Anda di halaman 1dari 41

LAPORAN HASIL PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI KANTOR

KECAMATAN CIKAJANG

Sistem Administrasi dan Legalisasi Kartu Keluarga di Kantor Kec Cikajang

Diajukan sebagai syarat mengikuti sidang PKL

Disusun Oleh :

Nama : Sri Ayu Lestari

NIS : 202110093

NISN : 0043885948

Kelas : XI- OTKP 3

Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN

SMK NUURUL MUTTAQIIN CISURUPAN

2022

1
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kegiatan Praktik Kerja Lapangan


(PKL)

Disusun oleh :

Nama : Sri Ayu Lestari


NIS : 202110093
Program Keahlian : Manajemen Perkantoran
Kompetensi Keahlian : Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran
Judul : Sistem Administrasi dan Legalisasi Kartu
Keluarga di Kantor Kec Cikajang

LAPORAN
PRAKTIK KERJA LAPANGAN
(PKL) DI KANTOR KECAMATAN
CIKAJANG KABUPATENGARUT

Telah disahkan pada :

Hari :

Tanggal :

Pembimbing Instansi, Pembimbing Sekolah

Rohman,S.IP D’Tia Kurnia Febriyati, SE

Mengetahui,

Kepala Ketua
SMK Nuurul Muttaqiin Program Keahlian

H. Erus Iskandar,S.Ag.,MM Dian Siti Hardianti,S.Akun

i
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha
Penyayang, Kami panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah,kemudahan, dan inayah-Nya kepada kami,
sehingga kami mampu melaksanakan Praktik Kerja Industri sebagai syarat
mengikuti sidang PKL SMK NUURUL MUTTAQIIN, dalam kesempatan ini
kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak dan Ibu
yang telah terlibat dalam pelaksanaan Praktik Kerja Industri ini.

1. Orang Tua yang telah mendukung untuk dapat melaksanakan Praktik


Kerja Lapangan
2. Bapak H. Erus Iskandar,S.Ag., MM selaku Kepala Sekolah SMK Nuurul
Muttaqiin
3. Ibu Dian Siti Hardianti,S.Akun selaku Ketua Program Keahlian
Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran dan selaku Pembimbing Sekolah
4. Ibu D’Tia Kurnia Febriyati, SE selaku pembimbing Praktik Kerja
Lapangan
5. Bapak Undang Saripudin,S.Sos.,M.Si selaku Pimpinan DU/DI di Kantor
Kecamatan Cikajang
6. Bapak Rohman S.IP selaku Pembimbing DU/DI

Semoga laporan ini dapat bermanfaat untuk kami khususnya bermanfaat


untuk kegiatan PKL di SMK NUURUL MUTTAQIIN pada tahun yang akan
datang. Akhirnya dengan segala kerendahan hati, kami mengharapkan saran dan
kritik yang membantu untuk kebaikan di masa yang akan datang.

Cikajang,27 April 2022


Penulis,

Sri Ayu Lestari

DAFTAR ISI

ii | P a g e
LEMBAR PENGESAHAN......................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I.......................................................................................................................4
PENDAHULUAN...................................................................................................4
A. Latar Belakang..............................................................................................4
B. Tujuan Pelaksanaan PKL..............................................................................4
BAB II......................................................................................................................6
PELAKSANAAN PKL............................................................................................6
A. Deskripsi dan Profil Tempat PKL.................................................................6
B. Jurnal Kegiatan...........................................................................................29
C. Hasil Pelaksanaan PKL...............................................................................29
D. Manfaat.................................................................................................................30

BAB III..................................................................................................................32
KAJIAN TEORI....................................................................................................32
A. Pengertian Kartu Keluarga..........................................................................32
B. Manfaat Kartu Keluarga..............................................................................32
C. Landasan Kartu Keluarga............................................................................33
D. Prosedur Pelayanan Kartu Keluarga...........................................................34
E. Alat yang Digunakan dan Konsep Pembuatan KK.....................................35
F. Pemanfaatan Kartu Keluarga......................................................................35
BAB IV..................................................................................................................36
PENUTUP..............................................................................................................36
A. Kesimpulan.................................................................................................36
B. Masukan dan Saran.....................................................................................36
LAMPIRAN

BAB I
PENDAHULUAN

iii | P a g e
A. Latar Belakang
Praktik Kerja Lapangan merupakan kegiatan yang harus diikuti setiap
siswa SMK yang dipersiapkan menjadi tenaga kerja yang siap untuk mengisi
lapangan kerja tingkat menengah sesuai dengan bidang yang ditekuninya. Latar
belakang pelaksanaan PKL menambah ilmu pengetahuan dalam dunia lapangan,
perubahan meningkatkan mutu serta kualitas sebagai lulusan SMK untuk menjadi
sumber daya manusia yang handal dan profesional. Untuk itu siswa dan guru
pembimbing dipandang perlu mempunyai pedoman yang sama berupa buku jurnal
laporan kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Jurnal ini masih perlu penerapan
yang lebih baik dari pihak instansi pemerintah/perusahaan maupun sekolah.
Adapun beberapa peraturan Praktik Kerja Lapangan (PKL) sebagai berikut:
 Tercantum pada UU No.2 Tahun 1989 tentang Pendidikan Nasional yaitu
untuk menyiapkan peserta didik melalui kegiatan bimbingan, pengajaran, dan
atau latihan bagi peranannya di masa yang akan datang.
 Peraturan Pemerintah No.29 Tahun 1990 tentang Pendidikan Menengah
yang bertujuan meningkatkan kemampuan peserta didik sebagai anggota
masyarakat dalam mengadakan hubungan timbal balik dengan lingkungan
sosial, budaya, alam sekitar, dan meningkatkan pengetahuan peserta didik
untuk melanjutkan pendidikan pada jenjang yang lebih tinggi dan untuk
mengembangkan diri sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan
Teknologi (IPTEK) serta kebudayaan.
Pelaksanaan PKL dilatar belakangi oleh beberapa ketentuan yaitu:
1. Mempelajari situasi kerja sesuai ilmu yang didapat;
2. Menerapkan teori pendidikan yang telah didapat;
3. Menghubungkan teori yang telah diperoleh dengan hasil PKL;
4. Membuat analisa dan pengamatan terhadap hubungan antara teori dan
kenyataan.
B. Tujuan Pelaksanaan PKL
Secara umum Praktik Kerja Lapangan bertujuan untuk memberi gambaran
Sedangkan secara khususnya antara lain:

iv | P a g e
1) Menyiapkan siswa untuk belajar bekerja secara mandiri maupun
bekerja dalam kelompok mengembangkan potensi serta kreatifitas
sesuai dengan minat dan bakatnya masing-masing;
2) Meningkatkan status dan kepribadian siswa sehingga mampu
berinteraksi, berkomunikasi dan memiliki rasa tanggung jawab serta
disiplin yang tinggi;
3) Memberikan kesempatan bagi parasiswa yang berpotensi untuk
menjadi tenaga kerja terampil dan produktif berdasarkan pengakuan
standar dan professional;
4) Dapat menambah dan mengembangkan potensi ilmu pengetahuan
pada masing-masing siswa/siswi.

