THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...

10

THE HIGHER
MANAS

Itu kekal Pemikir diri, sebagai akan oleh ini waktu memiliki menjadi jernih ke itu
pembaca, Bisa tampak diri Tetapi kecil pada itu fisik pesawat pada itu hadiah
panggung dari manusia evolusi. Namun kita dapat melihat sekilas tentang kekuatan
yang ada di dalamnya, yaitu lebih seperti di Manas yang lebih rendah kita
menemukan kekuatan-kekuatan itu “tertutup, tertutup dan terkurung” memang, tapi
belum ada. Demikianlah kita telah melihat (hal. 37) bahwa Manas yang lebih
rendah “adalah organ kehendak bebas dalam manusia fisik”. Freewill berada di
Manas sendiri, di Manas the wakil dari Mahat, Pikiran Semesta. Dari Manas muncul
perasaan kebebasan, pengetahuan bahwa kita dapat mengatur diri kita sendiri –
benar-benar pengetahuan bahwa sifat yang lebih tinggi dalam diri kita dapat
menguasai yang lebih rendah, biarkan sifat yang lebih rendah itu memberontak dan
berjuang apa adanya mungkin. Setelah membiarkan kesadaran kita mengidentifikasi
dirinya dengan Manas bukan dengan Kama, dan sifat rendah menjadi binatang yang
kita tunggangi, bukan lagi “aku”. Semuanya terjun, perjuangannya, perjuangannya
untuk menguasai, kemudian berada di luar kita, bukan di dalam diri kita, dan Kami
kendali dia di dalam Dan memegang dia sebagai kami mengekang di dalam A
terjun kuda Dan menundukkan dia untuk kami akan.

Mengenai pertanyaan tentang kehendak bebas ini, saya berani mengutip dari artikel
saya sendiri muncul di Jalan-

“Tanpa syarat akan, sendiri Bisa menjadi sangat bebas: itu tanpa syarat Dan itu
mutlak adalah satu: semua yang terkondisi harus, berdasarkan pengkondisian itu,
harus ada relatif dan karena itu sebagian terikat. Karena itu akan mengembangkan
alam semesta, itu menjadi dikondisikan oleh itu hukum dari -nya memiliki
manifestasi. Itu manasik entitas adalah

