Pengantar

Public Relations
Modul ke:

05 Fakultas
Ilmu
KONSEP DASAR PEMBENTUKAN
Komunikasi OPINI-OPINI PUBLIK - REPUTASI
Program Studi
Ilmu
Komunikasi
Dra. Diah Wardhani.,M.Si
Pembuka Daftar Pustaka Akhiri Presentasi
Citra dan Reputasi

Membangun Citra dan Reputasi merupakan

tanggungjawab organisasi. Citra dibentuk
oleh organisasi . Sedangkan Reputasi
dibentuk oleh publik eksternal.

Citra dibentuk dari identitas organisasi

Reputasi dibentuk oleh opini-opini publik
atau opini masyarakat

<
← MENU AKHIRI >
→
Opini-Opini Publik
Opini berasal dari bahasa Latin Opinari dan Publicus . Opinari berarti
berpikir atau menduga .Opinion asal katanya dari onis atau harapan .
Sedangkan Opinion asal kata bahasa Inggris: option & hope. Optio didalam
bahasa bhs latin : pilihan atau harapan.

Publicus memiliki arti milik masyarakat luas . Pengertian Opini Public adalah
dugaan, perkiraan, dan pilihan yang dilakukan orang banyak. (Khasali :2008)

• Opini Publik bisa bersifat pasif dan aktif . Pasif: pilihan kata yang halus dan
tidak secara langsung ( Konotatif), sedangkan aktif : dinyatakan secara
verbal , terbuka dan diartikan dengan jelas . Opini: terlihat dengan perilaku,
bahasa tubuh, raut muka, simbol-simbol tertulis, pakaian yg dikenakan,
referensi, nilai-nilai, pandangan, sikap dan kesetiaan. (Kasali :2008)

•
<
← MENU AKHIRI >
→
Jenis Opini Public

1. Overt opinion: data hasil wawancara yang dikumpulkan

dalam survey, pendapat dalam diskusi, surat ke redaksi
media massa, pemogokan, demonstrasi, pernyataan
pendapat dll

2. Covert opinion: opini yang masih dalam benak orang

(Kasali: 2008)

<
← MENU AKHIRI >
→
Unsur Opini menurut R.P Abelson .

1.Beliefe (kepercayaan tentang sesuatu)

2.Attitude (apa yang sebenarnya dirasakan

orang)

3.Perception (persepsi) ( Kasali: 2008: hal

20)

<
← MENU AKHIRI >
→
Proses Opini menjadi Opini Public

• Waktu
• Cakupan luasnya publik
• Pengalaman masa lalu
• Media Massa
• Tokok

<
← MENU AKHIRI >
→
Persepsi terbentuk dari factor-faktor

a. Latar belakang budaya

b. Pengalaman masa lalu

c. Nilai-nilai yang dianut

d. Berita-berita yang berkembang (khasali: 23)

<
← MENU AKHIRI >
→
 Persepsi-Pendirian-Opini

Latar belakang
budaya Persepsi Opini Konsensus Opini publik
Pengalaman
masa lalu
Nilai2
Berita yang affect
berkembang

Pendirian behavior

Cognition

8
Proses Pembentukan
• Persepsi yang dipengaruhi oleh faktor-faktor latar belakang budaya,
pengalaman masa lalu, nilai-nilai yang dianut, dan berita-berita yang
berkembang.
• Persepsi terhadap sesuatu ini, membentuk pendirian atau sikap terhadap
sesuatu.
• Sikap atau pendirian merupakan opini yang masih tersembunyi dalam diri
seseorang ( lantent opinion ) . Karena manusia adalah makhluk sosial yang
berusaha untuk menjaga kelangsungan relasinya dengan orang lain
• Opini adalah Sikap dalam bentuk verbal, bahasa tubuh, simbol, raut muka,
ekspresi, warna, pakaian yang dikenakan, ruang dan waktu yang disediakan
untuk bertemu dan sebagainya)
• Opini publik adalah opini berbagai individu dan menjadi konsensus bila
mempunyai kesamaan-kesamaan tertentu. Kesamaan tersebut bisa
kesamaan kekecewaan, kegembiraan, atau pengalaman emosional lainnya.
Secara norma, konsensus terbentuk dari adanya dialog antara orang-orang
pada segmen yang mempunyai kepentingan yang sama .

<
← MENU AKHIRI >
→
Pendirian

• Pendirian yang terdiri dari affect, behavior dan cognition sebagai berikut:
• Komponen afektif, merupakan elemen evaluasi yang berdasarkan
perasaan seseorang untuk menilai sesuai: baik atau buruk. Contoh-
contoh tindakannya adalah : Suka, tidak suka; sayang, benci; ingin,
takut; senang, sedih; bangga, bosan .
• Komponen behavior atau perilaku :merupakan elemen penggerak
aktif (itentional element). Seorang karena pengalaman masa lalunya,
akan melakukan tindakan tertentu sesuai dengan pengalaman masa
lalunya. Contohnya: beli, hancurkan; pukul,ambil; cium, pecat;
berikan, pilih.
• Komponen Cognition atau pengertian : adalah suatu kepercayaan
yang dipegang oleh seseorang terhadap obyek pendirian akibat dari
perolehan informasi

<
← MENU AKHIRI >
→
Opini Publik
• Opini publik adalah kekuatan yang sangat kuat yang
dapat mempengaruhi pendapatan perusahaan melalui
tindakan-tindakan tertentu seperti pemboikotan produk,
ancaman dari serikat pekerja, aksi mogok dan perilaku
buruk eksekutif kunci; mempengaruhi legislasi
pemerintah melalui dukungan kampanye, penarikan
produk, dari surat tradisional dan elektronik, dan bahkan
menyatukan suatu bangsa melalui ajakan untuk
bertindak dari pemimpin yang berkomitmen dan kuat.
Untuk mempengaruhi opini publik, maka profesional PR
harus mengantisipasi tren di dalam masyarakat. . Seitel :
2019: 79 – 80)

<
← MENU AKHIRI >
→
Reputasi
• Reputasi menurut Argenti berbeda dengan citra karena
dibangun dalam waktu yang lama dan bukan persepsi
yang dibangun pada waktu tertentu.Reputasi berbeda
dengan identitas karena reputasi produk dari kontituen
internal dan eksternal, sedangkan identitas dibangun
oleh konstituen internal (perusahaan itu sendiri).
Reputasi didasarkan pada persepsi-persepsi dari semua
konstituen organisasi. Karena itu diperlukan kajian
khusus apakah identitas dengan persepsi selaras? Jika
iya, maka reputasi yang kuat akan muncul. Argenti (2010:
95 -97)

<
← MENU AKHIRI >
→
Kesimpulan

• Konsep-konsep untuk proses pembentukan citra

perusahaan melalui pemahaman terhadap proses
pembentukan persepsi .
• Untuk membentuk citra perusahaan/lembaga
sebagaimana yang diinginkan, diperlukan program-
program komunikasi untuk menyamakan persepsi
seluruh target sasaran yang dituju organisasi.

<
← MENU AKHIRI >
→
 Daftar Pustaka

Argenti, Paul A, 2010, Komunikasi korporat, Salemba

Humanika, Jakarta

• Kasali, Rhenald, 2008, Manajemen Public Relations, Konsep

dan Aplikasinya di Indonesia , Pustaka Utama Grafiti, Jakarta.

• Seitel, P Frasser, 2019, Praktik Public Relations, Erlangga,

Jakarta

• Merdeka.com 22 September 2021

<
← MENU AKHIRI >
→
Terima Kasih
Dra. Diah Wardhan.,M.Si