v|Page
BAB II
PELAKSANAAN PKL

A. Deskripsi dan Profil Tempat PKL


1. Sejarah dan Profil Kantor Kecamatan Cikajang

Gambar 1.1
Kantor

Kecamatan Cikajang
Pada Tahun 1813 salah satu Wilayah Kewedanaan/Distrik yaitu
Kewedanaan Banjarwangi yang berkedudukan di Banjarwangi adalah salah satu
Kewedanaan dari Kabupaten Sukapura (Tasikmalaya) yang di gabungkan ke
Kabupaten Garut, meliputi Kecamatan Singajaya dan Banjarwangi.
Setelah Wilayah ini berada dalam Wilayah Kabupaten Garut, Kewedanaan
Banjarwangi ini dihapuskan serta Kecamatan Banjarwangi digabungkan termasuk
ke Wilayah Kewedanaan Cikajang. Pada Tahun 1935 Kecamatan Banjarwangi
digabungakan ke Wilayah Kabupaten Garut.
Setelah Wilayah ini berada dalam Wilayah Kabupaten Garut, Kewedanaan
Banjarwangi ini dihapuskan, desa-desa digabungkan ke Kecamatan Singajaya dan
Cikajang sehingga Kecamatan Cikajang, Kewedanaan Cikajang meliputi desa-
desa sebagai berikut :
a. Desa Cikajang;
b. Desa Cihideung (Cikandang);

c. Desa Dangiang
Desa-desa Penggabungan dari Kecamatan
d. Desa Banjarwangi Banjarwangi
e. Desa Wangunjaya
Dengan luas areal + 23.507,455 Ha.

vi | P a g e
Terdiri dari :
- Darat + 22.03,405 Ha.
- Sawah + 1.470.,000 Ha.

Gambar 1.2 Peta Wilayah Kecamatan Cikajang


Pada Tahun 1957 Kecamatan Cikajang membentuk perwakilan Kecamatan
dengan status Kemantren Banjarwangi, keadaan ini berlangsung sampai dengan
Tahun 1959, kemudian Kemantren ini dihapuskan.
Perkembangan dari pertumbuhan penduduk desa-desa di Wilayah
Kecamatan Cikajang semakin pesat dan menuntut pelayanan dan pembinaan
kemasyarakatan yang efektif sebagaimana UU Nomor 5 Tahun 1979. Oleh karena
itu, Tahun 1979 sesuai dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun
1971 tentang Pembentukan, Pemecahan, Penyaruan dan Penghapusan Desa, di
Kecamatan Cikajang terjadi pemekaran Desa sehingga desa-desa berkembang
sebagai berikut :
a. Desa Cikajang
b. Desa Mekarsari
c. Desa Cikandang
d. Desa Cibodas
e. Desa Mekarjaya
f. Desa Girijaya

vii | P a g e
g. Desa Simpang
h. Desa Cipangramatan
i. Desa Banjarwangi
j. Desa Talagasari
k. Desa Bojong
l. Desa Dangiang
m. Desa Padahurip
n. Desa Kadongdong
o. Desa Wangunjaya
p. Desa Tanjung Jaya
Pada Tahun 1975 berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Daerah Tingkat
I Jawa Barat Nomor 215/A/I/2/SK/75 tanggal 19 Juli 1975 dibentuk kembali
Kemantren Banjarwangi, dengan desa-desanya sebagai berikut :
a. Desa Banjarwangi
b. Desa Talagasari
c. Desa Bojong
d. Desa Dangiang
e. Desa Padahurip
f. Desa Kadongdong
g. Desa Wangunjaya
h. Desa Tanjung Jaya.
Setelah peningkatan status kemantren Banjarwangi menjadi Kecamatan
Banjarwangi dengan Camatnya yang pertama R. TALKANDA KARTAWIRYA,
BA.
Selanjutnya Kecamatan Cikajang hanya meliputi beberapa desa
diantaranya mengalami pemekaran desa, sehingga desa-desanya menjadi 12
Desa, yaitu :
a. Desa Cikajang
b. Desa Mekarsari
c. Desa Cikandang
d. Desa Cibodas
e. Desa Mekarjaya

viii | P a g e
f. Desa Girijaya
g. Desa Simpang
h. Desa Cipangramatan
i. Desa Giriawas
j. Desa Padasuka
k. Desa Margamulya.
l. Desa Karamatwangi
Adapun nama-nama Camat yang pernah menjabat di Kantor Kecamatan
Cikajang dapat dilihat pada tabel dibawah ini.
Tabel 1.1 Nama-nama Camat yang Menjabat di Kecamatan Cikajang Periode
1950-Sekarang:
Masa Jabatan
No Nama Camat
( Peroiode )
1. Umar (1950-1954)
2. Rahmat (1954-1958)
3. Runadi (1958-1962)
4. Hadiono (1962-1965)
5. Didi Hudiat (1965-1967)
6. Kodir (1967-1970)
7. Sudirman (1970-1973)
8. Rd.Soepardan (1973-1978)
9. R.Atoe Abdullah (1978-1980)
10. Rd. A. Fattach (1980-1982)
11. Drs. Suryana. W (1982-1985)
12. Drs. H. Rahman. R (1985-1988)
13. H.Yadi. K.BA (1988-1993)
14. H.Iman. AR.SH (1993-1993)
15. Drs.Kusnaeni. BA (1993-1997)
16. Dahlan (1997-2000)
17. Karyono. Y.BA (2000-2001)
18. Drs.HB. Afif.Msi (2001-2003)

ix | P a g e
19. Dede Solihin S.Sos (2003-2004)
20. Drs. Dadi Djakaria Msi (2004-2008)
21. Undang Saripudin S.Sos (2008-2012)
22. Ganda Permana S.Sos (2012-2015)
23. Drs. Anwar (2015-2017)
24. Rakhmat Alamsyah, S.Sos (2017-2020)
Undang
25. (2020-sekarang)
Saripudin,S.Sos.,M.Si

2. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Praktik Kerja Lapangan dilaksanakan selama 3 bulan,yaitu pada tanggal
02 Februari 2022 sampai dengan tanggal 29 April 2022.
Adapun jadwal kegiatan jam kerjanya dapat dilihat dari tabel dibawah ini.
Tabel 1.2 Jadwal kegiatan jam kerja
HARI JAM KETERANGAN
SENIN-KAMIS 07.00- 16.00 Jam Kerja
12.00- 13.00 Jam Istirahat
JUM’AT 07.00- 16.30 Jam Kerja
11.30- 13.30 Jam Istirahat

Sedangkan untuk tempat pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan


dilaksanakan di Kantor Kecamatan Cikajang, yang beralamat di Jln. Raya
Cikajang No.33