1 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

diferensiasi dari itu akan, setiap dikondisikan oleh itu alam dari -nya
mewujudkan
potensi, tetapi, ketika dikondisikan di luar, ia bebas di dalam lingkungan
aktivitasnya sendiri, jadi menjadi gambar di dunianya sendiri dari kehendak
universal di alam semesta. Sekarang seperti ini akan, bertindak pada setiap bidang
yang berurutan, mengkristalkan dirinya sendiri semakin padat materi, manifestasi
dikondisikan oleh materi di mana ia bekerja, sedangkan, relatif terhadap materi, itu
sendiri gratis. Jadi pada setiap tahap muncul kebebasan batin dalam kesadaran,
sementara penyelidikan menunjukkan bahwa, kebebasan itu bekerja di dalam batas
bidang manifestasi di mana ia bertindak, bebas bekerja pada lebih rendah, namun
terhalang untuk manifestasi oleh ketidaktanggapan yang lebih rendah terhadapnya
impuls. Demikianlah Manas yang lebih tinggi, yang di dalamnya terdapat kehendak
bebas, sejauh mana yang lebih rendah kuaterner bersangkutan - menjadi keturunan
Mahat, Logos ketiga, Firman, yaitu, Kehendak dalam manifestasi – terbatas dalam
manifestasinya di alam bawah kita oleh kelambanan respons kepribadian terhadap
impulsnya. Di bagian bawah Manas itu sendiri – sebagaimana terbenam dalam
kepribadian itu – bersemayam dalam kehendak kita akrab, diombang-ambingkan
oleh nafsu, oleh selera, oleh keinginan, oleh kesan yang berasal tanpa, namun
mampu menyatakan dirinya di antara mereka semua, berdasarkan sifat esensialnya,
satu dengan Ego yang lebih tinggi yang merupakan sinarnya. Ini gratis, untuk semua
yang di bawahnya, bisa untuk bertindak atas Kama dan atas tubuh fisik,
bagaimanapun ekspresi penuhnya mungkin digagalkan Dan terhalang oleh itu
kekasaran dari itu bahan di dalam yang dia adalah bekerja. Dulu itu akan itu belaka
hasil dari itu fisik tubuh, dari itu keinginan Dan nafsu, dari mana dapatkah timbul
rasa “aku” yang dapat menilai, dapat menginginkan, dapat mengatasi? Itu bertindak
dari tingkat yang lebih tinggi, kerajaan menyentuh yang lebih rendah setiap kali ia
mengklaim royalti hak kesulungan, dan perjuangan untuk menyatakan dirinya
sendiri adalah kesaksian terbaik atas fakta tersebut bahwa dalam sifatnya itu bebas.
Jadi, lewat ke bidang yang lebih rendah, kami temukan di setiap kelas kebebasan
yang lebih tinggi ini sebagai penguasa yang lebih rendah, namun, pada bidang yang
lebih rendah, terhambat dalam manifestasi. Membalikkan proses dan mulai dari
yang lebih rendah, yaitu kebenaran yang sama menjadi nyata. Biarlah anggota tubuh
pria dibebani dengan belenggu, dan kasar bahan besi akan mencegah manifestasi
kekuatan otot dan saraf dengan yang mereka insting: tidak kurang adalah kekuatan
itu hadir, meskipun terhalang untuk momen dalam aktivitasnya. Kekuatannya dapat
ditunjukkan dalam upayanya untuk mematahkan rantai yang mengikatnya di sana,
tidak ada kekuatan pada besi untuk mencegah pemberian bebas darinya energi otot,
meskipun fenomena gerak mungkin terhalang. Tapi sementara ini energi tidak dapat
diatur oleh sifat fisik di bawah ini, pengeluarannya ditentukan dengan prinsip kama;
nafsu dan keinginan dapat mengaturnya, dapat mengarahkan dan mengendalikan
dia. Energi otot dan saraf tidak dapat menguasai nafsu dan keinginan, mereka bebas
dalam hal itu, itu ditentukan oleh interposisi mereka. Sekali lagi Kama mungkin
diperintah, dikendalikan, ditentukan oleh kehendak; menyentuh prinsip manas itu

2 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

terikat, tidak bebas, dan karenanya rasa kebebasan dalam memilih keinginan yang
mana puas, yang bertindak dilakukan. Sebagai itu lebih rendah Manas aturan
Kama, itu lebih rendah

3 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

kuaterner mengambil posisi yang sah untuk tunduk pada triad yang lebih tinggi, dan
bertekad oleh A akan dia mengakui sebagai di atas diri, Dan, sebagai dia salam
diri, A akan itu

Bebas. Di sini dalam banyak pikiran akan muncul pertanyaan, 'Dan bagaimana
dengan kehendak Manas yang lebih tinggi; adalah bahwa pada gilirannya
ditentukan oleh apa yang di atasnya, sementara itu bebas untuk semua di bawah?
Tetapi Kami memiliki dicapai A titik Di mana itu intelek gagal kita, Dan Di mana
bahasa mungkin tidak mudah mengucapkan apa yang dirasakan Roh di alam yang
lebih tinggi itu. Secara samar-samar kita dapat merasakan bahwa di sana, seperti di
mana pun, “kebebasan yang paling sejati pasti ada selaras dengan hukum, dan
penerimaan sukarela atas fungsi bertindak sebagai saluran dari itu Universal Akan
harus bersatu ke dalam satu sempurna kebebasan Dan sempurna ketaatan".

