Anda di halaman 1dari 129

LAPORAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PEMAHAMAN ORANG TUA (IBU) TENTANG PENTINGNYA


PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI USIA < 1 TAHUN
DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS NANJUNGAN

DISUSUN OLEH :

LIA ANGGRAINI, A.Md.Kep


NIP. 19931227 202012 2 002

PELATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL


GOLONGAN II ANGKATAN XIV

BADAN KEPEGAWAIAN DAN PENGEMBANGAN SUMBER


DAYA MANUSIA PEMERINTAH KOTA LUBUKLINGGAU

TAHUN 2021
HALAMAN PERSETUJUAN
LAPORAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PEMAHAMAN ORANG TUA ( IBU) TENTANG PENTINGNYA


PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI USIA < 1 TAHUN DI
WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS NANJUNGAN

Disusun Oleh :

LIA ANGGRAINI, A.Md.Kep


NIP. 19931227 202012 2 002
Pemerintah Kabupaten Lahat
UPT Puskesmas Nanjungan

Telah disetujui tanggal Desember 2021

Mentor, Peserta,

IKMAN, SKM LIA ANGGRAINI, A.Md.Kep


NIP. 19640906 198812 1 001 NIP. 19931227 202012 2 002

Mengetahui
Coach,

RISKA PUSPITA, S.IP.,M.Si.


NIP. 19861225 201001 2 018

ii
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN AKTUALISASI

PENINGKATAN PEMAHAMAN ORANG TUA( IBU) TENTANG PENTINGNYA


PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI USIA < 1 TAHUN DI
WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS NANJUNGAN

Disusun Oleh
LIA ANGGRAINI, A.Md.Kep
NIP. 19931227 202012 2 002
Pemerintah Kabupaten Lahat
UPT Puskesmas Nanjungan

Telah diseminarkan pada :

Hari : Sabtu
Tanggal : 18 Desember 2021
Tempat : UPT Pendidikan dan Pelatihan BKPSDM
Kota Lubuklinggau

Penguji, Coach,

Yulita Anggraini, SH.,MH Riska Puspita, S.IP.,M.Si.

NIP.19840720 200604 2 NIP. 19861225 201001 2 018


010

Mengesahkan :

Kepala BKPSDM Kota Lubuklinggau,

YULITA ANGGRAINI,SH.,MH
Pembina
NIP. 19840720 200604 2 010

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT karena berkat rahmat-Nya
“Laporan Aktualisasi Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil Golongan II
yang berjudul “ Peningkatan Pemahaman Ibu Tentang Pentingnya Pemberian
Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi Usia < 1 Tahun di Wilayah Kerja UPT
Puskesmas Nanjungan” ini dapat diselesaikan sesuai rencana dalam rangka
memenuhi persyaratan kegiatan Pelatihan Dasar CPNS Kabupaten Lahat Tahun
2021.
Dalam kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang
sebesar besarnya kepada :
1. Ibu Yulita Anggraini, SH., MH selaku Kepala Badan Kepegawaian dan
Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Pemerintah Kota
Lubuk Linggau sekaligus Penguji Rancangan Aktualisasi dan Hasil
Kegiatan Aktualisasi yang telah memberikan masukan sehingga laporan ini
selesai dengan baik.
2. Bapak Drs. M. Aries Farhan, M.Si selaku Pelaksana tugas Kepala Badan
Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM)
Kabupaten Lahat, yang selama ini telah menfasilitasi seluruh peserta Latsar
mulai dari pendaftaran, seleksi berkas, tes SKD, tes SKB sampai dengan
pelatihan saat ini.
3. Ibu Riska Puspita,S.IP.M.Si, selaku Coach yang telah sabar membimbing
dan membantu penulis dalam menyelesaikan laporan aktualisasi ini sebaik
mungkin.
4. Bapak Ikman, SKM, selaku Kepala Puskesmas UPT Puskesmas
Nanjungan Kabupaten Lahat, yang telah bersedia menjadi mentor dan
memberikan masukan saran dan bimbngan dalam menyelesaikan laporan
ini.
5. Seluruh Panitia dan Pelatih Diklat Pelatihan Dasar Golongan II Kota Lubuk
Linggau Tahun 2021
6. Seluruh Pelatih dari Kodim 0406 Musi Rawas, Lubuk Linggau, dan Musi
Rawas Utara yang telah memberikan pelatihan fisik maupun mental untuk
menjadikan penulis sebagai pribadi yang kuat, tangguh, disiplin serta

iv
bertanggung jawab.
7. Seluruh Widyaiswara yang telah membantu dalam proses pelatihan dasar
8. Ayah, Ibu, Keluarga, Sahabat, Rekan Kerja, dan Rekan Peserta Pelatihan
Dasar Golongan II Kabupaten Lahat
9. Seluruh Pengawai Puskesmas UPT Puskesmas Nanjungan Kabupaten
Lahat, memberikan saran dan bimbingan dalam pelaksanaan Aktualisasi di
wilayah kerja Puskesmas UPT Puskesmas Nanjungan.
10. Bidan Koordinator ( pemegang program imunisasi ) dan Bidan Desa yang
telah memberikan dukungan dalam menyelesaikan laporan aktualisasi ini.
11. Masyarakat diwilayah kerja Puskesmas UPT Puskesmas Nanjungan
Kabupaten Lahat, Perangakat Desa dan Kader Posyandu yang ikut
berperan dalam pelaksanaan rancangan aktualisasi ini mulai dari koordinasi
sampai mendapatkan hasil.
Penulis menyadari Laporan ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik
dan saran yang membangun untuk memperbaiki laporan ini di kemudian hari.

Lahat, 18 Desember 2021


Peserta,

Lia Anggraini, A.Md. Kep

NIP. 19931227 202012 2 002

v
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ..................................................................... i


HALAMAN PERSETUJUAN ........................................................... ii
HALAMANPENGESAHAN ............................................................ iii
KATA PENGANTAR ....................................................................... iv
DAFTAR ISI ..................................................................................... vi
DAFTARTABEL ............................................................................... viii
DAFTAR GAMBAR ........................................................................... ix

BAB I PROFIL ORGANISASI DAN PESERTA............................... 1


A. Profil Organisasi ............................................................... 1
B. Profil Peserta ............................................................... 6

BAB II RANCANGAN AKTUALISASI .............................................. 8

A. Identifikasi Isu ................................................................ 8


B. Argumentasi Core Issue .................................................. 13
C. Gagasan Pemecahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 14
D. Matriks Rancangan Aktualisasi .................................. 15
E. Rencana Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi ..................... 33

BAB III PELAKSANAAN AKTUALISASI ........................................ 37

A. Perubahan Kegiatan dari Rancangan Awal ..................... 37


B. Matriks Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi ...................... 40
C. Matriks Rekapitulasi Realisasi Habituasi Nilai – Nilai
Dasar PNS .......................................................................... 47
D. Capaian Pelaksanaan Aktualisasi...................................... 48
E. Manfaat Terselesaikannya Core Issue.............................. 79
F. Kendala dan Solusi............................................................. 80

vi
BAB IV PENUTUP................................................................................... 81

A. Capaian Hasil Penyelesaian Core Issue........................... 81


B. Pengalaman Selama Habituasi ......................................... 84

REFERENSI

CATATAN BIMBINGAN OLEH MENTOR


CATATAN BIMBINGAN OLEH COACH
SURAT PERSETUJUAN MENTOR
LAMPIRAN OUTPUT KEGIATAN
BIODATA PESERTA

vii
DAFTAR TABEL

Tabel Keterangan Halaman

1.1 Daftar Pegawai Puskesmas Nanjungan 3

1.2 6
Tugas Dan Fungsi Perawat Terampil
2.1 Identifikasi isu 10

2.2 Penilaian AKPK 11

2.3 Seleksi Isu Menggunakan AKPK 12

2.4 Data 6 bulan terakhir pelaksanaan posyandu Bayi dan Balita 13

2.5 Matriks Kegiatan Aktualisasi 15

2.6 Rencana Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi 39


3.1 Perubahan kegiatan dari rancangan awal 43

3.2 Matrik jadwal Pelaksanaan Aktualisasi 44

3.3 Matrik Rekapitulasi Realisasi Habituasi


51
3.4 Kendala dan solusi 90

viii
DAFTAR GAMBAR

Gambar Keterangan Halaman

1.1 UPT Puskesmas Nanjungan 1

1.2 Peta wilayah UPT Puskesmas Nanjungan 2

1.3 Struktur organisasi UPT Puskemas Nanjungan 5


2.1 Menemui Mentor dan pemegang program imunisasi 52
2.2 Meminta persetujuan Mentor 53
2.3 Konsultasi dengan Mentor dan pemegang program imunisasi 53
2.4 Surat permohonan Aktualisasi 54
2.5 Surat persetujuan melaksanakan Aktualisasi dari Mentor 55
2.6 Surat persetujuan dari pemegang program imunisasi 55

2.7 Mencari referensi materi 58


2.8 Merancang design Leaflet 58
2.9 Merancang design Banner 59
2.10 Membuat kuesioner pre-test dan post-test 59
2.11 Membuat rancangan Satuan Acara Penyuluhan (SAP) 59
2.12 Merancang buku kontrol pemberian imunisasi dasar lengkap 60
2.13 Membuat Video edukasi pentingnya imunisasi dasar lengkap 60
2.14 Melakukan konsultasi dengan mentor tentang rancangan 61
media kegiatan.
2.15 Mencetak Leaflet 61
2.16 Mencetak kuesioner pre-test dan post-test 61
2.17 Mencetak rancangan Satuan Acara Penyuluhan (SAP) 62
2.18 Mencetak Banner dan buku kontrol pemberian imunisasi 62
dasar lengkap di percetakan Putra Lingsing
2.19 Screenshoot video edukasi imunisasi dasar lengkap 63
2.20 Lembar konsultaasi dengan mentor 63
2.21 Leaflet 63
2.22 Lembar kuesioner pre-test dan post-test 64
2.23 Satuan acara penyuluhan(SAP) 65
2.24 Buku kontrol pemberian imunisasi 65
2.25 Banner 66
2.26 Menemui mentor dan meminta izin untuk membuat surat 68
pemberitahuan penyuluhan

xi
2.27 Membuat surat pemberitahuan (desa Lubuk Lungkang) 69

2.28 Membuat surat pemberitahuan (desa Trans Keban Agung) 69

2.29 Mencetak surat pemberitahuan kegiatan penyuluhan. (untuk 69


ke desa lubuk lungkang)
2.30 Mencetak surat pemberitahuan kegiatan penyuluhan. (untuk 69
ke desa Tras Keban Agung)
2.31 Memberikan surat pemberitahuan Kepala Desa ( di Desa 70
Lubuk Lungkang)
2.32 Memberikan surat pemberitahuan Kepala Desa ( di Desa 70
Trans Keban Agung)
2.37 Menemui mentor dan meminta izin melakukan penyuluhan (ke 73
desa Lubuk Lungkang)
2.38 Menemui mentor dan meminta izin melakukan penyuluhan (ke 73
desa Trans Keban Agung)
2.39 Menyiapkan tempat ( di Desa Lubuk Lungkang 25 November 74
2021)
2.40 Menyiapkan tempat ( di Desa Trans Keban Agung 26 74
November 2021)
2.41- 2.46 Menyiapkan Media Kegiatan 75
2.47- 2.48 Mengisi Daftar Hadir peserta 76
2.49- 2.50 Membagikan Soal Kuesioner Pre-test 76
2.52- 2.52 Memasang Banner 77
2.53- 2.54 Screenshoot video saat melakukan penyuluhan 77
2.55- 2.56 Memberitahu Inovasi baru berupa Buku kontrol pemberian 78
imunisasi asar lengkap
2.57- 2.58 Screenshoot video memberitahu adanya video edukasi 79
youtube UPT Puskesmas Nanjungan
2.59- 2.60 Screenshoot video diskusi dan tanya jawab 79
2.61-2.62 Membagikan soal Post-Test 79
2.64- 2.65 Output hasil Lembar Notulensi pelaksanaan aktualisasi 80
2.66- 2.67 Output hasil Daftar hadir peserta 81
2.68 Memeriksa hasil Pre test 84
2.69 Memeriksa hasil Post test 84
2.70 Konsultasi dengan mentor hasil evaluasi 85
2.71 Konsultasi dengan pemegang program imunisasi hasil 85
evaluasi
2.72 Membuat Laporan hasil kegiatan 86
2.73 Melaporkan hasil kegiatan kepada mentor 86

BAB I

xi
PROFIL ORGANISASI DAN PESERTA

A. PROFIL ORGANISASI
 PROFIL PUSKESMAS NANJUNGAN

Gambar 1.1 UPT Puskesmas Nanjungan

Menurut Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 43 Tahun


2019 tentang pusat kesehatan masyarakat yang selanjutnya disingkat
puskesmas, adalah fasilitas pelayanan kesehatan yang menyelenggarakan
upaya kesehatan masyarakat dan upaya kesehatan perseorangan tingkat
pertama, dengan lebih mengutamakan upaya promotif dan preventif untuk
mencapai derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.

UPT Puskesmas Nanjungan adalah salah satu dari tiga puluh tiga Puseksmas
yang ada di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, bernaung di bawah Dinas
Kesehatan Kabupaten Lahat. UPT Puskesmas Nanjungan berdiri sejak Mei 2009
dan berada di Desa Nanjungan, Kecamatan Kikim Selatan. Izin operasional UPT
Puskesmas Nanjungan tertuang dalam Keputusan Bupati Lahat Nomor
445/26/KEP/KES/2016. Adapun wilayah kerja dari UPT Puskesmas Nanjungan
meliputi beberapa desa yaitu :

xi
Puskesmas Nanjungan terletak di antara 12 Desa dengan luas wilayah 120,2 km
dengan batas wilayah sebagai berikut :

Sebelah Utara : Berbatasan dengan Kecamatan Kikim Barat

Sebelah Selatan : Berbatasan dengan Kecamatan Muara Pinang

Sebelah Timur : Berbatasan dengan Desa Pagar Jati

Sebelah Barat : Berbatasan dengan Kabupaten Empat Lawang.

Secara administrasi UPTD Puskesmas Nanjungan ini terdiri dari 12 desa yaitu:
Desa Karang Cahaya, Desa Keban Agung, Desa Lubuk Lungkang, Desa
Nanjungan, Desa Padang Bindu, Desa Pagardin, Desa Pandang Arang, Desa
Pulau Beringin, dan Desa Tanjung Kurung, Desa Beringin Jaya, UPT Trans
Keban Agung dan Desa Beringin Janggut.