Gambar 1.3 Tempat Pelaksanaan PKL

x|Page
 Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang digunakan di Kantor Kecamatan Cikajang adalah
sebagai berikut:
1. Alat Tulis Kantor (ATK)
2. Komputer
3. Stapler
4. Staples
5. Tinta
6. Cap/stempel
7. Bak stempel
8. Printer
9. Filling cabinet
10. Map
11. Laptop
12. Gunting
13. Lem
14. Cutter
15. Buku Agenda Surat Masuk dan Keluar
16. Kartu Disposisi Surat Masuk dan Keluar
17. Solasi
18. Lemari Arsip
19. Snall Hacter
20. Doubletipe
21. Buku Regiter Surat Keterangan Tidak Mampu(SKTM)
22. Buku Register Keterangan Pindah
23. Buku RegisterKK
24. Buku Register KTP
25. Buku Legalisasi Surat Keterangan(SURKET)
26. Buku Register Proposal
27. Buku Legalisir Surat Keterangan Bank
28. Buku Keterangan Ahli Waris

xi | P a g e
 Proses Pengerjaan
Pekerjaan yang dilakukan selama berlangsungnya Praktik Kerja Lapangan
(PKL) di Kantor Kecamatan Cikajang penulis ditempatkan dibagian pelayanan,
kasubag umum, kasubag keuangan dan kasi kesra.
Adapun untuk proses pengerjaannya, penulis mendapatkan pekerjaan yang
hampir sesuai dengan apa yang penulis pelajari di Sekolah. Disana penulis
melakukan dan mempraktikan secara langsung kegiatan-kegiatan yang berkaitan
dengan pelayanan/data/inventaris/kepegawaian diantaranya melayani, mengetik,
menulis, merekap, menyusun, meRegister/menstempel dan menjumlahkan data.
Di bagian pelayanan,penulis melakukan kegiatan-kegiatan yang berkaitan
dengan pelayanan kepada masyarakat secara langsung seperti melakukan
perekaman KTP,pembuatan Surat Keterangan (Surket),pembuatan SKPWNI
(Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia),Pembuatan Kartu Keluarga,
pembuatan biodata dan Register surat-surat.
Di bagian Kasubag Umum,penulis melakukan kegiatan administrasi
seperti mengurus surat masuk dan surat keluar,rekap data kegiatan harian kasi
yanm,dan sebagainya
Di bagian Kasi Kesejahteraan Rakyat (Kesra), penulis melakukan kegiatan
membuat surat,membuat jadwal PKL,dan sebagainya.
Sedangkan di bagian Kasubag Keuangan,penulis melakukan kegiatan
menginput setoran pajak,dana UP2K PKK,menempel poto kegiatan PKK,dan
sebagainya.

3. VISI, MISI dan MOTTO Kantor Kecamatan Cikajang:

VISI
“Terwujudnya Pelayanan Terpadu yang Prima di Kecamatan Cikajang”.
MISI
1. Mewujudkan Pelayanan Publik yang Efektif, Efisien, Transparan dan
Akuntabel.
2. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Aparatur.

xii | P a g e
3. Mewujudkan Sarana dan Prasarana Pelayanan Publik yang Memadai.
MOTTO
MELAYANI DENGAN “PASTI”

PASTI :Profesional

Akuntabel

Sopan

Tepat

Ikhlas

4. Struktur Organisasi Kecamatan Cikajang

CAMAT

SEKMAT

SUBBA SUBBAG
KEUANGAN UMUM dan
dan MILIK PEP
DAERAH

KASI KASI PMD KASI KASI KESRA KASI


PEMERINTAHAN TRANTIBUM PELAYANAN

xiii | P a g e
Gambar 1.3 Struktur organisasi Kecamatan Cikajang

Camat : Undang NIP.196803141989031


Saripudin.S.Sos.,M.Si 009
Sekmat : Endang Mortiningsih, NIP.196512051990032
S.Sos 008
Kasi Kesra : Deni, S.Pd NIP.
199101102012061001
Kasubbag Keuangan : Iwan Setiawan, S.IP NIP.
197611242007011008
Kepala Seksi : Rita Rosita, SE NIP.197806072009012
Pelayanan 004
KasiKetentraman : Tasep Tateng NIP.197702092008011
dan Ketertiban Rustiawan,S.IP,MM 005
Umum

Kepala Seksi : Heri Herdiansyah NIP.197001021993021


Pemerintahan 002
Kasi PMD : Agus Yusup,S.IP NIP.197111012009110
04
Pengelola Data : Rohman,S.IP NIP.196804162007011
Kesejahteraan 027
Pengadministrasian : Tita Rosita S.IP NIP.
Pelayanan 197205092007012013
Kasubag Umum Dan : Parhan Krisna Yusup,S.IP NIP.197807152009061
Evaluasi Laporan 001
Bendahara : Agus A NIP.196709142007011
Pengeluaran 025
: Iis Hendrawati
: Fatimah N.A
Pengelola Data : Dian Novitasari S.STP NIP.
199312022016092002

xiv | P a g e
: Dudi Permana S.T
: Muna Jahrul Muharam
: Iis Sumiati
: Yopi Heryanto
Satpol PP : Irvan Herviana
Oprator DISDUK : Deni Mardiana
Capil
: Bahrul Hayat

5. Rekapitulasi Peralatan di Kecamatan Cikajang


Adapun rekapitulasi peralatan yang ada di Kantor Kecamatan Cikajang
dapat dilihat dari tabel 1.2 dibawah ini.

Tabel 1.2 Rekapitulasi peralatan di Kantor Kecamatan Cikajang


N Jumlah
Nama/Jenis Barang Bahan
o Barang
1 Kursi tunggu Besi 8
2 Kursi direktur Besi/kulit 9
3 Filling cabinet Besi 13
4 Lemari besi Besi 4
5 Meja pelayanan Kayu 6
6 Meja kerja Kayu 10
7 Kursi putar kecil Besi/kulit 4
Besi/
8 Printer 6
palstik
Besi/
9 Komputer 9
palstik

xv | P a g e
10 Tempat sampah Aluminium 4
Besi/
11 Televisi 2
plastik
12 Papan elektronik Elektrik 2
Besi/
13 Satu set pel ktp 2
plastik
14 Meja rapat Kayu 3
15 Meja tulis Kayu 11
Kayu/
16 Foto presiden/wkl 4
kertas
Kayu/
17 Foto gub/wkl 2
kertas
18 Mimbar/ podium Kayu 1
19 Lambang garuda Kayu 1
20 Audio/sound set Besi/kayu 1
21 Bender Plastik 9
22 Kursi rapat Plastik 143
23 Meja biro Kayu 4
24 Kursi tamu Kayu/kulit 3
25 Stabilizer Besi 2
Kayu/
26 Foto bupati/wkl 4
kertas
27 Jam dinding 7
28 Meja Setengah Biro Kayu 2
29 Papan struktur Kayu 1
30 Papan monografi Kayu 2
31 Kursi sopa Kayu 2
32 Tong asbak Stainless 1
33 Mesin molen Besi 4
34 Stamper Besi 2
35 Pompa air Besi 4
36 Dispenser plastik 1

xvi | P a g e
37 Rak arsip Besi 1
38 Stemper Besi 2
Besi/
39 Laptop 1
plastik
40 Bok/salon Kayu/besi 4
41 Mesin rumput Besi 1
42 Pinger frint Ebonit 1
43 Jadwal piket satgas Plastik 1
44 Peta batas administrasi Plastik 1
45 Peta rawan bencana Plastik 1
46 Peta guna lahan eksiting Plastik 1
Struktur penanggulangan
47 Plastik 3
bencana