Ini adalah sungguh-sungguh sebuah samar Dan sulit masalah, Tetapi itu murid akan
menemukan banyak lampu jatuh pada itu dengan mengikuti garis pemikiran
demikian ditelusuri.

Kekuatan lain yang berdiam di Manas yang lebih tinggi dan terwujud di alam yang
lebih rendah mereka yang manasnya lebih tinggi dikuasai secara sadar, adalah
penciptaan bentuk-bentuk oleh itu akan. Itu Rahasia Doktrin mengatakan:
“Kriyashakti”. Itu gaib kekuatan dari pikiran yang memungkinkannya menghasilkan
hasil-hasil eksternal, yang dapat dilihat, dan fenomenal dengan sendirinya sifat yang
permanen energi. Itu kuno dipegang itu setiap ide akan tampak diri eksternal jika
satu Perhatian adalah dalam pekat pada dia. Demikian pula sebuah intens kemauan
akan menjadi diikuti oleh hasil yang diinginkan” (vol. I, hal. 312). Inilah rahasia
"sihir" sejati. Dan sebagai itu subjek adalah sebuah penting satu, Dan sebagai
Barat sains adalah awal ke sentuh pinggirannya, bagian terpisah dikhususkan
untuk pertimbangannya lebih jauh, di memesan bukan untuk istirahat itu garis besar
yang terhubung Di Sini diberikan pada prinsip.

Lagi Kami memiliki terpelajar dari HP Blavatsky itu Manas, atau itu lebih tinggi
ego, sebagai "bagian dari esensi dari Pikiran Semesta, mahatahu tanpa syarat di
alamnya sendiri”, ketika ia telah sepenuhnya mengembangkan kesadaran diri
melalui pengalaman evolusionernya, dan "adalah kendaraan dari semua
pengetahuan tentang masa lalu dan sekarang, dan masa depan". Kapan ini entitas
abadi mampu melalui sinarnya, Manas yang lebih rendah, untuk mengesankan otak
a manusia, manusia itu adalah orang yang memanifestasikan kualitas abnormal,
adalah seorang jenius atau pelihat. Itu kondisi pelihatan demikian ditetapkan:-

4 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

"Itu mantan [itu penglihatan dari itu BENAR peramal] Bisa menjadi diperoleh oleh
satu dari dua cara: (A)

5 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

pada itu kondisi dari melumpuhkan pada akan itu Penyimpanan Dan itu insting
mandiri
tindakan semua organ material dan bahkan sel-sel dalam tubuh daging, suatu
tindakan yang, ketika sekali cahaya Ego yang lebih tinggi telah menghabiskan dan
tunduk selamanya sifat gairah dari Ego rendah pribadi, mudah, tetapi membutuhkan
mahir; (b) dari menjadi reinkarnasi dari seseorang yang, dalam kelahiran
sebelumnya, telah mencapai secara ekstrem kemurnian hidup dan upaya ke arah
yang benar hampir ke tingkat kesucian Yogi dan kesucian. Ada juga kemungkinan
ketiga untuk mencapai bidang mistik dalam penglihatan mistik Manas yang lebih
tinggi; tetapi itu hanya sesekali, dan tidak tergantung pada kemauan pelihat, tapi
terus kelemahan ekstrim dan kelelahan tubuh material melalui penyakit dan
penderitaan. The Seeress of Prevorst adalah contoh dari kasus terakhir; Dan Yakub
Boehme dari kita Kedua kategori" (Korek, November, 1890, P. 183).