Gambar 1.2 Peta wilayah UPT Puskesmas Nanjungan

xi
Daftar Pegawai Puskesmas Nanjungan

Tabel 1.1
Status Pegawai
Jenis ketenagaan Jumlah
No PNS Honorer BOK

1. Dokter Umum 1 1 - -

2. Kesehatan Masyarakat 2 1 - 1

3. Profesi Ners 1 - 1 -

4. D.III Keperawatan Gigi 1 1 - -

5. D.III Keperawatan 10 5 5 -

6. D.IV Kebidanan 1 - 1 -

7. D.III Kebidanan 11 5 6 -

8. D.III Farmasi - - - -

9. D.III Kesehatan Lingkungan 1 1 - -

10. D.III Analis Kesehatan - - - -

11. D.III GIZI 1 1 - -

12. Umum (SMA) 1 1 - -

Jumlah 30 16 13 1

xi
Visi, Misi dan Tata Nilai Organisasi :

a. Visi UPT Puskesmas Nanjungan


Visi dari UPT Puskesmas Nanjungan Kabupaten Lahat tempat penulis bekerja
adalah “Menjadikan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah UPT
Puskesmas Nanjungan”

b. Misi
Adapun misi dari UPT Puskesmas Nanjungan Kabupaten Lahat yaitu

1) Menggerakkan pembangunan berwawasan Kesehatan


2) Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
3) Memelihara dan meningkatkan pelayanan Kesehatan yang bermutu, merata
dan terjangkau.
4) Menyediakan SDM yang berkompeten, kreatif dan inovatif.

c. Tata Nilai Organisasi


Seluruh jajaran UPT Puskesmas Nanjungan Kabupaten Lahat menerapkan tata
nilai organisasi “SEHAT” dengan uraian sebagai berikut:

1) Sopan, Seluruh staf UPT Puskesmas Nanjungan mengutamakan perilaku


yang baik terhadap sejawat, pasien, dan masyarakat.
2) Empati, Seluruh staf UPT Puskesmas Nanjungan bisa merasakan apa yang
dirasakan setiap pasien sehingga dapat menimbulkan rasa tolong-menolong
dan kekeluargaan.
3) Handal, Seluruh staf UPT Puskesmas Nanjungan mampu melaksanakan
pelayanan sesuai dengan bidangnya masing-masing.
4) Adil, Seluruh staf UPT Puskesmas Nanjungan bersikap adil tanpa membeda-
bedakan status sosial pasien sehingga memberikan pelayanan sesuai
dengan kebutuhan pasien.
5) Tanggung Jawab, Seluruh staf UPT Puskesmas Nanjungan bertanggung
jawab terhadap tugas yang diberikan sesuai dengan bidangnya masing-
masing.

xi
D. Struktur Organisasi

Gambar 1.3 Struktur Organisasi UPT Puskesmas Nanjungan


KEPALA UPT PUSKESMAS PERMENKES
IKMAN, SKM NO ; 43 TAHUN 2019
NIP 196409061988121001

KA. SUBBAG TU
ROSIDAH
NIP 196907081991032006

PENANGGUNG JAWAB
UKM ESENSIAL PENANGGUNG JAWAB
PENANGGUNG JAWAB UKM PENANGGUNG JAWAB UKP, PENANGGUNG JAWAB JARINGAN JAR YAN PENANGGUNG JAWAB
BANGUNAN PRASARANA
PENGEMBANGAN KEFARMASIAN & LAB PUSKESMAS DAN JEJARING PUSKESMAS MUTU
KEPERAWATAN KES MAS DAN PERLATAN

ENDANG SETIOWATI, AMd.Keb NELMI WARTI, AMd.Keb dr. JANEVA SEPTIANA SIHOMBING ENDANG SETIOWATI, AMd.Keb NOVTRI KARTIN, Am.Keb NELMI WARTI AMd.Keb
NIP. 197603272007012006 NIP 197508202007012010 NIP.199309062020122005 NIP. 197603272007012006 NIP. 199111112017042003 NIP 197301281992032001

PELAYANAN PELAYANAN GIGI PELAYAYAN PEMERIKSAAN PUSKESMAS


PROMOSI KESEHATAN MASYARAKAT UMUM PEMBANTU
ABU BAKAR, A.Md.Kep DELLA FAJAR RIZKY, A.Md.KG dr. JANEVA SEPTIANA SIHOMBING RUSAK BERAT
NIP 197212251992031003 NIP 199701092020122002 NIP.199309062020122005

PELAYANAN YAN KES TRAD PELAYANAN KESEHATAN PERSALINAN PUSKESMAS


KESEHATAN LINGKUNGAN KOMPLEMENTER GIGI DAN MULUT KELILING
VIVIN FRISKA, A.Md.Kes NOVTRI KARTIN, Am.Keb DELLA FAJAR RIZKY, A.Md.KG NELMI WARTI, AMd.Keb ABU BAKAR, A.Md.Kep
NIP 199705312020122003 NIP 199111112017042003 NIP 199701092020122002 NIP. 197508202007012010 NIP 197212251992031003

YAN KES GA PELAYANAN KESEHATAN YAN KES GA PELAYANAN PRAKTEK BIDES


BERSIFAT UKM OLAH RAGA BERSIFAT UKP LABORATORIUM
RHOMADHAN, A.Md.Kep MEGA IDARIANI, A.Md.Kep RHOMADHAN, A.Md.Kep MEGA IDARIANI, A.Md.Kep ENDANG SETIOWATI, AMd.Keb
NIP. 199302142020121002 NIP. 199110262020122002 NIP. 199302142020121002 NIP. 199110262020122002 NIP. 197603272007012006

YAN GIZI PELAYANAN KESEHATAN PELAYANAN PELAYANAN JEJARING PUSKESMAS


BERSIFAT UKM KERJA GAWAT DARURAT KEFARMASIAN
ATIKA PRATIWI, A.Md.Gz ABU BAKAR, A.Md.Kep dr. JANEVA SEPTIANA SIHOMBING KAMIL MAULANA SAPADA, S.Farm.Apt NELMI WARTI AMd.Keb
NIP 199808142020122002 NIP 197212251992031003 NIP.199309062020122005 NIP 199109302020121003 NIP 197301281992032001

YAN PENCEGAHAN DAN PELAYANAN KESEHATAN PELAYANAN GIZI


PENGENDALIAN PENYAKIT JIWA BERSIFAT UKP
LIA ANGGRAINI, A.Md.Kep dr. JANEVA SEPTIANA SIHOMBING ATIKA PRATIWI, A.Md.Gz
NIP 199312272020122002 NIP.199309062020122005 NIP 199808142020122002

PELAYANAN PELAYANAN KESEHATAN


PERKESMAS LANSIA
ABU BAKAR, A.Md.Kep HELMIATI, AMd.Keb
NIP 197212251992031003 NIP.197310211993012002

PELAYANAN
UKS
DELLA FAJAR RIZKY, A.Md.KG
NIP 199701092020122002
2. PROFIL PESERTA

Adapun tugas dan fungsi Perawat Terampil sesuai dengan Peraturan


Menteri PANRB No. 35 tahun 2019 sebagai berikut:

Tabel 1.2

Tugas Dan Fungsi Perawat Terampil


No. Tugas
1. Melakukan pengkajian keperawatan dasar pada individu
2. Melakukan komunikasi terapeutik dalam pemberian asuhan
keperawata
n
3. Melaksanakan edukasi tentang prilaku hidup bersih dan sehat

dalam rangka melakukan upaya promotif


4. Memfasilitasi penggunaan alat-alat pengaman/ pelindung fisik
pada pasien untuk mencegah risiko cedera pada individu dalam
rangka upaya preventif
5. Memberikan oksigenasi sederhana
6. Memberikan tindakan keperawatan pada kondisi gawat darurat/
bencana/ kritikal
Memfasilitasi suasana lingkungan yang tenang dan aman serta
7.
bebas risiko penularan infeksi
Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana pada
8.
area medikal bedah
Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di
9.
area anak
Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di
10.
area maternitas
Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di
11.
area komunitas
Melakukan intervensi keperawatan spesifik yang sederhana di
12.
area jiwa
13. Melakukan tindakan terapi komplementer/ holistic

14. Melakukan tindakan keperawatan pada pasien dengan intervensi


pembedahan pada tahap pre/ intra/ post operasi
15. Memberikan keperawatan pada pasien dalam rangka melakukan
perawat paliatif
16. Memberikan dukungan/ fasilitasi kebutuhan spiritual pada kondisi
kehilangan/ berduka/ menjelang ajal dalam pelayanan
Keperawatan
17. Melakukan perawatan luka
18. Melakukan dokumentasi tindakan keperawatan

Sedangkan tugas dan fungsi perawat menurut Undang-undang No. 38 tahun


2014 tentang Keperawatan dalam menyelenggarakan Praktik Keperawatan,
Perawat bertugas sebagai:
a. Pemberi Asuhan Keperawatan;

b. Penyuluh dan konselor bagi Klien;

c. Pengelola Pelayanan Keperawatan;

d. Peneliti Keperawatan;

e. Pelaksana tugas berdasarkan pelimpahan wewenang; dan/atau Pelaksana


tugas dalam keadaan keterbatasan tertentu.
BAB II
RANCANGAN AKTUALISASI

A. IDENTIFIKASI ISU

Pengertian isu menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah masalah


yang dikedepankan untuk ditanggapi; kabar yang tidak jelas asal usulnya dan
tidak terjamin kebenarannya; kabarangin; desas desus. Setidaknya ada 3 (tiga)
faktor yang mempengaruhi dan perlu mendapatkan perhatian dalam menetapkan
isu yang akan diangkat, yaitu kemampuan melakukan:
1. Enviromental Scanning yaitu peduli terhadap masalah dalam organisasi dan
mampu memetakan hubungan kausalitas.
2. Problem Solving, mampu mengembangkan dan memilih alternatif, dan
mampu memetakan aktor terkait dan perannya masing-masing.
3. Analysis, mampu berpikir konseptual (mengkaitkan dengan substansi Mata
Pelatihan), mampu mengidentifikasi implikasi/dampak/manfaat dari sebuah
pilihan kebijakan/program/kegiatan/ tahapan kegiatan.

Dalam hal ini, isu yang muncul digunakan untuk meningkatkan kinerja UPT
Puskesmas Nanjungan agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik.
Pelayanan di UPT Puskesmas Nanjungan telah berjalan dengan baik. Akan tetapi,
masih belum optimalnya dalam memberikan penyuluhan tentang kesehatan ke
desa-desa di wilayah UPT Puskesmas Nanjungan. Sebagai upaya dalam
meningkat perilaku hidup bersih dan sehat khususnya dalam pemberian imunisasi
dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun. Saya berkonsultasi dengan atasan
langsung maka didapat isu yang berkembang di UPT Puskesmas Nanjungan
sebagai berikut:

1. Belum optimalnya penerapan lima moment cuci tangan pada petugas


kesehatan dalam melakukan tindakan di unit kerja UPT Puskesmas
Nanjungan

Definisi isu: Apabila petugas kesehatan tidak memakai Alat Pelindung Diri
(APD) Hanscoond dalam memberikan pelayanan kepada pasien di poli rawat
jalan, hal ini berbahaya bagi petugas dan juga pasien.
2. Kurangnya pemahaman orangtua (Ibu) tentang pentingnya Imunisasi dasar
lengkap pada bayi usia < 1 tahun

Definisi isu : Kurang pahamnya orangtua (Ibu) te.ntang pentingnya


pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi usia< 1 tahun mengakibatkan
bayi dan balita sering tidak diberikan imunisasi dasar lengkap karena
orangtua (ibu) tidak membawa bayi dan balitanya ke posyandu atau fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya untuk diberikan imunisasi dasar lengkap.

3. Belum optimalnya pemakaian APD (Alat Pelindung Diri) Handscoond oleh


petugas kesehatan di poli rawat jalan UPT Puskesmas Nanjungan

Definisi isu : apabila petugas kesehatan tidak menggunakan Alat Pelindung


Diri (APD) Handsoond dalam melakukan tindakan medis hal ini dapat
berbahaya bagi petugas dan pasien.

Adapun ketiga permasalahan tersebut secara ringkas dijelaskan pada


tabel dibawah.
No Identifikasi isu Kondisi ideal Kedudukan dan Identifikasi akar
/kondisi sekarang peran PNS Permasalahan
dalam NKRI
1 Belum optimalnya Optimalnya Manajemen ASN Kurangnya
penerapan lima penerapan lima Pelaksanaan Pemahaman
moment cuci tangan moment cuci Kebijakan Publik petugas kesehatan
pada petugas tangan pada dan pelayanan tentang pentingnya
kesehatan dalam petugas menerapkan lima
melakukan tindakan kesehatan di unit moment cuci tangan
di unit kerja UPT kerja UPT dalam melakukan
Puskesmas Puskesmas tindakan di unit kerja
Nanjungan Nanjungan UPT Puskesmas
Nanjungan
2 Kurangnya Peningkatan Manajemen ASN Belum optimalnya
pemahaman pemahaman Pelaksanaan penyuluhan dari
orangtua (Ibu) orangtua (Ibu) Kebijakan Publik tenaga kesehatan
tentang pentingnya tentang dan pelayanan tentang pentingnya
Imunisasi dasar pentingnya pemberian imunisasi
lengkap pada bayi pemberian dasar lengkap pada
usia < 1 tahun imunisasi dasar bayi usia < 1 tahun
lengkap pada bayi
usia < 1 tahun

3 Belum optimalnya Optimalnya Manajemen ASN Kurangnya


pemakaian APD pemakaian APD Pelaksanaan Pemahaman
(Alat Pelindung Diri) (Alat Pelindung Kebijakan Publik petugas kesehatan
Handscoond oleh Diri) Handscoond dan pelayanan tentang pentingnya
petugas kesehatan oleh petugas pemakian APD
di poli rawat jalan kesehatan di poli (Handscoond) dalam
UPT Puskesmas rawat jalan UPT melakukan
Nanjungan Puskesmas pelayanan di poli
Nanjungan rawat jalan UPT
Puskesmas
Nanjungan
Tabel 2.1 Identifikasi isu
Analisis Isu dan problematika yang telah diidentifikasi di atas kemudian di
analisa menggunakan instrumen AKPK untuk memilih isu yang di kategorikan
sebagai isu aktual yang akan ditetapkan sebagai isu utama. Adapun kriteria
instrumen AKPK adalah sebagai berikut:
a) Aktual: Isu yang sedang atau dalam proses kejadian, sedang hangat
dibicarakan di kalangan masyarakat, atau isu yang diperkirakan bakal terjadi
dalam waktu dekat.
b) Kekhalayakan: Isu yang secara langsung menyangkut hajat hidup orang
banyak, masyarakat pelanggan pada umumnya, dan bukan hanya untuk
kepentingan seseorang atau sekelompok kecil orang tertentusaja.
c) Problematik: Isu yang menyimpang dari harapan, standar ketentuan yang
menimbulkan kegelisahaan yang perlu segera dicari penyebab dan
pemecahannya.
d) Kelayakan : Isu yang masuk akal (logis), pantas, realistis dan dapat
dibahas sesuai dengan tugas, hak, wewenang dan tanggungjawab
Pembobotan dan analisis AKPK ini memiliki skala nilai 1-5
dengan keterangan: 5 (sangat kuat pengaruhnya), 4 (kuat pengaruhnya), 3
(sedang pengaruhnya), 2 (kurang pengaruhnya), dan 1 (sangat kurang
pengaruhnya).
Berikut ini tabel penetapan kriteria kualitas Isu metode AKPK dan
tabel analisis isu menggunakan AKPK.