6. Deskripsi Kerja/Kegiatan Usaha Kecamatan Cikajang


Dalam menjalankan kegiatan usahanya membantu/melayani masyarakat,
Kecamatan Cikajang menggunakan program pelayananan administrasi terpadu
public yang bertajuk PATEN (Pelayanan Admistrasi Terpadu Kecamatan). Selain
mendekatkan pelayanan, program tersebut diharapkan dapat mempermudah
pelayanan administrasi dan perizinan kepada masyarakat.
Berikut ini uraian jenis pelayanan yang diberikan Kantor Kecamatan
Cikajang baik pelayanan perizinan maupun non perizinan:
a) Register / Pengesahan Proposal Perorangan/kelompok;
b) Register / Pengesahan SKTM (Surat Keterangan Tidak Mampu);
c) Register / Pengesahan Permohonan IMB (Izin Membuat Bangunan);
d) Legalisasi Kartu Tanda Penduduk dan Kartu Keluarga;
e) Permohonan Kartu Keluarga Baru;
f) Penerbitan Kartu Keluarga karena penambahan anggota keluarga;
g) Penerbitan Penggantian Kartu Keluarga Yang Hilang atau Rusak;

xvii | P a g e
h) Penerbitan Kartu Keluarga karena penambahan anggota keluarga untuk
menumpang kedalam Kartu Keluarga bagi penduduk WNI;
i) Perekaman KTP;
j) Permohonan pindah penduduk:
k) Permohonan Masuk Penduduk :
l) Pengesahan Surat Keterangan Kelahiran;
m) Register Surat keterangan ahliwaris/Surat keterangan waris;
n) Register Surat permohonan kredit Bank/Lembaga keuangan;

Adapun Tugas Pokok, Fungsi Dan Uraian Tugas Kecamatan Cikajang adalah
sebagai berikut :
Kecamatan mempunyai tugas pokok melaksanakan kewenangan
pemerintah yang di limpahkan oleh Bupati untuk menangani sebagian urusan
otonomi daerah, dan menyelenggarakan tugas umum pemerintah.
Untuk Melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud diatas Kecamatan
mempunyai fungsi sebagai berikut :
a. Pelaksanaan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh Bupati
untuk menagani sebagaian urusan otonomi daerah;
b. Pelaksanaan Koordinasi kegiatan pemberdayaan masyarakat;
c. Pelaksanaan kordinasi usaha penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
umum;
d. Pelaksanaan koordinasi penerapan penegakan peraturan perundang-
undangan;
e. Pelaksanaan koordinasi pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan
umum;
f. Pelaksanaan   koordinasi  penyelenggaraan   kegiatan   Pemerintah
di tingkat kecamatan;
g. Pembinaan penyelenggaraan pemerintah Desa/Kelurahan;
h. Pelaksanaan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup tugasnya;
i. Pembinaan dan pelaksanaan kesekretariatan kecamatan;
j. Pelaksanaantugas-tugas lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan
bidang tugasnya.

xviii | P a g e
7. TUPOKSI
Dalam   menjalankan   fungsinya   Camat   beserta   perangkatnya  
(Sekretariat   dan Seksi-seksi) mempunyai uraian tugas sebagai berikut:

 CAMAT
Camat mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a) Membina, mengkoordinasikan, dan menyelenggarakan program dan
kegiatan dibidang pemerintahan, ketentraman dan ketertiban,
pembangunan masyarakat desa/kelurahan, perekonomian dan
kesejahteraan rakyat;
b) Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat;
c) Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan
ketertiban umum;
d) Mengkoordinasikan penerapan penegakan peraturan perundang-
undangan;
e) Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayaan
umum;
f) Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan Pemerintah di tingkat
kecamatan;
g) Membina penyelenggaraan pemerintah Desa/Kelurahan;
h) Melaksanakan pelayanan masyarakat yang menjadi ruang lingkup
tugasnya;
i) Membina dan melaksanakan kesekretariatan kecamatan;
j) Pelaksanaan tugas-tugas lainnya yang diberikan oleh Bupati sesuai
dengan bidangtugasnya.

 SEKRETARIAT KECAMATAN
Sekretariat Kecamatan dipimpin oleh seorang Sekretaris Camat yang
mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam membina, mengkoordinasikan
dan menyelenggarakan kegiatan urusan penyusunan program, umum dan
keuangan dan pelayanan teknis administratif.
Untuk melaksanakan tugasnya Sekretaris camat mempunyai fungsi sebagai
berikut:

xix | P a g e
a) Merumuskan, mengkoordinasikan dan melaksanakan pelayanan teknis
administrative, menyelenggarakan tugas umum pemerintahan
sertamelaksanakan kewenangan pemerintahan yang dilimpahkan oleh
Bupati;
b) Merencanakan  kegiatan pelayanan teknis administrative untuk kelancaran
penyelenggaraan pemerintahan kecamatan, pembangunan dan
kemasyarakatan berdasarkan petunjuk atasan dan ketentuan peraturan
perundang-undangan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
c) Merencanakan program kerja pemerintahan kecamatan;.
d) Membina, mengawasi dan mengendalikan perangkat kecamatan dan
kelurahan dalam melaksanakan kebijakan pemerintah daerah;
e) Membagi tugas kepada bawahan dengan cara tertulis atau lisan agar dapat
diproses lebih lanjut;
f) Memberi petunjuk kepada bawahan dengan cara tertulis atau secara lisan 
agar bawahan mengerti dan memahami pekerjaannya;
g) Membuat konsep pedoman dan petunjuk teknis;
h) Melaporkan pelaksanaan tugas pemerintahankecamatan kepada Camat
secara lisan maupun tertulis berdasarkan hasil kerja sebagai bahan evaluasi
bagi atasan;
i) Melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas
yang diberikan oleh Camat.
 Sub Bagian Program
Sub Bagian Program mempunyai tugas:
a) Mengkoordinasikan dan melaksanakan pelayanan urusan Penyusunan
Program;
b) Merencanakan program kerja sub bagian penyusunan Program meliputi
Koordinasi dan pelaksanaan tugas bidang Penyusunan Program
berdasarkan petunjuk   atasan dan ketentuan peraturan perundang-
undangan sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas;
c) Menyusun program kerja dan membuat laporan tahunan kecamatan;
d) Mengkoordinasikan tindak lanjut temuan pemeriksa fungsional, laporan
masyarakat dan pengawasan lainnya;

xx | P a g e
e) Mengkoordinasikan dan menyusun data serta informasi tentang
kecamatan;
f) Merumuskan rencana kerja Tahunan dilingkungan kecamatan;
g) Memfasilitasipelaksanaan pengadaan barang dan jasa dilingkungan
kecamatan;
h) Membagitugas kepada bawahan dengan cara tertulis  atau  secara  lisan 
agar bawahan mengerti dan memahami pekerjaannya;
i) Memberi petunjuk kepada bawahan dengan cara tertulis atau secara
lisan agar bawahan mengerti dan memahami pekerjaannya;
j) Memeriksapekerjaanbawahan berdasarkan kasi kerja  untuk mengetahui
adanya kesalahan atau kekeliruan serta upaya penyempurnaanya;
k) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

 Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai uraian tugas


sebagai berikut:
a) Mengkoordinasikan dan melaksanakan pelayanan urusan Pelayanan,
Umum dan Perlengkapan;
b) Merencanakan Program Kerja Sub Bagian Pelayanan,Umum dan
Perlengkapan meliputi koordinasi dan pelaksanaan tugas bidang
Pelayanan,UmumdanPerlengkapan berdasarkan petunjuk atasandan
ketentuan peraturan perundang-undangan sebagai pedoman dalam
pelaksanaan tugas;
c) Merencanakan program kerja dan inventarisasi aset kecamatan dan
kelurahan;
d) Merencanakan program kerja penyelenggaraan pelayanan kebersihan,
keindahan dan pertamanan;
e) Merumuskan dan Melaksanakan inventarisasi permasalahan yang
berhubungan Pelayanan, pembinaan aparatur serta peningkatan kualitas
Pelayanan terhadap masyarakat;
f) Merumuskan dan melaksanakan pelayanan administrasi, inventaris
kantor dan dokumentasi kegiatan kantor;

xxi | P a g e
g) Melaksanakan urusan keprotokolan, upacara-upacara, rapat-rapat 
dinas  dan pelayanan hubungan masyarakat;
h) Melaksanakan kegiatan-kegiatan penyusunan kebutuhan dan materiil 
bagi unit kerja kecamatan;
i) Merumuskan dan mengkoordinasikan kegiatan kebersihan, ketertiban,
kenyamanan ruangan dan halaman kantor, disiplin pegawai serta
pengamanan dilingkungan badan;
j) Melaksanakan  penyusunan  data  kepegawaian, DP3 PNS, registrasi
PNS dan DUK;
k) Membagi  tugas  kepada  bawahan dengan cara tertulis atau lisan agar 
dapat diproses lebih lanjut;
l) Membagi tugas kepada bawahan mengerti dan memahami
pekerjaannya;
m) Memeriksa pekerjaan bawahan berdasarkan hasil kerja  untuk 
mengetahui adanya kesalahan atau kekeliruan serta upaya
penyempurnaannya;
n) Mengevaluasi  tugas sub bagian Kepegawaian, Umum dan
perlengkapan berdasarkan informasi, data, laporan yang diterima untuk
bahan penyempurnaan lebih lanjut;
o) Melaporkan pelaksanaan tugas sub bagian Kepegawaian, umum dan
perlengkapannya kepada atasan secara lisan maupun tertulis
berdasarkan hasil kerja sebagai bahan evaluasi bagi atasan;
p) Melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas
yang diberikan oleh Camat.
 Sub Bagian Keuangan mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a) Mengkoordinasikan dan melaksanakan pembinaan bidang keuangan
Sekretariat Kecamatan;
b) Merencanakanprogram kerjaSubBagianKeuanganSerkretariatKecamatan
meliputikoordinasidan pembinaanbidangkeuanganSekretariat Kecamatan
berdasarkanpetunjukatasan dan ketentuanperaturanperundang  undangan
sebagai pedoman dalampelaksanaan tugas;MelakukanVerifikasi serta
menelitikelengkapanSurat Permintaan Pembayaran (SPP);

xxii | P a g e
c) Menyiapkan Surat Perintah Membayar (SPM);
d) Melakukan Verifikasi harian atas Penerimaan;
e) Melakukan Verifikasi laporan Pertanggungjawaban(SPJ) Bendahara
Penerimaan dan Bendahara Pengeluaran;
f) Melaksanakan Akutansi Sekretariat Kecamatan;
g) Menyiapkan Laporan Keuangan Sekretariat Kecamatan;
h) Merencanakan programkerjapengelolaanbiayaoperasional rumah
tanggasecretariatdaerah dan rumah tangga kepala daerah;
i) Merencanakan  program  kerja  pengelolaan  biaya  operasional  rumah
tangga secretariat daerah dan rumah tangga kepala daerah;
j) Membagi  tugas  kepada  bawahan  dengan cara  tertulis  atau  lisan agar 
dapat diproses lebih lanjut;
k) Memberi  petunjuk  kepada  bawahan dengan cara tertulis atau lisan agar
bawahan mengerti dan memahammi pekerjaannya;
l) Memeriksa  pekerjaan  bawahan  berdasarkan  hasil  kerja  untuk 
mengetahui adanya kesalahan atau kekeliruan serta upaya
penyempurnaannya;
m) Membuat konsep pedoman dan petunjuk teknis;
n) Mengevaluasi  tugas  pembinaan  bidang  keuangan Sekretariat Kecamatan
berdasarkan informasi, data, laporan yang diterima untuk bahan
penyempurnaan lebih lanjut;
o) Melaporkan pelaksanaan tugas pembinaan bidang keuangan Sekretariat
Kecamatan kepada  atasan secara lisan maupun tertulis berdasarkan hasil
kerja sebagai bahan evaluasi bagi atasan;
p) Melaksanakan  tugas  lain  sesuai  dengan  kewenangan  dan  bidang 
tugas  yang diberikan oleh Camat.
 SEKSI -SEKSI
Seksi Pemerintahan
Seksi Pemerintahan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang mempunyai
tugas melaksanakan sebagian tugas Camat dalam Bidang Pemerintahan Umum,
meliputi pembinaan administrasi Desa/Kelurahan, melaksanakan administrasi
kependudukan dan catatan sipil pembinaan kehidupan politik dalam negeri;

xxiii | P a g e
Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Pemerintahan mempunyai fungsi:
a) Perencanaan kegiatan urusan pemerintahan;
b) Koordinasi dan singkronisasi tugas urusan pemerintahan;
c) Pembinaan, evaluasi dan bimbingan urusan pemerintahan;
d) Pemeriksaan pekerjaan bawahan;
e) Pelaporan pelaksanaan tugas.
Adapun untuk menjalankan fungsinya Seksi Pemerintahan mempunyai
uraian tugas sebagai berikut:
a) Menyusun  rencana  program  kerja  dan  kegiatan  Seksi  Pemerintahan 
sebagai pedoman pelaksanaan tugas;
b) Menyelenggarakan  fasilitasi  pemilihan  Kepala  Desa  dan  Badan 
Perwakilan Desa;
c) Menyelenggarakan lombaatau penilaian Desa/Kelurahan tingkat
Kecamatan;
d) Menyelenggarakan fasilitasi kerjasama antar Desa/Kelurahan dan
penyelesaian perselisihan antar Desa/Kelurahan;
e) Memfasilitasi penataan Desa/Kelurahan dan penyusunan peraturan Desa;
f) Melaksanakan kegiatan administrasi  kependudukan,inventarisasi asset
daerah atau kekayaan daerah lainnya yangadadiwilayah kerjaannya;
g) Menyelenggarakan koordinasi dengan instansi atau unity kerja terkait;
h) Memantau,  mengawasi  dan  mengevaluasi  pelaksanaan  tugas  dan 
kegiatan bawahan untuk mengetahui tugas-tugas yang telah dan belum
melaksanakan;
i) Melaksanakan  evaluasi  dan  menyusun  laporan  hasil  pelaksanaan 
kegiatan Seksi Pemerintahan;
j) Melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang
tugas yang diberikan oleh Camat.

