Anda di halaman 1dari 1

PR No.

02 – TM2209 PETROFISIKA
29 February 2024

Jawablah pertanyaan di bawah ini! Tuliskan langkah perhitungan dengan jelas!

1. Porositas sebuah core sample diukur dengan menggunakan peralatan helium porosimeter
dengan bagan komponen pada gambar dibawah ini. Kedua chamber pada porosimeter memiliki
volume masing-masing 100 cm3 (𝑉1 = 𝑉2 = 100 𝑐𝑚). Core sample tersebut berbentuk silinder
dengan ukuran diameter 1.5 inch dan panjang 2 inch. Pada awal pengukuran, gas helium
dimasukkan ke dalam chamber 1 dengan kondisi valve yang memisahkan kedua chamber
tersebut tertutup. Tekanan awal chamber 1 terekam sebesar 4.33 psi. Kemudian sample
dimasukkan ke dalam chamber 2. Selanjutnya valve antara kedua chamber tersebut dibuka
sehingga tekanan terukur turun menjadi 2.75 psi. Tentukan porositas core sample tersebut!

Catatan: Tunjukkan perhitungan konversi satuan dengan jelas.

2. Suatu core sample memiliki berat kering 373 gr dan berat saat terjenuhi sepenuhnya (fully
saturated) oleh air garam (brine) sebesar 385 gr. Kemudian sample tersebut ditenggelamkan ke
dalam bejana berisi brine. Pengukuran berat core sample dilakukan pada kondisi sample
tenggelam (submerged) dengan menggantung core tersebut pada suatu alat ukur. Berat terukur
pada kondisi tersebut (apparent weight) adalah sebesar 273 gr. Jika densitas brine 1.05 gr/cc,
hitung porositas core sample tersebut! Asumsikan bahwa core sample tersebut dilapisi oleh
suatu material yang beratnya dapat diabaikan!

Anda mungkin juga menyukai