Itu pembaca akan Sekarang menjadi di dalam A posisi ke mencengkeram itu

perbedaan di antara itu cara kerja dari Ego yang lebih tinggi dan sinarnya. Jenius,
yang melihat daripada berdebat, adalah yang lebih tinggi ego; intuisi sejati adalah
salah satu kemampuannya. Alasannya, kualitas penimbangan dan penyeimbang
yang menyusun fakta-fakta yang dikumpulkan melalui pengamatan,
menyeimbangkannya satu dengan yang lain yang lain, berpendapat dari mereka,
menarik kesimpulan dari mereka – ini adalah latihan dari lebih rendah Manas
melalui itu otak aparat; -nya instrumen adalah rasiosinasi; oleh induksi itu naik dari
yang diketahui ke yang tidak diketahui, membangun hipotesis; oleh deduksi dia
turun lagi ke itu diketahui, memverifikasi -nya hipotesa oleh segar percobaan.

Intuisi, seperti yang kita lihat dari turunannya, hanyalah wawasan – sebuah proses
yang langsung dan cepat sebagai jasmani penglihatan. Dia adalah itu latihan dari itu
mata dari itu intelijen, itu tepat pengakuan dari A kebenaran disajikan pada itu
mental pesawat. Dia melihat dengan kepastian, -nya penglihatan tidak kabur,
laporannya tidak tergoyahkan. Tidak ada bukti yang dapat menambah kepastiannya
pengakuan, karena itu di luar dan di atas alasan. Seringkali insting kita, dibutakan
dan bingung oleh nafsu Dan keinginan, adalah salah panggil intuisi, Dan A belaka
kamic impuls adalah diterima sebagai itu sublim suara dari itu lebih tinggi Manas.
Hati-hati Dan pelatihan diri yang lama diperlukan, sebelum suara dapat dikenali
dengan pasti, tapi satu hal kita mungkin merasa sangat yakin: selama kita berada di
pusaran alam kepribadian, selama badai keinginan dan selera melolong di sekitar
kita, selama itu saat gelombang emosi menghempaskan kami ke sana kemari, begitu
lama suara Manas yang lebih tinggi tidak bisa mencapai kita telinga. Bukan di
dalam itu api atau angin puyuh, bukan di dalam itu petir dari badai, datang itu
mandat dari itu lebih tinggi Ego: hanya Kapan di sana memiliki jatuh itu
keheningan dari kesunyian yang dapat dirasakan, hanya ketika udara tidak bergerak
6 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

dan tenang adalah menonjol, hanya Kapan itu pria membungkus miliknya
menghadapi di dalam A mantel yang tutup miliknya

7 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

telinga bahkan ke itu kesunyian itu adalah dari bumi, Kemudian hanya suara itu
suara itu adalah lebih tenang

dibandingkan itu kesunyian, itu suara dari miliknya BENAR Diri sendiri.

Di HP ini Blavatsky menulis Isis Unveiled: “Bersekutu dengan separuh fisik milik
pria alam adalah alasan, yang memungkinkan dia ke menjaga miliknya
supremasi lebih itu hewan yang lebih rendah, dan untuk menaklukkan alam untuk
kegunaannya. Bersekutu dengan bagian spiritualnya adalah miliknya hati nurani,
yang akan berfungsi sebagai penuntunnya yang tepat melalui serangan dari indra;
karena hati nurani adalah persepsi sesaat antara benar dan salah yang hanya dapat
dijalankan oleh roh, yang merupakan bagian dari yang ilahi kebijaksanaan dan
kemurnian, benar-benar murni dan bijaksana. Bisikan-bisikannya tidak bergantung
pada alasan, Dan dia Bisa hanya tampak diri jelas Kapan prei oleh itu baser daya
tarik dari sifat ganda kita. Alasan menjadi fakultas otak fisik kita, satu yang secara
adil didefinisikan sebagai menyimpulkan kesimpulan dari premis, dan keberadaan
sepenuhnya bergantung pada bukti indera lain, tidak bisa menjadi kualitas yang
berkaitan langsung ke roh ilahi kita. Yang terakhir tahu – karenanya semua
penalaran, yang menyiratkan diskusi Dan argumen, akan menjadi tidak berguna.
Jadi sebuah kesatuan yang, jika dia harus menjadi dianggap sebagai pancaran
langsung dari Roh Kebijaksanaan yang abadi, harus dipertandingkan sebagai
memiliki atribut yang sama dengan esensi dari keseluruhan yang menjadi
bagiannya. Oleh karena itu dengan tingkat logika tertentu yang dipertahankan oleh
para Theurgis kuno bahwa bagian rasional dari jiwa (roh) manusia tidak pernah
masuk seluruhnya ke dalam jiwa manusia tubuh, tetapi hanya menaungi dia kurang
lebih melalui jiwa irasional atau astral, yang berfungsi sebagai agen perantara, atau
media antara roh dan tubuh. Itu manusia yang telah menguasai materi dengan cukup
untuk menerima cahaya langsung darinya bersinar Augoeida, terasa kebenaran
secara intuisi; Dia bisa bukan berbuat salah di dalam miliknya pertimbangan,
terlepas dari semua sofisme yang disarankan oleh alasan dingin, karena dia
diterangi. Oleh karena itu, nubuatan, pujian, dan apa yang disebut ilham ilahi,
hanyalah itu pengaruh iluminasi ini dari atas oleh roh baka kita sendiri” (Volume I,
halaman 305-306).