 Seksi Ketentraman dan Ketertiban


Seksi Ketentraman dan Ketertiban dipimpin oleh seorang Kepala seksi
yang mempunyai tugas   membantu   Camat   dalam   menyiapkan bahan

xxiv | P a g e
perumusan kebijakan, pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan urusan ketentraman
dan ketertiban;

Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Ketentraman dan Ketertiban
mempunyai fungsi:
a. Perencanaan kegiatan urusan ketentraman dan ketertiban;
b. Koordinasi urusann ketentraman dan ketertiban;
c. Pembinaan, evaluasi dan bimbingan urusan ketentraman dan ketertiban;
d. Pemeriksaan pekerjaan bawahan;
e. Pelaporan pelaksanaan tugas;
f. Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
Adapun untuk menjalankan fungsinya Seksi Ketentraman dan Ketertiban
mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a. Melakukan  usaha  pengendalian  aparat  operasional, penentraman,penertiban,
pengamanan dan pengawalan, pelaksanaan operasional pembinaan ketentraman
dan ketertiban masyarakat;
b. Melakukan penyusunan  program,  pedoman dan petunjuk  tekhnis
penentraman dan penertiban terhadap pengaduan masyarakat dan melakukan
upaya penyelesaian sengketa;
c. Melakukan penyusunan program, pedoman, petunjuk   tekhnis   penentraman
terhadap pengaduan masyarakat dan melakukan upaya penyelesaian sengketa;
d. Melakukan  penyusunan  program,  pedoman,  petunjuk  tekhnis  penetraman 
dan penertiban serta melakukan kerjasama dan koordinasi antar aparat
ketertiban;
e. Melakukan koordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja, Kepolisian Negara
Republik Indonesia dalam rangka penerapan peraturan perundang-undangan;
f. Menyelenggarakan pembinaan kerukunan hidup antar umat beragama;
g. Menyelenggarakanpembinaan ketentraman dan ketertiban,ideologydan
kesatuan bangsa, serta kemasyarakatan;
h. Melakukan koordinasi dengan Satuan Polisi Pamong Praja, Kepolisian Negara
Republik Indonesia dan/atau TNI mengenai program dan kegiatan
penyelenggaraan, ketentraman dan ketertiban umum diwilayah kecamatan;

xxv | P a g e
i. Melakukan penyusunan program, pedoman, petunjuk teknis
pengadministrasian, inventarisasi, dokumentasi, perizinan tempat usaha
berdasarkan Undang-Undang Gangguan (GGU).
j. Melaksanakan tugas lain sesuai dengan kewenangan dan bidang tugas yang
diberikan oleh Camat.

Seksi Ekonomi dan Pembangunan


Seksi Ekonomi dan Pembangunan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi
yang mempunyaitugas melaksanakan perencanaandan penyusunan program dan
pembinaan pembangunan dibidang Ekonomi pelaksanaan pembangunan fisik
produksi dan distribusi serta lingkungan hidup.
Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Ekonomi dan Pembangunan
mempunyai fungsi:
a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis dibidang  pembangunan
mayarakat Desa/Kelurahan;
b. Pemberiandukungan atas pelaksanaan tugas dibidang  pembangunan
masyarakat Desa/Kelurahan;
c. Pembinaan dan Pelaksanaan tugas dibidang pembangunan masyarakat
Desa/Kelurahan;
d. Pelaksanaan tugas  lain yang  diberikan  oleh  Camat  sesuai dengan tugas  dan
fungsinya.

Adapun untuk menjalankan fungsinya Seksi Ekonomi dan Pembangunan


mempunyai uraian tugas sebagai berikut:
a) Merumuskan, mengkoordinasikan dan melaksanakan pelayanan urusan
Pembangunan desa/kelurahan dikecamatan;
b) Mendorong partisipasi masyarakat untukikutserta dalam perencanaan
pembangunan desa/kelurahan dikecamatan;
c) Merencanakan program kerja pembinaan perekonomian, produksi dan
distribusi ditingkat kecamatan.;
d) Melakukan pembinaan dan pengawasanterhadap keseluruhan unit
kerjabaik pemerintahmaupun swasta yang mempunyai program
kerjadan kegiatan pemberdayaan masyarakat diwilayah kerja
kecamatan;

xxvi | P a g e
e) Melakukanevaluasi terhadap berbagaikegiatan
pemberdayaanmasyarakatsesuaidengan peraturan perundang-undangan;
f) Melakukan tugas-tugas lain dibidang pemberdayaan masyarakat sesuai
dengan peraturan perundang-undangan;
g) Melakukankoordinasidengansatuankerja perangkatdaerahdan/atau
instansi vertical yang tugasdan fungsinya dibidangpemeliharaan
prasaranadan fasilitas pelayanan umum;
h) Melakukan koordinasiswasta  dalam  pelaksanaan  pemeliharaan
prasarana dan fasilitas pelayanan umum;
i) Membagi  tugas  kepada  bawahan  dengan  cara  tertulis  atau  lisan 
agar  dapat diproses lebih lanjut;
j) Memeriksa pekerjaanbawahan berdasarkan hasilkerjauntuk
mengetahuiadanya kesalahan atau kekeliruan serta
upayapenyempurnaannya;
k) Melaporkan  pelaksanaan  tugas  urusan  Pembangunan  Masyarakat 
Desa dankelurahan  kepada  Camat berdasarkan hasil  kerja sebagai
bahan  evaluasi  bagi atasan;
l) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh camat sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Kesejahteraan Sosial


Seksi kesejahteraan Sosial dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang
mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam membina mengkoordinasikan
dan melaksanakan tugas dibidang kesejahteraan rakyat. Untuk melaksanakan
tugasnya Seksi-seksi Kesejahteraan Sosial mempunyai fungsi:
a) Penyiapan bahan perumusan kebijakan teknis operasional seksi
kesejahteraan masyarakat;
b) Penyusunan dan pelaksanaan rencana kerja seksi kesejahteraan masyarakat
c) Pengumpulan dan pengolahan data seksi kesejahteraan masyarakat
d) Pelaksanaan  koordinasi,integrasi dan sinkronisasi sesuai dengan
tugasnya;dan
e) Pelaksanaan monitoring,evaluasi dan pelaporan capaian kinerja seksi
kesejahteran masyarakat.

xxvii | P a g e
Adapun untuk menjalankan fungsinya Seksi kesejahteraan Sosial mempu
nyai uraian tugas sebagai berikut:
a) Merumuskan, mengkoordinasikan dan  melaksanakan pelayanan
kesejahteraan Sosial;
b) Merumuskan dan melaksanakan penyusunan program 
kerjapelayanan dan bantuan sosial, bantuan kepemudaan,
pemberdayaan mayarakat dan perempuan, keluarga berencana,
olahraga dan tenaga kerja;
c) Merumuskan dan melaksanakan penyusunan program kerja
pembinaan kehidupan keagamaan, pendidikan, kebudayaan dan
kesehatan mayarakat;
d) Melakukakn evaluasi terhadap berbagai kegiatan bidang
kesejahteraan sosial;
e) Melakukan koordinasidengansatuan
kerjaperangkatdaerahatauinstansi vertical yang tugas dan fungsinya
dibidang kesejahteraan sosial;
f) Melakukan koordinasi dengan pihak swasta
dalam pelaksanaan kesejahteraan sosial;
g) Membagi  tugas  kepada  bawahan  dengan  cara  tertulis  atau  lisan 
agar  dapat diproses lebih lanjut;
h) Memeriksa  pekerjaan  bawahan  berdasarkan  hasil  kerja  untuk 
mengetahui adanya kesalahan atau kekeliruan serta upaya
penyempurnaanya;
i) Melaporkan pelaksanaan tugas urusan kesejahteraan sosial kepada
Camat secara lisan maupun tertulis berdasarkan hasil kerja sebagai
bahan evaluasi bagi atasan;
j) Melaksanakan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan sesuai
dengan tugas dan fungsinya.

