Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN KENAIKAN JABATAN

Eclipse Medical Center

Nama Pasien : Rainheart Salviano

Jenis Kelamin : Laki-laki

Diagnosa : Terdapat luka sobek pada vena superfisialis dibagian lengan kanan

Jenis Operasi : Operasi Klasterisasi vena

DPJP : Becca Reyez, S.Ked

Asissten : John Castellano

Tanggal Operasi : 20 Desember 2023

Incident Number : #195

Kronologi

Pasien atas nama Rainheart Salviano dibawa ke rumah sakit oleh temannya dalam keadaan tidak sadarkan
diri dan langsung diberikan pertolongan pertama dengan menahan pendarahannya menggunakan kassa steril.
Setelah di diagnosa ternyata terdapat luka sobek di bagian lengan kanan korban dan saya langsung
mengkoordinasikan ke dokter yang bertugas. Setelah diperiksa lebih lanjut oleh dokter, pasien pun dibawa ke ruang
MRI untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Diagnosis

Setelah dilakukan proses MRI terdapat luka sobek pada area lengan pasien sedalam 1 cm, dan mengenai
bagian pembuluh darah vena superfisialis dengan robekan sepanjang 0,5 mm.

Prosedur Persiapan Operasi

Setelah hasil diagnosa selesai dan mendapatkan hasil MRI, kemudian Becca dan saya selaku Asisten DPJP
melakukan Tindakan pra-operasi yaitu :

1. Membawa pasien ke ruang operasi sembari membaringkan pasien


2. Mencuci tangan dan mengganti dengan sarung tangan baru dan steril
3. Menyiapkan alat – alat operasi yang akan digunakan
4. Memasangkan instrument operasi seperti infus,masker oxygen, lead EKG, dan menghidupkan monitor vital
5. Memasangkan tranfusi darah

1|P a g e
LAPORAN KENAIKAN JABATAN
Eclipse Medical Center

Kemudian DPJP memasuki ruangan dalam keadaan steril untuk pengecekan ulang pasien dengan
mengecek tekanan darah, saturasi oksigen,dan tekanan jantung. Setelah semua selesai DPJP mengajak saya
untuk melakukan time out.

Prosedur Operasi

1. Dokter akan melakukan anestesi untuk Tindakan pertama, dokter menyuruh saya untuk mengambil bius
Lidocaine dan menyuntikan melalui pembuluh darah vena.

2. Setelah kondisi pasien terpantau stabil, Dokter menyuruh saya untuk mengambil cairan antiseptic untuk
membersihkan area kulit luar yang akan di operasi dan saya diminta untuk memasang linen steril.

3. Setelah itu Dokter melakukan insisi menggunakan pisau bedah pada jaringan kulit dan otot, untuk
memperlebar area pembedahan, kemudian saya selaku asisten menahan pendarahan akibat insisi dan
membersihkan pendarahan dengan kain kasa steril.

4. Setelah itu dokter meminta saya untuk mengambilkan retractor untuk menahan area insisi agar terbuka
lebar, Untuk mempermudah penjahitan luka pada bagian vena superfisialis

5. Setelah itu saya diminta untuk menyiapkan cairan NaCL & suction pump, lalu selanjutnya DPJP akan
mengguyurkan larutan NaCL pada area luka yang sudah di insisi dan meminta saya untuk menyedot cairan
tersebut dengan suction pump.

6. Lalu pada saat akan melakukan penjahitan pada area vena superfisialis, terjadilah pendarahan yang cukup
hebat, yang mengakibatkan detak pasien menurun, kemudian DPJP meminta saya untuk menekan area
perdarahan dengan kasa steril dan dokter menyuntikan Digoxin untuk membuat detak jantung kembali
normal.

7. Selagi saya sedang menekan area luka dengan kasa steril, DPJP menyiapkan suction pump untuk menyedot
pendarahan yang menggenang.

8. Selanjutnya Dokter melakukan rekonstruksi pada vena superfisialis dan melakukan penjahitan pada vena
superfisialis.

9. Setelah selesai melakukan penjahitan pada area vena superfisialis, DPJP meminta saya untuk
melepaskan retractor dan melakukan penjahitan pada area luka yg terinsisi.

2|P a g e
LAPORAN KENAIKAN JABATAN
Eclipse Medical Center

10. Setelah luka berhasil dijahit, saya membersihkan area jahitan dengan cairan antiseptic, lalu menutup area
luka dengan kasa steril dan perban agar terhindar dari infeksi

Prosedur Pasca Operasi

DPJP menginstruksikan saya untuk memindahkan pasien dan instrumen operasi seperti EKG, Infus dan
masker oksigen untuk langsung dibawa ke ruang pasca operasi atau rawat inap.

Karena pasien menjalani operasi klasterisasi vena superfisialis, tindakan yang dilakukan oleh pihak Rumah Sakit
adalah memberikan perawatan intensif dan pemantauan serius terhadap perkembangan pasien karena luka
yang berada dekat dengan objek vital. Pasien tidak boleh melakukan aktivitas berat selama 1 jam internasional
dikarenakan khawatir kondisi pasien menurun dan proses penyembuhan tidak berjalan dengan maksimal.

3|P a g e

Anda mungkin juga menyukai