Augoeides ini, menurut kepercayaan kaum Neo-Platonis, menurut Teosofis ajaran,

“gudang lagi atau lebih sedikit -nya cahaya pada itu batin pria, itu astral jiwa"
(Volume, halaman 315) yaitu., di dalam itu Sekarang diterima terminologi, pada itu
Kama- Kepribadian Manasic atau Ego yang lebih rendah. (Dalam membaca Isis
Unveiled, siswa harus menanggung mengingat fakta bahwa ketika buku itu ditulis,
terminologinya sama sekali tidak ada bahkan sebagai tetap sebagai dia adalah
8 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

Sekarang; di dalam Isis Terungkap adalah itu Pertama modern percobaan ke

menerjemahkan

9 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

ke dalam Barat bahasa itu rumit Timur ide ide, Dan lebih jauh pengalaman memiliki

menunjukkan bahwa banyak istilah yang digunakan untuk mencakup dua atau tiga
konsepsi mungkin dengan keuntungan dibatasi untuk satu dan dengan demikian
diberikan tepat. Jadi "jiwa astral" harus dipahami dalam arti yang diberikan di atas.)
Hanya ketika Ego yang lebih rendah ini menjadi murni dari semua nafas nafsu, saat
Manas yang lebih rendah membebaskan dirinya dari Kama, dapatkah "yang
bersinar" membuatnya terkesan; HP Blavatsky menceritakan bagaimana para inisiat
bertemu dengan wajah Ego yang lebih tinggi ini untuk menghadapi. Setelah
berbicara tentang trinitas dalam diri manusia, Âtma-Buddhi-Manas, dia
melanjutkan: “Itu adalah ketika trinitas ini, untuk mengantisipasi reuni kemenangan
terakhir di luar gerbang kematian jasmani, untuk beberapa detik menjadi satu
kesatuan, yang diizinkan oleh kandidat saat inisiasi, untuk melihat dirinya di masa
depan. Demikianlah kita membaca dalam bahasa Persia Desatir dari 'yang
gemilang'; di dalam orang Yunani filosof-inisiat dari orang Augoeides
– itu bersinar sendiri 'diberkati penglihatan penduduk di dalam itu murni lampu'; di
dalam porfiri, itu Plotinus dulu serikat ke miliknya 'Tuhan' enam kali selama
miliknya seumur hidup, Dan Jadi pada" (Isis diungkap, Volume II, halaman 114-
115).

