Anda di halaman 1dari 7

NAMA : VIONY TRIANA PUTRI

NIM : 2100512001

MATA KULIAH : PRATIKUM E-COMMERCE

JURUSAN : MANAJEMEN PEMASARAN (MP1)

MARKETPLACE
Perkembangan teknologi informasi yang sangat dramatis dalam beberapa tahun terakhir
telah membawa dampak transformational pada berbagai aspek kehidupan, termasuk didalamnya
dunia bisnis.
Sebuah produk tidak dibeli bukan karena tidak laku, tapi karena belum menemukan pasar
yang membutuhkan atau menginginkannya. Jika selama ini Anda hanya membatasi jualan online
di BBM atau mengandalkan social media saja, saatnya Anda temukan pasar dengan cara lain.
Salah satu caranya, manfaatkan fasilitas marketplace yang bertebaran di internet. Marketplace
online adalah sebuah website yang berkumpul didalamnya ribuan penjual dengan berbagai
macam produk yang ditawarkan. Jadi Anda hanya perlu mengunggah katalog produk Anda di
sini. Untuk menjadi merchant penjual di marketplace umumnya tidak dikenakan biaya.
Selanjutnya pihak marketplace yang akan membantu mempromosikannya. Marketplace akan
menampilkan produk-produk tersebut pada etalase dan katalog sesuai kategori yang spesifik
sehingga memudahkan calon pembeli mencari produk yang diinginkan. Pada
beberapa marketplace tertentu, mereka menyediakan fitur-fitur tambahan
untuk merchant penjual sehingga penjual dapat mempromosikannya lebih maksimal
dibandingkan cara umum. Tentu saja hal ini dikenakan biaya. Masing-
masing marketplace memiliki komposisi biaya dan kelebihan fitur masing-masing.

Definisi marketplace secara bahasa berarti “pasar” di Internet. Sebagaimana pasar pada
umumnya , pasar yang satu ini juga merupakan tempat jual beli barang sehingga di wilayah ini
merupakan satu wilayah sebagai tempat bertemunya antara seller dan buyer. Dengan adanya
pasar global yang tak terbatas, mendorong para pelaku bisnis untuk melakukan inovasi untuk
memanfaatkan media online sebagai lahan bisnis. Apalagi dengan semakin meningkatnya
pengguna internet dari hari ke hari yang semakin banyak, memanfaatkan marketplace dalam
keadaan seperti ini untuk mengembangkan bisnis melalui internet tentu merupakan prospek yang
sangat bagus.

Sebenarnya fitur ini telah memberikan banyak kemudahan bagi para konsumen di dunia
online shop. Banyanknyamarketplace yang muncul di dunia internet benar benar memanjakan
para konsumen. Melihat lihat produk yang ditawarkan di marketplace secara bebas akan
memberikan rasa nyaman bagi calon pembeli. Apalagi media internet yang bebas akses
memberikan waktu 24 jam bagi para pengunjung sehingga mereka bisa datang kapan pun mereka
mau.
Kemudahan yang lain adalah pengunjung bebas membandingkan produk yang satu dengan yang
lain sebelum mereka menentukan barang yang hendak di beli. Hal ini sangat penting bagi
kosumen karena pemilihan barang yang tepat akan memberikan kepuasan tersendiri bagi mereka.
Semakin banyak pilihan justru semakin menarik bagi pembeli. Hal yang paling dibanding
bandingkan dalam produk yang akan dibeli adalah kualitas barang dan harga barang.

Selain itu jaminan transaksi yang sangat dibutuhkan oleh konsumen juga bisa di dapatkan
melalui marketplace. Jaminan yang satu ini memang sudah sepantasnya dianggap penting
karena transaksi di dunia internet merupakan transaksi online yang sangat rawan penipuan.
Dalam hal ini biasanya konsumen mendapatkan jaminan jika uang sudah dutransfer tapi barang
belum juga datang maka uang konsumen akan dikembalikan. Jika ada keluhan barang yang tidak
sesuai dengan harapan pembeli maka biasanya produsen akan bertanggung jawab dan siap
mengganti dengan produk yang lain.

Sedangkan dari segi produsen atau penjual (seller), hal yang satu ini menawarkan sebuah fasilitas
yang berupa tempat (palce) . tempat tersebut memang difungsikan untuk tempat berkumpulnya
para penjual yang sama sama menawarkan produk baik berupa barang atau jasa. Hal ini tentu
akan sangat membantu mereka utuk memasarkan barang melalui internet tanpa harus repot
membuat website.

