Anda di halaman 1dari 2

Nama : Arinda Zahra Aulia

NIM : 2301070019

Mata Kuliah : Psikologi Sosial

Dosen Pengampu : Miftahun Najah, S.Psi., M.A.

ESAI REFLEKSI

Menurut Sarwono dan Meinarno (2009), persepsi sosial dapat diartikan sebagai proses
perolehan, penafsiran, pemilihan, dan pengaturan informasi indrawi tentang orang lain. Menurut
Baron dan Bryne, persepsi sosial yaitu proses yang kita gunakan untuk mencoba mengetahui dan
memahami orang lain. Menurut Bimo Walgito persepsi merupakan suatu proses yang didahului
oleh proses pengindraan yang merupakan proses diterimanya stimulus oleh individu melalui alat
indera atau juga disebut proses sensoris. Namun proses itu tiak berhenti begitu saja melainkan
stimulus tersebu diteruskan dan proses selanjutnya merupakan proses persepsi.

Teori Kovariasi Kelley membantu kita memahami bagaimana kita membentuk kesan
terhadap orang lain dengan memperhatikan konsistensi, kekhususan, dan konsensus dalam
situasi-situasi yang berbeda. Discounting principle mengatakan bahwa kita cenderung
meremehkan suatu penyebab jika ada yang lebih kuat, dan sulit menghubungkan sebab dan efek
jika ada banyak penyebab. Jadi, teori ini membantu kita dalam membuat atribusi tentang perilaku
orang lain berdasarkan informasi dari situasi dan perilaku tersebut.

Teori Inferensi Koresponden dari Jones dan Davis membahas bagaimana kita
menyimpulkan apakah perilaku seseorang berasal dari karakteristik personal atau pengaruh
situasional. Ada lima cara yang digunakan untuk menentukan hal ini:

1. Penerimaan sosial: Jika perilaku secara sosial ditolak, kita cenderung menganggapnya
sebagai karakteristik personal, sementara perilaku yang diterima secara sosial lebih sulit untuk
diatribusikan.

2. Tanpa paksaan atau batasan situasional: Perilaku yang dilakukan tanpa paksaan atau
batasan situasi cenderung lebih menunjukkan karakteristik personal seseorang.

3. Efek dari perilaku: Jika perilaku seseorang menghasilkan efek yang unik, kita
cenderung menganggapnya sebagai karakteristik personal, bukan situasional.

4. Peran sosial: Perilaku yang terkait dengan peran sosial mungkin tidak menggambarkan
karakteristik personal seseorang, sementara perilaku di luar peran sosialnya mungkin lebih
mengindikasikan karakteristik personal.
5. Ekspektasi kita: Kita cenderung menafsirkan perilaku orang lain berdasarkan
ekspektasi kita tentang karakter mereka.

Tujuan dari atribusi ini adalah untuk menjelaskan perilaku seseorang melalui atribusi
disposisional, yaitu upaya untuk menjelaskan tindakan tersebut berdasarkan karakteristik
personal individu tersebut.

Pada kehidupan sehari-hari, pastinya seringkali kita melakukan persepsi terhadap suatu
hal, termasuk aku juga. Kayak pas lagi kenalan sama orang baru di sekolah, aku suka banget
bikin first impression pas liat mereka. Misalnya aja nih pas kelas 2 SMP kelasnya di acak ga
sama kayak pas di kelas 1 SMP. Aku sekelas sama temen yang namanya Nuha, hampir semua
temen di kelas itu mukanya ga asing gitu, cuma Nuha ini yang mukanya menurutku asing banget,
kayak ga pernah liat pas di sekolah bahkan sampe aku mikir “dia anak pindahan baru apa ya?”
pas liat mukanya sih dia keliatan kalem dan agak jutek gitu. Pas makin lama makin deket,
ternyata Nuha tuh ga ada kalem-kalemnya sama sekali kalau juteknya itu ya ke orang yang ga
deket sama dia aja. Dari situ aku tau kalau misalnya first impression itu kadang bisa meleset jauh
banget, dan ajarin aku buat ga langsung ngjudge orang gitu aja sih kan jadi bikin salah paham?

Persepsi sosial itu juga bisa banget berpengaruh sama interaksi sosial kita. Kayak
misalnya, aku tuh udah denger dari orang-orang kalau si A tuh begini si B itu begini, itu ngaruh
banget ke gimana aku perlakuin orang itu atau gimana aku ngomong sama orang itu. Dan ga
semua apa kata orang itu bener, karena bisa jadi karena mereka ga suka aja sama orang-orang it
uterus bikin kesan jelek ke yang lainnya. Jadi ya itu buat aku dan kita semua harus belajar kalau
prasangka yang dibikin orang lain itu serem banget dan harusnya aku dan kita semua bisa lebih
aware lagi ke depannya.

Anda mungkin juga menyukai