Anda di halaman 1dari 6

Nama : Citra Azahra

Kelas : XII SIJA B

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


MENYELEKSI STRATEGI PEMASARAN

Kompetensi Dasar
3.18. Menyeleksi Strategi Pemasaran
4.18. Melakukan Pemasaran

Petunjuk :
1. Tugas ini dibuat untuk memberikan gambaran mengenai konsep Pelayanan Prima
(Excellent Service)
2. Tugas ini dibuat perorangan
3. Tugas dikirim dalam bentuk PDF

Tugas
1. Setiap calon pembeli akan selalu menginginkan dan mengharapkan adanya pelayanan
yang lebih. Pembeli tidak hanya membutuhkan produknya saja tetapi termasuk
pelayanan yang memuaskan. Melalui pelayanan prima perusahaan dapat menambah
pelanggan baru dan mempertahankan pelanggan lama. Pelayanan Prima
dikembangkan berdasarkan konsep A3 yaitu Attitude (sikap), Attention (perhatian)
dan Action (tindakan). Carilah informasi mengenai bentuk penerapan dari konsep 3A
tersebut dan bagaimana penerapannya pada strategi pemasaran produk kalian!
Jawaban :
Pelayanan Prima Berdasarkan konsep A3, merupakan pelayanan yang diberikan
kepada pelangggan dengan menggunakan pendekatan sikap (attitude), perhatian
(attention) dan tindakan (action).
1) Pelayanan prima berdasarkan sikap ( Attitude ) adalah pemberian pelayanan
kepada para pelanggan dengan fokus pada perbaikan sikap (attitude) tentang
pelayanan. pelayanan prima berdasarkan sikap ini meliputi :
a) Pelayanan dengan penampilan serasi
b) Pelayanan dengan pikiran positif
c) Pelayanan prima dengan sikap menghargai
2) Pelayanan prima berdasarkan perhatian ( Attention ). Pelayanan prima berdasarkan
konsep perhatian mencakup tiga prinsip pokok, yaitu:
a) Mendengarkan dan memahami secara sungguh-sungguh kebutuhan para kolega
dan pelanggan
b) Mengamati dan mendengar perilaku para kolega dan pelanggan
c) Mencurahkan perhatian penuh pada kolega dan pelanggan
3) Pelayanan prima berdasarkan tindakan ( Action ) yaitu melaksanakan pelayanan
prima berdasarkan konsep tindakan terdiri dari:
1. Mencatat pesanan pelanggan
2. Mencatat kebutuhan pelanggan
3. Menegaskan kembali kebutuhan pelanggan
4. Mewujudkan kebutuhan pelanggan
5. Menyatakan terima kasih dengan harapan pelanggan kembali
Penerapan pada produk saya :
a. Pelayanan prima berdasarkan sikap (Attitude)
a) Pelayanan dengan penampilan serasi
Penampilan serasi dengan ekspresi wajah, Stand yang dijadikan tempat untuk
menjual produk akan dihias seindah mungkin dan tetap menjaga kebersihan,
produk saya juga akn dijual di toko-toko makanan ringan sesuai dengan jenis
makanan ini yaitu makanan ringan.
b) Pelayanan dengan pikiran positif
Tidak bersikap apriori kepada pelanggan, Melayani pembeli secara terhormat,
dan Tidak mencari ataupun juga memanfaatkan kelaan si calon pembeli
c) Pelayanan prima dengan sikap menghargai
Mendengarkan dan juga mencatat setiap pesanan dari pembeli, Mengusahakan
untuk bisa memenuhi kebutuhan si pembeli, Bisa berikap konsisten dalam
melayani pembeli, Tutur bahasa yang baik disertai dengan senyum yang ramah,
Sikap yang sopan santun, Melayani dengan memuaskan, Mendengarkan
pendapat, saran, dan juga kritik dari pembeli
b. Pelayanan prima berdasarkan perhatian ( Attention )
1. Mengamati Perilaku Pelanggan
Melakukan pengamatan terhadap pelanggan agar bisa memeberikan pelayanan
yang baik bagi setiap individu pelanggan dengan memeprhatikan beberahal
berikut yaitu Body Movement, Motive Pembelian, Watak-Watak Pembeli, dan
Body Language
2. Memberikan Perhatian Penuh Kepada Pelanggan
Memberikan dan juga mengajukan saran serta perhatian dengan penuh kepada
pelanggan/calon pelanggan, Menghargai setiap pendapat dan juga saran yang
diberikan pelanggan, Memenuhi setiap kebutuhan pelanggan akan barang dan
juga yang di pesan, mendengarkan dan juga mencatat kebutuhan pembeli, dan
Menjelaskan kembali setiap pesanan yang telah dicatat
3. Mendengarkan Dan Juga Memahami Kebutuhan Dari Pelanggan
Berusaha untuk memahami seluruh kebutuhan pelanggan, Berusaha untuk bisa
memehuhi seluruh kebutuhan pelanggan dengan cepat, Mendengarkan dengan
baik tutur kata pelanggan mengenai seluruh kebutuhannya, dan Mencatat
dengan cermat yang dibutuhkan oleh pelanggan

c. Pelayanan prima berdasarkan tindakan ( Action )