Tabel 2.2
Bobot Penetapan Kriteria Kualitas ISU AKPK
Bobot Keterangan
5 Sangat kuat pengaruhnya
4 Kuat pengaruhnya
3 Sedang pengaruhnya
2 Kurang pengaruhnya
1 Sangat kurang pengaruhnya
Seleksi isu menggunakan AKPK

Tabel 2.3

No ISU Aktual A K P K NILAI

1 Belum optimalnya penerapan lima 5 4 4 3 16


moment cuci tangan pada petugas
kesehatan dalam melakukan tindakan di
unit kerja UPT Puskesmas Nanjungan
2 Kurangnya pemahaman orangtua (Ibu) 5 5 4 4 18
tentang pentingnya Imunisasi dasar
lengkap pada bayi usia < 1 tahun

3 Belum optimalnya pemakaian APD (Alat 3 3 2 3 11


Pelindung Diri) Handscoond oleh
petugas kesehatan di poli rawat jalan
UPT Puskesmas Nanjungan

Berdasarkan hasil analisis menggunakan instrumen AKPK, maka terpilih 1


isu yang memperoleh nilai tertinggi yaitu kurangnya pemahaman orangtua (Ibu)
tentang pentingnya Imunisasi dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun di wilayah
kerja UPT Puskesmas Nanjungan. Hal ini disebabkan karena kurang optimalnya
tenaga kesehatan dalam memberikan penyuluhan tentang pentingnya pemberian
imunisasi dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun, sebagai upaya untuk
melindungi dari penyakit, mencegah kecacatan dan kematian pada bayi dan balita
di bawah 1 tahun. Oleh karena itu, Penulis membuat kegiatan aktualisasi yang
berjudul “PENINGKATAN PEMAHAMAN ORANG TUA (IBU) TENTANG
PENTINGNYA PEMBERIAN IMUNISASI DASAR LENGKAP PADA BAYI USIA <
1 TAHUN DI WILAYAH KERJA UPT PUSKESMAS NANJUNGAN”.
B. Argumentasi Core Issue

Isu yang terpilih menjadi core issue adalah “Kurangnya


Pemahaman orang tua (Ibu) tentang pentingnya pemberian imunisasi
dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun di wilayah UPT Puskesmas
Nanjungan”. Yang di fokuskan ke dua desa yaitu desa Lubuk Lungkang dan
desa Trans Keban Agung (KTM). Dengan berdasarkan data bayi dan balita
dari LKP gizi 2021 jumlah bayi dan balita usia 0-59 bulan di desa Lubuk
Lungkang berjumlah 56 orang dan jumlah bayi dan balita usia 0-59 bulan di
desa Trans Keban Agung (KTM) berjumlah 120 orang. Sedangkan
berdasarkan hasil pengamatan saya selama 6 bulan teraakhir pelaksanaan
posyandu di dua desa tersebut jumlah bayi dan balita yang datang ke
posyandu tidak sesuai dengan jumah bayi dan balita yang ada.

Tabel 2.3 Data 6 bulan terakhir pelaksanaan posyandu Bayi dan


Balita usia 0-59 bulan

Nama Desa Bulan

April Mei Juni Juli Agustus September

Lubuk 23 25 21 21 27 27
Lungkang orang orang orang
orang Orang orang

Trans Keban 37 31 37 42 51 40
Agung orang
orang orang orang orang orang

Dari data 6 bulan terakhir pelaksanaan posyandu di dua desa tersebut


sering ditemui orangtua (ibu) yang datang ke posyandu membawa bayi dan
balitanya tetapi menolak untuk diberikan imunisasi dengan alasan takut efek
samping dari vaksin imunisasi tersebut membuat anaknya demam. Selain itu
sering ditemukan juga bayi dan balita tidak mendapatkan imunisasi dasar
lengkap sesuai dengan jadwal pemberiannya karena orang tua (Ibu) tidak rutin
datang keposyandu untuk imunisasi. Hal ini menandakan masih kurangnya
pemahaman orang tua (ibu) tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar
lngkap pada bayi usia < 1 tahun. Maka demikian melalui kegiatan – kegiatan
untuk menjawab isu tersebut antara lain :

1. Berkoordinasi dengan Mentor dan Pemegang Program Imunisasi terkait


rencana yang akan dilakukan.
2. Membuat media kegiatan penyuluhan kepada Ibu tentang pentingya
pemberian Imunisasi dasar lengkap pada Bayi usia < 1 tahun (Leaflet,
Banner, kuesioner pre-test dan post-test, video edukasi tentang pentingnya
pemberian imunisasi dasar lengkap, buku kontrol pemberian imunisasi
dasar lengkap).
3. Berkoordinasi dengan Mentor dan Kepala Desa terkait pelaksanaan
kegiatan penyuluhan.
4. Melakukan penyuluhan pada orang tua (Ibu) tentang pentingnya pemberian
imunisasi dasar lengkap
5. Evaluasi Kegiatan terhadap kegiatan yang telah dilakukan.

C. Gagasan Pemecahan Isu


Strategi pemecahan masalah yang akan penulis lakukan adalah melalui
Penyuluhan pada orang tua (Ibu) tentang pentingnya pemberian imunisasi
dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun. Diwilayah Kerja UPT Puskesmas
Nanjungan terdiri dari 12 Desa. Dari 12 desa yang ada difokuskan ke 2 Desa
yaitu Desa Lubuk Lungkang dan Trans Keban Agung (KTM). Selanjutnya
direncanakan kegiatan pemecahan masalahnya dengan memberikan
Penyuluhan pada orang tua (ibu) tentang pentingnya pemberian imunisasi
dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun di wilayah kerja UPT Puskesmas
Nanjungan. Serta membuat inovasi seperti leafleat agar bisa diulang-
ulang membaca dan mempelajarinya dan buku kontrol pemberian imunisasi
dasar lengkap agar memudahkan ibu mengontrol jadwal pemberian
imunisasi dasar pada bayi serta membuat video edukasi yang di uppload ke
youtube UPT Puskesmas Nanjungan dengan tujuan agar memudahkan ibu
memperoleh informasi tentang pentingnya imunisasi dasar lengkap pada
bayi usia < 1 tahun di wilayah kerja UPT Puskesmas Nanjungan.
D. Matriks Rancangan Aktualisasi

Tabel 2.5 Matrik Rancangan Aktualisasi

Tahapan Output/ Keterkaitan Substansi Mata Kontribusi Terhadap Penguatan Nilai


No Kegiatan
Kegiatan Hasil Pelatihan Visi Misi Organisasi Organisasi

1 2 3 4 5 6 7

1. Berkoordinasi 1. Menemui 1. Surat Keterkaitan dengan agenda Melaksanakan Nilai-nilai yang


dengan Mentor dan permohonan ANEKA koordinasi dengan ada dalam
Mentor dan pemegang izin aktualisasi Mentor dan pemegang organisasi yaitu :
adalah:
pemegang program dan rancangan program imunisasi SEHAT
program imunisasi kegiatan. Akuntabilitas: adalah bentuk
S : Sopan
imunisasi untuk kerjasama dalam
- Tanggung Jawab
menyampaika 2. Lembar mewujudkan E : Empati
Saya telah melaksanakan
n rancangan Konsultasi puskesmas Nanjungan.
persiapan aktualisasi dengan H : Handal
kegiatan yang Kegiatan berkonsultasi
baik sesuai dengan kegiatan
akan 3. Surat dengan Kepala A : Adil
yang telah disepakati
dilaksanakan persetujuan Puskesmas Nanjungan
bersama mentor. T : Tanggung
2. Meminta aktualisasi ini sesuai dengan Misi
- Kejelasan Jawab
persetujuan Puskesmas Nanjungan
Saya meminta izin kepada
4. Surat Dalam hal ini
dari Mentor persetujuan mentor serta meminta kritik yang pertama yaitu: nilai-nilai yang
dan pemegang dan saran mengenai hal-hal diperkuat adalah
1.Menggerakkan
pemegang program penting yang perlu disiapkan Kegiatan
pembangunan
program untuk melakukan aktualisasi. berkoordinasi
berwawasan kesehatan
imunisasi dengan Mentor
untuk 5. Dokumentasi Nasionalisme: dan pemegang
melaksanakan (foto kegiatan) program
Sila ke- 4
kegiatan. imunisasi ini
Melakukan diskusi dengan
menguatkan tata
Mentor dan pemegang
nilai Puskesmas
program imunisasi bagai
3. Melakukan Nanjungan yaitu
penerapan musyawarah
konsultasi Tanggung Jawab
dalam pelaksanaan kegiatan
dengan terhadap tugas
merupakan cerminan sila ke-4.
Mentor dan yang telah
pemegang Sila ke-3 diberikan agar
program Koordinasi dengan Mentor optimalnya
imunisasi dan pemegang program pelaksanaan
dalam imunisasi alam aktualisasi.
menetukan
penyelesaian suatu masalah
jadwal
menunjukkan sikap rela
pelaksanaan
berkorban. yaitu
kegiatan
mementingkan kepentingan
instansi diatas kepentingan
pribadi. Merupakan cerminan
sila ke-3.

Etika Publik:

Menghargai komunikasi,
konsultasi dan kerjasama
sehingga atasan mengetahui
dan mendukung apa yang
akan dilakukan.

Mengutamakan Pencapaian
Hasil dan mendorong kinerja
pegawai, Koordinasi engan
atsan guna mencapai hasil dan
meningkatkan kinerja pegawai

Komitmen Mutu:

Efektif
Saya akan melakukan
koordinasi dengan Mentor dan
pemegang program imunisasi
membahas hal-hal yang fokus
pada kebutuhan persiapan
aktualisasi.

Anti Korupsi:

- Berani
Berani menyampaikan
isu yang ada di instansi
kepada Mentor dan
pemegang program
imunisasi dan dan bersama
mentor menemukan
solusinya.

- Jujur
Saya berkata jujur dan dalam
mengemukakan pendapat
dan ide kegiatan.
Keterkaitan Dengan Agenda
Peran

dan Kedudukan ASN :

Manajemen ASN:

Saya telah meminta


izin/persetujuan kepada atasan
saya sebelum melakukan
kegiatan aktualisasi sesuai
kewajiban saya sebagai ASN
yaitu melaksanakan tugas
kedinasan dengan penuh
pengabdian, kejujuran dan
tanggung jawab.

2. Membuat 1. Mencari 1. Foto Keterkaitan dengan agenda Membuat media Nilai-nilai yang
media informasi dokumentasi ANEKA penyuluhan adalah ada dalam
kegiatan materi kegiatan. adalah bentuk organisasi yaitu :
adalah:
penyuluhan mengenai 2. Foto kerjasama dalam SEHAT
pada Ibu pentingnya dokumentasi Akuntabilitas : mewujudkan visi S : Sopan
tentang pemberian kegiatan. Puskesmas Nanjungan.
- Tanggung Jawab E : Empati
pentingnya imunisasi 3. Lembar
Dalam membuat media Visi:
pemberian dasar Bayi konsultasi H : Handal
penyuluhan harus dijelaskan
imunisasi usia 0-9 bulan mentor Menjadikan masyarakat
secara jelas, sesuai dengan A : Adil
dasar 2. Membuat mengenai yang mandiri untuk
apa yang direncanakan dan
lengkap. rancangan rancangan hidup sehat di wilayah T:Tanggung
dapat dipertanggung
leaflet, banner media kegitan UPTD Puskesmas Jawab
jawabkan.
, kuesioner 4. Foto desain Nanjungan.
Dalam hal ini
pre-test dan media kegiatan - Kejelasan
Dan keterkaitan nilai-nilai yang
post test, yaitu : (leaflet, Rancangan media kegiatan
membuat media diperkuat adalah
satuan acara banner, yang saya buat sesuai yang
kegiatan dengan tahapan kegiatan
penyuluhan kuesioner pre- saya buat sesuai dengan
Membuat media
(SAP). Video test dan post- kegiatan yang akan Misi :
penyuluhan ini
edukasi test. buku dilakukan dan dari sumber
Puskesmas Nanjungan menguatkan tata
tentang kontrol, yang jelas.
yang ke-empat yaitu nilai yang ada di
imunisasi pemberian
Nasionalisme : Menyediakan SDM yang Puskesmas
dasar lengkap imunisasi dasar
berkompeten, kreatif Nanjungan yaitu
pada bayi usia lengkap. - Sila ke-4 Musyawarah
dan inovatif. Tanggung jawab
<1 tahun. satuan acara Adanya rancangan media
dalam
3. Membuat penyuluhan penyuluhan yang akan
pembuatan
Rancangan disetujui oleh mentor sebagai
buku kontrol (SAP). wujud dari adanya media kegiatan
pemberian 5. Foto screen Kesepakatan. yang dibuat
imunisasi shoot video - Sila ke 3 Persatuan Dalam semenarik
dasar lengkap edukasi pembuatan leaflet, banner, mungkin.
dan video tentang buku kontrol imunisasi dasar
edukasi imunisasi dasar lengkap,kuesioner pre-test
tentang lengkap di dan post test serta video
imunisasi upload ke edukasi tentang pentingnya
dasar youtube UPT imunisasi dasar lengkap
lengkap. Puskesmas deengan menggunakan
Nanjungan. bahasa Indonesia yang baik
4. Melakukan dan benar.
konsultasi
dengan
Etika Publik :
mentor
mengenai - Bertanggung jawab
rancangan terhadap tindakan dan
media kinerja kepada publik atas
kegitan. media kegiatan penyuluhan
yang telah dibuat.
- Menghargai komunikasi,
5. Mencetak konsultasi dan kerja sama
media pada saat berkonsultasi
kegiatan dengan atasan.
6. Mengupload Komitmen Mutu
video edukasi
- Inovatif
tentang
Pembuatan video edukasi
imunisasi ke
tentang pentingnya
youtube
imunisasi dasar lengkap ,
puskesmas
buku kontrol pemberian
nanjungan.
imunisasi dasar lengkap
https://youtu.b
pada bayi usia < 1 tahun ini
e/lrOqIdm8N
sebagai media penyuluhan
MY
dan di harapkan dapat
meningkatkan pemahaman
orang tua (Ibu).

- Kreatif
Leaflet, Banner, video
edukasi tentang pentingnya
imunisasi dasar lengkap,
buku kontrol pemberian
imunisasi di buat dengan
sekreatif mungkin untuk
meningkatkan minat orang
tua (Ibu) dalam memahami
materi.

Anti Korupsi :

- Jujur
Dalam pembuatan media

(Leaflet, Banner, Kuesioner


pre-test dan post-test,
Video edukasi tentang
pentingnya imunisasi dasar
lengkap yang di upload di
youtube UPT Puskesmas
Nanjungan, buku kontrol
pemberian imunisasi dasar
lengkap).

- Disiplin

Dalam melaksnakan
kegiatan sesuai dengan
jadwal pembuatan media
kegiatan yang telah di
tentukan.

