MODUL 6
ANALISIS KUANTITATIF AIR
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………………… 3
DAFTAR TABEL………………………………………………………………………… 4
BAB I : PENDAHULUAN
BAB IV : KESIMPULAN
4.1 Kesimpulan…………………………………………………………………………... 14
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………………. 16
DAFTAR GAMBAR
Tabel 1.1 Data Viskositas Kinetik dan Dinamik Air terhadap Temperatur……………………………………………...6
Tabel 6.3 Data Viskositas Kinetik dan Dinamik Cairan Sampel …………………………………………………… 8
BAB I
PENDAHULUAN
0.03 100
15.6 0.07 10
CO32- 3.4 mL 10 mL 2
HCO3- 4.4 mL 10 mL 1
Cl- 21 mL 10 mL 1
Ca2+ 3 mL 10 mL 2
0.7 mL 10 mL
𝑣 = 𝐶𝑥𝑡
o
● Pada suhu 50 C
𝑣 = 0. 001833 𝑥 1695 = 3. 107 𝑐𝑆𝑡
BAB III
ANALISIS
3.1 ASUMSI
a. Alat viskometer dan picnometer bersih dan kering
b. Fluida yang digunakan pada picnometer sama pada fluida yang digunakan pada
viskometer
c. Volume air yang digunakan tepat 25 mL
d. Stopwatch ditekan tepat saat cairan mulai mengalir di pipa kapiler
e. Tidak ada kesalahan pembacaan ukuran
f. Alat yang digunakan dalam keadaan baik atau tidak rusak sehingga
mempengaruhi output data
BAB IV
KESIMPULAN
1. Nilai konstanta dari viskometer yang digunakan pada modul kali ini adalah
~0.001835 cSt/s. Nilai ini didapat dengan membagi nilai viskositas kinetik air
pada suhu 50oC dengan waktu alir yang dibutuhkan untuk mengalir pada pipa
kapiler viskometer
2. Viskositas kinetik dari cairan sampel, yaitu crude oil, pada suhu 50oC adalah
sebesar 3.107 cSt dan viskositas dinamiknya adalah 2.757 cP. Sedangkan pada
suhu 60oC, viskositas kinetiknya adalah 2.626 cSt dan viskositas dinamiknya
adalah 2.3308 cP.
3. Dari percobaan penentuan viskositas pada crude oil, dapat dilihat bahwa waktu
alir yang dibutuhkan pada suhu 60oC lebih kecil daripada waktu alir yang
dibutuhkan pada suhu 50oC. Hal ini menandakan bahwa viskositas turun
sehingga waktu alir mengecil. Maka jelaslah bahwa suhu berpengaruh pada
viskositas. Temperatur yang tinggi akan menurunkan viskositas dari suatu fluida
(viskositas dan temperatur berbanding terbalik).
BAB V
KESAN DAN SARAN