Mengetahui, Menyetujui,
1.4 Manfaat
Berdasarkan tujuan di atas diharapkan laporan ini dapat memberikan manfaat bagi
berbagai pihak yang berkepentingan, yaitu:
1. Bagi penulis
Penulis dapat memperdalam pengetahuan serta wawasan berkaitan dengan
pembangkitan listrik menggunakan PLTG di industry minyak dan gas
2. Bagi pembaca
Untuk menambah ilmu mengenai pengaruh temperature udara lingkungan
serta online compressor washing terhadap berbagai aspek pada komponen
PLTG yaitu kerja compressor, kerja turbin, efisiensi thermal turbin gas,
konsumsi bahan bakar hingga heat rate turbin gas.
3. Bagi perusahaan
Studi kasus dalam laporan ini dapat menjadi pertimbangan perusahaan dalam
pengoptimmalan efisiensi perangkat PLTG dengan kondisi opearsi yang
berbeda-beda sekalipun (tempertaur lingkungan berbeda).
1.5 Metodologi
Metodologi yang digunakan pada penyusunan laporan kerja praktek ini adalah metode
analisi dengan tiga tahapan yaitu:
1. Observasi
Penulis melakukan pengamatan secara langsung terhadap objek yang akan
dianalisis. Pada tahap ini penulis melakukan pengumpulan data.
2. Studi Literatur
Penulis membaca dan mencari informasi terkait hal yang akan difokuskan melalui
berbagai literatur yang tersedia di internet,buku maupun yang ada di PT. Chevron
Pacific Indonesia.
3. Wawancara
Penulis melakukan wawancara terhadap beberapa operator yang bekerja di Central
Duri Gas Turbine.
b. Misi
Untuk mendukung visi yang ada, maka PT. CPI juga memiliki Misi, diantaranya:
1. As a Business Partner with GOI, CPI will add value by effectively Exploring for and
Developing Hydrocarbons for the Benefit of Indonesia and CPI shareholders
2. CPI will independently pursue Other Energy Related Business Opportunities by
Leveraging its Resources to Assure Continued Value Additon and Growth
Pada tahun 2002 yang lalu PT. CPI Kembali merubah system manajemennya menjadi
IndoAsia Business Unit (IBU) sebagai hasil merger antara Chevron dan Texaco
dimana bentuk strukturnya hampir sama dengan system SBU dan perubahan hanya
terdapat pada system pemegang saham struktur organisasi PT.CPI
President &
Managing Director
Executive
Assistant
VP
GM Strategic & Project
VP Finance Remediation
Buss Planning Manager IDD
Proj & Asset
Executive Director
Executive
Secretary
Secretary
MGR SMO
MGR Asset MGR Business
MGR Projects Technical
Retirement Service Services
Gambar 2.4 Struktur Organisasi Chevron IBU (Sumber: Data PT.CPI, website)
Pada stuktur organisasi Chevron IndoAsia Business Unit diatas dipimpin oleh Executive
Director.
Gambar 3.2 (a) gas turbin skematik, (b) P-V diagram (c) T-s diagram
(sumber : Google.com)
Langkah 1-2 : Kompresi isentropic oleh compressor
Langkah 2-3 : Pembakaran (transfer panas menuju system dalam tekanan
konstan)
Langkah 3-4 : Langkah kerja (ekspansi isentroppik oleh turbin)
Langkah 4-1 : Langkah buang (melepas panas ke lingkungan
3.3 Evaluasi Daya dan Efisiensi Turbin Gas
Dalam menganalisis effisiensi thermal dari Gas turbin dibutuhkan beberapa
data yang digunakan untuk mencari besarnya nilai daya compressor, daya masukan
pada combustion chamber serta daya turbin. Adapun rumus untuk perhitungan daya
compressor ialah:
Wc/ṁ = h2 – h1
Sementara daya tahan dapat dihitung dengan memakai rumus sebagai berikut:
Wl/ṁ = h3 – h4
Selain itu daya masukan ke system dihitung dengan rumus sebgai berikut:
Qin/ṁ = h3 – h2
Setelah diperoleh nilai diatas maka thermal efficiency dapat dihitung dengan
rumus di bawah ini,
η = (Wl/ṁ - Wc/ṁ)/ (Qin/ṁ) = ((h3 – h4) – (h2 – h1))/(h3-h2)
Pada percobaan/penilaian kali ini ada beberapa parameter yang tidak ada di
lapangan seperti tidak adanya laju massa udara serta T3. Untuk itu, penulis memakai
pendekatan dalam mendapatkan hasil tersebut.