Tritunggal ini dijadikan satu, sekali lagi, adalah “Kristus” dari semua mistikus. Saat
di final inisiasi, calon telah terentang di lantai atau batu altar dan telah dengan
demikian dilambangkan itu penyaliban dari daging, atau lebih rendah alam, Dan
Kapan dari ini “kematian” dia telah “bangkit kembali” sebagai penakluk
kemenangan atas dosa dan kematian, dia kemudian, pada saat tertinggi, melihat di
hadapannya kehadiran dan wujud yang mulia “satu dengan Kristus,” adalah dirinya
sendiri Kristus. Sejak saat itu dia mungkin hidup di dalam tubuh, tetapi itu telah
menjadi alat penurutnya; dia bersatu dengan Diri sejatinya, buatan Manas satu
dengan Âtma-Buddhi, dan melalui kepribadian yang dia huni dia menggunakan
miliknya kekuatan penuh sebagai kecerdasan spiritual abadi. Sementara dia masih
berjuang di kerja keras yang bersifat rendah, Kristus, Ego spiritual, disalibkan setiap
hari di dalam dirinya; tapi di Adept penuh Kristus telah bangkit dengan penuh
kemenangan, penguasa dirinya sendiri dan alam. Panjang ziarah Manas berakhir,
siklus kebutuhan diinjak, roda kelahiran kembali berhenti untuk mengubah, yang
Anak manusia telah dibuat sempurna dengan penderitaan.

Selama poin ini belum tercapai, “Kristus” adalah objek aspirasi. Sinar itu selalu
berjuang untuk kembali ke sumbernya, Manas yang lebih rendah pernah bercita-cita
kembali menjadi satu dengan yang lebih tinggi. Sementara dualitas ini terus
menerus mendambakan menuju reuni yang dirasakan oleh sifat paling mulia dan
paling murni adalah salah satu yang paling menonjol fakta-fakta kehidupan batin,
dan inilah yang mendandani dirinya sebagai doa, sebagai ilham, sebagai "mencari
10 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

Tuhan", sebagai kerinduan untuk bersatu dengan yang ilahi. “Jiwaku haus akan
Tuhan, untuk Tuhan yang hidup”, teriak orang Kristen yang bersemangat, dan
mengatakan kepadanya bahwa ini intens kerinduan adalah A menyukai Dan adalah
sia-sia ke membuat dia berbelok ke samping dari Anda sebagai satu WHO tidak
bisa

11 of 10 6/22/2023, 8:01 AM
THE SEVEN PRINCIPLES OF MAN/PART https://wisdomdragons.blogspot.com/2021/02/the-seven-principles-of-...
10

memahami, Tetapi yang keadaan pingsan melakukan bukan mengubah itu fakta. Itu
Okultis mengakui

dalam seruan ini dorongan yang tak terpadamkan ke atas dari Diri yang lebih rendah
ke yang lebih tinggi dari yang dipisahkan, tetapi daya tarik yang terasa jelas.
Apakah orang tersebut berdoa ke itu Budha, ke Wisnu, ke Kristus, ke itu Perawan,
ke itu Ayah, dia hal bukan pada semua; ini adalah pertanyaan tentang dialek belaka,
bukan fakta esensial. Di semua Manas bersatu untuk Âtma-Buddhi adalah objek
nyata, terselubung dengan nama waktu yang berubah atau ras dapat memberi;
sekaligus kemanusiaan yang ideal dan "Tuhan pribadi", "Manusia Tuhan"
ditemukan di dalam semua agama, "Tuhan menjelmakan", itu "Kata dibuat daging”,
"itu Kristus WHO harus menjadi lahir di masing-masing", dengan siapa orang
percaya harus dibuat satu.

Dan ini membawa kita ke alam terakhir yang menjadi perhatian kita, alam dari
Semangat, menggunakan kata-kata yang banyak disalahgunakan itu hanya sebagai
kutub yang berlawanan dengan masalah; Di Sini hanya ide-ide yang sangat umum
yang dapat kita pahami, tetapi tidak kurang dari itu perlu dicoba ke mencengkeram
ini ide ide jika Kami adalah ke menyelesaikan, Namun buruk kita pembuahan dari
pria.

12 of 10 6/22/2023, 8:01 AM