Keterkaitan Dengan Agenda


Perandan Kedudukan ASN :

Manajemen ASN :

a. Peran pelayanan Publik


Meningkatkan pemahaman
orang tua (Ibu) tentang
pentingnya pemberian
imunisasi dasar lengkap
melalui penyuluhan
menggunakan media
(leaflet, banner, buku
kontrol pemberian imunisasi
dasar lengkap dan video
edukasi tentang pentingnya
imunisasi dasar lengkap
yang dia uplooad ke
youtube UPT Puskesmas
Nanjungan agar
memudahkan ibu
memperoleh informasi
mengenai imunisasi dasar
lengkap).

b. Melaksanakan tugas dan


fungsi secara profesional,
bertanggung jawab,
integritas dalam membuat
desain media penyuluhan

3. Berkoordinasi 1. Menemui 1. Foto Keterkaitan dengan agenda Melaksanakan Nilai-nilai yang


dengan mentor dan dokumentasi ANEKA koordinasi dengan ada dalam
Mentor dan meminta izin kegiatan. Mentor dan pemegang organisasi yaitu :
adalah:
Kepala Desa untuk membuat 2. Foto program imunisasi SEHAT
surat dokumentasi Akuntabilitas : adalah bentuk
S : Sopan
pemberitahuan kegiatan. kerjasama dalam
- Kejelasan Dalam membuat
penyuluhan 3. Surat mewujudkan E : Empati
surat pemberitahuan bahwa
pada Ibu pemberitahuan puskesmas Nanjungan.
akan diadakan punyuluhan
tentang kegitan pada ibu tentang pentingnya Kegiatan berkonsultasi H : Handal
pentingnya penyuluhan dan imunisasi dasar harus dengan Kepala
A : Adil
pemberian surat didijelaskan secara jelas, Puskesmas Nanjungan
imunisasi dasar persetujuan dari sesuai dengan apa yang ini sesuai dengan Misi T:Tanggung
lengkap. kepala desa direncanakan dan dapat di Puskesmas Nanjungan Jawab
2. Membuat surat 4. Foto pertanggungjawabkan. yang pertama yaitu:
Dalam hal ini
pemberitahuan dokumentasi - Bertanggung jawab dalam
1. Menggerakkan nilai-nilai yang
kepada kepala kegiatan 4 & 5 membuat surat undangan
pembangunan diperkuat adalah
desa bahwa penyuluhan pada Ibu tentang
berwawasan kesehatan. Kegiatan
akan diadakan pentingnya pemberian
berkoordinasi
kegiatan imunisasi dasar Bayi usia < 1
dengan Mentor
penyuluhan. tahun.
dan pemegang
3. Mencetak surat
program
pembritahuan Nasionalisme :
imunisasi ini
kegiatan
- Sila ke-4 (Musyawarah) menguatkan tata
penyuluhan.
Melakukan diskusi dengan nilai Puskesmas
4. Menemui
Mentor dan kepala desa Nanjungan yaitu
kepala desa
sebagaipenerapan Tanggung Jawab
dan
musyawarah dalam terhadap tugas
memberikan
pelaksanaan kegiatan yang telah
surat
merupakan cerminan sila ke- diberikan agar
pemberitahuan
kegiatan 4. optimalnya
penyuluhan. pelaksanaan
5. Meminta izin aktualisasi.
kepada kepala - sila ke-5 (Keadilan)
desa untuk Berkoordinasi dengan kepala
menggunakan desa dalam memberikan
balai desa surat undangan kepada
sebagai tempat orang tua (ibu) yang
penyuluhan. mempunyai bayi dan balita
uisa < 1 tahun. Tanpa
memandang stasus sosial,
ekonomi dan pendidikan ibu.

Etika Publik :

Menghargai komunikasi,
konsultasi dan kerja sama
sehingga atasan mengetahui
dan mendukung apa yang
akan dilakukan.
Mengutamakan Pencapaian
Hasil dan Mendorong Kinerja
Pegawai, Koordinasi dengan
kepala desa guna mencapai
hasil.

Komitmen Mutu :

Efektif
Dengan memberikan surat
pemberitahuan 1 hari sebelum
kegiatan dilaksanakan, maka
tamu undangan dapat
meluangkan waktunya untuk
datang ke tempat penyuluhan.
Efisien
Dengan adanya surat
pemberitahuan kegiatan
penyuluhan maka tamu
undangan dapat datang tepat
waktu sesuai jadwal.

Anti Korupsi :

Jujur

Saya berkata jujur dan


transparan dalam
mengemukakan kepada
mentor dan kepala desa
tentang rencana kegiatan
penyuluhan.

Transparan

Saya akan bersikap terbuka


terhadap pembuatan surat
pemberitahuan kegiatan
penyuluhan.
Keterkaitan Dengan Agenda
Peran

dan Kedudukan ASN :

Manajemen ASN

Melaksanakan tugas dan


fungsi secara profesional,
bertanggung jawab, integritas
dalam membuat surat
pemberitahuan kegiatan
penyuluhan untuk ibu yang
mempunyai bayi usia < 1
tahun.

Whole of Government:

Menemui kepala desa terkait


kegiatan yang akan dilakukan
yaitu penyuluhan pada orang
tua (ibu) tentang pentingnya
pemberian imunisasi dasar
lengkap.

4. Melakukan 1. Menemui 1. Foto Keterkaitan dengan agenda Membuat media Nilai-nilai yang
penyuluhan Mentor untuk dokumentasi ANEKA penyuluhan adalah ada dalam
pada Ibu meminta izin kegiatan adalah bentuk organisasi yaitu :
Akuntabilitas :
tentang melakukan 2. Foto kerjasama dalam SEHAT
pentingnya kegiatan dokumentasi Tanggung jawab mewujudkan visi dan
S : Sopan
pemberian penyuluhan. kegiatan. misi Puskesmas
Bertanggung jawab terhadap
imunisasi 3. Tersedianya Nanjungan Visi: E : Empati
kegiatan penyuluhan yang di
dasar lengkap. 2. Menyiapkan media
berikan Menjadikan masyarakat H : Handal
tempat kegiatan.
yang mandiri untuk
penyuluhan 4. Tersedianya Konsisten A : Adil
hidup sehat di wilayah
3. Mempersiapka daftar hadir
Menyiapkan materi dan media UPTD Puskesmas T:Tanggung
n media peserta
penyuluhan sesuai dengan Nanjungan. Jawab
kegiatan penyuluhan.
kegiatan yang di lakukan
(Banner, Dan keterkaitan Dalam hal ini
Leaflet Buku 5. Foto lembar Disiplin membuat media nilai-nilai yang
Kontrol kuesioner pre- kegiatan dengan diperkuat adalah
Melaksnakan penyuluhan
pemberian test ADIL yaitu
sesuai dengan jadwal yang Misi Puskesmas
imunisasi 6. Dokumentasi melakukan
telah di tentukan Nanjungan yang ke-dua
dasar lengkap, (foto kegiatan). penyuluhan
yaitu Mendorong
lembar pre- 7. Foto dengan tidak
kemandirian masyarakat
test dan post screenshoot memilih-milih
Nasionalisme : untuk hidup sehat.
test, serta video saat responden.Dan
satuan acara melaksanakan Sila ke-3 (persatuan) Handal yaitu
penyuluhan kegiatan Tidak membeda- bedakan mampu
(SAP) penyuluhan. atau memisah- misahkan melaksanakan
4. Menyiapkan 8. Foto peserta baik secara tugas sesuai
Daftar hadir dokumentasi kesamaan daerah, bahasa dengan
tamu kegiatan. dan organisasi. bidangnnya.
undangan 9. Foto
Sila Ke-5
5. Membagikan screenshoot
lembar pre- video yang melakukan penyuluhan
test upload di dengan sikap yang adil tanpa
6. Memasang youtube UPT membedakan latar belakang.
Banner dan Puskesmas Semua peserta mendapatkan
membagikan Nanjungan. informasi tentang imunisasi
Leaflet https://youtu.be dasar lengkap yang sama
7. Memberikan /lrOqldm8NMY seperti nilai keadilan sosial
penyuluhan 10. Foto
yang di gambar kan pada sila
pada ibu dokumentasi
ke 5
tentang kegiatan.
pentingnya 11. Foto Etika Publik :

imunisasi dokumentasi
Menghargai Komunikasi,
dasar lengkap. kegiatan.
konsultasi dan kerjasama
melakukan komunikai yang
8. Memberitahu
baik saat meyampaikan materi
peserta
penyuluhan kepada peserta
penyuluhan
penyuluhan.
mengenai
adanya Memberikan Layanan
inovasi yaitu Kepada Publik Secara Jujur,
buku kontrol Tanggap, Cepat, Tepat,
imunisasi Akurat, erdaya guna,
dasar lengkap. Berhasil Guna Menggunkan
bahasa dan sikap yang santun.
9. Memberitahu
peserta
penyuluhan Komitmen Mutu :

mengenai
Inovatif
video edukasi
tentang Penyuluhan telah dilakukan
pentingnyaa dengan mengambil
pemberian dokumentasi berupa foto dan
imunisasi video menggunakan
dasar lengkap handphone.Hal ini terlihat
yang di adanya peningkatan mutu
uppload ke yaitu kecanggihan teknologi
channel
Efektif
youtube UPT
Melakukan penyuluhan secara
Puskesmas
konsisten guna meningkatkan
Nanjungan.
mutu pelayanan.
10. Diskusi dan
tanya jawab
11. Membagikan
Anti Korupsi :
lembar post
test Peduli

Mendengarkan keluhan dan


pertanyaan yang diajukan oleh
peserta dengan peduli.
Sederhana

Penyuluhan telah disampaikan


penyuluhan dengan bahasa
yang mudah di mengerti.

Keterkaitan Dengan Agenda


Peran

dan Kedudukan ASN :

Manajemen ASN

a. Sebagai Pelayan Publik

Meningkatkan pemahaman
orang tua (Ibu) tentang
pentingnya pemberian
imunisasi dasar lengkap
pada bayi usia < 1 tahun
melalui penyuluhan.

b.Sebagai Pelaksana
kebijakan Bekerja sesuai
dengan tugas dan fungsi
secara profesional,
bertanggung jawab an
integritas.

5. Evaluasi 1. Memeriksa 1. Foto Akuntabilitas Membuat media Nilai-nilai yang


Kegiatan hasil pre test dokumentasi penyuluhan adalah ada dalam
- Transparan
yang telah dan post test. kegiatan dan adalah bentuk organisasi yaitu :
Menjelaskan hasil kegiatan
dilaksanakan 2. Melakukan Lembar kerjasama dalam SEHAT
sesuai dengan fakta yang
konsultasi dan konsultasi mewujudkan visi dan
ada dan kendala yang S : Sopan
koordinasi 2. Foto misi puskesmas
dihadapi saat pelaksanaan.
dengan mentor dokumentasi Nanjungan E : Empati
- Tanggung jawab
dan pemegang kegiatan dan
Kegiatan dilaksanakan Visi: H : Handal
program tersedianya
dengan baik dan sesuai
imunisasi untuk laporan hasil Menjadikan masyarakat A : Adil
dengan tahapan
mengevaluasi kegiatan. yang mandiri untuk
T:Tanggung
semua kegiatan 3. Foto - Kejelasan hidup sehat di wilayah
Jawab
yang telah dokumentasi adanya persetujuan mentor UPTD Puskesmas
dilaksanakan. kegiatan dan atas hasil yang diharapkan. Nanjungan.
3. Membuat tersedianya
Danketerkaitan evaluasi Dalam hal ini
laporan hasil laporan hasil
kegiatan dengan nilai-nilai yang
kegiatan yang evaluasi kegiatan Nasionalisme
diperkuat adalah
telah di yang disetujui - Sila ke 4 Misi puskesmas yang
tanggung jawab
laksanakan. mentor. kedua adalah
4. Melaporkan Adanya koordinasi dengan “Mendorong yaitu melaporkan
hasil kegiatan atasan adalah wujud dari kemandirian masyarakat hasil kegiatan ini
serta meminta permusyawaratan. untuk hidup sehat”. dengan benar
persetujuan - Sila ke 5 dan tidak adanya
kepada Kepala Berlaku adil dalam menilai intervensi dari
Puskesmas hasil kuesioner pre- test pihak lain. dan
selaku mentor. dan post- test peserta ADIL yaitu
penyuluhan. merekap hasil
Etika Publik evaluasi dengan
adil tanpa
- Memelihara dan
membeda-
Menjunjung tinggi
bedakan
Standar Etika Luhur,
responden.
Penulis telah menerapkan
etika-etika disetiap
penyampaian evaluasi
kepada atasan.

- Mengutamakan
Pencapaian Hasil dan
mendorong Kinerja
Pegawai Penulis telah
bekerja keras melakukan
pengamatan hasil evaluasi
dari dilakukannya
penyuluhan karena penulis
telah membuat materi yang
berlotak ukur dengan hasil
yang akan didapat.

Komitmen Mutu

- Efektif
Laporan telah dibuat sesuai
dengan kegiatan aktualisasi
yang saya jalankan.
- Orientasi terhadap mutu
Saya telah membuat
laporan dengan
meningkatkan pemahaman
peserta penyuluhan
denganmemberikan
edukasi mengenai
pentingnya imunisasi dasar
di wilayah kerja UPT
Puskesmas Nanjungan.
Anti Korupsi

- Jujur Saya telah


menyampaikan hasil laporan
yang saya buat sesuai fakta
yang terjadi dilapangan ketika
melaksanakan kegiatan
aktualisasi.
- Tanggung jawab
Bertanggung jawab
terhadap hasli aktualisasi
yang dicapai.

Keterkaitan dengan agenda


Peran dan kedudukan ASN
adalah :

Manajemen ASN :

Saya telah menyampaikan


laporan pelaksanaan
aktualisasi yang saya buat
kepada atasan saya sesuai
kewajiban saya sebagai ASN
yaitu melaksanakan tugas
kedinasan dengan penuh
pengabdian, kejujuran dan
tanggung jawab.