T3 = T2 + (ṁ.LHV)fuel/(ṁ.Cp)air
Laju massa udara (m)=persen desain x design air flow
3.4 Komponen Turbin Gas
Komponen Utama
o Air Inlet Section
Berfungsi untuk menyaring kotoran dab debu yang terbawa dalam
udara sebelum masuk ke compressor. Bagian ini terdiri dari:
1. Air Inlet Housing, merupakan tempat udara masuk dimana didalamnya
terdapat perlatan pembersih udara.
2. Inertia Separator, berfungsi untuk membersihkan debu-debu atau partikel
yang terbawa bersama udara masuk.
3. Pre-Filter, merupakan penyaringan udara awal yang dipasang pada inlet
house
4. Main filter, merupakan penyaring utama yang terdapat pada bagian dalam
inlet house, udara yang telah melewati penyaring ini masuk ke dalam
kompresor aksial.
5. Inlet Bellmouth, berfungsi untuk membagi udara agar merata pada saat
memasuki ruang kompresor.
6. Inlet Guide Vane, merupakan blade yang berfungsi sebagai pengatur
jumlah udara yang masuk agar sesuai dengan yang diperlukan.
Compressor Section
Komponen utama pada bagian ini adalah aksial flow compressor, berfungsi
untuk mengkompresikan udara yang berasal dari inlet air section hingga
bertekanan tinggi sehingga pada saat terjadi pembakaran dapat menghasilkan gas
panas berkecepatan tinggi yang dapat menimbulkan daya output turbin yang
besar. Aksial flow compressor terdiri dari dua bagian yaitu:
1. Compressor Rotor Assembly
Merupakan bagian dari kompresor aksial yang berputar pada porosnya. Rotor
ini memiliki 17 tingkat suhu yang mengompresikan aliran udara secara aksial dari 1
atm menjadi 17 kalinya sehingga diperopleh udara yang bertekanan yang tinggi.
Bagian ini tersusun dari wheels, stubshaft, tie bolt, dan sudu-sudu yang disusun
kosentris di sekeliling sumbu rotor.
Compressor Stator
Merupakan bagian dari casing gas turbin yang terdiri dari:
a. Inlet Casing, merupakan bagian dari casing yang mengarahkan udara masuk
ke inlet bellmouth dan selanjutnya masuk ke inlet guide vane.
b. Forward Compressor Casing, bagian casing yang didalamnya terdapat empat
stage kompresor blade.
c. Aft Casing, bagian casing yang didalamnya terdapat compressor blade tingkat
5-10.
d. Discharge Casing, merupakan bagian casing yang berfungsi sebagai tempat
keluarnya udara yang telah dikompresi. Pada bagian ini terdapat compressor
blade tingkat 11 sampai 17.
Combustion Section
Pada bagian ini terjadi proses pembakaran antara bahan bakar dengan fluida kerja
yang berupa udara bertekanan tinggi dan bersuhu tinggi. Hasil pembakaran ini
berupa energi panas yang diubah menjadi energi kinetic dengan mengarahkan
udara panas tersebut ke transition pieces yang juga berfungsi sebagai nozzle.
Fungsi dari keseluruhansistem adalah untuk mensuplai energi panas ke siklus
turbin. Sistem pembakaran ini terdiri dari komponen-komponen berikut yang
jumlahnya bervariasi tergantung besar frame dan penggunaan turbin gas.
Komponen-komponen itu adalah:
1. Combustion Chamber, berfungsi sebagai tempat terjadinya pencampuran
antara udara yang telah dikompresi dengan bahan bakar yang masuk.
2. Combustion Liners, terdapat didalam combustion chamber yang berfungsi
sebagai tempat berlangsungnya pembakaran.
3. Fuel Nozzle, berfungsi sebagai tempat masuknya bahan bakar ke dalam
combustion liner.
4. Ignitors (Spark Plug), berfungsi untuk memercikkan bunga api ke dalam
combustion chamber sehingga campuran bahan bakar dan udara dapat
terbakar.
5. Transition Fieces, berfungsi untuk mengarahkan dan membentuk aliran gas
panas agar sesuai dengan ukuran nozzle dan sudu-sudu turbin gas.
6. Cross Fire Tubes, berfungsi untuk meratakan nyala api pada semua
combustion chamber.
7. Flame Detector, merupakan alat yang dipasang untuk mendeteksi proses
pembakaran terjadi.
