Dosen Pengampu :
Eri Widyastuti, S.Pd., M. Sc
DISUSUN OLEH :
1. Fuji winanti 4221230009
2. Handre Gabriel Pinem 4221230019
3. Mutia Agustin Purba 4221230002
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN
ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2023-2024
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami ucapkan kepada Allah SWT (Tuhan Yang Maha Esa),
karena atas berkat dan Rahmat-Nya lah tugas Mini Riset ini dapat kami selesaikan
dengan baik dan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Kami berterima kasih
kepada Ibu Eri Widyastuti, S.Pd., M. Sc selaku dosen pengampu mata kuliah
Teori Bilangan yang sudah memberikan bimbingan dan arahan kepada kami
sehingga tugas ini dapat diselesaikan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
Terlepas dari semua itu, kami menyadari bahwasannya masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu,
kami meminta maaf jika ada kesalahan dalam penulisan, dengan tangan terbuka
kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki
tugas ini. Akhir kata kami berharap semoga MR ini dapat memberikan manfaat bagi
kami dan terlebih pembaca. Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................................... i
DAFTAR ISI .................................................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN ............................................................................................... 1
1.1 LATAR BELAKANG ..................................................................................... 1
1.2 RUMUSAN MASALAH ................................................................................. 2
1.3 TUJUAN PENELITIAN .................................................................................. 2
1.4 MANFAAT PENELITIAN.................................................................................... 2
BAB II KAJIAN TEORITIS ........................................................................................... 3
BAB III METODE PENELITIAN .................................................................................. 6
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................................. 8
BAB V SIMPULAN DAN SARAN .............................................................................. 16
5.1 KESIMPULAN ............................................................................................. 16
5.2 SARAN ......................................................................................................... 16
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 18
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
gender dalam pembelajaran matematika namun hasil penelitian yang lain juga
menunjukkan bahwa gender tidak mempunyai pengaruh yang signifikan dalam
pembelajaran matematika. Oleh sebab itu maka salah satu tujuan dari penulisan
jurnal ini adalah untuk mendeskripsikan apakah ada pengaruh gender dalam
menyelesaiakan soal algoritma Euclid.
2
BAB II
KAJIAN TEORITIS
3
𝑟𝑛−3 = 𝑟𝑛−2 𝑞𝑛−2 + 𝑟𝑛−1 0 ≤ 𝑟𝑛−1 < 𝑟𝑛−2
𝑟𝑛−2 = 𝑟𝑛−1 𝑞𝑛−1 + 𝑟𝑛 0 ≤ 𝑟𝑛 < 𝑟𝑛−1
𝑟𝑛−1 = 𝑟𝑛 𝑞𝑛+1 + 𝑟𝑛−1 0 ≤ 𝑟𝑛−1 < 𝑟𝑛−2
Proses ini pasti berhenti sampai diperoleh suatu 𝑟𝑛+1 = 0, hal ini dikerenakan
sisa suatu pembagian terkecil yang mungkin adalah 0, serta fakta bahwa
𝑟1 > 𝑟2 > ⋯ > 𝑟𝑛−1 > 𝑟𝑛 > 𝑟𝑛+1 = 0:
Menggunakan Lemma 1.1. diperoleh bahwa :
𝑔𝑐𝑑(𝑎, 𝑏) = 𝑔𝑐𝑑(𝑟0 , 𝑟1 ) = 𝑔𝑐𝑑(𝑟1 , 𝑟2 ) = ⋯ = 𝑔𝑐𝑑(𝑟𝑛−1 , 𝑟𝑛 ) = 𝑔𝑐𝑑(𝑟𝑛 , 0) = 𝑟𝑛
4
Teorema Euclide
Ditentukan p,q ∈ N
Maka (p,q) = 𝑟𝑛 p + 𝑙𝑛 𝑞, n = 0,1,2, … , yang mana 𝑟𝑛 dan 𝑘𝑛 adalah suku ke-n dari
barisan-barisan yang secara rekursif didefinisikan sebagai :
𝑟0 = 1 𝑙0 = 0
𝑟1 = 0 𝑙1 = 1
Dan
𝑟𝑖 = 𝑟𝑖−2 - 𝑘𝑖−1 𝑟𝑖−1 𝑙𝑖 = 𝑙𝑖−2 - 𝑘𝑖−1 𝑙𝑖−1
Untuk i = 2,3,…, n dengan 𝑘𝑖 adalah hasil bagi dalam algoritma Euclid memperoleh (p,q)
5
BAB III
METODE PENELITIAN
Instrument yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes tertulis bentuk
uraian. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa tes ini menuntut kemampuan
mahasiswa untuk dapat menghubungkan pengetahuan yang telah mereka peroleh
untuk menyelesaiakan masalah Teorema Euclid. Menurut Arikunto (2010) bahwa
salah satu kelebihan dari bentuk tes uraian adalah dapat diketahui sejauh mana
mahasiswa mendalami suatu masalah yang diteskan. Berikut Soal nya:
1. Nyatakan FPB (312, 70) sebagai Kombinasi Linear 312 dan 70 dengan
Menggunakan, cara Teorema 1 dan 2
2. Tentukan FPB (750, 1200) dengan Menggunakan Teorema Euclide
3. Nyatakan FPB (12.378, 3.144) sebagai Kombinasi Linear 12.378 dan 3.144
dengan Menggunakan, cara Teorema 2
4. Tentukan FPB (10.587, 534) menggunakan Teorema Euclide
6
5. Nyatakan FPB (9.800, 180) sebagai Kombinasi Linear 9.800 dan 180
dengan Menggunakan, cara Teorema 2
7
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Dari Gambar 1 dan 2 dapat dilihat bahwa presentase kesalahan yang di lakukan
oleh mahasiswa laki-laki lebih besar dibandingkan mahasiswa perempuan. Pada
saat menjawab soal no 1, 1 dari 8 mahasiswa laki-laki menjawab soal dengan salah,
dan sisanya menjawab dengan benar, sedangkan mahasiswa Perempuan tidak ada
yang menjawab dengan salah, pada soal yang no 1.
8
Soal No 2
9
Soal No 3
10
Soal No 4
11
Soal No 5
Dari Gambar 9 dan 10 dapat dilihat bahwa pada soal no 5, mahasiswa laki-
laki maupun mahasiswa perempuan menjawab soal no 5 dengan benar, atau tidak
ada yang menjawab dengan salah.
Semua data yang diatas jika dijadikan tabel, akan seperti ini :
Tabel 1. Presentase Kesalahan
12
Dari tabel 1 terlihat bahwa presentase kesalahan yang dilakukan
mahasiswa laki-laki PSM A 2022 Universitas Negeri Medan dalam mengerjakan
semua soal tentang teorema Euclide Lebih besar dari Presentase kesalahan yang
dilakukan oleh Mahasiswa perempuan PSM A 2022 Univesitas Negeri Medan.
Ada beberapa vaktor yang menyebabkan kesalahan mahasiswa perempuan dan
mahasiswa laki-laki menyelesaikan Soal Teorema Euclid, yaitu:
1. Kurangnya ketelitian dalam menyelesaikan Soal Teorema Euclide
Pada gambar 11, dapat dilihat bahwa mahasiswa ini kurang teliti dalam
melanjutkan langkah-langkah pada teorema 1, dimana ia menuliskan 400 pada
di bagian yang dilingkari, sementara seharusnya pada bagian itu di tuliskan
450, sehingga langkah selanjutnya dan hasil FPB dari soal tersebut otomatis
salah.
2. Kesalahan dalam menuliskan hasil akhir atau jawaban
13
Gambar 12. Kesalahan dalam Penulisan
Pada gambar 12, dapat dilihat bahwa mahasiswa ini kurang berhati-hati
dalam menuliskan hasil akhir atau jawaban, dimana ia menuliskan -300 pada di
bagian yang dilingkari, sementara seharusnya pada bagian itu di tuliskan -500,
sehingga pada soal ini ia juga termasuk pada jawaban yang salah, meskipun
tahap-tahap dalam menyelesaikan soalnya sudah benar.
3. Tidak memahami teorema Euclide dengan baik
Pada gambar 13, dapat dilihat bahwa mahasiswa ini kurang memahami
langkah-langkah pada Teorema Euclide. Dimana ia terbalik memposisikan 3
dan 7 yang ada pada lingkaran hitam dan salah menuliskan angka penambah, ia
menuliskan angka 8 yang seharusnya pada lingkaran Merah tersebut angka 3.
Sehingga pada soal ini ia juga termasuk pada jawaban yang salah, karena
langkah-langkah kurang benar dan hasil FPB nya juga salah
Salah satu tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran
apakah ada pengaruh gender pada saat menyelesaikan soal Teorema Euclid ini.
Hasil yang diperoleh yang telah dipaparkan pada tabel 1 menunjukkan memang
adanya perbedaan tingkat kesalahan yang dilakukan oleh mahasiswa Laki-laki
dan Perempuan dalam menyelesaikan soal Teorema Euclid ini, namun
perbedaan tersebut tidak signifikan karena masing-masing subyek mengalami
14
kesalahan yang sama, dan masih dalam taraf wajar. Dengan demikian
perbedaan antara laki-laki dan perempuan dalam menyelesaikan soal Teorema
Euclid tidak memberikan bukti bahwa salah satunya akan menyelesaikan soal
pembuktian dengan baik. Hal ini sesuai dengan penelitian yang telah dilakukan
oleh American Psychological Association.
15
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa:
1. Presentase Kesalahan yang dilakukan mahasiswa PSM A 2022 Universitas
Negeri Medan ada pada tiap soal:
a. Pada soal 1, presentase kesalahan yang dilakukan mahasiswa Laki-laki
adalah 12,5%, sedangkan presentase kesalahan pada mahasiswa
perempuan adalah 0 %
b. Pada soal 2, presentase kesalahan yang dilakukan mahasiswa Laki-laki
adalah 25 %, sedangkan presentase kesalahan pada mahasiswa
perempuan adalah 12,5 %
c. Pada soal 3, presentase kesalahan yang dilakukan mahasiswa Laki-laki
adalah 75%, sedangkan presentase kesalahan pada mahasiswa
perempuan adalah 25 %
d. Pada soal 4, presentase kesalahan yang dilakukan mahasiswa Laki-laki
adalah 0 %, sedangkan presentase kesalahan pada mahasiswa
perempuan adalah 12,5 %
e. Pada soal 5, presentase kesalahan yang dilakukan mahasiswa Laki-laki
adalah 0 % sedangkan presentase kesalahan pada mahasiswa perempuan
adalah 0 %
2. Faktor Penyebab mahasiswa PSM A 2022 Universirtas Negeri Medan
melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal-soal Teorema Euclide
adalah
a. Kurangnya ketelitian dalam menyelesaikan Soal Teorema Euclide
b. Kesalahan dalam menuliskan hasil akhir atau jawaban
c. Tidak memahami teorema Euclide dengan baik
3. Perbedaan gender pada saat menyelesaikan soal Teorema Euclid
perbedaannya sangat signifikan sehingga dapat disimpulkan bahwa ada
pengaruh gender dalam menyelesaikan soal Teorema Euclid.
5.2 SARAN
Saran yang ingin kami sampaikan adalah kerjakan soal tentang Teorema
Euclide dengan teliti dan berhati-hati, karena untuk mengerjakan soal teorema
16
Euclide di butuhkan ketelitian dalam memahami tiap langkah-langkah yang
ada pada teorema.
17
DAFTAR PUSTAKA
18