Selain itu marketplace juga merupakan satu fasilitas yang menawarkan satu sarana promosi
melalui fitur ini.
Saat ini pengguna marketplace sebagai lahan perdagangan di dunia online telah banyak
digunakan oleh pebisnis online. Pasar online ini memang merupakan tempat yang cukup
digemari sebagai tempat jual beli. Meski begitu ada juga pengusaha bisnis online yang tidak
begitu tertarik menggunakan space ini karena mereka lebih memilih website sendiri.
Bagaimanapun juga anda berhak menentukan langkah mana yang akan anda tempuh untuk
menuju kesuksesan di bisnis online.

CONTOH MARKETPLACE DI INDONESIA

1. Tokopedia

Berdasarkan jumlah pengunjung per bulannya pada kuartal pertama 2021, Tokopedia saat ini
menjadi marketplace nomor satu di Indonesia yakni sebesar 135 juta. Menurut survei
ecommerceIQ, salah satu alasan banyak konsumen memilih Tokopedia adalah karena
beragamnya pilihan produk yang tersedia. Di Tokopedia sendiri, kategori produk yang paling
banyak dicari adalah produk elektronik, diikuti dengan fashion dan bahan makanan.

Dari sisi penjual, jumlah merchant di Tokopedia sendiri didominasi oleh UMKM.Untuk
mendukung merchant yang berjualan di marketplace, Tokopedia memiliki beberapa fitur yakni
fitur promosi, broadcast chat, statistik toko, hingga keuangan dimana pebisnis bisa meminjam
modal untuk mengembangkan usahanya

2. Shopee

Pertama kali berdiri di Singapura, Shopee menjadi marketplace kedua dengan pengunjung
terbanyak yaitu sebanyak 127 juta. Survei menunjukkan, alasan utama banyak konsumen
memilih Shopee adalah karena harga produknya yang terjangkau. Kategori produk yang paling
populer di Shopee di antaranya, kecantikan, peralatan rumah tangga, dan fashion,
khususnya fashion muslim. Beberapa fitur yang dapat digunakan pebisnis yang berjualan
di marketplace Shopee di antaranya ShopeeLIVE, asisten penjual, chat bot, dan banyak lagi.

3. Bukalapak

Marketplace online ketiga yang paling banyak dikunjungi adalah Bukalapak dengan jumlah 34
juta. Berdiri pada 2010, awalnya Bukalapak ditujukan sebagai lapak online bagi pelaku UMKM.
Kini Bukalapak memiliki sekitar 6 juta merchant yang menjual berbagai macam produk. Serupa
dengan Tokopedia dan Shopee, alasan konsumen berbelanja di Bukalapak adalah harganya yang
murah dan pilihan produk yang beragam. Kategori produk yang paling banyak dicari di
Bukalapak di antaranya produk elektronik, fashion, dan hobi & gaya hidup. Beberapa fitur
Bukalapak yang dapat digunakan pebisnis yang berjualan di e-commerce di antaranya inventaris
barang, pantau saingan, dan sebagainya.

4. Lazada

Selanjutnya di posisi keempat adalah Lazada, marketplace online yang dimiliki oleh Alibaba
Group memiliki jumlah pengunjung sebanyak 30 juta per bulannya. Berdasarkan survei
konsumen, alasan utama mereka memilih Lazada sebagai platform untuk
berbelanja online adalah reputasi yang baik dan harga yang terjangkau. Kategori produk yang
paling banyak dicari di Lazada di antaranya produk elektronik dan fashion. Walaupun dari
jumlah pengunjung Lazada berada di posisi keempat, uniknya Lazada memiliki jumlah
pengikut Facebook yang paling banyak dibandingkan marketplace lainnya yakni sebanyak 31
juta.

5. Blibli

Pada posisi kelima adalah marketplace milik Djarum Group, Blibli. Per bulannya, Blibli
memiliki 19 juta pengunjung. Banyak konsumen Blibli mengatakan alasan mereka memilih
Blibli adalah karena reputasinya yang baik dan produknya yang otentik. Kategori produk yang
paling banyak dicari di Blibli serupa dengan marketplace lainnya, yakni produk
elektronik, fashion, dan bahan makanan. Berdasarkan data Blibli, jumlah mitranya kini mencapai
16 ribu toko yang tersebar di lebih dari 300 kota.
CONTOH MARKETPLACE DI DUNIA

 Amazon

Dikenal sebagai pasar e-niaga paling terkenal di dunia, Amazon sering digunakan sebagai contoh
seperti apa seharusnya toko e-commerce bagi pemain dibidang serupa lainnya. Selain memiliki
basis pelanggan terbesar di Amerika Serikat, dominasi Amazon cukup jelas karena diketahui
menghasilkan pendapatan sekitar $ 178 miliar pada tahun 2017. Selain popularitasnya dan daftar
besar vendor/pedagang yang hadir, ini adalah pasar e-niaga teratas Di dalam dunia. Meski
pelanggan banyak yang tidak merasa aman karena para penjual atau vendor di Amazon tidak
mempunyai brand yang tervalidasi dan sah.

 eBay

eBay adalah salah satu platform e-niaga paling dikenal yang telah menarik banyak perhatian dari
pelanggan dan pemilik usaha kecil di awal 2000-an yang masih dipercaya. Oleh karena itu eBay
lebih ditargetkan ke pelanggan dan lebih sedikit ke penjual karena ada banyak merek yang tidak
dikenal dan produk tunggal yang dijual. Banyak usaha kecil berfokus pada eBay yang ramah
bagi pelanggan tetapi tidak terlalu untuk merek yang lebih besar yang ingin membuat dampak
dalam bisnis yang lebih besar lagi.

