Anda di halaman 1dari 3

Nama : Jihan Afifah

Nim : 22058165

Mata Kuliah : Sosiologi Kesehatan

Tugas 2

PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG SEHAT DAN SAKIT

Persepsi masyarakat tentang sehat

Secara umum sehat merupakan suatu kondisi yang dimana seseorang sedang dalam
keadaan normal, nyaman dan masih bisa melakukan aktivitas sehari-hari dengan
semangat. Untuk melihat berbagai macam persepsi masyarakat tentang sehat ini, saya
menggunakan beberapa artikel penelitian yang terdahulu. Pertama dari artikel
(Budijanto & Roosihermiatie, 2006). Didalam artikel tersebut menyebutkan beberapa
persepsi masyarakat tentang sehat yaitu:

a) Sehat jika keadaan jasmani dan rohani tidak mengalami gangguan


b) Sehat itu hanya secara fisik saja tidak terjadi gangguan
c) Jika seseorang tersebut masih bisa bekerja maka artinya

Didalam artikel tersebut juga menyebutkan bahwa terdapat 2 faktor yang menentukan
perilaku sakit yaitu persepsi atau definisi individu tentang suatu penyakit dan
kemampuan individu dalam melawan serangan penyakit. Untuk menciptakan persepsi
sehat dari masyarakat ini dipengaruhi oleh unsur sosial budaya atau pengalaman
terdahulu.
Persepsi masyarakat tentang sakit

Sakit merupakan kondisi seseorang yang dimana badannya merasa kurang nyaman
bahkan terasa seperti siksaan sehingga seseorang tersebut tidak bisa menjalankan
aktivitasnya secara normal. Ahli medis menyebutkan bahwa sakit adalah penilaian
individu terhadap pengalaman menderita suatu penyakit, ditandai dengan perasaan
tidak enak badan. (Sarasati, 2016). Dikutip dari artikel (Amisim et al., 2020)
menyebutkan bahwa sakit badaniah artinya ada tanda-tanda penyakit dibadannya
sehingga mengalami kesulitan makan dan tidur, badan terasa lemah dan memiliki
keinginan hanya untuk istirahat.

Persepsi masyarakat tentang sehat dan sakit ini memiliki perbedaan pandangan pada
setiap individunya tergantung bagaimana faktor budaya, lingkungan dan pengalaman.
Berikut ini faktor-faktor yang mempengaruhi konsep sehat dan sakit (Triyono &
herdiyanto, 2017)

 Pengaruh dari faktor biologis


 Pengaruh faktor psikologis
Untuk faktor psikologis ini terdaoat tiga bagian yaitu kognisi, emosi, dan
motivasi.
 Pengaruh dari emosi
 Pengaruh dari sisi motivasi
 Pengaruh faktor sosial dan budaya
Contoh dari faktor sosial budaya adalah berasal dari masyarakt, dari keluarga.
Daftar Bacaan

Amisim, A., Kusen, A. W. S., & Mamosey, W. E. (2020). PERSEPSI SAKIT DAN
SISTEM PENGOBATAN TRADISIONAL DAN MODERN PADA ORANG
AMUNGME (STUDI KASUS DI KECAMATAN ALAMA KABUPATEN
MIMIKA). Jurnal Holistik, 13(1).

Budijanto, D., & Roosihermiatie, B. (2006). PERSEPSI SEHAT-SAKIT DAN POLA


PENCARIAN PENGOBATAN MASYARAKAT DAERAH PELABUHAN
(Kajian Kualitatif di daerah Pelabuhan Tanjung Perak). Buletin Penelitian Sistem
Kesehatan, 9(2).

Sarasati, B. (2016). Pandangan Konsep Sehat & Sakit Pada Masyarakat. Buletin, 2(5).

Triyono, S. D. K., & herdiyanto, Y. K. (2017). KONSEP SEHAT DAN SAKIT PADA
INDIVIDU DENGAN UROLITHIASIS (KENCING BATU) DI KABUPATEN
KLUNGKUNG, BALI . Jurnal Psikologi Udayana, 4(2).

Anda mungkin juga menyukai