemudian di cap menggunakan
stempel yang bertujuan untuk mengesahkan dokumen tersebut
atau bisa juga sebagai tanda kesepakatan mengenai dokumen
yang diterbitkan.
7. Menscan
Surat /dokumen yang awalnya berupa hard copy atau kertas
dipindai menggunakan scan menjadi bentuk digital yang dapat
mempermudah penggunaa dalam menyimpan berkas.
8. Meminta No.surat
Biasanya di kantor pengadilan agama Kalianda tepatnya pada
bagian kepegawaian sebelum surat diarsipkan atau diberikan
kepada pihak yang bersangkutan, surat diberi nomor surat terlebih
dahulu di ruang umum.
9. Menghantarkan Berkas
Biasanya berkas yang telah di print diantarkan kepada
pimpinan atau yang bersangkutan untuk ditanda tangani atau di
paraf agar dapat diketahui bahwa berkas tersebut sudah di setujui
pihak yang bersangkutan.
4.3.2 Pengalaman dan Hasil Yang Diperoleh Selama PKL
1. Melubangi kertas, hasil yang diperoleh adalah jika surat atau
dokumen sudah dilubangi maka sudah bisa langsung di
arsip/disimpan.
2. Memfotokopi surat, hasil yang diperoleh adalah meringankan dan
memperingkas pekerjaan kantor sehingga dalam bekerja bisa
lebih erfisien dan menghemat tenaga.
3. Mengatur dan mendata absen, hasil yang diperoleh adalah supaya
absensi pegawai menjadi terorganisir mencatat surat keluar
hasilnya adalah surat keluar dapat dikirimkan ke tujuan stempel
berkas hasilnya yaitu agar berkas bisa langsung diberikan kepada
21
22
23
5.2 Saran
Beberapa hal yang perlu ditemukan di lapangan saat pelaksanaan praktik kerja
lapangan sebagai yang kecil justru penyusun tidak ditemukan saat mengikuti pembelajaran
di kelas maka dari itu penyusun ajukan Beberapa syarat antara lain:
5.2.1 Saran untuk Sekolah
1. Sekolah perlu memberikan penguasaan keterampilan yang relevan dengan
kemajuan teknologi di dunia kerja saat ini dengan demikian para siswa dapat
mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan yang diperolehnya.
2. Hendaknya guru pembimbing kalau sering memonitoring para siswanya di
lingkungan kering secara langsung maupun tidak langsung sehingga para siswa
dapat mengetahui tentang informasi yang terbaru dari sekolah Jika siswa
terganggu oleh sekolah maka siswa akan terjadi yang tidak baik di kemudian
hari.
5.2.2 Saran untuk Instansi
Selama penyusun pelaksanaan praktik kerja lapangan PKL di pengadilan
agama Kalianda, penyusun merasa senang karena mendapatkan ilmu dan
pengalaman yang luas terutama dalam kinerja yang belum kamu ketahui
sebelumnya aktif kerja lapangan (PKL) merupakan perbedaan mitosiwa agar belajar
repetisi dan contohnya dan agar dapat bekerja dengan Mengapa segala pengetahuan
yang diberikan di sekolah dalam menjalani praktik kerja lapangan( PKL), tidak
mudah seperti apa yang dibayangkan sebelumnya para di tempat praktek kerja
lapangan bola tidak semua materi yang diberikan di sekolah itu masih kegiatan
praktek kerja lapangan PKL dapat membentuk siswa agar dapat bekerja, walaupun
kenyataannya masih di bangku sekolah banyak ilmu baru yang didapat dalam
kegiatan Prakerin yang tentu saja dapat dijadikan bahan dan pengalaman untuk
modal bekerja di masa depan, untuk penyesuaian pribadi tentu merasa puas dan
bahagia dan dapat menjadikan praktik kerja ini dengan baik akhirnya kegiatan ini.
6DAFTAR PUSTAKA
Format Buku:
Format Skripsi/Jurnal:
Format Website:
BIODATA PENULIS
Nama : Elviana
Tempat, Tanggal Lahir : Gandri, 12 Juni 2005
Agama : Islam
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Gandri, Kecamatan Penengahan, Kabupaten
Lampung Selatan
RIWAYAT PENDIDIKAN
NAMA :...................................................................
KELAS :...................................................................
TANDA TANGAN
NO TANGGAL URAIAN GURU
PRMBIMBING
Lampiran 4. Foto Kegiatan