 Alibaba

Retail serba ada raksasa asal China ini salah satu pasar B2B terbesar di dunia yang menjadi
rumah bagi jutaan pelanggan dari lebih dari 200 negara di seluruh dunia. Pasar global ini adalah
rumah bagi hampir setiap vendor produk yang memproduksi berbagai macam barang hingga
barang terunik dan teraneh sekalipun. Produk-produk tersebut dibeli dan kemudian dijual melalui
berbagai saluran lain sebagai distribusi. Ada lebih dari 100 juta produk yang tersebar di 40
kategori berbeda. Alibaba tidak hanya pemimpin di Asia tetapi di sebagian besar negara,
melampaui berbagai pasar e-niaga lainnya.

 Rakuten

Rakuten melayani jutaan pelanggan, dan juga menjalankan situs web e-commerce terbesar di
Jepang. Kehadiran globalnya menawarkan kesempatan kepada pedagang online untuk menjual
berbagai produk di lebih dari 10 kategori dan dalam skala internasional. Perlu diketahui bahwa
ada biaya untuk mempertahankan akun penjual Anda sehingga vendor yang bergabung dengan
marketplace ini sebaiknya tetap aktif menjual produk mereka.

 Etsy

Meski Etsy bukanlah marketplace serba ada yang mencakup penjualan di berbagai jenis, namun
Etsy adalah pilihan tepat untuk penjual online kreatif yang memiliki barang khusus yang ingin
mereka jual, seperti karya seni dan kerajinan. Platform ini menawarkan 30 juta pembeli secara
global dan hampir $3 miliar dalam penjualan. Anda bahkan dapat mendaftar untuk menggunakan
Etsy Pattern, yang memungkinkan Anda membuat dan menyesuaikan situs web e-niaga Anda
sendiri dengan domain yang dipersonalisasi.

 Facebook Marketplace

Berangkat sebagai media sosial yang sensasional, Facebook melebarkan sayapnya dengan
membuat marketplace mereka sendiri. Facebook Marketplace adalah opsi hebat lainnya saat
Anda baru memulai dan bukan hanya karena lebih dari 800 juta orang menggunakannya setiap
bulan untuk menelusuri, membeli, atau menjual barang. Tanpa biaya atau komisi daftar yang
ditetapkan, Facebook Marketplace adalah pilihan yang sangat menarik bagi penjual baru dan
lama. Menjual di Facebook Marketplace adalah proses yang mudah, tetapi berbeda untuk
pedagang daripada untuk individu. Anda harus menyinkronkan inventaris terbaru Anda dan
kemudian menunggu sekitar satu minggu hingga Facebook meninjau produk Anda dan
menganggapnya cocok untuk dijual di Marketplace.

Cara Memilih Marketplace yang Tepat


Ikuti beberapa petunjuk berikut :

1. Cari Marketplace yang Ramai


Untuk apa banyak penjual berkumpul tapi tidak ada pembelinya. Website marketplace yang
bagus adalah yang mengupayakan supaya banyak pengunjung datang dan menghampiri penjual.
Biasanya pihak marketplace akan memasang iklan di media, atau menuliskan berbagai artikel
yang menarik minat pengunjung untuk berkunjung ke website marketplace.

2. Memiliki Sistem yang Memudahkan Transaksi


Nantinya pembeli dan penjual akan bertransaksi melalui marketplace tersebut. Maka
pilihlah marketplace yang memiliki sistem dan mekanisme yang memudahkan transaksi.
Termasuk metode penampilan katalog, pemesanan, pembayaran, dan masalah-masalah yang
terkait dengan transaksi jual beli.

3. Memiliki Layanan Pelanggan yang Mudah Dihubungi


Marketplace sebagai jembatan penghubung antara penjual dan pembeli, sudah seharusnya untuk
mudah dihubungi baik dengan tiket, telepon, ataupun email. Permasalahan yang sering muncul
biasanya mengenai konfirmasi pemesanan dan status pencairan dana. Kemudahan layanan
pelanggan akan membuat penjual dan pembeli betah di marketplace tersebut dan bukan tidak
mungkin akan menjadi rekomendasi bagi calon pembeli lainnya.
Kini saatnya action. Anda bisa memulainya dengan marketplace karya anak negeri yang sudah
lama eksis di tanah air seperti Tokopedia atau Bukalapak.
Bentuk Marketplace
Ada tiga bentuk utama e-marketplace yaitu: web store, electronic stores/malls, dan web portals.