E. RENCANA JADWAL PELAKSANAAN


Tabel 2.6 Jadwal Kegiatan Aktualisasi

No Kegiatan Tahapan Kegiatan Waktu kegiatan


1 Berkoordinasi dengan Mentor dan 1. Menemui Mentor dan pemegang program 1. Senin,08 November 2021
Pemegang Program Imunisasi imunisasi untuk menyampaikan rancangan 2. Selasa, 09 November 2021
kegiatan yang akan dilaksanakan. 3. Rabu, 10 November 2021
2. Meminta persetujuan dari Mentor dan
pemegang program imunisasi untuk
melaksanakan kegiatan.
3. Melakukan konsultasi dengan Mentor dan
pemegang program imunisasi dalam
menetukan jadwal pelaksanaan kegiatan.
2 Membuat media kegiatan penyuluhan 1. Mencari referensi materi mengenai
1.Selasa, 09 November 2021
pada Ibu tentang pentingnya pentingnya pemberian imunisasi dasar Bayi
2.Rabu, 10 November 2021
pemberian imunisasi dasar lengkap usia < 1 tahun.
(Leaflet, Banner dan kuesioner pre- 2. Membuat rancangan (Banner,Leaflet, 3.Sabtu, 13 November 2021
test dan post-test, satuan acara kuesioner pre-test dan post test, Satuan
4.Senin,15 November 2021
penyuluhan (sap), buku kontrol acara penyuluhan (SAP).
5.Selasa,16 November 2021
imunisasi dasar lengkap dan video 3. Membuat rancangan buku kontrol pemberian
edukasi tentang pentingnya Imunisasi imunisasi dasar lengkap dan video edukasi 6.Rabu, 17 November 2021
Dasar lengkap yang akan di upload ke tentang imunisasi dasar lengkap.
7.Jumat, 19 November 2021
youtube Puskesmas Nanjungan). 4. Melakukan konsultasi dengan mentor
tentang rancangan media kegiatan.
5. Mencetak media kegiatan ( Leaflet, Kusioner
pre test dan post test, satuan acara
penyuluhan (SAP)
6. Mencetak media kegiatan banner dan buku
kontrol pemberian imunisasi dasar lengkap
di percetakan putra lingsing alamat desa
pagar jati kec. Kikim selatan.
7. Menguppload video edukasi tentang
pentingnya imunisasi dasar di youtube
Puskesmas Nanjungan.
https://youtu.be/lrOqldm8NMY
3 Berkoordinasi dengan Mentor dan 1. Menemui mentor dan meminta izin untuk 1. Jum’at, 19 November 2021
Kepala Desa membuat surat pemberitahuan penyuluhan. 2. Jum’at, 19 November 2021
2. Membuat surat pemberitahuan kepada
3. Selasa, 23 November 2021
kepala desa bahwa akan diadakan kegiatan
4. Rabu, 24 November 2021
penyuluhan.
(Ke desa Lubuk Lungkang).
3. Mencetak surat pemberitahuan kegiatan
penyuluhan. Rabu , 24 November 2021 ( Ke
4. Menemui kepala desa dan memberikan surat desa Trans Keban Agung
pemberitahuan kegiatan penyuluhan. (KTM)
5. Meminta izin kepada kepala desa untuk
menggunakan balai desa sebagai tempat 5. Rabu, 24 November 2021
penyuluhan. (Ke desa Lubuk Lungkang dan
ke desa Trans Keban Agung
(KTM)

4 Melakukan penyuluhan pada Ibu 1. Menemui Mentor untuk meminta izin 1. Selasa, 23 November 2021( 25
tentang pentingnya pemberian melakukan kegiatan penyuluhan. November 2021 untuk ke desa
imunisasi dasar lengkap. 2. Menyiapkan tempat penyuluhan. Lubuk Lungkang dan 26
3. Mempersiapkan media kegiatan (Banner, november 2021 untuk ke desa
Leaflet Buku Kontrol pemberian imunisasi Trans Keban Agung)
dasar lengkap, lembar pre- test dan post 2. ( Rabu, 25 November 2021
test, serta satuan acara penyuluhan (SAP). desa Lubuk Lungkang dan
4. Menyiapkan Daftar hadir tamu undangan. Jum’at, 26 November 2021 di
5. Membagikan lembar pre-test. desa Trans Keban Agung
6. Memasang Banner dan membagikan Leaflet. (KTM).
7. Memberikan penyuluhan pada ibu tentang
3. Kegiatan 2,3,4,5,6,7,8,9,10,11
pentingnya imunisasi dasar lengkap.
dilakukan sesuai tanggal
8. Memberitahu kader dan tamu undangan
pelaksanaan kegiatan
mengenai adanya inovasi yaitu buku kontrol
penyuluhan, yaitu:
pemberian imunisasi dasar lengkap.
 Rabu, 25 November 2021
9. Memberitahu peserta penyuluhan mengenai
video edukasi tentang pentingya pemberian  Jum’at, 26 November 2021
imunisasi dasar lengkap yang di uppload ke
channel youtube UPT Puskesmas
Nanjungan.
10. Diskusi dan tanya jawab
11. Membagikan lembar post test

5 Evaluasi Kegiatan yang telah 1. Memeriksa hasil Pre-test dan Post-test 1. Senin, 29 November 2021
dilaksanakan 2. Melakukan konsultasi dengan mentor dan 2. Rabu, 01 Desember 2021
pemegang program imunisasi untuk
3. Kamis, 02 Desember 2021
mengevaluasi semua kegiatan yang telah
4. Sabtu, 04 Desember 2021
dilaksanakan.
3. Membuat laporan hasil kegiatan yang telah
di laksanakan.
4. Melaporkan hasil kegiatan serta meminta
persetujuan kepada Kepala Puskesmas
selaku mentor.
BAB III

PELAKSANAAN AKTUALISASI

A. Perubahan Kegiatan dari Rancangan Awal

Perubahan kegiatan dari rancangan awal dan pelaksanaan Aktualisasi hanya


pada kegiatan ke 5 (lima) yaitu pada tahapan kegiatan pertama yang pada
rancangan awal tidak ada tahapan memeriksa hasil penilaian pre-test dan
post test. Tahapan memeriksa hasil penilaian pre-test dan post-test ini di
tambahkan pada tahap kegiatan ke 5 (lima) karena untuk memudahkan
penulis dalam berkonsultasi kepada mentor mengenai hasil penilaian pre-test
an post-test peserta penyuluhan karena hasil pre-test dan post-test telah
diperiksa sebelumnya. Adapun hasil perubahan kegiatan pada tahap kegiatan
ke 5 (lima).

Tabel 3.1 Perubahan Kegiatan


NO Kegiatan Rancangan Awal Kegiatan Pelaksanaan
Aktualisasi
5. Evaluasi Kegiatan yang telah Evaluasi Kegiatan yang telah
dilaksanakan dilaksanakan

  Memeriksa hasil pre test dan


post test.
 Melakukan konsultasi dengan  Melakukan konsultasi dengan
mentor dan pemegang program mentor dan pemegang program
imunisasi untuk mengevaluasi imunisasi untuk mengevaluasi
semua kegiatan yang telah semua kegiatan yang telah
dilaksanakan. dilaksanakan.
 Membuat laporan hasil kegiatan  Membuat laporan hasil kegiatan
yang telah di laksanakan. yang telah di laksanakan.
 Melaporkan hasil kegiatan serta  Melaporkan hasil kegiatan serta
kepada Kepala Puskesmas selaku kepada Kepala Puskesmas
mentor. selaku mentor.
B. Matriks Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

Tabel 3.2 Matrik Jadwal Pelaksanaan Aktualisasi

BULAN
TAHAPAN
NO KEGIATAN KEGIATAN NOVEMBER DESEMBER

8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

1 Berkoordinasi Menemui Mentor x


dengan dan pemegang
Mentor dan program
Pemegang imunisasi untuk
Program menyampaikan
Imunisasi rancangan
kegiatan yang
akan
dilaksanakan.

Meminta x
persetujuan dari
Mentor dan
pemegang
program
imunisasi untuk
melaksanakan
kegiatan.

Melakukan x
konsultasi
dengan Mentor
dan pemegang
program
imunisasi dalam
menetukan
jadwal
pelaksanaan
kegiatan.
2 Membuat Mencari x
media referensi materi
kegiatan mengenai
penyuluhan pentingnya
pada Ibu pemberian
tentang imunisasi dasar
pentingnya Bayi usia < 1
pemberian tahun.
imunisasi
dasar lengkap Membuat x
rancangan
(Banner,Leaflet,
kuesioner pre-
test dan post
test, Satuan
acara
penyuluhan
(SAP).

Membuat x
rancangan buku
kontrol
pemberian
imunisasi dasar
lengkap dan
video edukasi
tentang
imunisasi dasar
lengkap.

Melakukan x
konsultasi
dengan mentor
tentang
rancangan
media kegiatan.

Mencetak media x
kegiatan
(Leaflet,
Kusioner pre
test dan post
test, satuan
acara
penyuluhan
(SAP)

Mencetak media x
kegiatan banner
dan buku kontrol
pemberian
imunisasi dasar
lengkap di
percetakan
putra lingsing
alamat desa
pagar jati kec.
Kikim selatan.
Menguppload x
video edukasi
tentang
pentingnya
imunisasi dasar
di youtube
Puskesmas
Nanjungan.
https://youtu.be/
lr Oqldm8NMY

3 Berkoordinasi Menemui x
dengan mentor dan
Mentor dan meminta izin
Kepala Desa untuk membuat
surat
pemberitahuan
penyuluhan.

Membuat surat x
pemberitahuan
kepada kepala
desa bahwa
akan diadakan
kegiatan
penyuluhan.

Mencetak surat x
pemberitahuan
kegiatan
penyuluhan.
Menemui kepala x
desa dan
memberikan
surat
pemberitahuan
kegiatan
penyuluhan.

Meminta izin x
kepada kepala
desa untuk
menggunakan
balai desa
sebagai tempat
penyuluhan.

4 Melakukan Menemui x x
penyuluhan Mentor untuk
pada Ibu meminta izin
tentang melakukan
pentingnya kegiatan
pemberian penyuluhan.
imunisasi
dasar
lengkap. Menyiapkan x x
tempat
penyuluhan.

Mempersiapkan x x
media kegiatan
(Banner, Leaflet
Buku Kontrol
pemberian
imunisasi dasar
lengkap, lembar
pre- test dan
post test, serta
satuan acara
penyuluhan
(SAP).

Menyiapkan x x
Daftar hadir
tamu undangan.

Membagikan x x
lembar pre-test.

Memasang x x
Banner dan
membagikan
Leaflet.

Memberikan x x
penyuluhan
pada ibu
tentang
pentingnya
imunisasi dasar
lengkap.

Memberitahu x x
adanya inovasi
yaitu buku
kontrol
pemberian
imunisasi dasar
lengkap.

Memberitahu x x
peserta
penyuluhan
mengenai video
edukasi tentang
pentingya
pemberian
imunisasi dasar
lengkap yang di
uppload ke
channel youtube
UPT
Puskesmas
Nanjungan.

Diskusi dan x x
tanya jawab

Membagikan x x
lembar post test

Memeriksa hasil x x
pre test dan
post test

Melakukan x
konsultai
dengan mentor
dan pemegang
program
imunisasi untuk
mengevaluasi
semua kegiatan
yang telah
dilaksanakan
Membuat x
laporan kegiatan
yang telah
dilaksankan
Melaporkan x
hasil kegiatan
aktualisasi
Evaluasi
Kegiatan yang
telah
dilaksanakan

5.
C. Matriks Rekapitulasi Realisasi Habituasi Nilai – Nilai Dasar PNS

Tabel 3.3 Matrik Rekapitulasi Realisasi Habituasi

KEGIATAN Jumlah Aktualisasi

NO Mata Ke-1 Ke-2 Ke- 3 Ke-4 Ke-5 Per MP

Pelatihan Rencana Realisasi Rencana RealisasiRencana RealisasiRencana RealisasiRencana Realisasi Rencana Realisasi

I AGENDA II

1. Akuntabilitas 3 3 2 2 2 2 2 2 3 3 12 12

2. Nasionalisme 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10 10

3. Etika Publik 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10 10

4. Komitmen Mutu 2 2 2 2 1 1 2 2 2 2 9 9

5. Anti Korupsi 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10 10
Jumlah Aktualisasi 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 51 51
per Kegiatan
D. Capaian Pelaksanaan Aktulisasi

Kegiatan aktualisasi dengan menerapkan nilai-nilai dasar ANEKA mulai


dilaksanakan pada 08 November Sampai dengan 14 Desember 2021.Sesuai dengan
rancangan aktualisasi terdapat 5 kegiatan yang dilaksanakan.
1. Berkoordinasi dengan Mentor dan Pemegang Program Imunisasi.
2. Membuat media kegiatan penyuluhan pada Ibu tentang pentingnya pemberian
imunisasi dasar lengkap.
3. Berkoordinasi dengan Mentor dan Kepala Desa.
4. Melakukan penyuluhan pada Ibu tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar
lengkap.
5. Evaluasi Kegiatan yang telah dilaksanakan
Penjelasan dari masing-masing kegiatan yang telah dilaksanakan akan
dijabarkan sebagai berikut :
1. Berkoordinasi dengan Mentor dan Pemegang Program Imunisasi
Tahapan Pertama pada kegiatan ini adalah Menemui Mentor dan pemegang
program imunisasi untuk menyampaikan rancangan kegiatan aktualisasi yang akan
dilaksanakan. Tertanggal 08 November 2021.

Gambar 2.1 Menemui Mentor dan pemegang program imunisasi

Setelah menemui Mentor dan pemegang program imunisasi untuk menyampaikan


rancangan kegiatan aktualisasi. Tahapan kedua pada kegiatan ini adalah meminta
persetujuan Mentor untuk melaksanakan kegiatan aktualisasi. Tertanggal 09
November 2021.
Gambar 2.2 Meminta persetujuan Mentor

Setelah Mentor menyetujui rencana kegiatan aktualisasi tersebut, tahapan ketiga pada
kegiatan ini adalah melakukan konsultasi dengan Mentor dan pemegang program
imunisasi dalam menetukan jadwal pelaksanaan kegiatan. Tertanggal 10 November
2021.

Gambar 2.3 konsultasi dengan Mentor dan pemegang


program imunisasi

Adapun hasil/Output dari tahapan Kesatu, kedua dan ketiga kegiatan ini adalah
berupa surat permohonan izin aktualisasi dan rancangan kegiatan, lembar Konsultasi,
surat persetujuan aktualisasi, surat persetujuan pemegang program, dokumentasi
(foto kegiatan). berikut bukti dari tahapan kegiatan ini :

Gambar 2.4 Surat permohonan Aktualisasi


Gambar 2.5 Surat persetujuan melaksanakan Aktualisasi dari Mentor
Gambar 2.6 Surat persetujuan dari pemegang program imunisasi

Keterkaitan substansi kegiatan melakukan persiapan yaitu akuntabilitas terdapat dua


nilai akuntabilitas yang terkait dengan kegiatan ini yaitu: Tanggung Jawab Saya
telah melaksanakan persiapan aktualisasi dengan baik sesuai dengan kegiatan yang
telah disepakati bersama mentor selanjutnya dalam melaksanakan kegiatan
aktualisasi harus dengan Kejelasan Saya telah meminta izin kepada mentor serta
meminta kritik dan saran mengenai hal-hal penting yang perlu disiapkan untuk
melakukan aktualisasi. selanjutnya penerapan mata pelatihan Nasionalisme: Sila ke-
4 Saya telah berdiskusi dengan Mentor dan pemegang program imunisasi bagaimana
penerapan musyawarah dalam pelaksanaan kegiatan merupakan cerminan sila ke-4.
Sila ke-3 Koordinasi dengan Mentor dan pemegang program imunisasi dalam
penyelesaian suatu masalah menunjukkan sikap rela berkorban, yaitu mementingkan
kepentingan instansi diatas kepentingan pribadi yang merupakan cerminan sila ke-3.
Dalam keterkaitan mata pelatihan Etika Publik: Menghargai komunikasi,
konsultasi dan kerjasama sehingga atasan mengetahui dan mendukung apa yang
akan dilakukan. Mengutamakan Pencapaian Hasil dan mendorong kinerja
pegawai, Koordinasi engan atsan guna mencapai hasil dan meningkatkan kinerja
pegawai. Komitmen mutu terdapat nilai yang terkait yaitu Efektif saya akan
melakukan koordinasi dengan Mentor dan pemegang program imunisasi membahas
hal-hal yang fokus pada kebutuhan persiapan aktualisasi Efisien Saya telah
melakukan konsultasi dengan mempersiapkan diri terlebih dahulu sehingga saat
bertemu Mentor dan pemegang program imunisasi saya siap dan langsung
membahas pada masalah dan apa saja yang diperlukan. Anti Korupsi : Berani
menyampaikan isu yang ada di instansi kepada Mentor dan pemegang program
imunisasi dan bersama mentor menemukan solusinya. Dan dalam berkoordinasi
dengan mentor saya berkata jujur dalam mengemukakan pendapat dan ide kegiatan.
Keterkaitan Dengan Agenda Peran dan Kedudukan ASN : Manajemen ASN Saya
telah meminta izin/persetujuan kepada atasan saya sebelum melakukan kegiatan
aktualisasi sesuai kewajiban saya sebagai ASN yaitu melaksanakan tugas kedinasan
dengan penuh pengabdian, kejujuran dan tanggung jawab.

