Anda di halaman 1dari 6

Mendorong Pertumbuhan

Usaha Hutan Berbasis


Masyarakat melalui
Pendekatan Pasar
Multistakeholder Forestry Programme 4 (MFP4)
Program Kehutanan Multipihak – Multistakeholders Forestry Programme Phase 4 (MFP4). Sebuah kerjasama
bilateral antara Pemerintah RI (KLHK) dan UK (FCDO) yang bekerja sejak 2000
untuk memperkuat Tata Kelola hutan, mengurangi penggunaan sumber daya hutan secara illegal, dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar hutan.

MFP4 mendukung sasaran strategis KLHK tahun 2020-2024

MFP4 secara langsung mendukung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik
Indonesia (KLHK) melalui dua tujuan utama:
A. Pertumbuhan produksi kayu olahan legal dan lestari
B. Pertumbuhan dalam usaha hutan berbasis masyarakat

Hasil
Peningkatan perbaikan Tata Kelola hutan di Indonesia, pertumbuhan perdagangan kayu yang legal dan lestari
serta usaha kehutanan berbasis masyarakat yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus
melindungi hutan dan regenerasinya.

Peningkatan ekspor kayu Tercapainya produksi maksimum Aliran dana ke berbagai Usaha Hutan Berbasis Usaha Hutan Berbasis Masyarakat (CBFE)
yang bertanggung jawab kayu SVLK Indonesia Masyarakat, termasuk pendapatan, pinjaman mendapatkan manfaat dari peningkatan
dari Indonesia dan investasi kondisi pendukung
MFP4 mendorong implementasi pendekatan pasar melalui Market Access Players untuk meningkatkan pertumbuhan
usaha hutan yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sekaligus melindungi hutan dan regenerasinya

Market Access Players dalam Portfolio MFP4


MFP4 mengidentifikasi MAP – yang memiliki
misi, nilai, dan pengaturan operasional
sejalan dengan tujuan program untuk
meningkatkan kesejahteraan masyarakat
dan melindungi hutan dan regenerasinya

MAP membangun kemitraan dengan


masyarakat untuk mengembangkan produk
yang sesuai dengan permintaan konsumen
dengan memahami dan merespon
permintaan pasar yang jelas. Model ini
Market Access dijalankan dengan memastikan bahwa
Players usaha dilakukan secara berkelanjutan
untuk kepentingan masyarakat dan hutan.

Usaha Hutan Melalui pendekatan pasar, potensi nilai


Berbasis ekonomi dari hasil hutan dapat
dioptimalkan. Masyarakat akan memiliki
Masyarakat dorongan untuk melestarikan hutan untuk
dapat terus memanfaatkan potensi
alamnya
1 Pendekatan yang bertujuan untuk
meningkatkan pertumbuhan usaha hutan
masyarakat
Pendekatan Pasar
2
sebagai Usaha
Memiliki fokus pada pengembangan pasar
Pengelolaan Hutan
bagi produk hutan masyarakat
Berkelanjutan
3
Didukung oleh Market Access Player,
pelaku pasar yang memiliki tujuan sosial dan
lingkungan.
Siapakah itu
Market Access Player?

a. Market Access Player adalah sebuah c. Tetapi, Market Access Player tidak e. Mereka mendampingi masyarakat untuk
entitas bisnis (baik UMKM, CV, PT hanya berperan sebagai offtaker. mengembangkan produk hutan dan menjaga
atau lainnya) yang berorientasi kelestarian hutan. Market Access Player
d. Mereka juga memastikan bahwa
keuntungan secara jangka panjang. melakukan:
kegiatan mereka bertanggung jawab
b. Mereka memiliki peran utama dalam dan berdampak positif secara • Peningkatan kapasitas
menghubungkan usaha hutan lingkungan dan sosial.
• Pembiayaan dan penyediaan alat
masyarakat ke pasar yang lebih luas.
Dengan kata lain, mereka menjadi • Agregasi dan transportasi komoditas
offtaker produk hutan dari
masyarakat. • Proses penambahan nilai produk
• Penjualan dan pemasaran produk
Pendekatan Pasar bertujuan untuk mengatasi berbagai tantangan usaha hutan masyarakat khususnya
dalam mengakses pasar dan menjual produk secara stabil dan berkelanjutan

Mendukung pengembangan rencana bisnis


jangka panjang dan melaksanakan proses
operasional yang efisien

Meningkatkan pengetahuan
masyarakat mengenai konsumen dan
keterampilan dalam mengembangkan
pasar

Memperbesar skala produksi dan


mencapai standardisasi produk
untuk memenuhi permintaan pasar

Mengakses modal dan pendanaan


untuk mengembangkan pasar

Anda mungkin juga menyukai