Mewujudkan kebutuhan pelanggan dengan menjual produk berupa forozenfood dan
juga langsung matang, Menyatakan rasa terimakasih dengan harapan pelanggan akan
kembali dalam bentuk thank you card, selalu mencatat Pesanan Pelanggan, dan
Penegasan kembali kebutuhan pelanggan dengan cara Menanyakan cara pengiriman
barang yang di inginkan oleh si calon pembeli, Menegaskan cara pembayaran baik
dengan cara kredit, atau dengan cash, Barang yang telah dicatat sebelumnya
ditegaskan kembali agar tidak terjadinya kesalah pahaman pelayanan, dan
Menanyakan alat penggunaan pembungkusan barang.

2. Dalam dunia penjualan ada berbagai macam teori yang mengajarkan bagaimana
mengawali dan mengakhiri proses penjualan dengan sukses, mulai dari menarik minat
pembeli sampai memberikan kepuasan kepada pembeli terhadap produk yang
ditawarkan. Salah satu teori tersebut adalah teori AIDAS. Carilah informasi mengenai
teori AIDAS tersebut.
Jawaban :
AIDA+S memiliki singkatan (Attention, Interest, Desire, Action, Satisfaction) adalah
konsep penting yang perlu diingat ketika mendefinisikan pemasaran, periklanan, dan
praktik penjualan. Ini membantu menyelaraskan berbagai tahap interaksi dengan
calon pembeli yang terjadi ketika konsumen pertama kali mengenal suatu produk
hingga akhirnya memutuskan untuk membeli dan menggunakan produk tersebut.
1) Tahapan Perhatian (attention)
Pada tahap Perhatian (attention) adalah tahapan dimana kita harus bisa membuat
para konsumen sadar akan keberadaan produk kita. Baik promosi yang
menggunakan media iklan, cetak, radio, TV, atau jaringan personal lainnya. Tahap
ini adalah tahap yang paling krusial namun sering kali di lupakan,
2) Tahapan Ketertarikan (Interest)
Setelah berhasil meraih perhatian konsumen, harus dilakukan follow up yang baik
untuk menarik minat beli calon konsumen. Yaitu tahapan lebih dalam
memberikan informasi produk, membujuk dan mampu memberikan alasan
kenapa konsumen harus membeli produk yg kita tawarkan. Anda bisa paparkan
keunggulan produk atau jasa yang kita jual dibandingkan dengan produk atau jasa
serupa yang ada di pasaran. Anda juga bisa menyiapkan display produk yang akan
dijual untuk meyakinkan calon konsumen bahwa produk atau jasa yang dijual
memang lebih berkualitas dan berbeda dari yang lain.
3) Tahapan Berhasrat/berniat (Desire)
Tahap Berhasrat/Berniat ( Desire ) adalah tahapan memberikan penawaran yang
tidak dapat ditolak si kosumen, dimana agar timbul keinginan dan hasrat untuk
membeli produk kita. Alat pemasaran yang dipilih lewat media sosial akan
menjadi lebih potensial dan jauh lebih tepat ketika bisa mendorong keinginan
calon konsumen untuk memakai barang atau jasa yang dipasarkan.
4) Tidakan (Action)
Tahap Memutuskan untuk aksi beli ( Action ), tahapan dimana si konsumen agar
mengambil tindakan untuk mulai membeli produk kita sekarang. Proses
pemasaran terbilang sukses ketika respon calon konsumen sesuai goal, membeli.
Penawaran nilai tambah biasanya menjadi panggilan calon konsumen untuk
melakukan tindakan membeli. Tidak berhenti disini, senantiasa menjaga kepuasan
konsumen dan kontinyu dalam berpromosi akan senantiasa menarik pelanggan
sebanyak – banyaknya.
5) Kepuasan (Satisfaction)
Kepuasan (satisfaction) tahapan akhir dimana konsumen merasa puas dengan
produk kita dan akhirnya memutuskan untuk membeli produk kita lagi. Yang
harus dilakukan adalah berilah pengalaman yang menyenangkan untuk konsumen
agar konsumen merasa puas sehingga mereka akan membeli produk/jasa kita
kembali dan mereferensikan kepada teman-temannya untuk membeli produk
atau jasa yang kita jual.
AIDAS model ini sangat penting diketahui oleh seorang Marketer untuk memahami
pola pikir seorang konsumen terhadap suatu produk. Ketika kita mampu memahami
konsumen dengan baik dapat dipastikan kita dapat menciptakan strategi yang tepat
untuk kesuksesan bisnis.