Turbin Section
Turbin section merupakan tempat terjadinya konversi energi kinetic menjadi
energi mekanik yang digunakan sebagai penggerak kompresor aksial dan
perlengkapan lainnya. Dari daya total yang dihasilkan kira-kira 60% digunakan
untuk memutar kompresornya sendri, dan sisanya digunakan untuk kerja yang
dibutuhkan.
Komponen-komponen pada turbin section adalah sebagai berikut:
1. Turbin Rotor Case
2. First Stage Nozzle, yang berfungsi untuk mengarahkan gas panas ke first
stage turbine wheel.
3. First Stage Turbine Wheel, berfungsi untuk mengkonversikan energi
kinetic dari aliran udara yang berkecepatan tinggi menjadi energi mekanik
berupa putaran rotor.
4. Second Stage Nozzle dan Diafragma, berfungsi untuk mengatur aliran gas
panas ke second stage turbine wheel, sedangkan diafragma berfungsi untuk
memisahkan kedua turbin wheel.
5. Second Stage Turbine, berfungsi untuk memanfaatkan energi kinetic yang
masih cukup besdar dari first stage turbine untuk menghasilkan kecepatan
putar rotor yang lebih besar
Exhaust Section
Exhaust section adalah bagian akhir turbin gas yang berfungsi sebagai saluran
pembuangan gas oanas sisa yang keluar dari turbin gas.
Exhaust section terdiri dari beberapa bagian yaituL
1. Exhaust Frame Assembky
2. Exhaust Diffuser Assembly
c. Perhitungan
Temperatur udara tekan ideal (T2s)
T2s = T1 (P2/P1)(k-1)/k
T2 s= 299.4 K (8.52 bar/1.013 bar)(1.4-1)/0.4
T2 s = 550.3 K
Temperatur Ruang Bakar (T3)
T3 = T2 + (m.LHV)fuel/(m.Cp)air
T3 = 544.5 K + (1.85 kg/s. 34547.8 kj/kg)fuel/(114.8 kg/s.1.005
kj/kgk)air
T3 = 1094.1 K
Data Operasi
CDGT #4
Waktu : 8/19/2019 11.20
T1 : 87.06 °F = 547 °R
T2 : 632.4 °F = 10922.4 °R
T4 :1630.1 °F = 1353.27 °R
P2 : 8.2 bar
P1 : 1.013 bar
Load : 16.8 MW
Menghitung Effisiensi
Asumsi: m udara dan Cp konstan
η = Wnetto/qin = ((T3 – T4) – (T2 – T1))/(T3 – T2) = 0.41
Grafik
1. Pengaruh Ambient Temperature terhadap m udara
2. Pengaruh Ambient Temperature terhadap Kerja Kompresor
3. Pengaruh Ambient Temperature terhadap Kerja Turbin
4. Pengaruh Ambient Temperature terhadap Effisiensi Termal
5. Perbandingan Effisiensi Termal dan Effisiensi Aktual
6. Pengaruhh Ambient Temperature terhadap Compressor Pressure Discharge
7. Pengaruh Ambient Temperature terhadap Exhaust Turbine Temperature
8. Pengaruh Online Compressore Washing terhadap effisiensi termal
BAB V
ANALISIS
Pada saat pengambilan data ada beberapa hal parameter yang diperlukan didalam
perhitungan di dekati dengan menghubungkannya dengan parameter lainnya. Misalnya saja
untuk nilaii T3 dan laju massa udara yang masuk ke compressor. Untuk mencari nilai T3
dilakukan dengan membagi hasil perkalian antara laju massa fuel dan nilai kalor bahan bakar
dengan hasil perkalian massa udara dan Cp udara. Sementara untuk mencari nilai laju massa
udara masukan ke compressor dilakukan dengan mencari nilai persen desain menggunakan
fungsi temperature (manual book) dan kemudian mengalikannya dengan persen desain laju
massa udara. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat Kembali di bab 4 bagian pengolahan data,
Dari pengolahan data diatas dapat dilihat bahwa adanya hubungan antara temperature
ambien terhadap laju massa udara yang masuk ke compressor. Semakin tinggi temperature
ambien akan menyebabkan laju massa udara akan semakin rendah. Hal ini dikarenakan
temperature yang tinggi akan menyebabkan massa jenis dari udara semakin kecil dikarenakan
partikel udara yang semakin menjauh. Dengan debit aliran yang masuk ke compressor
bernilai sama namun memiliki massa jenis yang lebih kecil membuat laju massa udara pada
temperature ambien yang tinggi akan lebih rendah disbanding laju massa udara pada
temperature ambien yang tinggi akan lebih rendah disbanding laju massa udara pada
temperature udara rendah.
