Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN PRAKTIKUM BAHASA DAN SASTRA ANAK

Tentang Dadara Pitu

Dosen Pengampu : Dr. Hilmiati, M.Pd

Disusun Oleh :

Titania Arianti

NIM : 190106225

Kelas : VI F

PENDIDIKAN GURU MADRASAH IBTIDAIYAH (PGMI)

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN (FTK)

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI (UIN) MATARAM

TAHUN 2021

Nama : Titania Arianti


NIM : 190106225
Kelas : VIF
BAB III
PROSEDUR DAN TEKNIS PRAKTIKUM

Mata kuliah praktikum Sastra Anak merupakan tindak lanjut Mata Kuliah Bahasa dan
Sastra Anak. Mata Kuliah Praktikum ini diharapkan mahasiswa memiliki keterampilan dan
menghasilkan produk karya sastra. Berikut sintaks atau tahapan dalam pelaksanaan praktikum
Sastra Anak.

1. Gambar
Dadara Pitu

⸰ Tokoh-tokoh dalam dongeng


- Papa Ina Bangkal
- Raja
- Lepang Ijo
- Dadara Bungsu (Ade Upu) sang putri

⸰ Gaya Bahasa
Gaya bahasa yaitu pemanfaatan kekayaan bahasa, pemakaian ragam
tertentu untuk memperoleh efek-efek tertentu yang membuat sebuah karya
sastra semakin hidup, keseluruhan ciri bahasa penulis sastra dan cara khas
dalam menyampaikan pikiran dan perasaan.

⸰ Tipografi Dongeng
Sebagai salah satu elemen visual yang mempunyai fungsi sebagai sebuah
tulisan yang dibaca dan sebagai gambar, dalam hal ini untuk materi
edukasi anak-anak. Misalnya, seperti membaca dongeng, anak-anak akan
mencoba untuk mengikuti alur cerita dengan berimajinasi seakan-akan
berada didalam ceritadongeng tersebut.

⸰ Ekspresi Wajah
Ekspresi wajah adalah hasil dari satu atau lebih gerakan atau posisi pada
wajah dan ekspresi wajah merupakan salah satu bentuk komunikasi
nonverbal dan dapat menyampaikan keadaan emosi dari seseorang kepada
orang yang mengamatinya.
2. HP
Dalam mencerita dongeng, HP dapat hampir difungsikan sama seperti ragam media gambar. Hal
ini disebabkan bahwa ragam media HP merupakan alat untuk melihat objek. Jadi, gambar-
gambar yang dijelaskan dalam ragam media gambar dapat ditayangkan di HP.
Keterampilan menyimak sangat berperan bagi kehidupan manusia dilingkungan masyarakat
contohnya, seperti hp, pembelajaran dengan media hp dapat dijadikan alternatif bagi guru Bahasa
dan Sastra Indonesia untuk membelajarkan keterampilan menyimak khususnya, menyimak
dongeng karna telah terbukti mampu meningkatkan keterampilan mendongeng.

3. Aplikasi CAPCUT
Capcut adalah aplikasi untuk android dan iOS, yang dikembangkan khusus untuk melengkapi
fitur pengeditan video dasar TikTok. Aplikasi ini bisa dipakai secara gratis dan konon fitur-
fiturnya cukup seru. Yang dimana juga aplikasi capcut ini banyak digunakan masyarakat sebagai
aplikasi alternatif untuk penyutingan video dan berbagai video.

