Anda di halaman 1dari 13

BAB II

KONSEP EFEKTIVITAS, EFESIENSI,


INOVASI DAN MUTU
Kelompok 1:
Aisyah Deni Agustiningsih
Ayu Okti Mayastuti
Dimas Rifky Nursyamsu
Dwinda Pramtiha S
Winda Marta Sitanggang

LATSAR CPNS GOL.II


ANGKATAN 1
Pokok Bahasan
Efektivitas

Efisiensi

Kreativitas

Inovasi

Mutu

Faktor Penghambat Munculnya Kreativitas dan Inovasi


• Keberhasilan dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya, atau
hubungan antara output dan tujuan lalu diukur berdasarkan seberapa jauh tingkat
Efektivitas output atau keluaran kebijakan. (Asnawi, 2013).

• Jumlah sumberdaya yang digunakan untuk mencapai tujuan.


Efisiensi • Contoh: uang, manusia, dll.

• Sesuatu yang mengejutkan bisa berupa produk atau gagasan yang menghasilkan
hal baru yang belum pernah ada, belum pernah terpikirkan, unik, dan membentuk
suatu tujuan.
Kreativitas
• Contoh: handphone android

• Cara utama dimana suatu organisasi beradaptasi terhadap perubahan-


perubahan di pasar, teknologi, dan persaingan.
Inovasi • Contoh: perubahan produk layanan komunikasi dari masa ke masa

• Salahsatu standar yang menjadi dasar untuk mengukur capaian hasil kerja.
Mutu
SIFAT MUTU
Mutu Bersifat Relatif

Tuntutan Terhadap Mutu Selalu Berubah (Dinamis)

Mutu Merupakan Konsep Sikap Dan Penilaian

Mutu Sangat Ditentukan Oleh Persepsi Dan


Intepretasi
KAIDAH MUTU
KAIDAH MUTU
Tuntutan
Selalu
Berubah &
Makin
Tinggi

Mutu
Kunci
Sukses
Organisasi
7 LANGKAH DASAR LAYANAN BERMUTU

Pastikan Customer Fahami psikografi Persiapkan Mindset


saudara Customer saudara Tim

Berikan
Kembangkan
Jalin komunikasi kesempatan pada
pelayanan yang tak
terus menerus “front liner” untuk
terlupakan pada
dengan Customer ikut mengambil
Customer
keputusan

Lakukan
penyesuaian
organisasi terus
menerus
Change

Customer

Value Value

Cost
Company Competitor

Teori Persaingan
4C
Kenichi Ohmae
5 INDIKATOR MUTU PELAYANAN
HAMBATAN KREATIVITAS
Persepsi Emosi Kultural Lingkungan

Kesulitan secara jelas Menganggu kemampuan Tidak ada kerjasama dan


mempersepsikan memecahkan masalah rasa saling percaya antara
masalah/informasi yang melalui berbagai cara. rekan kerja
relevan dengan masalah
yang dihadapinya.

Takut mengambil risiko


Tidak menghargai pendapat
orang lain selain
pendapatnya sendiri
Pola pikir stereotip Ketakutan untuk menjadi
Tidak menyukai berbeda dengan yang
ketidakpastian lainnya atau takut
Gangguan eksternal :
mengambil
Telepon, Tamu yang tidak
tindakan/mengemukakan
putus-putus, ruang kerja yang
pendapat yang
tidak kondusif
Lebih suka menilai dari pada kemungkinan bakal
menghasilkan gagasan dianggap kontroversial oleh
Membatasi masalah masyarakat sekitar
Kurangnya dukungan untuk
mematangkan gagasan
Kurang tantangan

Terlalu banyak/sedikit
informasi Terburu-buru dalam Persaingan kerja yang tidak
mengambil keputusan sehat
HAMBATAN INOVASI

Estimasi tidak tepat Konflik dan Motivasi Inovasi Tidak Masalah Keuangan Penolakan Inovasi Kurang Adanya
terhadap inovasi •adanya masalah- Berkembang (Financial) dari Kelompok Hubungan Sosial
•tidak tepat dalam masalah pribadi •lambatnya material •Tidak memadainya Tertentu •hubungan antara
mempertimbangkan •ada anggota tim yang yang diterima, terjadi dana dari pemerintah, •Pro dan kontra dalam anggota kelompok
implementasi inovasi, tidak semangat kerja, inflasi, pergantian kondisi perekonomian memandang inovasi pelaksana dan
•kurang adanya kerja pimpinan terlalu kaku pengurus yang terlalu secara nasional hubungan dengan
sama antar pelaksana dan berpandangan cepat. mengakibatkan masyarakat.
inovasi, sempit, penundaan
•tidak adanya •kurang adanya penyampaian dana.
persamaan pendapat penguatan atau
tentang tujuan yang hadiah terhadap
akan dicapai, anggota yang
•tidak jelas struktur melaksanakan tugas
pengambilan dengan baik.
keputusan,
•komunikasi yang tidak
lancar,

Anda mungkin juga menyukai