RANGKA MEMBENTUK INTEGRASI NASIONAL YANG BERLATAR BELAKANG BHINEKA TUNGGAL IKA
DISUSUN OLEH :
NAMA : Bagas galih kusuma
KELAS : XI TKRO 1
Segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan saya kemudahan dalam menyelesaikan makalah
tepat waktu. Tanpa rahmat dan pertolongan-Nya, saya tidak akan mampu menyelesaikan makalah ini
dengan baik. Tidak lupa shalawat serta salam tercurahkan kepada Nabi agung Muhammad SAW yang
syafa’atnya kita nantikan kelak. Saya mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas limpahan nikmat
sehat-Nya, sehingga makalah "Berbagai langkah yang di lakukan pemerintah dalam kondisi PANDEMI
dalam rangka mewujudkan integrasi nasional yang berlatar belakang bhinneka tunggal Ika" dapat
diselesaikan. Apabila terdapat banyak kesalahan pada makalah ini, baik terkait penulisan ,saya
memohon maaf.Demikian yang dapat saya sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini dapat
bermanfaat.
KATA PENGANTAR...........................................................
DAFTAR ISI........................................................................
BAB I PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan
DAFTAR PUSTAKA
PENDAHULUAN I
Coronavirus disease 19 atau COVID-19 sudah menjadi masalah bagi semua orang. Di Indonesia sendiri
virus ini sudah menginfeksi lebih dari seribu orang dan memakan hingga ratusan korban jiwa.
Tidak hanya mengancam nyawa manusia, dalam skala yang lebih besar COVID-19 juga mengancam
keutuhan suatu negara. Berbagai bidang mulai dari ekonomi, politik, sosial budaya, hingga pertahanan
dan keamanan mulai teraniaya oleh datangnya COVID-19 ini.
1.3 Tujuan
Dapat mengetahui berbagai langkah yang dilakukan pemerintah dalam kondisi pandemi covid-19
dalam rangka membentuk integrasi nasional yang berlatar belakang bhineka tunggal ika.
PEMBAHASAN II
Permasalahan :Akibat dari kepanikan pasar global, nilai rupiah turun hingga Rp 16.500,00 per
dolar AS.
Penyelesaian : Untungnya dalam hal ini pemerintah bisa segera menangani dan membuat nilai
rupiah naik menyentuh angka Rp 15.800,00 per dolar AS.
Permasalahan : Sudah pasti sejak aturan social distancing diterapkan, maka sektor
pariwisatalah yang paling terancam. Hingga pandemi ini berakhir, jumlah wisatawan akan tetap
berkurang.
a. Napi Dibebaskan?
Permasalahan : Beberapa hari yang lalu kita sempat mendengar bahwa beberapa napi
akan dibebaskan untuk meredam efek COVID-19. Entah hal ini dapat digolongkan ke dalam bidang
politik atau tidak — tetapi saya rasa bisa — karena napi yang dibebaskan salah satunya adalah koruptor
— penjahat yang paling dibenci warga. Dalam situasi saat ini, ketika pemerintah fokus menghadapi virus
corona, beberapa pihak sengaja memanfaatkannya untuk memperoleh keuntungan.
Permasalahan : Hal ini disebabkan karena pemerintah menyembunyikan informasi terkait dengan
COVID-19. Informasi tentang virus corona seakan-akan menjadi eksklusif.
Permasalahan : Karena COVID-19 sangatlah mudah menyebar/menular melalui kontak fisik atau
bahkan udara (melalui tetesan air yang keluar dari hidung dan mulut), maka negara-negara di seluruh
dunia menerapkan kebijakan social distancing hingga lockdown guna meredam penyebaran virus ini.
Penyelesaian : Saat ini pemerintah Indonesia mengambil keputusan untuk menerapkan kebijakan
social distancing dikarenakan beberapa hal.
permasalahan : Dikarenakan saat ini kekuatan militer Indonesia dikerahkan untuk mengatasi
pandemi ini, bisa jadi terjadi pelemahan militer.
penyelesaian : Dalam hal ini negara bertindak tegas dan kembali memperkuat militer Indonesia
sehingga dapat mengantisipasi ancaman dari luar negeri.
b.Hoax Bertebaran
Permasalahan : Seperti yang kita ketahui, banyak sekali berita hoax yang beredar. Hal ini
tentunya sangat membahayakan pertahanan dan keamanan nasional. Walaupun dihimbau untuk
melakukan fast-check terhadap informasi yang beredar, masih banyak orang yang tidak terbiasa
melakukan hal tersebut.
Penyelesaian : Dalam kondisi seperti ini, negara mengerahkan polisi cyber guna mencegah
semakin banyaknya hoax yang beredar.
PENUTUP III
3.1 Kesimpulan
Pandemi ini tidak dapat diatasi hanya dengan satu pihak. Walaupun sudah mengeluarkan banyak
stimulus, pemerintah tidak mungkin berhasil melawan virus ini jika masyarakatnya masih tidak
mengikuti protokol yang ada. Masyarakat pun akan kesulitan jika tidak ada perusahaan yang
menyediakan akses internet maupun bahan kebutuhan utama seperti masker dan hand sanitizer.
Jadi marilah kita saling membantu, memberikan dukungan psikologis bagi sesama, menerapkan
semangat gotong royong yang sudah menjadi warisan sejak dahulu. Jika semua pihak terlibat, maka
seharusnya pandemi ini dapat dilalui oleh bangsa kita tercinta, Indonesia.
Daftar Pustaka
a. https://medium.com/komunitas-blogger-m/pandemi-dan-integrasi-nasional-a679c9153197