Dari pengolahan data diatas dilihat juga hubungan antara temperature masukan
kompresor (ambient temperature) terhadap kerja compressor. Kerja compressor akan
cenderung naik Ketika temperature udara turun. Selain itu diperoleh hubungan antaram
ambient temperature dengan exhaust turbine temperature, dimana semakin besar ambient
temperature maka akan menyebabkan exhaust turbine temperature akan semakin besar pula.
Hal ini berbading terbalik dengan nilai Compressor Pressure Discharge dimana semakin
besar temperature ambien akan menyebabkan CPD semakin turun.
Hasil pengolahan data yang telah diplot ke dalam grafik menunjukkan beberapa
persebaran data yang tidak konsisten. Misalnya saja pada grafik hubungan antara ambient
temperature terhadap Effisiensi termal turbin, diperoleh hasil bahwa hubungan keduanya
saling tidak mempengaruhi walaupun effisiensi dinyatakan cenderung turun Ketika
temperature naik. Namun dengan banyaknya data yang tidak konsisten memberikan nilai R 2
sangat kecil pada saat dilakukan regresi linear pada grafik. Hubungan antara ambient
temperature dan effisiensi termal turbin akan berbanding terbalik jika ditinjau dari teori.
Ambient temperature yang semakin kecil akan memberikan efek pada effisiensi termal yang
semakin mengecil pula. Namun, pada percobaan kali ini, penulis menemukan adanya kurang
sesuaian dengan teori dimana data cenderung lebih tersebar tidak beraturan untuk hubungan
keduanya walaupun apabila ditarik garis regresi linear hasil dari regresi akan memberikan
nilai yang sesuai dengan teori yaitu effisiensi turun Ketika temperature naik.
Adanya persebaran data yang tidak konsisten ini kemungkinan besar diakibatkan oleh
pengambilan data yang memiliki rentang waktu yang cukup jauh untuk mendapatkan
kapasitas/load yang sama. Dalam rentang itu juga kemungkinan adanya perbedaan cuaca
seperti hujan yang membuat kelembaban udara juga berbeda maupun munculnya asap yang
tentu saja akan semakin mengotori komppressor. Selain itu juga hasil ini dipengaruhi oleh
ketepatan sensor dalam membaca kondisi aktualnya, peralatan yang sudah cukup tua bukan
tidak mungkn membuat alat juga sudah memiliki error yang diluar dari toleransi yang
seharusnya dan sudah lama tidak di kalibrasi. Pengambilan data yang diambil berkali-kali
dari perusahan juga menunjukkan hasil yang hampir sama setelah diolah yaitu dengan
persebaran data yang tidak konsisten untuk pengaruh ambient temperature terhadap
effisiensi,
Aspek yang lain yang juga kemungkinan mendukung ketidak konsistenan dari data ini
ialah, daya keluaran yang terlalu kecil ( 16 – 20 MW) disbanding PLTG lainnya dan bisa saja
dengan daya yang kecil ini tidak memberikan efek yang signifikan terhadap effisiensi termal
turbin
Untuk Online Compressor Washing pengolahan data dilakukan berbeda dengan
pengolahan data sebelumnya. Hal ini dikarenakan laju massa bahan bakar yang tidak
diketahui dikarenakan alat/sensor rusak pada saat pengambilan data. Data laju massa bahan
bakar sangat penting diketahui untuk mencari nilai T3 (keluaran Combustion Chamber)
dikarenakan tidak adanya sensor untuk menampilkan nilai tempratur keluaran Combustion
Chamber. Untuk itu, penulis yang tidak mengetahui nilai T3 kemudian melakukan pendekatan
yang berbeda, yaitu memakai T3 seperti rumus yang tertera pada buku-buku termodinamika
pada umumnya. Oleh karena itu, effisiensi yang ditampilkan nantinya bukanlah effisiensi
yang actual. Melalui perhitungan ini, penulis hanya ingin melihat pengaruh dilakukakannya
Online Compressor Washing terhadap effisiensi turbin. Dari pengolahan data yang dilakukan
dapat terlihat bahwa dengan dilakukannya Online Compressor Washing akan meningkatkan
effisiensi dari gas turbin. Namun, peningkatan effisiensi ini tidak berlangsung lama.