Keterkaitan terhadap visi Puskesmas dan nilai organisasi yaitu Melaksanakan


koordinasi dengan Mentor dan pemegang program imunisasi adalah bentuk
kerjasama dalam mewujudkan Visi puskesmas Nanjungan. Yaitu “Menjadikan
masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah UPT Puskesmas Nanjungan.
dengan misi yang pertama Puskesmas Nanjungan yaitu: “Menggerakkan
pembangunan berwawasan kesehatan”.

Analisis dampak ( terhadap unit kerja dan masyarakat ) jika kegiatan tidak
menerapkan mata pelatihan Latsar CPNS. Adapun Analisis dampak kegiatan pertama
ini jika dilaksanakan tanpa menerapkan nilai-nilai dasar mata pelatihan ANEKA
adalah:

1. Jika nilai Akuntabilitas yaitu Tanggung jawab dan kejelasan tidak diterapkan
maka komunikasi yang terjalin dalam kegiatan bimbingan tidak akan menghasilkan
persetujuan dan solusi yang dapat menghambat pelaksanaan kegiatan.
2. Jika nilai Nasionalisme yaitu Sila ke-3 dan sila ke-4 tidak diterapkan maka
kegiatan bimbingan dan konsultasi tidak akan memunculkan gagasan-gagasan
yang membantu pelaksanaan kegiatan karena tidak adanya kesempatan
mengeluarkan pendapat sebagai wujud demokrasi melalui teknik musyawarah.
3. Jika nilai Etika Publik tidak diterapkan maka dalam berkomunikasi tidak
terciptannya suatu keharmonisan bahkan berpotensi memunculkan gesekan.
4. Jika nilai Komitmen mutu yaitu Efektif dan Efisien tidak diterapkan maka tidak
menjalin komunikasi dengan baik.
5. Jika nilai Anti korupsi yaitu Berani dan jujur tidak diterapkan maka tidak akan
tersampaikannya informasi yang faktual karena dalam melakukan bimbingan tidak
menerapkan teknik kejujuran.

2. Membuat media kegiatan penyuluhan pada Ibu tentang pentingnya


pemberian imunisasi dasar lengkap.

Tahapan Pertama pada kegiatan ini adalah Mencari informasi materi mengenai
pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap tertanggal 09 November 2021.

Gambar 2.7Mencari informasi materi mengenai pentingnya pemberian

imunisasi dasar lengkap.

Tahapan Kedua pada kegiatan ini adalah membuat desain rancangan (Banner,
Leaflet, kuesioner pre-test dan post test, Satuan acara penyuluhan (SAP). pada
tanggal 10 November 2021. Dengan mencari referensi kemudian menggunakan
aplikasi Canva dibuat dalam bentuk leaflet , banner, kuesioner pre-test dan post-test
sera satuan aacara penyuluhan agar lebih menarik dan mudah dipahami penerima
penyuluhan.

Gambar 2.8 merancang design Leafleat

Gambar 2.9 merancang design Banner

Gambar 2.10 membuat kuesioner pre-test dan post-test


Gambar 2.11 Membuat satuan acara penyuluhan (SAP)

Tahapan Ketiga pada kegiatan ini adalah membuat design buku kontrol pemberian
imunisasi dasar lengkap dan video edukasi tentang imunisasi dasar lengkap. Dengan
mencari referensi kemudian menggunakan aplikasi Kinemaster dalam pembuatan
video, agar lebih menarik dan mudah di pahami oleh peserta penyuluhan dalam hal ini
orang tua (Ibu) yang di upload ke channel youtube UPT Puskesmas Nanjungan pada
tanggal 19 November 2021.

Gambar 2.12 merancang buku kontrol pemberian imunisasi dasar lengkap


Gambar 2.13 Membuat Video edukasi pentingnya imunisasi
dasar lengkap

Tahapan Keempat pada kegiatan ini adalah melakukan konsultasi dengan mentor
mengenai rancangan media kegiatan penyuluhan pada tanggal 15 November 2021.

Gambar 2.14 Melakukan konsultasi dengan mentor tentang


rancangan media kegiatan.

Tahapan Kelima pada kegiatan ini adalah mencetak media kegiatan yaitu: Leaflet,
Lembar kuesioner pre-test dan post-test serta satuan acara penyuluhan (SAP) pada
tanggal 16 November 2021.
Gambar 2.15 Mencetak Leaflet

Gambar 21.6 Mencetak kuesioner pre-test dan post-test

Gambar 2.17 mencetak rancangan Satuan Acara Penyuluhan


(SAP)

Tahapan Keenam pada kegiatan ini adalah mencetak media kegiatan yaitu, banner
dan buku kontrol pemberian imunisasi dasar lengkap di percetakan putra lingsing
alamat desa pagar jati kec. Kikim selatan.

Gambar 2.18 mencetak Banner dan buku kontrol pemberian

imunisasi dasar lengkap di percetakan Putra Lingsing

Tahapan Keenam pada kegiatan ini adalah menguppload video tentang imunisasi
dasar di youtube Puskesmas Nanjungan. ( Link video youtube )
https://youtu.be/lrOqldm8NMY pada tanggal 19 November 2021.

Gambar 2.19 Screenshoot video edukasi imunisasi dasar lengkap


yang di upload di youtube UPT Puskesmas Nanjungan

Adapun hasil/Output dari tahapan kegiatan empat dan lima kegiatan ini adalah
berupa lembar konsultaasi dengan mentor kemudian hasil Leaflet, banner, lembar
kuesioner pre-test dan post-test, satuan acara penyuluhan(SAP) buku kontrol
imunisasi dasar lengkap. Berikut bukti tahapan kegiatan ini :

Gambar 2.20 lembar konsultasi dengan mentor

Gambar 2.21 Leafleat


Gambar 2.22 Lembar kuesioner pre-test dan post-test

Gambar 2.23 satuan acara penyuluhan(SAP)


Gambar 2.24 Buku kontrol pemberian imunisasi

Gambar 2.25 Banner

Keterkaitan substansi kegiatan melakukan persiapan yaitu akuntabilitas terdapat


dua nilai akuntabilitas yang terkait dengan kegiatan ini yaitu: Tanggung Jawab
dalam membuat media penyuluhan harus dijelaskan secara jelas, sesuai dengan apa
yang direncanakan dan dapat dipertanggung jawabkan. selanjutnya dalam mencari
referensi rancangan media kegiatan aktualisasi ini haru dengan Kejelasan rancangan
media kegiatan yang saya buat sesuai dengan kegiatan yang akan dilakukan dan dari
sumber yang jelas. selanjutnya penerapan mata pelatihan nasionalisme pada
kegiatan ini adalah musyawarah adanya rancangan media penyuluhan yang akan
disetujui oleh mentor sebagai wujud dari adanya Kesepakatan yang dalam hal ini
tercermin dalam sila ke-4. Dan dalam pembuatan video edukasi, leaflet dan banner,
saya akan menggunakan bahasa indonesia dengan baik dan benar yang merupakan
perwujudan dari sila ke-3 yaitu persatuan. Dalam keterkaitan mata pelatihan Etika
Publik yaitu Bertanggung jawab terhadap tindakan dan kinerja kepada publik
atas media kegiatan penyuluhan yang telah dibuat. Menjalankan tugas secara
profesional dan tidak berpihak. Menghargai komunikasi, konsultasi dan kerja
sama pada saat berkonsultasi dengan atasan. Komitmen mutu terdapat nilai yang
terkait yaitu inovatif pembuatan media kegiatan ini yaitu : Leaflet, Banner, kuesioner
pre-test dan post-test, buku kontrol pemberian imunisasi dasar lengkap dan video
edukasi tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap yang di upload ke
youtube Puskesmas Nanjungan, ini merupakan kegiatan yang inovatif dikarenakan
belum ada sebelumnya. Efektif Saya akan menyampaikan materi yang mudah
dimengerti oleh masyarakat agar tercapainya komunikasi yang efektif. Efisien saya
akan membuat rancangan media penyuluhan dengan media yang sederhana tanpa
mengeluarkan biaya yang banyak.
Keterkaitan terhadap visi Puskesmas dan nilai organisasi yaitu Membuat media
penyuluhan adalah adalah bentuk kerjasama dalam mewujudkan visi Puskesmas
Nanjungan yaitu “Menjadikan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah
UPT Puskesmas Nanjungan. Dan keterkaitan membuat media kegiatan dengan Misi
Puskesmas Nanjungan yang ke-dua yaitu “Mendorong kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat”.

Analisis dampak ( terhadap unit kerja dan masyarakat ) jika kegiatan tidak
menerapkan mata pelatihan Latsar CPNS. Adapun Analisis dampak kegiatan pertama
ini jika dilaksanakan tanpa menerapkan nilai-nilai dasar mata pelatihan ANEKA
adalah:

1. Jika nilai Akuntabiltas yaitu Tanggung jawab dan kejelasan tidak diterapkan maka
pembuatan media kegiatan ini tidak akan maksimal hasinya karena tidak sesuai
dengan bahan materi yang ada.
2. Jika nilai Nasionalisme yaitu Sila ke-3 ( persatuan ) dan sila ke-4
( musyawarah ) tidak diterapkan maka gagasan ide penulis tidak akan tertuang
dalam media kegiatan dan tidak akan tersampaikan dengan baik dan peserta
penyuluhan kesulitan dalam memahami isi dari media kegiatan penyuluahan
tersebut.
3. Jika nilai Etika publik yaitu Bertanggung jawab terhadap tindakan dan kinerja
kepada publik atas media kegiatan penyuluhan yang telah dibuat dan Menjalankan
tugas secara profesional dan tidak berpihak. Menghargai komunikasi,
konsultasi dan kerja sama pada saat berkonsultasi dengan atasan tidak diterapkan
maka hasil pembuatan tidak akan tepat waktu dan tujuan dari meia kegiatan tidak
tersampaiakn dengan baik kepada peserta penyuluhan .
4. Jika nilai Komitmen mutu yaitu Inovatif dan kreatif tidak diterapkan dalam
pembuatan media kegiatan ini maka hasil dari media kegiatan tersebut tidak
maksimal, karena tidak adanya inovasi baru dalam pembuatan media kegiatan yang
berfungsi untuk memudahkan orangtua (ibu) bayi dan balita dalam mencari informasi
tentang imunisasi dasar lengkap. Dan hasil media kegiatan tidak menarik untuk
dibaca.
5. Jika nilai Anti korupsi yaitu Jujur dan disiplin tidak diterapkan dalam pembuatan
media kegiatan maka hasil dari media kegiatan ini tidak akan selesai tepat waktu.
6.
3. Berkoordinasi dengan Mentor dan Kepala Desa

Tahapan pertama kegiatan ini adalah menemui mentor dan meminta izin untuk
membuat surat pemberitahuan penyuluhan ke dua desa, pada tanggal 19 November
2021.
Gambar 2.26 menemui mentor dan meminta izin untuk membuat
surat pemberitahuan penyuluhan

Setelah menemui mentor dan meminta izin untuk membuat surat pemberitahuan
penyuluhan, tahapan Kedua pada kegiatan ini adalah membuat surat
pemberitahuan kepada Kepala Desa bahwa akan diadakan kegiatan penyuluhan.
pada tangga 19 November 2021

Gambar 2.27 Membuat surat Gambar 2.28 Membuat surat


pemberitahuan pemberitahuan

(desa Lubuk Lungkang) (desa Trans Keban Agung (KTM)

Tahapan ketiga pada kegiatan ini adalah mencetak surat pemberitahuan kegiatan
penyuluhan. Pada tanggal 20 November 2021
Gambar 2.29 Mencetak surat Gambar 2.30 Mencetak surat
pemberitahuan kegiatan pemberitahuan kegiatan

penyuluhan. penyuluhan.

(untuk ke desa lubuk lungkang) (untuk ke desa Tras Keban Agung)

Tahapan keempat pada kegiatan ini adalah menemui kepala desa dan memberikan
surat pemberitahuan kegiatan penyuluhan dan meminta izin kepada kepala desa
untuk menggunakan balai desa sebagai tempat penyuluhan. Pada tanggal 22
November 2021.