3. Seorang wirausaha juga harus mengetahui tipe konsumen agar dalam melayaninya
mampu memberikan kepuasan yang maksimal. Berikut adalah beberapa tipe pembeli :
a) The decided costumer
b) The know it all costumer
c) The deliberate costumer
d) The undecided costumer
e) The talkactive costumer
f) The silent timid costumer
g) The decided but mistaken costumer
h) The I get discount costumer
Carilah penjelasan dari tipe-tipe pembeli tersebut !

a) The decided customer


Mereka ini telah mengetahui dan memutuskan apa yang akan di beli dan penual
harus cepat melayani dan mengambilkan barangnya. Dalam menjawab pertanyaan-
pertanyaan dan memberi ketrangan harus merupakan keterangan yang bersifat
khusus tidak usah memberikan keterangan yang bersifat umum.
b. The know it all custumer
Tipe pembeli yang mengetahui segalanya, dilah yang bercerita kepada penjual.
Walaupun apa yang diceritakannya tidak semuanya benar, tapi penjual tidak usah
membantahnya. Penjual dapat memberi keterangan-keterangan yang tepat secara
bijaksana dengan menempuh cara yang tidak langsung sehingga dapat
mempengaruhi sikap langganan tersebut.
c. The deliberate custumer
Tipe pelanggan yang menghendaki fakta-fakta yang kadang-kadang advis tentang
kontruksi dancara-cara penggunaan barang yang dibelinya.Langganan ini banyak
mengambil waktu mengambil waktu untuk mempertimbangkan setiap pembelinya.
d. The undecided customers
Tipe pembeli ini tidak dapat memutuskan ukuran, warna dari yang akan dibelinya.
Tugas penjual disini adalah mencoba menentukan apa sebenarnya yang
dibutuhkan langganan.Penjual harus berusaha mengarahkan attensi langganan dan
membantu si langganan mengambil keputusan dengan memperlihatkan berbagai
macam barang yang menarik.
e. The talkative custumers
Pelanggan ini senang ngobrol, tetapai tidak mengarah kepada pembelian. Jika pada
asaat itu tidak banyak langganan yang lain maka penjual bisa melayani obrolan itu
dan mengarahkan sedikit ke arah pembelian. Jika pembelian sudah terjadi, segera
bungkus barang-barangnya dan bersiap melayani langganan yang lain.
f. The silent timid custumers
Custumer ini merasa canggung di dalam took dan merasa takut kalu-kalu
kekurangan suatu barang akan diketahui jika ia betanya-tanya. Salesman harus
pandai melayani langganan ini, jangan sekali-kali menunjukkan kesan bahwa
langganan itu memang tidak mengerti apa-apa tentang barang-barang ynag
dilihatnya.
g. The decided but mistaken custumers
Langgnan ini memandangi toko dengan suatu keputusan dalam pikirannya untuk
membeli suatu barang tertentu. Akan tetapi, menurut penjual pilihannya itru tidak
sesuai dengan maksud pejualannya. Salesman tidak perlu berdebat dengan
langganan tetapi cukup memberitahukan mamfaat dan kegunaan dari barang-
barang itu.
h. The I get discount custumers
Tipe ini merupakan pelanggan yang selalu menghendaki discount atau potongan
harga dari barang yang di belinya.
Sumber :
1) http://dinaaprilianirmala.blog.unesa.ac.id/konsep-dasar-layanan-prima-
a3#:~:text=Pelayanan%20Prima%20Berdasarkan%20konsep%20A3,)%20dan%20tin
dakan%20(action).
2) https://sakoo.id/aidas-model-yang-wajib-di-ketahui-oleh-marketer-dan-cara-
menerapkannya/#:~:text=AIDA%2BS%20memiliki%20singkatan%20(Attention,%2C
%20periklanan%2C%20dan%20praktik%20penjualan.
3) http://agrimaniax.blogspot.com/2010/05/tipe-tipe-pembeli.html

Anda mungkin juga menyukai