Dosen Pengampu :
Nursamsilis Lutfin, S.S., M.Hum.
Disusun oleh:
Ikhsan Amal F101231039
UNIVERSITAS HASANUDDIN
FAKULTAS ILMU BUDAYA
(PARIWISATA) TAHUN AJARAN 2023
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata
merupakan topik yang menarik dan relevan dalam industri pariwisata. Dalam makalah
ini, kita akan membahas secara mendalam tentang bagaimana pengembangan obyek
dan daya tarik wisata alam dapat berkontribusi dalam meningkatkan kunjungan
wisatawan ke suatu daerah.
Pariwisata alam telah menjadi pilihan favorit bagi banyak wisatawan yang mencari
pengalaman yang autentik dan terhubung dengan alam. Wisata alam menawarkan
keindahan alam yang menakjubkan, keberagaman ekosistem, serta berbagai aktivitas
menarik seperti hiking, menyelam, dan menjelajahi alam liar. Oleh karena itu,
pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam menjadi sangat penting dalam
menarik minat wisatawan untuk mengunjungi suatu daerah.
Dalam makalah ini, kita akan membahas beberapa aspek kunci dalam pengembangan
obyek dan daya tarik wisata alam. Pertama, kita akan melihat pentingnya identifikasi
potensi alam suatu daerah dan bagaimana mengembangkannya menjadi obyek wisata
yang menarik. Selanjutnya, kita akan membahas tentang pentingnya pelestarian alam
dalam pengembangan obyek wisata alam, sehingga dapat dipertahankan
keindahannya untuk generasi mendatang.
Selain itu, kita juga akan membahas tentang pentingnya pengembangan infrastruktur
dan fasilitas pendukung di sekitar obyek wisata alam. Infrastruktur yang baik akan
memudahkan akses wisatawan ke obyek wisata dan meningkatkan kenyamanan
mereka selama berkunjung. Selain itu, kita akan membahas strategi pemasaran dan
promosi yang efektif untuk meningkatkan daya tarik wisata alam sebagai tujuan wisata.
Dalam makalah ini, kita akan menggali lebih dalam tentang pengembangan obyek
dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata. Diharapkan makalah ini
dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pentingnya pengembangan
obyek dan daya tarik wisata alam serta memberikan inspirasi bagi pembaca dalam
mengoptimalkan potensi wisata alam di daerah mereka.
B. Rumusan Masalah:
1. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan obyek dan daya tarik
wisata alam sebagai daerah tujuan wisata?
2. Bagaimana pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam dapat meningkatkan
jumlah kunjungan wisatawan?
3. Apa saja potensi dan kendala dalam mengembangkan obyek dan daya tarik wisata
alam sebagai daerah tujuan wisata?
C. Tujuan:
2. Menjelaskan bagaimana pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam dapat
meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan.
3. Mengidentifikasi potensi dan kendala dalam mengembangkan obyek dan daya tarik
wisata alam sebagai daerah tujuan wisata.
BAB II
PEMBAHASAN
Pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata
dipengaruhi oleh sejumlah faktor yang dapat memengaruhi minat dan kunjungan
wisatawan. Berikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan obyek dan
daya tarik wisata alam secara lengkap:
1. Keindahan Alam:
Salah satu faktor utama yang mempengaruhi pengembangan obyek dan daya tarik
wisata alam adalah keindahan alam yang dimiliki oleh suatu daerah. Keberadaan
gunung, pantai, dan air terjun yang menakjubkan dapat menjadi daya tarik utama bagi
wisatawan. Keindahan alam yang luar biasa dapat menciptakan pengalaman yang tak
terlupakan bagi para wisatawan.
Berbagai faktor-faktor mempengaruhi pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam
sebagai daerah tujuan wisata. Berikut adalah beberapa faktor-faktor penting yang
mempengaruhi daya tarik wisata:
1. Lokasi:
Lokasi yang strategis dan memiliki potensi alam yang dapat dikembangkan menjadi
faktor penting dalam menentukan daya tarik wisata.
2. Attraksi:
Daya tarik wisata, seperti keindahan, keberlangsungan, dan kolam pemandian, sangat
mempengaruhi minat kunjung wisata.
3. Aksesibilitas:
Fasilitas aksesibilitas, seperti jalan dan angkutan, mempengaruhi kesediaan wisatawan
untuk menuju obyek wisata.
4. Infrastruktur:
Infrastruktur yang baik, seperti hotel, restoran, dan fasilitas pendukung, dapat
menarikkan wisatawan dan memperkenalkan daya tarik wisata.
