Anda di halaman 1dari 3

1.

10 Kosakata dalam dunia Ritel :

1. Promosi - Kegiatan untuk meningkatkan penjualan, seperti diskon atau


penawaran khusus.
2. Stok - Jumlah barang yang tersedia untuk dijual.
3. Penjualan - Proses menjual produk kepada pelanggan.
4. Pelanggan - Individu atau organisasi yang membeli produk atau jasa.
5. Pengelolaan Inventaris - Proses mengatur dan mengontrol stok barang.
6. Gudang - Tempat penyimpanan barang yang akan dijual.
7. Poin Penjualan - Tempat di mana transaksi penjualan dilakukan.
8. Merek - Identitas atau nama yang melekat pada produk atau jasa.
9. Lokasi - Tempat di mana bisnis ritel beroperasi.
10. Kasir - Tempat di mana transaksi pembayaran dilakukan.

2. Narasi percakapan ketika pramuniaga sedang menyapa pelanggan yang baru datang ke
toko. Kemudian pelanggan tersebut mencari suatu barang, sayangnya barang tersebut
tidak ada, dan kamu menawarkan produk lain sebagai penggantinya menggunakan
Teknik FAB :

Pramuniaga : Selamat datang di toko kami! Ada yang bisa saya bantu?

Pelanggan : Terima kasih. Saya mencari kamera digital Canon tipe EOS 90D, apakah
ada?

Pramuniaga : Maaf, sepertinya kami sedang kehabisan stok untuk model tersebut.
Namun, kami memiliki alternatif yang mungkin bisa menjadi pilihan yang bagus untuk
Anda. Kami memiliki kamera digital Canon tipe EOS 80D yang memiliki fitur-fitur
yang sangat mirip dengan EOS 90D, seperti sensor CMOS APS-C 24,2 megapiksel dan
prosesor gambar DIGIC 6.

Pelanggan : Oh, begitu ya. Apa perbedaan utama antara EOS 80D dan EOS 90D?

Pramuniaga : Tentu, untuk fitur utamanya, EOS 90D dilengkapi dengan sensor CMOS
APS-C 32,5 megapiksel dan prosesor gambar DIGIC 8, yang dapat memberikan
kualitas gambar yang lebih tinggi dan kinerja yang lebih cepat dibandingkan dengan
EOS 80D. Namun, EOS 80D tetap merupakan pilihan yang sangat baik dengan kualitas
gambar yang tajam dan kemampuan merekam video yang baik.

Pelanggan : Bagus, bagaimana dengan fitur video?

Pramuniaga : EOS 80D memiliki kemampuan merekam video full HD 1080p dengan
kecepatan frame hingga 60fps, serta fitur autofokus yang canggih untuk pemotretan
video yang lebih halus. Fitur ini sangat cocok untuk keperluan fotografi dan videografi
Anda.
Pelanggan : Terima kasih atas rekomendasinya. Saya akan pertimbangkan dan kembali
lagi jika saya ingin membeli.

Pramuniaga : Tidak masalah. Jika ada pertanyaan lebih lanjut atau Anda ingin melihat
produk lain, jangan ragu untuk bertanya. Kami siap membantu Anda.

3. 7 hal tabu yang tidak boleh dilakukan pramuniaga kepada pelanggan :

 Mengabaikan Pelanggan: Pramuniaga seharusnya tidak mengabaikan


pelanggan yang datang ke toko. Mereka harus selalu siap membantu dan
memberikan pelayanan terbaik.

 Mengkritik Pelanggan: Pramuniaga seharusnya tidak mengkritik atau mencela


pelanggan, baik secara langsung maupun tidak langsung. Hal ini dapat membuat
pelanggan merasa tidak nyaman dan tidak dihargai.

 Memaksakan Produk: Pramuniaga seharusnya tidak memaksakan produk


kepada pelanggan. Mereka sebaiknya memberikan informasi yang objektif dan
membiarkan pelanggan memilih sendiri sesuai kebutuhan mereka.

 Mengabaikan Pertanyaan Pelanggan: Pramuniaga seharusnya tidak


mengabaikan pertanyaan atau permintaan bantuan dari pelanggan. Mereka
harus menjawab dengan jelas dan membantu pelanggan menyelesaikan masalah
mereka.

 Berbohong atau Menyembunyikan Informasi: Pramuniaga seharusnya tidak


berbohong atau menyembunyikan informasi penting kepada pelanggan. Mereka
harus memberikan informasi yang jujur dan transparan mengenai produk atau
layanan yang ditawarkan.

 Memperlakukan Pelanggan dengan Tidak Sopan: Pramuniaga seharusnya


tidak memperlakukan pelanggan dengan tidak sopan atau kasar. Mereka harus
selalu menjaga sikap dan perilaku yang ramah dan profesional.

 Mengungkit Kesalahan Pelanggan: Pramuniaga seharusnya tidak mengungkit


kesalahan atau kekurangan pelanggan. Mereka harus bersikap empati dan
membantu pelanggan menyelesaikan masalah dengan baik.

Dengan menghindari hal-hal tersebut, pramuniaga dapat menciptakan pengalaman


berbelanja yang menyenangkan dan positif bagi pelanggan.
4. Jika pramuniaga terlanjur melakukan salah satu dari 7 hal tabu tersebut, ada beberapa
tindakan dan sikap yang dapat dilakukan untuk memperbaikinya:

 Mengakui Kesalahan: Pramuniaga sebaiknya mengakui kesalahan yang telah


dilakukan dan meminta maaf kepada pelanggan. Sikap jujur dan rendah hati
dapat membantu memulihkan hubungan dengan pelanggan.

 Menjelaskan Alasan: Pramuniaga dapat menjelaskan alasan di balik tindakan


mereka, namun tanpa mencari alasan atau menyalahkan pelanggan. Penjelasan
yang jelas dan rasional dapat membantu pelanggan memahami situasi dengan
lebih baik.

 Menawarkan Solusi: Pramuniaga sebaiknya menawarkan solusi yang


memadai untuk memperbaiki kesalahan yang telah dilakukan. Misalnya,
memberikan kompensasi atau mengganti produk yang tidak memenuhi harapan
pelanggan.

 Memperbaiki Pelayanan: Pramuniaga dapat berusaha memperbaiki pelayanan


mereka agar lebih baik ke depannya. Ini bisa berupa meningkatkan pengetahuan
tentang produk, meningkatkan kemampuan komunikasi, atau mengubah sikap
dan perilaku yang tidak sesuai.

 Menghormati Keputusan Pelanggan: Pramuniaga sebaiknya menghormati


keputusan pelanggan, apapun itu. Jika pelanggan memilih untuk tidak membeli
atau mencari solusi lain, pramuniaga sebaiknya menghormati pilihan tersebut
tanpa membuatnya merasa bersalah.

 Menerima Kritik dengan Baik: Pramuniaga sebaiknya menerima kritik dari


pelanggan dengan baik dan menggunakan kritik tersebut sebagai masukan
untuk memperbaiki diri. Sikap terbuka terhadap kritik dapat membantu
meningkatkan pelayanan dan hubungan dengan pelanggan.

Dengan mengambil tindakan dan sikap yang tepat, pramuniaga dapat memperbaiki
kesalahan yang telah dilakukan dan membangun kembali kepercayaan pelanggan.

Anda mungkin juga menyukai