BAB V1
KESIMPULAN DAN SARAN
6.1 Kesimpulan
1. Hasil pengolahan data yang memberikan persebaran dayang kurang
konsisten dipengaruhi oleh beberapa factor luar yang tidak dapat
dikondisikan karena terkait dengan operasional perusahaan. Apabila
ditinjau lebih dalam lagi maka akan diperoleh hubungan antara
Ambient Temperature terhadap effisisensi termal turbin dimana
semakin rendah Ambient Temperature akan mengakibatkan effisiensi
termal turbin meningkat.
2. Online Compressor Washing dapat mempengaruhi effisiensi termal
yaitu meningkatkan effisiensi termal turbin sesaat. Dari grafik terlihat
bahwa effisiensi termal naik sesaat dan kemudian turun dalam
beberapa waktu kemudian.
3. Untuk meningkatkan effisiensi turbin di CDGT perlu melakukan
pembersihan compressor secara berkala baik itu dengan Online
Compressor .
6.2 Saran
1. Menerapkan system pendinginan pada compressor.
Untuk Analisa awal, system pendinginan yang paling cocok adalah
evaporative cooling dikarenakan selain hemat energi juga cocok
diterapkan di daerah duri dengan kondisi cuaca yang pada umumnya
kemarau (Temperatur udara tinggi). Namun perlu ditinjau atau
dilakukan penelitian lebih lanjut terkait perbandingan cost yang
dikeluarkan untuk membuat system pendinginan disbanding produksi
listrik yang dihasilkan.
LAMPIRAN
1. Data Operasi dan Pengolahan data CDGT#2 (Ambient Temperature)
No Wakt T1 T2 T4 P2 P2 Loa mfuel mfuel
. u d
1 4/3/21 79.57574 520.774 853.325 110.61527 125.31527 16.7 276.57592 1.5445941
12:00 46 2 1 25 25 77 98
2 4/3/21 78.84854 520.774 852.344 110.45484 125.15484 16.7 278.84054 1.5572414
12:00 89 2 3 92 92 57 15
3 4/3/21 81.67475 520.774 864.639 110.29442 124.99442 16.7 280.24267 1.5650718
12:00 89 2 5 6 6 58 94
4 4/3/21 81.61972 520.774 858.817 109.57320 124.27320 16.7 277.23480 1.5482738
12:00 81 2 4 4 4 22 16
5 4/3/21 79.78271 520.774 851.385 110.33175 125.03175 16.7 281.74765 1.5734767
12:00 48 2 6 66 66 01 28
6 4/3/21 78.70685 520.774 850.061 111.09030 125.03175 16.7 285.97094 1.5970625
12:00 58 2 6 91 66 73 85
7 4/3/21 77.63100 520.774 845.792 111.46041 125.79030 16.7 275.60501 1.5391719
12:00 43 2 7 87 91 1 17
8 4/3/21 76.97479 520.774 846.672 111.55179 126.25179 16.7 281.43676 1,5717405
12:00 25 2 5 6 6 76 41
9 4/3/21 77.10659 520.774 843.585 111.64316 126.34316 16.7 281.85760 1.5740907
12:00 03 2 4 56 56 5 93
10 4/3/21 77.31533 520.774 855.632 111.73454 126.43454 16.7 279.89093 1.5631075
12:00 05 2 1 28 28 02
11/4/ 91.50 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 29 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.92 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 934 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.35 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 577 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.62 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 328 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.71 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 67 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.80 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 806 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.07 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 458 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.05 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 255 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.99 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 538 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.55 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 048 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 94.05 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 177 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 94.37 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 228 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 94.66 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 249 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 94.03 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 716 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.60 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 458 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.50 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 023 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.39 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 587 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.29 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 152 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.18 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 716 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.14 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 473 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.32 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 849 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.51 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 125 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.69 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 601 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.53 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 903 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.29 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 139 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.29 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 139 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 93.04 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 375 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.54 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 847 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.30 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 083 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.05 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 318 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.80 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 554 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.55 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 79 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.31 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 026 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.06 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 261 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 91.81 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 497 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 90.16 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 845 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00
11/4/ 92.79 619.6 882.3 1610.08 1.0 105.95 538.504 1079.63 2440.45 1342.35 120.65 8.2076 8.10234 16.9163 0.4092
21 61 347 572 995 13 278 5395 4705 6698 718 278 722 1781 17 889
7:00