PERENCANAAN PERBAIKAN STRATEGIS (PPS)

POKJA : AKP

No STANDAR/ LANGKAH METODE INDIKATOR WAKTU PIC KET

ELEMEN PENILAIAN PEMENUHAN EP PERBAIKAN PENCAPAIAN
1 AKP 1.1
a) Proses triase dan pelayanan kegawatdaruratan telah diterapkan a) RS memberikan Surat Penugasan Klinis Melengkapi Surat Penugasan Klinis semua PPA memiliki November Mggu III Komite
oleh staf yang kompeten dan bukti dokumen kompetensi dan kewenangan pada semua PPA dan rencana kewenangan klinisnya pada semua PPA dan rencana kewenangan Surat Penugasan Klinis 2023 Medis, Komite
klinisnya tersedia. secara lengkap dan terdokumentasikan di tempat ybs klinisnya secara lengkap dan terdokumentasikan dan rencana kewenangan Keperawatan,
ditugaskan di tempat ybs ditugaskan (softfile dan hard copy) klinis yang lengkap dan Nakespro
terdokumentasi.

2 c) Pasien darurat di nilai dan distabilkan sesuai kapasitas RS sebelum ditransfer c) RS melakukan assamen awal medis dan keperawatan Revisi Assasmen awal medis (IGD) dan menambahkan Tersedianya Assamen awal Januari Mggu II MR
ke ruang rawat atau dirujuk dan di dokumentasikan dalam rekam medik. dan di dokumentasikan di RM assamen awal keperawatan (Terintegrasi dengan PPA - medis dan keperawatan serta 2024
Lainnya) PPA lainnya.

3 AKP 1.2
c) RS menerapkan kriteria masuk dan kriteria keluar di unit prlayanan intensif c) PPA melengkapi bukti pelaksanaan kriteria masuk dan Melakukan sosialisasi kepada PPA untuk mendokumen- Terdokumentasinya kriteria Desember Mggu I PPA
menggunakan parameter diagnostik dan atau parameter objektif termasuk keluar ruang intensif dan di dokumentasikan di rekam tasikan pelaksaan kriteria masuk dan keluar ruang masuk dan keluar ruang intensif 2023 (Dokter, Perawat
kriteria berbasis fisiologis dan terdokumentasikan di rekam medik. medis intensif di CPPT dan Lembar Transfer Internal di CPPT dan lembar Transfer Bidan
Internal

4 AKP 2
c) RS telah memberikan informasi tentang rencana asuhan yang akan diberikan, b) RS memberikan informasi tentang rencana asuhan yang Melakukan sosialisasi kepada PPA untuk mendokumen- Terdokumentasinya rencana Desember Mggu I PPA
hasil asuhan yang diharapkan serta perkiraan biaya yang harus dibayarkan oleh akan diberikan, dan hasil asuhan yang diharapkan kepada tasikan rencana asuhan yang diberikan dan hasil yang asuhan yang diberikan dan hasil 2023 (Dokter, Perawat
pasien/keluarga pasien/ keluarga dan di dokumentasikan di RM diharapkan kepada pasien/keluarga yang diharapkan kepada pasien/ Bidan, Gizi, Farmasi
keluarga

5 AKP 3
e) Pencatatan di unit intensif atau unit khusus menggunakan lembar pemantauan e) PPA mendokumentasikan asuhan yang diberikan kepada Melakukan sosialisasi kepada PPA (Dokter, Perawat, Gizi, Terdokumentasinya asuhan yang Desember Mggu I PPA
pasien khusus, pencatatan perkembangan pasien dilakukan pada lembar tersebut pasien dan di dokumentasikan di form CPPT RM Pasien. Bidan, Farmasi untuk mendokumentasikan asuhan yang diberikan kepada pasien oleh PPA 2023 (Dokter, Perawat
oleh DPJP di un it tersebut, PPA lain dapat melakukan pencatatan perkembangan diberikan kepada pasien dan di dokumentasikan di form di form CPPT ICU. Bidan, Gizi, Farmasi
pasien di formulir catatan pasien terintegrasi (CPPT). CPPT ICU.

6 f) Perencanaan dan pelayanan pasien secara terintegrasi di informasikan kepada f) RS melakukan monev terhadap pengisian kelengkapan Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap kelengkapan Adanya Laporan Monev terhadap Januari Mggu I MR
pasien dan atau keluarga secara berkala sesuai ketentuan RS. RM (CPPT) pada semua PPA RM (CPPT) pada semua PPA secara berkala. kelengkapan RM (CPPT) pada 2024
semua PPA secara berkala.

7 AKP 5
c) Penyusunan rencana dan instruksi pemulangan di dokumentasikan dalam RM dan c) RS Mendokumentasikan dokumen RM memuat rencana Melakukan sosialisasi kepada PPA untuk mengisi Discharge Adanya bukti penyerahan Discharge Desember Mggu I PPA
dan diberikan kepada pasien secara tertulis. dan instruksi pemulangan pasien (discharge planning) dan Planning dan bukti penyerahanya kepada pasien. Planning kepada pasien. 2023 (Dokter, Perawat
bukti penyerahanya kepada pasien. Bidan, Gizi, Farmasi

AKP 5.3
b) RS melakukan identifikasi pasien menderita penyakit yang membahayakan b) RS melakukan identifikasi khusus pasien yang membaha- Sosialisasi kepada PPA untuk pengisian assasment khusus Terisinya assasment khusus psikiatri Desember Mggu I PPA
dirinya sendiri atau lingkungan. yakan dirinya sendiri atau lingkungan dengan di dokumen- psikiatri terutama pada pasien dengan percobaan bunuh diri. pada pasien dengan percobaan 2023 (Dokter, Perawat
tasikan di RM bunuh diri Bidan

c) Rumah Sakit melaporkan kepada pihak yang berwenang bila ada indikasi kondisi c) RS membuat pelaporan kepada pihak yang berwenang Membuat Form Pelaporan pasien yang membahayakan diri- Adanya Form Pelaporan ke pihak yang November Mggu III Bid. Pelayanan
pasien yang membahayakan dirinya sendiri atau lingkungan. bila ada kondisi pasien yang membahayakan dirinya sendiri nya sendiri atau lingkungan (ke pihak yang berwenang) berwenang untuk pasien yang mem- 2023
 atau lingkungan (Laporan ke pihak yang berwenang) bahayakan dirinya sendiri/lingkungan

AKP 6
d) kriteria alat transportasi yang digunakan untuk merujuk, memindahkan, atau
memulangkan pasien ditentukan oleh RS (Staf yang kompeten) , harus sesuai
dengan program PPI, memeuhi aspek mutu, keselamatan pasien dan keselamatan
transportasi
c) RS memenuhi kriteria alat transportasi yang digunakan
untuk merujuk, memindahkan atau memulangkan pasien
ditentukan oleh RS sesuai dengan program PPI, memenuhi
aspek mutu, keselamatan pasien dan keselamatan trans-
portasi
Melengkapi Ambulans sesuai Program PPI (Kebersihan, air cuci Semua Ambulans memenuhi syarat PPI Januari Mggu I Koor. Ambulans
tangan pada wastafel di ambulans, regulator O2 yang baik dan spillkit) (Keberihan berkala, air cuci tangan pada 2024
pada semua armada mobil ambulans wastafel selalu tersedia, regulator oksigen
berfungsi dengan baik, spill kit pada semua
ambulans)

Ketua POKJA AKP

drg. Veny Rahayuningsih