Gambar 2.31 memberikan surat Gambar 2.32 memberikan surat


pemberitahuan Kepala Desa ( di Desa pemberitahuan Kepala Desa ( di Desa
Lubuk Lungkang) Trans Keban Agung)

Adapun hasil/Output dari tahapan kegiatan ketiga ini adalah berupa surat
pemberitahuan kegiatan penyuluhan tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar
lengkap pada bayi usia < 1 tahun.
Gambar 2.33 Surat pemberitahuan Gambar 2.34 Surat pemberitahuan
ke Desa Lubuk Lungkang ke Desa Trans Keban Agung

Gambar 2.35 Surat Persetujuan Gambar 2.36 Surat Persetujuan


Kades Lubuk Lungkang Kades Trans Keban Agung (KTM)
Keterkaitan substansi kegiatan berkoordinasi dengan mentor dan kepala desa
yaitu akuntabilitas terdapat dua nilai akuntabilitas yang terkait dengan kegiatan ini
yaitu: Kejelasan Dalam membuat surat pemberitahuan bahwa akan diadakan
punyuluhan pada ibu tentang pentingnya imunisasi dasar harus didijelaskan secara
jelas, sesuai dengan apa yang direncanakan dan dapat dipertanggungjawabkan.
Bertanggung jawab dalam membuat surat undangan penyuluhan pada Ibu tentang
pentingnya pemberian imunisasi dasar Bayi usia < 1 tahun. Nasionalisme : Sila ke-4
Melakukan diskusi dengan Mentor dan kepala desa sebagai penerapan musyawarah
dalam pelaksanaan kegiatan merupakan cerminan sila ke-4 sila ke-5 Berkoordinasi
dengan kepala desa dalam memberikan surat undangan kepada seluruh ibu yang
mempunyai bayi usia < 1 tahun tanpa memandang stasus sosial, ekonomi dan
pendidikan ibu tersebut. Etika Publik : Menghargai komunikasi, konsultasi dan
kerja sama sehingga atasan mengetahui dan mendukung apa yang akan dilakukan.
Mengutamakan Pencapaian Hasil dan Mendorong Kinerja Pegawai, Koordinasi
dengan kepala desa guna mencapai hasil. Komitmen Mutu : yaitu Efektif Dengan
memberikan surat pemberitahuan 1(satu) hari sebelum kegiatan dilaksanakan, maka
tamu undangan dapat meluangkan waktunya untuk datang ke tempat penyuluhan..
Anti Korupsi : Jujur Saya berkata jujur dan transparan dalam mengemukakan
kepada mentor dan kepala desa tentang rencana kegiatan penyuluhan. Transparan
Saya akan bersikap terbuka terhadap pembuatan surat pemberitahuan kegiatan
penyuluhan. Keterkaitan Dengan Agenda Peran dan Kedudukan ASN : Manajemen
ASN Melaksanakan tugas dan fungsi secara profesional, bertanggung jawab,
integritas dalam membuat surat pemberitahuan kegiatan penyuluhan untuk ibu yang
mempunyai bayi usia < 1 tahun. Whole of Government: Menemui kepala desa terkait
kegiatan yang akan dilakukan yaitu penyuluhan pada ibu tentang pentingnya
pemberian imunisasi dasar lengkap.
Keterkaitan terhadap visi Puskesmas dan nilai organisasi yaitu Membuat media
penyuluhan adalah adalah bentuk kerjasama dalam mewujudkan visi Puskesmas
Nanjungan yaitu “Menjadikan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah
UPT Puskesmas Nanjungan. Dan keterkaitan membuat media kegiatan dengan Misi
Puskesmas Nanjungan yang ke-dua yaitu “Mendorong kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat”.
Analisis dampak ( terhadap unit kerja dan masyarakat ) jika kegiatan tidak
menerapkan mata pelatihan Latsar CPNS. Adapun Analisis dampak kegiatan pertama
ini jika dilaksanakan tanpa menerapkan nilai-nilai dasar mata pelatihan ANEKA
adalah:

1. Jika nilai Akuntabiltas yaitu kejelasan dan tanggung jawab pelaksanaan kegiatan
Aktualisasi yang akan dilaksanakan tidak akan berjalan dengan lancar.
2. Jika nilai Nasinalisme yaitu Sila ke 4 dan sila ke 5 tidak diterapkan maka kegiatan
aktualisasi koordinasi dengan kepala desa setempat tidak dapat terlaksana karena
tidak adanya pemberitahuan dari kepala desa ke masyarakat bahwa akan di adakan
kegiatan penyuluhan.
3. Jika nilai Etika Publik tidak diterapkan maka dalam berkomunikasi tidak
terciptannya suatu keharmonisan bahkan berpotensi memunculkan gesekan.
4. Jika nilai Komitmen mutu yaitu Efektif dan Efisien tidak diterapkan maka tidak
menjalin komunikasi dengan baik.
5. Jika nilai Anti korupsi yaitu Jujur dan tranparan tidak diterapkan maka tidak akan
tersampaikannya informasi yang faktual karena dalam melakukan koordinasi tidak
menerapkan teknik kejujuran.

4. Melakukan penyuluhan pada Ibu tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar


lengkap.

(Penyuluhan di lakukan di dua desa. yaitu Desa Lubuk Lungkang pada tanggal 25
November 2021 dan desa Trans Keban Agung pada tanggal 26 November 202).

Tahapan Pertama pada kegiatan ini adalah Menemui Mentor untuk meminta izin
melakukan kegiatan penyuluhan. Tertanggal 23 November 2021.
Gambar 2.37 Menemui mentor dan meminta izin melakukan
penyuluhan (ke desa Lubuk Lungkang)

Gambar 2.38 Menemui mentor dan meminta izin melakukan


penyuluhan (ke desa Trans Keban Agung)

Tahapan kedua pada kegiatan ini adalah Menyiapkan tempat penyuluhan. Pada
tanggal 25 November 2021 dan 26 November 2021.

Gambar 2.39 Menyiapkan tempat ( di Gambar 2.40 Menyiapkan tempat


Desa Lubuk Lungkang 25 November
2021) ( di Desa Trans Keban Agung 26
November 2021)

Tahapan ketiga kegiatan ini adalah Mempersiapkan media kegiatan (Banner, Leaflet,
Buku Kontrol pemberian imunisasi dasar lengkap, lembar pre- test dan post test, serta
satuan acara penyuluhan (SAP).

Gambar 2.41 Menyiapkan Banner Gambar 2.42 Memasang

(di Desa Lubuk Lungkang) Banner (di desa trans keban agung)

Gambar 2.43 menyiapkan Leaflet, Gambar 2.44 menyiapkan Leaflet,


kuesioner pre-test dan post-test, Buku kuesioner pre-test dan post-test, Buku
kontrol pemberian imunisasi dasar (desa kontrol pemberian imunisasi dasar (desa
Lubuk Lungkang) trans keban agung)

Gambar 2.45 menyiapkan Daftar hadir Gambar 2.46 menyiapkan Daftar hadir
dan SAP( di desa Lubuk lungkang) dan SAP( di desa Trans keban agung)

Setelah mempersiapkan media kegiatan penyuluahan selanjutnya Tahapan keempat


pada kegiatan ini adalah menyiapkan Daftar hadir tamu undangan.

Gambar 2.47 Mengisi daftar hadir Gambar 2.48 mengisi daftar hadir
(di desa lubuk lungkang ) (di desa Trans Keban Agung)

Tahapan kelima pada kegiatan ini adalah Membagikan lembar soal pre-test kepada
tamu undangan dalam hal ini orang tua (Ibu).

Gambar 2.49 Membagikan lembar Gambar 2.50 Membagikan lembar soalpre-


test
soal pre-test
(desa Trans keban agung)
(di desa lubuk lungkang)

Tahapan ke enam pada kegiatan ini adalah Memasang Banner dan membagikan
Leaflet.
Gambar 2.51 Memasang Banner Gambar 2.52 Memasang Banner

(di desa lubuk lungkang pada (di desa KTM pada

tanggal 25 November 2021) tanggal 27 November 2021)

Tahapan ke tujuh pada kegiatan ini adalah Memberikan penyuluhan pada ibu tentang
pentingnya imunisasi dasar lengkap.

Gambar 2.53 Screenshoot video Gambar 2.54 Screenshoot video

saat melakukan penyuluhan saat melakukan penyuluhan

(di desa Lubuk Lungkang) ( di desa Trans Keban Agung)


Tahapan ke delapan pada kegiatan ini adalah Memberitahu kader dan tamu
undangan mengenai adanya inovasi yaitu buku kontrol pemberian imunisasi dasar
lengkap.

Gambar 2.55 memberitahu inovasi Gambar 2.56 memberitahu inovasi

baru buku kontrol pemberian baru buku kontrol pemberian

imunisasi dasar lengkap imunisasi dasar lengkap

(di desa Lubuk Lungkang) (di desa Trans Keban Agung)

Setelah memberitahu adanya inovasi baru mengenai buku kontrol pemberian iunisasi
dasar lengkap. Tahapan ke sembilan pada kegiatan ini adalah Memberitahu peserta
penyuluhan mengenai video edukasi tentang pentingya pemberian imunisasi dasar
lengkap yang di uppload ke channel youtube UPT Puskesmas Nanjungan.
Gambar 2.57 Screenshoot video Gambar 2.58 Screenshoot video saat
memberitahu video edukasi di youtube
saat memberitahu video edukasi Puskesmas Nanjungan
di youtube Puskesmas Nanjungan (desa Lubuk lungkang)
(desa Lubuk lungkang)

Tahapan ke sepuluh pada kegiatan ini adalah Diskusi dan tanya jawab.

Gambar 2.59 Saat diskusi Gambar 2.60 Saat diskusi


dan tanya jawab dan tanya jawab
( di desa Lubuk Lungkang ) (di desa Trans Keban Agung)
Tahapan ke sebelas pada kegiatan ini adalah Membagikan lembar post-test kepada
tamu undangan penyuluhan.
Gambar 2.61 membagikan Gambar 2.62 membagikan

soal post-test soal post-test

Adapun hasil/output dari tahapan pertama, kedua, ketiga, keempat, keliam,


keenam, ketujuh, kedelapan, kesembilan dan kesepuluh adalah berupa lembar
notulensi, daftar hadir tamu undangan penyuluhan. Output tahapan kesebelas
kegiatan ini adalah terlaksananya pembagian soal post test kepada peserta
penyuluhan. Setelah itu peserta diberikan waktu untuk mengisi soal post test yang
sudah diberikan oleh panitia selanjutnya soal post test dikumpulkan kembali. Yang
nantinya akan di periksa.

Gambar 2.63 Soal Pre test dan Post test


Gambar 2.64 lembar Notulen penyuluhan di desa

Lubuk Lungkang 25 November 2021

Gambar 2.65 lembar Notulen penyuluhan di desa

Trans Keban Agung 26 November 2021


Gambar 2.66 Daftar Hadir Tamu undangan Gambar 2.67 Daftar Hadir Tamu
penyuluhan undangan penyuluhan

(desa Lubuk Lungkang) (desa Trans Keban Agung)

Keterkaitan substansi kegiatan Melakukan penyuluhan pada Ibu tentang


pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap yaitu akuntabilitas terdapat tiga nilai
akuntabilitas yang terkait dengan kegiatan ini yaitu: Tanggung jawab Bertanggung
jawab terhadap Materi dan media penyuluhan yang di berikan. Konsisten
Menyiapkan materi dan media penyuluhan sesuai dengan kegiatan yang di lakukan.
Disiplin Melaksnakan penyuluhan sesuai dengan jadwal yang telah di tentukan.
Nasionalisme : Sila ke-3 (persatuan) Saya tidak akan membeda- bedakan atau
memisah- misahkan peserta baik secara kesamaan daerah, bahasa dan organisasi
dan Sila ke-5 melakukan penyuluhan dengan sikap yang adil tanpa membedakan
latar belakang. Semua peserta mendapatkan informasi tentang imunisasi dasar
lengkap yang sama seperti nilai keadilan sosial yang di gambar kan pada sila ke-5.
Etika Publik :. Menghargai Komunikasi, konsultasi dan kerjasama melakukan
komunikai yang baik saat meyampaikan materi penyuluhan kepada peserta
penyuluhan. Memberikan Layanan Kepada Publik Secara Jujur, Tanggap, Cepat,
Tepat, Akurat, erdaya guna, Berhasil Guna Menggunkan bahasa dan sikap yang
santun.Komitmen Mutu : Inovatif Saat Pelaksanaan penyuluhan dilakukan
mengambil dokumentasi berupa foto dan video menggunakan handphone.Hal ini
terlihat adanya peningkatan mutu yaitu kecanggihan teknologi. Efektif Melakukan
penyuluhan secara konsisten guna meningkatkan mutu pelayanan. Anti Korupsi :
Peduli Saya mendengarkan keluhan dan pertanyaan yang diajukan oleh peserta
dengan peduli. Sederhana Saya telah menyampaikan penyuluhan dengan bahasa
yang mudah di mengerti. Keterkaitan Dengan Agenda Peran dan Kedudukan ASN :
Manajemen ASN yaitu : a. Sebagai Pelayan Publik, Meningkatkan pemahaman orang
tua (Ibu) tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi usia < 1
tahun melalui penyuluhan. b. Sebagai Pelaksana kebijakan Bekerja sesuai dengan
tugas dan fungsi secara profesional, bertanggung jawaban integritas. Pelayanan
publik Responsif dan tidak diskriminatif: adanya timbal balik kepada peserta
sosialisasi serta tidak diskriminatif. Mudah dan murah: dilakukan dengan prosedur
yang sederhana dan tenaga kerja yang sedikit.

Keterkaitan terhadap visi Puskesmas dan nilai organisasi yaitu Melaksanakan


penyuluhan adalah adalah bentuk kerjasama dalam mewujudkan visi Puskesmas
Nanjungan yaitu “Menjadikan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah
UPT Puskesmas Nanjungan. Dan keterkaitan membuat media kegiatan dengan Misi
Puskesmas Nanjungan yang ke-dua yaitu “Mendorong kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat”.

Analisis dampak ( terhadap unit kerja dan masyarakat ) jika kegiatan tidak
menerapkan mata pelatihan Latsar CPNS. Analisis dampak kegiatan ke 4 ini jika
dilaksanakan tanpa menerapkan nilai-nilai dasar ANEKA:

1. Jika nilai Akuntabilitas yaitu Tanggung jawab, konsisten dan disiplin tidak
diterapkan
2. Jika nilai Nasionalisme yaitu Sila ke-3 dan sila ke-4 tidak diterapkan maka kegiatan
aktualisasi tidak akan memberikan perubahan terhadap tingkat pemahaman orang
tua (Ibu) tentang pentingnnya imunisasi dasar lengkap karena adanya kesejangan
sosial dalam memberikan materi.
3. Jika nilai Etika Publik tidak diterapkan maka dalam berkomunikasi tidak
terciptannya suatu keharmonisan bahkan berpotensi memunculkan gesekan.
4. Jika nilai Komitmen mutu yaitu Efektif dan Efisien tidak diterapkan maka tidak
menjalin komunikasi dengan baik.
5. Jika nilai Anti korupsi yaitu Peduli dan sederhana tidak diterapkan maka kegitan
penyuluhan tidak akan berjalan dengan lancar dan apabila dalam menyampaikan
materi tidak mempedulikan respon dari peserta penyuluhan maka materi yang
berikan tidak tersampaikan dan diterima dengan baik oleh peserta penyuluhan.

5. Evaluasi Kegiatan yang telah dilaksanakan

Tahapan pertama pada kegiatan ini adalah Memeriksa hasil pre test dan post
test peserta yang mengikuti penyuluhan yang di laksanakan di dua desa yaitu: (Desa
Lubuk Lungkang di laksanakan pada tanggal 25 November 2021 dan yang kedua di
laksanakan di desa Trans Keban Agung (KTM) pada tanggal 26 November 2021)
tertanggal 29 November 2021.

Gambar 2.68 Memeriksa hasil Pre test


Gambar 2.69 Memeriksa hasil Post test

Setelah memeriksa hasil Pre test dan Post test peserta penyuluhan. Tahapan kedua
pada kegiatan ini adalah saya melakukan konsultasi dengan mentor dan pemegang
program imunisasi untuk mengevaluasi semua kegiatan yang telah dilaksanakan.
Pada tanggal 01 Desember 2021

Gambar 2.70 Konsultasi dengan mentor hasil evaluasi


Gambar 2.71 Konsultasi dengan pemegang program imunisasi
hasil evaluasi

Tahapan ketiga pada kegiatan ini adalah membuat laporan hasil kegiatan yang telah
di laksanakan. Pada tanggal 02 Desember 2021

Gambar 2.72 Membuat Laporan hasil kegiatan

Setelah selesai membuat laporan hasil kegiatan. Tahapan keempat pada kegiatan ini
saya melaporkan hasil kegiatan kepada Kepala Puskesmas selaku mentor. Pada
tanggal 04 Desember 2021.
Gambar 2.73 Melaporkan hasil kegiatan kepada mentor

Output dari tahapan pertama berupa hasil penilaian pre-test dan post-test dari
peserta penyuluhan yang di lakukan di dua desa yaitu : desa Lubuk Lungkang dan
Desa Trans Keban Agung (KTM). Yang dilakukan pada tanggal 25 November s/d 26
November 2021.