5. Akomodasi:
Ketersediaan akomodasi yang sesuai dengan kebutuhan wisatawan, seperti kamar hotel,
rumah sakit, dan area parkir, sangat penting dalam meningkatkan daya tarik wisata
.
6. Sarana dan Prasarana:
Kualitas sarana dan prasarana, seperti tempat parkir dan area wisata yang rapi, dapat
mempengaruhi daya tarik wisata.
7. Promosi:
Promosi yang efektif, seperti pemasaran dan penawaran harga, dapat meningkatkan
minat kunjung wisata.
C. Potensi dan kendala dalam mengembangkan obyek dan daya tarik wisata
alam sebagai daerah tujuan wisata.
Pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam dapat meningkatkan jumlah kunjungan
wisatawan dengan memperhatikan beberapa aspek penting. Berikut adalah beberapa strategi yang
dapat diadopsi:
KESIMPULAN
Dalam pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata,
terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi kesuksesan dan keberlanjutan
pengembangan tersebut. Faktor-faktor tersebut meliputi keindahan alam, potensi wisata
alam, infrastruktur dan aksesibilitas, keberagaman atraksi wisata, budaya dan sejarah,
serta keberlanjutan lingkungan.
Keindahan alam yang dimiliki oleh suatu daerah menjadi daya tarik utama bagi
wisatawan. Potensi wisata alam, seperti keberadaan gunung, pantai, dan air terjun yang
menakjubkan, juga memainkan peran penting dalam menarik minat wisatawan.
Ketersediaan infrastruktur dan fasilitas yang memadai, serta aksesibilitas yang baik,
dapat meningkatkan kenyamanan dan kemudahan akses bagi wisatawan.
Keberagaman atraksi wisata, baik dalam bentuk aktivitas maupun keberagaman budaya
dan sejarah, juga menjadi faktor penting dalam pengembangan obyek dan daya tarik
wisata alam. Wisatawan memiliki minat dan preferensi yang berbeda-beda, sehingga
keberagaman atraksi wisata dapat memenuhi kebutuhan dan minat wisatawan yang
beragam.
Selain itu, keberlanjutan lingkungan juga menjadi faktor krusial dalam pengembangan
obyek dan daya tarik wisata alam. Upaya menjaga kelestarian alam dan keberlanjutan
lingkungan sangat penting agar wisata alam dapat dinikmati oleh generasi mendatang.
Dalam mengembangkan obyek dan daya tarik wisata alam, penting untuk melibatkan
peran pemerintah dan masyarakat setempat. Keterlibatan pemerintah dalam pengaturan
dan pengembangan infrastruktur pariwisata, serta partisipasi masyarakat dalam
pengelolaan dan promosi obyek wisata, dapat berkontribusi pada pengembangan yang
berkelanjutan dan sukses.
Dengan memperhatikan faktor-faktor tersebut dan mengatasi kendala yang ada,
pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan wisata dapat
memberikan manfaat ekonomi dan sosial bagi suatu daerah, sambil tetap menjaga
keberlanjutan lingkungan dan kelestarian alam.
Makalah ini memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai faktor-faktor yang
mempengaruhi pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam sebagai daerah tujuan
wisata. Diharapkan makalah ini dapat memberikan wawasan dan panduan bagi
pengembang, pemerintah, dan masyarakat dalam mengembangkan potensi pariwisata
alam dengan berkelanjutan.
DAFTAR PUSTAKA
analisis potensi pengembangan objek wisata alam kabupaten kolaka provinsi sulawesi
tenggara publikasi - Universitas Muhammadiyah Surakarta
https://eprints.ums.ac.id/50623/17/naspub.pdf
Faktor-faktor Penentu Daya Tarik Wisatawan untuk Berkunjung Ke Objek Wisata Bukit
Kasih Kanonang | Jurnal EMBA - E-Journal UNSRAT
https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/emba/article/view/45327
pengembangan obyek dan daya tarik wisata alam - Jurnal Universitas Sebelas Maret
https://jurnal.uns.ac.id/dilema/article/download/11194/pdf
STRATEGI PENGEMBANGAN OBJEK WISATA ALAM GUNUNG FATULEU Calvin
Antonio E. Cornelis dan Apriana H.J. Fanggidae Dosen Jurusan Mana - Neliti
https://media.neliti.com/media/publications/332889-strategi-pengembangan-objek-
wisata-alam-4e64895f.pdf