1. Webstore, adalah website toko online yang didirikan oleh perusahaan untuk memasarkan
produknya. Contohnya http://www.kuvisha.com yang memasarkan produk lewat toko online
nya sendiri.
2. Electronic stores/malls, namanya juga mall, tentunya ada banyak toko disana. E-mall ini
adalah tempat dimana penjual-penjual berkumpul memasarkan produknya. Jenis-jenis e-mall
antara lain:
3. General E-malls, mall online tempat dipasarkannya berbagai jenis produk dari berbagai
penjual. Contohnya seperti Zalora, Lazada, dll.
4. Specified e-malls, mall online tempat dipasarkannya satu jenis produk dari berbagai penjual.
5. Regional e-malls, mall online yang hanya ada di daerah tertentu (masih melayani secara
regional)
6. Global e-malls, mall online yang sudah mendunia.
7. Pure e-malls, barang yang dijual digital semua.

Jenis-jenis Marketplace
Terdapat beberapa jenis dari marketplace diantaranya:
1. Private Marketplace
Yaitu pasar online yang dimiliki atau dikelola oleh satu perusahaan (perusahaan tersebut
mempunyai kendali atas setiap transaksi di dalam pasar tersebut). Dalam Private marketplace
terdapat beberapa tipe diantaranya:
a. Sell-side Marketplace
Yaitu sebuah private marketplace dimana satu perusahaan menjual produk untuk perusahaan
yang memenuhi syarat .
b. Buy-side Marketplace
Yaitu sebuah private marketplace dimana satu perusahaan membuat pembelian dari pemasok
yang diundang.

2. Public Marketplace
Yaitu pasar online yang dimiliki atau dikelola oleh pihak ketiga yang independen. dalam public
marketplace juga terdapat beberapa tipe diantaranya :
a. Vertikal Marketplace
Yaitu sebuah public marketplace dimana hanya industry tertentu yang sepenuhnya berorientasi
pada kebutuhan yang berbeda dari kelompok tertentu. Pembeli dan penjual dalam industry
tersebut dihubungkan untuk meningkatkan efisiensi biaya operasi, pasokan, persedian dan waktu
siklus.
b. Horizontal Marketplace
Yaitu sebuah public marketplace disesuaikan dengan fungsi atau proses yang penting dalam
banyak industry. mereka berjalan dibeberapa industry atau banyak dan focus pada pengetahuan
yang tepat dari proses yang tepat untuk mencapai hasil yang optimal.
Perbedaan Marketplace , E-commerce dan Online shop
Dalam bisnis online terdapat beberapa model diantaranya: marketplace, e-commerce, online
shop dll. dari masing-masing model bisnis memiliki perbedaan diantaranya:
a. Marketplace
Seperti yang dijelaskan diatas , marketplace merupakan model bisnis pasar online yang
menyediakan lahan atau tempat bagi para penjual untuk menjual dan mempromosikan produk-
produknya. tidak hanya itu saja marketplace juga memfasilitasi transaksi uang secara online.
Dalam marketplace kita akan menemukan produk yang sama dari penjual yang berbeda.
contohnya: tokopedia.com, olx.co.id, bukalapak.com,dll.

b. E-commerce
Sistem belanja e-commerce hampir sama dengan marketplace, yaitu pembeli tinggal memilih
barang yang diinginkan pada sebuah website, kemudian mengklik tombol “beli” dan melakukan
transfer sejumlah harga yang tercantum. Bedanya adalah pada e-commerce, barang ataupun
produk yang dijual berasal dari website itu sendiri. Ia tidak membuka lahan atau tempat bagi para
penjual lain untuk menjajakan produk mereka. Tidak ada tawar menawar dan harga yang
diberikan adalah harga pas. Contoh dari e-commerce misalnya zalora.com, berrybenka.com, dll.

c. Online shop
Online shop atau yang disebut dengan toko online adalah sistem belanja online yang mana
pembeli dapat menanyakan harga atau pertanyaan apapun terkait produk kepada penjual secara
langsung, dapat melalui BBM, LINE, atau Whatsapp. Di beberapa online shop, biasanya akan
ada diskon setelah pembeli sering berlangganan pada online shop tersebut. Ada juga online shop
yang masih memberlakukan tawar menawar harga suatu produknya. Contoh dari online shop ini
sering dijumpai di Facebook dan Instagram. Online shop yang sering dijumpai di Facebook
misalnya LakuBgt.

Anda mungkin juga menyukai