Seksi Pelayanan Umum


Seksi Pelayanan Umum dipimpin oleh seorang Kepala
Seksi yang mempunyai tugas pokok membantu Camat dalam membina,
mengkoordinasikan, dan melaksanakan tugas dibidang pelayanan umum.

xxviii | P a g e
Untuk melaksanakan tugasnya Seksi Pelayanan Umum mempunyai fungsi:
a) Perencanaan kegiatan urusan pelayanan umum;
b) Koordinasi urusan pelayanan umum;
c) Pembinaan, evaluasai dan bimbingan urusan pelayanan umum;
d) Pemeriksaan Pekerjaan bawahan;
e) Pelaporan pelaksanaan tugas;
f) Pelaksanaan tugas-tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.

Adapun untuk menjalankan fungsinya Seksi Pelayanan Umum mempunyai


uraian tugas sebagai berikut:
a) Merumuskan, mengkoordinasikan dan melaksanakan pelayanan urusan
Pelayanan umum;
b) Memberikan pelayanan kepada masyarakat yang meliputi pelayanan
surat-surat keterangan, surat  hutang  pada bank, pendaftaran
pembuatan PKT dan surat keterangan yang dibutuhkan oleh
masyarakat;
c) Penyelenggaraan pembinaan sarana dan prasarana pelayanan umum dan
perizinan;
d) Menginventarisir jenis pelayanan yang ada dan dibutuhkan oleh
masyarakat untuk dijadikan acuan dalam rangka pelaksanaan pelayanan
umum;
e) Menginventarisir  segala  permasalahan  yang  berhubungan  dengan 
pelayann umum dan menyusun rencana kebijakan pemecahannya;
f) Menyusun times chedule dalam rangka pemberian pelayanan kepada
masyarakat dengan mencantumkan persyaratan yang dibutuhkan,
waktu  yang diperlukan untuk menyelesaian dan biaya yang dibutuhkan
untuk mewujudkan transportasi yang lebih baik;
g) Melaksanakan tuga selain yang berhubungan dengan pelayanan umum
sesuai dengan ketentuan petunjuk dan kebijaksanaan pimpinan.

B. Jurnal Kegiatan
a. Proses Administrasi Kartu Keluarga

xxix | P a g e
b. Syarat-Syarat Pembuatan Kartu Keluarga

C. Hasil Pelaksanaan PKL


Hasil belajar yang kami dapat selama melakukan Praktik Kerja Lapangan
(PKL) diantaranya:
1) Mengetahui tatacara pelaksanaan Kerja di kantor Kec. Cikajang, yang
mana saya di tuntut untuk mempunyai ketelitian, kesabaran,
kedisiplinan, dan kerapiphan dalam melaksanakan suatu pekerjaan.
Hasil pekerjaan yang dilakukan selama 3 bulan jauh dari sempurna,
baik dalam pengerjaannya maupun dalam kerapihan hasil pekerjaan.
2) Berakhirnya Praktik Kerja Lapangan ( PKL), saya menyadari betapa
pentingnya kemampuan dan keterampilan khusus yang harus dimiliki,
maka saya memperoleh hasil pengamatan mengenai “Sistem
Administrasi dan Legalisasi Kartu Keluarga di Kantor Kec.
Cikajang”.

D. Manfaat
PKL bagi peserta didik SMK akan memberikan manfaat yang kelak
barguna ketika memasuki dunia kerja. Manfaat PKL juga akan di rasakan
bukan hanya bagi peserta didik, namun akan di rasakan juga oleh lembaga
penyelenggara PKL. Beberapa manfaat PKL SMK adalah sebagai berikut

1. Manfaat Bagi Peserta Didik


a. Meningkatkan Kompetensi Keahlian yang telah di peroleh di sekolah.
b. Menambah wawasan mengenai dunia kerja khususnya berupa
pengalaman kerja secara langsung/ nyata dalam rangka menanamkan
iklim kerja positif yang berorientasi pada peduli mutu proses dan hasil
kerja.
c. Menambah dan meningkatkan kompetensi serta menenamkan etos
kerja yanag tinggi sesuai buaya kerja di dunia usaha/ industri.

xxx | P a g e
d. Memperkuat kemampuan produktif sesuai dengan kompetensi
keahlian yang di pelajari.
e. Mengembangkan kemampuan sesuai dengan bimbingan / arahan
pembimbing industri dan dapat berkontribusi kepada dunia kerja.
f. Memperkuat kepribadiaan yang berkarakter sesuai dengan tuntutan
nilai nilai yang tumbuh dari budaya industri.
g. Hasil belajar peserta PKL akan lebih bermakna, karena setelah tamat
akan betul betul memiliki keahlian prpofesional sebagai bekal untuk
meningkatkan taraf hidupnya dan sebagai bekal untuk pengembangan
dirinya secara berkelanjutan.
h. Keahlian profesional yang di peroleh dapat mengangkat harga diri dan
rasa percaya diri tamatan, yang selanjutnya akan mendorong mereka
untuk meningkatkan keahlian profesionalnya pada tingkat yang lebih
tinggi.
2. Manfaat Bagi Sekolah
a. Terjalinnya hubungan kerja sama yang saling menguntungkan antara
sekolah dan dunia kerja.
b. Meningkatkan kualitas lulusan melalui pengalaman kerja langsung
selama PKL.
3. Manfaat Bagi Dunia Kerja Tempat PKL
a. Adanya masukan yang positif dan konstruktif dari SMK untuk
perkembangan dunia kerja.
b. Dunia kerja dapat mengenal kualitas peserta PKL dan mendapatkan
calon karyawan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhannya.
c. Meningkatkan citra positif dunia kerja karena dapat berkontribusi
terhadap dunia pendidikan.
d. Dunia kerja tempat PKL lebih dikenal oleh masyarakat, khususnya
masyarakat sekolah sehingga dapat menjadi wahana dalam promosi
produk.
e. Prusahaan dapat memberi tugas kepada peserta PKL untuk
kepentingan perusahaaan sesuai kompetensi dan kemampuan yang
dimiliki.

xxxi | P a g e
BAB III
KAJIAN TEORI

A. Pengertian Kartu Keluarga

Kartu Keluarga adalah kartu identitas Keluarga yang memuat data tentang
susunan, hubungan dan jumlah anggota keluarga. Kartu Keluarga wajib dimiliki

xxxii | P a g e
oleh setiap keluarga. Kartu ini berisi tentang identitas Kepala Keluarga dan
anggota keluarganya.

Kartu Keluarga di cetak 3 rangkap yang masing masing di pegang oleh


Kepala Keluarga, Ketua RT dan Kantor Kelurahan. Kartu Keluarga (KK) adalah
dokumen milik Pemda Provinsi setempat dan oleh karena itu dilarang mencoret,
mengubah, mengganti, menambah isi data yang tercantum dalam Kartu Keluarga.

Setiap terjadi perubahan karena Mutasi Data dan Mutasi Biodata, wajib
melaporkan kepada Lurah dan akan di terbitkan Kartu Keluarga (KK) yang baru.
Pendatang baru yang belum mendaftarkan diri atau belum berstatus penduduk
setempat, nama dan identitasnya tidak boleh di cantumkan dalam Kartu Keluarga.

B. Manfaat Kartu Keluarga

Kartu Keluarga adalah bukti yang sah dan kuat atas status identitas keluarga
dan anggota keluarga . Kartu keluarga adalah dasar bagi pembuatan KTP/eKTP,
Jadi data identitas yang ada pada e-KTP mengacu pada data identitas di Kartu
Keluarga, meliputi NIK, alamat domisili, dan lain – lain.

C. Landasan Kartu Keluarga

Berdasarkan Undang- Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun


2013 tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang
Administrasi Kependudukan.

Menimbang :

1) Bahwa dalam rangka mewujudkan tertib administrasi kependudukan secara


nasional, Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila
dan Undang- Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 pada
hakikatnya berkewajiban memberikan perlindungan dan pengakuan terhadap
penentuan status pribadi dan status hak hukum atas setiap peristiwa
kependudukan dan peristiwa penting yang dialami oleh penduduk dan /atau
Warga Negara Indonesia yang berada di luar wilayah Negara Kesatuan
Republik Indonesia;

xxxiii | P a g e
2) Bahwa dalam rangka peningkatan pelayanan administrasi kependudukan
sejalan dengan tuntutan pelayan administrasi kependudukan yang profesional,
memenuhi standar teknologi informasi, dinamis, tertib, dan tidak diskriminatif
dalam pencapaian standar pelayanan minimal menuju pelayanan prima yang
menyeluruh untuk mengatasi permasalahan kependudukan, perlu dilakukan
penyesuaian terhadap beberapa ketentuan dalam Undang- Uundang Nomor 23
tahun 2006 tentang aministrasi kependudukan;

3) Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a


danhuruf b perlu membentuk Undang- undang tentang perubahan atas
Undang- undang nomor 23 tahun 2006 tentang administrasi kependudukan;

Mengingat:

1. Pasal 5 ayat (1), pasal 20 , dan Pasal 26 ayat (3) Undang- Undang Dasar
Negara Republik Indonesia tahun 1945;

2. Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan


(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 124, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4674);

Dengan Persetujuan Bersama Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia


dan Presiden Republik Indonesia memutuskan :

Menetapkan :

UNDANG- UNDANG TENTANG PERUBAHAN ATAS UNDANG-


UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2006 TENTANG ADMINISTRASI
KEPENDUDUKAN.

D. Prosedur Pelayanan Kartu Keluarga

Prosedur pelayanan Kartu Keluarga adalah sebagai berikut:

1. Penduduk membawa surat pengantar dari Desa, Kartu Keluarga, Surat Nikah
dan KTP-el ke Kecamatan Cikajang;

xxxiv | P a g e
2. Penduduk Menyerahan surat pengantar serta Kartu Keluarga dan yang lainnya
kepada petugas:

3. Penduduk menunggu panggilan dari petugas;

4. Petugas operator melakukan verifikasi dan validasi data penduduk.

Secara rinci prosedur pembuatan Kartu Keluarga sebagai berikut:

1) Datang ke tempat pelayanan Kartu keluarga dengan membawa surat


pengantar dari Desa, fhotocopy Kartu Keluarga dan syarat kelengkapan
dokumen yang lainnya;

2) Pemohon melengkepi berkas dan persyaratan untuk diserahkan ke petugas


front office;

3) Petugas akan memeriksa dan memverifikasi berkas, apabila lengkap akan


segera langsung di proses;

4) Permohonan diverifkasi sampai ke atasan,kemudian di imput operator ke


dalam SIAK pencetakan Kartu Keluarga.

5) Setelah dicetak, dokumen Kartu Keluarga diserahkan kepada pemohon

E. Alat Yang di Gunakan dan Konsep Pembuatan Kartu Kaluarga

Alat yang dignakan dalam Pembuatan Kartu Keluarga adalah:

1. Komputer

2. Handphone

Konsep Kartu Keluarga adalah Kartu Identitas Keluarga yang memuat data
tentang nama, susunan,dan hnagn dala keluarga serta identitas anggota
keluarganya. Setiap keluarga memiliki nomor seri yang akan tetap berlaku selama
tidak terjadi perbahan kepala keluarga.

F. Pemanfaatan Kartu Keluarga

xxxv | P a g e
1. Sebagai alat bukti yang sah dan kuat atas status identitas keluarga dan
anggota keluarga akan kedudukan dan keberadaan kependudukan seseorang;

2. Menjadi dasar proses penerbitan Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan pelayanan
kependudkan lainya.

xxxvi | P a g e
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Dalam kegiatan selama PKL di Kantor Kecamatan Cikajang, kami
dapat mengambil kesimpulan yang telah kami peroleh . Selama kami
menjalankan PKL kami mendapat banyak hal yang belum pernah kami
dapatkan sebelumnya, antara lain adalah :
1) Selama PKL siswa dapat merasakan bagaimana rasanya menjadi
seorang karyawan di dalam sebuah perusahaan, sehingga kami
mendapatkan suatu pengalaman kerja.
2) Dengan adanya PKL siswa mendapatkan banyak ilmu yang mungkin
belum didapat selama di sekolah.
3) Dengan adanya PKL siswa dapat mempelajari bagaimana untuk
membangun, mengembangkan, dan menjalankan suatu lapangan
pekerjaan dengan baik
4) Dengan adanya PKL siswa dilatih untuk menjadi seorang yang
mandiri, disiplin, percaya diri, professional dan bertanggung jawab.

B. Masukan dan Saran


1. Bagi Instansi Kecamatan Cikajang
a. Agar memperhatikan proses kerja karyawan.
b. Kepada seluruh pegawai agar meningkatkan dan menguatkan
kedisiplinan.
c. Meningkatkan kerja sama dalam sistematika kerja dengan
berdasarkan kekeluargaan.
d. Kembangkn dan tanamkan sifat sosial tanpa memandang golongan.
e. Kantor Kecamatan Cikajang sebagai penyedia jasa, hendaknya tidak
membeda-bedakan pelanggan maupun menerima keluhan dari
berbagai kalangan masyarakat dengan tingkat sosial yang berbedaan

37 | P a g e
2. Bagi Sekolah
a. Sebaiknya guru pembimbing dari sekolah lebih aktif dalam
mengawasi dan meninjau siswa selama pelaksanaan praktik kerja
Lapangan.
b. Kami harap hubungan antara pihak sekolah, pihak industri dan pihak
siswa dapat terus berlanjut, tidak hanya sebatas selama kegiatan
peaktek kerja industri saja.
c. Apabila terdapat informasi dari sekolah yang sekiranya penting bagi
siswa, dimohon pihak sekolah memberitahukan kepada siswa yang
sedang menjalankan praktik kerja industri.
d. Menjaga nama baik sekolah, industri, diri sendiri maupun orang lain
itu penting.

38 | P a g e
LAMPIRAN

Gambar 1.4 Input Data Kedatangan

Gambar 1.5 Input Data Pembuatan Kartu Keluarga

Gambar 1.6 Pengecekan Data

39 | P a g e
Gambar 1.7 Input Numpang Kartu Keluarga

40 | P a g e

Anda mungkin juga menyukai