Gambar 2.74 Lembar hasil penilaian pre test dan post test

peserta Penyuluhan
Gambar 2.75 Lembar konsultasi dengan Mentor

Keterkaitan substansi kegiatan yaitu akuntabilitas terdapat dua nilai


Akuntabilitas yang terkait dengan kegiatan ini yaitu Transparan Menjelaskan hasil
kegiatan sesuai dengan fakta yang ada dan kendala yang dihadapi saat pelaksanaan.
Tanggung jawab kegiatan telah dilaksanakan dengan baik dan sesuai dengan
tahapan. Kejelasan adanya persetujuan mentor atas hasil yang diharapkan.
Nasionalisme yaitu : Sila ke 4 ( Permusyawaratan) Adanya koordinasi dengan
atasan adalah wujud dari permusyawaratan, Sila ke 5 Berlaku adil dalam menilai hasil
kuesioner pre- test dan post- test peserta penyuluhan. Etika Publik yaitu
Memelihara dan Menjunjung tinggi Standar Etika Luhur, Penulis telah
menerapkan etika-etika disetiap penyampaian evaluasi kepada atasan.
Mengutamakan Pencapaian Hasil dan mendorong Kinerja Pegawai Penulis telah
bekerja keras melakukan pengamatan hasil evaluasi dari dilakukannya penyuluhan
karena penulis telah membuat materi yang berlotak ukur dengan hasil yang akan
didapat. Komitmen Mutu terdapat dua nilai yaitu : Efektif Laporan telah di buat
sesuai dengan kegiatan aktualisasi yang saya jalankan.Orientasi terhadap mutu
Saya telah membuat laporan dengan meningkatkan pemahaman peserta penyuluhan
dengan memberikan edukasi mengenai pentingnyapemberian imunisasi dasar
lengkap pada bayi usia < 1 tahun di wilayah kerja UPT Puskesmas Nanjungan . Anti
Korupsi ada dua nilai yaitu : Jujur Saya menyampaikan hasil pada laporan yang saya
buat sesuai fakta yang terjadi dilapangan ketika melaksanakan kegiatan aktualisasi.
Tanggung jawab Saya bertanggung jawab terhadap hasil aktualisasi yang dicapai.
Keterkaitan dengan agenda Peran dan kedudukan ASN adalah : Manajemen ASN
Saya telah menyampaikan laporan pelaksanaan aktualisasi yang saya buat kepada
atasan saya sesuai kewajiban saya sebagai ASN yaitu melaksanakan tugas
kedinasan dengan penuh. pengabdian, kejujuran dan tanggung jawab.

Keterkaitan terhadap visi Puskesmas dan nilai organisasi yaitu Melaksanakan


penyuluhan adalah adalah bentuk kerjasama dalam mewujudkan visi Puskesmas
Nanjungan yaitu “Menjadikan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di wilayah
UPT Puskesmas Nanjungan. Dan keterkaitan membuat media kegiatan dengan Misi
Puskesmas Nanjungan yang ke-dua yaitu “Mendorong kemandirian masyarakat untuk
hidup sehat”.

Analisis dampak ( terhadap unit kerja dan masyarakat ) jika kegiatan tidak
menerapkan mata pelatihan Latsar CPNS. Adapun Analisis dampak kegiatan ke 5 ini
jika dilaksanakan tanpa menerapkan nilai-nilai dasar mata pelatihan ANEKA adalah :

1. Ada kemungkinan Kegiatan Aktualisasi tidak akan selesai tepat pada waktunya
dan sesuai dengan tahapan kegiatan, sehinnga menghambat tahapan kegiatan
pelaporan hasil Aktualiasi (Jika Nilai Tanggung Jawab M.P Akuntabilitas tidak
diterapkan ).
2. Penilaian peserta penyuluhan tidak akan objektif jika dilakukan secara tidak adil,
dan tidak sesuai dengan kunci jawaban yang telah dibuat pada kegiatan kelima
(Nilai Keadilan dan musyawarah M.P Nasionalisme )
3. Kemungkinan hasil penilaian tidak akan sesuai dengan kenyataan dan tidak akan
terlihat perubahan peningkatan pemahaman sebelum dan sesudah di lakukan
penyuluhan. jika tidak dilakukan dengan Jujur dan Tanggung jawab (M.P Anti
Korupsi tidak diterapkan)
E. Manfaat Terselesaikannya Core Issue

Pelaksanaan aktualisasi pada masa habituasi ini memberikan beberapa manfaat


yang baik bagi institusi dan individu. Manfaat tersebut adalah perwujudan hasil yang
dirasakan baik secara langsung maupun tidak langsung. Berikut manfaat yang
didapatkan tersebut.:
a. Manfaat bagi individu

 Sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan aktualisasi dan habituasi nilai-


nilai dasar ASN untuk menerapkan nilai-nilai dasar di dalam kegiatan aktualisasi
wilayah kerja UPT Puskesmas Nanjungan berdasarkan tugas dan fungsinya.
b. Manfaat bagi UPT Puskesmas Nanjungan
 Sebagai masukan bagi UPT Puskesmas Nanjungan dalam mengoptimalkan
kegiatan Promosi Kesehatan kepada masyarakat di wilayah kerja UPT
Pukesmas Nanjungan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman
masyarakat terutama orangtua (Ibu) tentang pentingnya imunisasi dasar lengkap
sebagai upaya pencegahan dan mengurangi angka kematian pada bayi dan
balita.
 Dengan terselesaikannya core issue ini mendukung Visi dan Misi serta nilai-nilai
organisasi yaitu Menjadikan masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat di
wilayah UPT Puskesmas Nanjungan.
F. KENDALA DAN SOLUSI

Berikut adalah kendala-kendala yang mungkin akan terjadi saat aktualisasi nilai-
nilai pada saat habituasi dan solusinya.

Tabel 3.4 Kendala dan solusi

NO KENDALA SOLUSI
1. Jadwal kegiatan yang padat karena Peserta selalu disiplin terhadap jadwal
disamping harus melakukan aktualisasi, yang telah dirancang dan berusaha
peserta juga harus mengikuti segala menghemat waktu sebaik mungkin.
kegiatan rutin di unit kerja.
2. Kegiatan Aktualisasi ini berbarengan Memanajemen waktu yang tepat
dengan jadwal Vaksinasi di Puskesmas
dan ke desa- desa.
3. Dalam menyampaikan penyuluhan Menggunakan bahasa yang sopan
dan mudah di meengerti oleh peserta
terkendala bahasa
penyuluhan
4. Keterbatasan waktu dan jarak dalam Membuat konsultas menjadi satu
berkonsultasi dengan coach waktu pertemuan
BAB IV PENUTUP

A. Capaian Hasil Penyelesaian Core Issue

Pelaksanaan Aktualisasi dimulai tanggal 08 November 2021 kegiatan Aktualisasi


ini dilaksanakan dalam 5 (lima) tahap kegiatan sesuai dengan jadwal yang telah
dibuat. Kegiatan tersebut telah dirancang dan disusun dengan memiliki tujuan akhir
untuk memberikan solusi terhadap core issue terpilih. Kegiatan Aktualisasi ini
dilaksanakan di UPT Puskesmas Nanjungan Kabupaten Lahat. Isu yang diangkat
dalam Aktualisasi ini adalah kurangnya pemahaman orang tua (Ibu) tentang
pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun di wilayah
kerja UPT Puskesmas Nanjungan. Ini disebabkan karena belum optimalnya kegiatan
penyuluhan dari tenaga kesehatan tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar
lengkap pada bayi usia < 1 tahun.
Adapun kegiatan yang berhasil dilaksanakan adalah Berkoordinasi dengan
mentor dan pemegang program imunisasi, Membuat media kegiatan penyuluhan,
Berkoordinasi dengan mentor dan Kepala Desa, Melakukan penyuluhan pada orang
tua (Ibu) tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap dan melakukan
evaluasi kegiatan yang telah dilaksanakan.

Total capaian semua kegiatan dan tahap kegiatan adalah 100% (seratus
persen). Adanya peningkatan pemahaman orangtua (Ibu) tentang pentingnya
pemberian imunisasi dasar lengkap setelah dilakukkannya penyuluhan dengan
melihat hasil dari penilaian pre-test dan post-test .

B. Pengalaman Selama Habituasi


Isu yang sedang terjadi di wilayah kerja Upt puskesmas Nanjungan adalah
kurangnya pemahaman orangtua (Ibu) tentang pentingnnya pemberian imunisasi
dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun, penyebabnya adalah Belum optimalnya
kegiatan promosi kesehatan yaitu penyuluhan tentang Imunisasi dasar lengkap dan
b e l u m a d a n y a inovasi dalam melakukan penyuluhan oleh Tenaga Kesehatan
.
Sehingga perlu dilakukannya kegiatan berupa penyuluhan tentang pentingnya
pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun menggunakan media
edukasi yang menarik, agar orangtua (Ibu) lebih berminat dan aktif untuk
meningkatkan pengetahuannya tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar
lengkap. Kegiatan yang telah dilakukan adalah sebanyak 5 (lima) kegiatan. Semua
kegiatan tersebut berhasil dilakukan dengan baik walaupun waktu yang
dibutuhkan terkadang tidak sesuai dengan harapan. Ada kegiatan yang lebih cepat
diselesaikan, ada juga kegiatan yang lebih membutuhkan waktu untuk
menyelesaikannya.

Kegiatan yang berhasil dilaksanakan adalah berkoordinasi dengan mentor


dan pemegang program imunisasi, membuat media kegiatan penyuluhan,
berkoordinasi dengan mentor dan kepala desa, melaksanakan kegiatan penyuluhan
tentang pentingnya pemberian imunisasi dasar lengkap pada bayi usia < 1 tahun
serta mengevalusasi kegiatan yang telah dilaksanakan. Tidak ada kendala berarti
dalam melakukan semua kegiatan tersebut. Semua kegiatan ini dikoordinasikan
dan didukung langsung oleh atasan.
Total capaian semua kegiatan adalah 100% (seratus persen). Adanya
peningkatan pemahaman orangtua (Ibu) setelah dilakukannya penyuluhan dengan
melihat hasil dari nilai kuesioner yang telah dibagikan. Semua kegiatan juga
didukung bukti konkret. Pelaksanaan kegiatan membutuhkan waktu kurang lebih
1 (satu) bulan di hari kerja. Sedangkan hari minggu digunakan untuk keperluan
pembuatan laporan untuk mengevaluasi kegiatan.
DAFTAR PUSTAKA

LembagaAdministrasi NegaraRepublikIndonesia.2015.Modul Pelatihan


Dasar Calon PNS : Anti Korupsi. Jakarta: Lembaga Administrasi Negara
Republik Indonesia.

LembagaAdministrasi NegaraRepublikIndonesia.2017.Modul Pelatihan


Dasar Calon PNS : Akuntabilitas. Jakarta: Lembaga Administrasi
Negara Republik Indonesia.

LembagaAdministrasiNegaraRepublikIndonesia.2017.ModulPelatihanDasar
Calon PNS:EtikaPublik.Jakarta:Lembaga AdministrasiNegara Republik
Indonesia.

LembagaAdministrasi NegaraRepublikIndonesia.2017.Modul Pelatihan


DasarCalonPNS: KomitmenMutu.Jakarta:LembagaAdministrasi Negara
Republik Indonesia.

LembagaAdministrasi NegaraRepublikIndonesia.2020.Modul Pelatihan


Dasar Calon PNS : Manajemen Aparatur Sipil Negara. Jakarta:
LembagaAdministrasiNegara Republik Indonesia.

LembagaAdministrasi NegaraRepublikIndonesia.2017.Modul Pelatihan


DasarCalonPNS: Nasionalisme.Jakarta:LembagaAdministrasi Negara
Republik Indonesia.

LembagaAdministrasi NegaraRepublikIndonesia.2017.Modul Pelatihan


Dasar CalonPNS:PelayananPublik.Jakarta: LembagaAdministrasi
Negara Republik Indonesia.

Peraturan LAN Nomor 12 tahun 2018 tentang Pelatihan Dasar Calon


Pegawai Negeri Sipil

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia Nomor 1Tahun


2021 Tentang Pelatihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil

Permenkes No 43 Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat


(Puskesmas).

Kementerian Kesehatan. 2018. Imunisasi Dasar Lengkap


https://www.kemkes.go.id
IDAI (Ikatan dokter Anak Indonesia (2020) Jadwal Pemberian Imunisasi
https://www.idai.or.id/tentang-idai/pernyataan-idai/jadwal-imunisasi-idai-2020
CATATAN BIMBINGAN OLEH MENTOR
CATATAN BIMBINGAN OLEH COACH
Konsultasi Isue dengan Coach

Konsultasi Judul Aktualisasi dan Rancangan Aktualisasi


Konsul media kegiatan (leafleat dan Konsul media kegiatan (Video)
Banner

Konsul BAB I-IV Perbaikan BAB III - IV


Perbaikan BAB III - IV Konsul BAB I-IV Via Zoom meeting

ACC COACH BAB I-IV

Surat Persetujuan Mentor


Surat Persetujuan Pemegang Program Imunisasi
Media Kegiatan (Leafleat)

Media Kegiatan ( Banner )


Buku Kontrol Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap (Inovasi)

Video Edukasi Tentang pentingnya imunisasi dasar lengkap yang

di upload ke youtube UPT Puskesmas Nanjungan


KUESIONER PRE-TEST DAN POST-TEST
Rekapitulasi Hasil Penilaian Pre-test dan post-test peserta penyuluhan
BIODATA PENULIS

Nama : Lia Anggraini, A.Md. Kep


NIP : 19931227 202012 2 002
Golongan : II (dua) c
Jabatan : Perawat Terampil
Tempat/tgl lahir : Pagar Jati, 27 Desember 1993
Alamat : Desa Pagar Jati RT/RW 003/- Kec. Kikim Selatan Kab. Lahat
Kode Pos 31452
Telepon : 082373445252
Email : anggrainikunfayakun@gmail.com
Unit Kerja : UPT Puskesmas Nanjungan
Alamat Unit Kerja : Jalan Lintas pangi esa Nanjungan Kecamatan Kikim Selatan
Kabupaten Lahat.
Riwayat Pendidikan :SD NEGERI 02 PAGAR JATI KEC. KIKIM SELATAN TAHUN
2005
SMP NEGERI 01 PAGAR JATI KEC. KIKIM SELATAN THN
2008
SMA NEGERI 01 KEC. KIKIM SELATAN THN 2011
D.III KEPERAWATAN PEMKAB LAHAT 2014

Anda mungkin juga menyukai