BAB IV
BAHAN DAN ALAT
Dalam mendukung pelaksanaan kegiatan praktikum Sastra Anak, bahan dan alat yang
digunakan sebagai berikut.
1. Gambar
2. HP
3. Aplikasi Editing CapCut
BAB V
EVALUASI PRAKTIKUM
A. Bentuk Penilaian
Model pembelajaran praktikum Sastra Anak adalah pembelajaran berbasis
proyek. Tugas proyek dalam bentuk penugasan (video dan produk karya sastra)
dikumpulkan dalam bentuk portofolio.
B. Instrumen Penilaian
FORMAT PENILAIAN PRAKTEK PEMBACAAN DONGENG
Petunjuk:
Tulislah skor dari tiap aspek sesuai dengan pengamatan anda terhadap pembacaan puisi
yang dilakukan dengan memperhatikan rubrik yang diberikan pada bawah tabel (rentang
skor 1 -3 )

No. Aspek Skor Diperoleh


1. Penghayatan / ekspresi / penjiwaan
Gerak meliputi mimik, gesture dan
2.
pantomimic

3.
Artikulasi / pelafalan

4.
Intonasi / penekanan

RUBRIK PEMBERIAN SKOR:

1. Penghayatan/ ekspresi/ penjiwaan


Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan ekspresi akan penghayatan dan
penjiwaan yang sangat baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan ekspresi akan penghayatan dan
penjiwaan yang cukup baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan ekspresi akan penghayatan dan penjiwaan yang
kurang baik.

2. Gerak meliputi mimik, gesture dan pantomimik


Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan mimik, gesture, dan pantomimik yang
sangat baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan mimik, gesture, dan pantomimik yang
cukup baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan mimik, gesture, dan pantomimik yang kurang
baik.

3. Artikulasi/Pelafalan
Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan artikulasi/pelafalan yang sangat baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan artikulasi/pelafalan yang cukup baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan mimik, artikulasi/pelafalan yang kurang baik.

4. Intonasi dan penekanan


Skor 3 bila pembaca puisi mampu menunjukkan intonasi dan penekanan yang sangat
baik.
Skor 2 bila pembaca puisi mampu menunjukkan intonasi dan penekanan yang cukup
baik.
Skor 1 bila pembaca puisi menunjukkan intonasi dan penekanan yang kurang baik.
BAB VII
PENUTUP

Mata kuliah praktikum Sastra Anak dilaksanakan pada semester lima, dengan
bobot satu SKS. Mata kuliah praktikum Sastra Anak merupakan tindak lanjut mata kuliah
Bahasa dan Sastra Anak. Bentuk pelaksanaan kegiatan praktikum di luar kelas, dengan
mengikuti prosedur yang sudah disipakan dosen pengampu dan sesuai dengan CPMK
Pratktikum Sastra Anak. Adapun bahan dan alat guna mendukunng kegiatan ini adalah
laboratorium sastra, perlengkapan panggung untuk kebutuhan pementasan, literatur
sastra. Bentuk evaluasi dalam mata kuliah praktikum adalah portofolio.
DAFTAR PUSTAKA

1. Nurgiyantoro, B. (2013). Sastra Anak: Pengantar Pemahaman Dunia Anak.


Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
2. Tarigan, H. Guntur. 2011. Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Penerbit Angkasa
3. Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasionl;
4. Undang-undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen;
5. Undang-undang Nomor 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional 2005-2025;
6. Undang-undang Nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
7. Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan;
8. Peraturan Pemerintah Nomor 37 tahun 2009 tentang Dosen;
9. Peraturan Pemerintah Nomor 8 tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional
Indonesia;
10. Peraturan Pemerintah Nomor 4 tahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan
Tinggi dan Pengelolaan Perguruan Tinggi;
11. Peraturan Presiden Nomor 38 tahun 2017 tentang Peralihan Status IAIN Mataram
menjadi Universitas Islam Negeri Mataram;
12. Peraturan Menteri Riset, Teknologi, Dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2015 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi;
13. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor 3 /PMK.02/20018 Tentang
Standar Biaya Masukan Tahun Anggaran 2019.
14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 73/PMK.05/2007 tentang Perubahan Atas
Peraturan Menteri Keuangan nomor 10/PMK.02/2006 tentang Pedoman Penetapan
Remunerasi Bagi Pejabat Pengelola, Dewan Pengawas, Dan Pegawai Badan Layanan
Umum.
LAMPIRAN-LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai