NASKAH DRAMA “HAKIKAT

SEKOLAH” KELOMPOK 3 SENI

BUDAYA

Anggota ;
1. Maysyfa, sebagai Narator
2. Tiana Amanda, sebagai Nathalie
3. Fairuzia Azmi, sebagai Angel
4. Oktaviane Rizky, sebagai Guru Melati
5. M. Sahrul Wibowo, sebagai Apin
6. M. Fadilah Pratama, sebagai Upin
7. Faisal Faiz, sebagai Ipin
8. Siti Nurfadilah, sebagai Guru Jasmine
Pagi hari yang cerah di SMK Ar-Raisiyah Husada, menuju pukul 06.30 murid-
murid mulai memasuki area sekolah dan memasuki kelas. Anak-anak juga di
periksa kerapihan dan atribut yang ada pada pakaian mereka. Padaa
pemeriksaan beberapa anak di tahan karena kurangnya kelengkapan mereka.

Bu Melati : “Angel, Nathalie, kenapa kalian tidak pakai dasi dan gesper kalian
bukan gesper sekolah”
Nathalie : “Ya gapapa dong bu, lagian ini gak ganggu proses belajar juga kan
bu”
Angel : “Bener bu, inituh namanya fashion ibu gak bakal faham”
Bu Melati : “tapi namanya sekolah punya peraturan, untuk di laksanaan bukan
hanya di abaikan”
Nathalie : “Ibu bawel banget si, biairin kita masuk aja bu, panas nih”
Angel : “Bel udah mau mulai, udah ibu minggir”
Bu Melati : “Astagfirullah, kalian di sekolah di ajarkan sopan santun, kenapa
kelakuan kalian seperti ini?”
Bu Melati : “Orang tua kalian disini biiayain kalian untuk sekolah, untuk belajar,
untuk memperbaiki akhlak, juga untuk belajar hal hal baik, bukan untuk
melanggar seperti ini”
Angel : “Yasudah, ibu kami minta maaf, kami sudah melanggar dan juga sudah
tidak sopan”
Nathalie : “Iya bu saya juga minta maaf kami mengaku salah”
Bu Melati : “Ibu harap maaf kalian juga sebagai janji kalian tidak akan
mengulangi kesalahan kalian hari ini, Nak sekolah bukan hanya menuntut ilmu,
tapi juga menuntut akhlak, agar kalian tidak hanya pintar tapi juga berakhlak
mulia.”
Nathalie & Angel : “Baik bu, kami mengerti”
Bu Melati : “Yasudah kalau kalian sudah paham, kalian boleh ke kelas jangan
lupa untuk melengkapi seragam kalian esok”
Nathalie & Angel : “Siap bu, kami permisi”

Setelah kejadian itu Angel dan Nathaniel segera bergegas ke kelas mereka, Bu
Melati lalu menutup gerbang dan memasuki kelas untuk mengajar, namun
terlihat sekumpulan laki-laki membuka gerbang dengan santai, Bu melati
bersiap untuk menghampiri mereka namun Bu Jasmine mengatakan bahwa ia
saja yang mengurus.

Bu Jasmine : “Upin, Ipin, Apin Astagfirullah, sudah jam berapa iniiii kalian masih
santai santai bukannya bergegas”
Apin : “Aduh buu, tadi jam saya matiiii”
Upin : “Tadi saya kesiangan bu, semalem capekk ngerjain tugas”
Ipin : “Moto saya mogok buu tadi di jalan, ya musibah mana ada yang tau”
Bu Jasmine : “Seribu ya alasan kalian, ibu tau kalian bohong, Apin kamu setiap
hari ya jam nya mati, Upin kamu juga tugas apa tugas ibu aja gak pernah di
kerjain dan kamu Ipin mogok mogok setiap hari mogoknya?”
Bu Jasmine : “Kalian ini laki laki, sudah seharusnya sedari kecil kalian punya
tanggung jawab yang besar, bukannya lalai seperti ini, masuk jam set 7 tapi
sampai jam set 8 gini”
Upin : “Khilaf bu, manusia tempatnya salah”
Ipin & Apin : “Bener tuh buu”
Bu Jasmine : “Tapi gak salah setiap hari, kalian ini coba mulai perbaiki sikap,
mulai tanggung jawab, masa depan kalian tergantung ke kalian sekarang, kalau
tanggung jawab aja gak bisa, gimana kalian bisa sukses?”
Upin : “Tuh dengerin (sambil liat ke Apin dan Ipin)
Bu Jasmine : “Semua, kalian dengerin, Masa depan bukan cuma buat senang
senang tapi buat mempersiapkan masa depan juga, kalian gamau kan nyesel
nantinya?”
Ipin, Apin, Upin : “…. (diem)
Bu Jasmine : “Ngerti?”
Ipin, Apin, Upin : “Mengerti bu”
Bu Jasmine : “Yasudah kalau mengerti kalian cepet ke kelas buat belajar,
belajar yang bener ya”
Ipin, Apin, Upin : “Siapp mengertii bu, permisii”

Setelah itu Bu Jasmine sendiri bersiap untuk mengajar ke kelas.

Teman-teman, dari kisah ini banyak hal baik yang bisa kita petik salah satunya
adalah, Sekolah bukan hanya tempat menuntut ilmu tapi juga tempat untuk
sarana kita memperbaiki akhlak dan budi pekerti, agar tak hanya menjadi
generasi penerus bangsa yang cerdas tapi juga berakhlak mulia.

Sekian penampilan dari kelompok kami, Wassalamualaikum wr wb