KUNJUNGAN PERPUSTAKAAN

TEKS DRAMA

DISUSUN OLEH :
NAMA : QURROTUL AINI
KELAS : X-TKJ 2
NO.ABSEN : 21

SMK NEGERI 1 SLAWI

TAHUN PELAJARAN 2018/2019
Jl.H. Agus Salim,Slawi, Kabupaten Tegal
 KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh...

Segala puji bagi Allah SWT dengan rahmatnya saya bisa menyelesaikan
Tugas kunjungan perpustakaan dengan lancar, Sholawat dan salam kita
Haturkan kepada Nabi Muhammad SAW, ssemoga kita mendapat syafaatnya
Di alam akhirat nanti.Makalah ini berisi naskah drama yang bertema kegiatan sekolah.
Saya ucapkan terima kasih kepada guru kunjungan perpustakaan
Demikian yang dapat saya sampaikan semoga makalah ini bermanfaat.terima kasih

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Slawi, 29 Januari 2019

Penyusun

Qurrotul Aini
 DAFTAR ISI
1. Kata pengantar...................................................................................1
2. Daftar isi............................................................................................2
3. Pendahuluan.......................................................................................3
4. Prolog.................................................................................................4
5. Pembahasan........................................................................................5
6. Epilog.................................................................................................26
7. Pesan Moral........................................................................................27
 PENDAHULUAN

51 Tahun perjalanan SMKN 1 Slawi dalam mengabdikan diri dibidang pendidikan merupakan
usia yang pangjang dan matang bagi sebuah lembaga pendidikan untuk mencapai predikat nama
baik dan nama besar.Kemampuan SMKN 1 Slawi dalam menjaga dan mengatur ritme dan
strategi untuk terus mempertahankan kepercayaan pemerintah dan masyarakat sebagai salah satu
lembaga pendidikan yang senantiasa mencetak prestasi gemilang dan menyumbangkan alumni
yang cerdas,tanggunh,dan mumpuni.Di tingkat daerah,nasional maupun internasional.Untuk itu
,pada usia lima puluh dua tahun ini SMKN 1 Slawi menyelenggarakan Peringatan Hari Ulang
Tahun sebagai langkah taktis yang ditunjukan kepada masyarakat luas untuk mengapresiasi
kinerja yang telah dilakukan SMKN 1 Slawi.Selain itu,kegiatan ini diproyeksikan untuk
menggalang peran serta alumni,Dunia Usaha/industri sebagai institusi pasangan masyarakat
dengan harapan SMKN 1 Slawi ini menjadi lebih berkembang dan maju untuk mengisi
pembangunan.
TEMA : KEGIATAN SEKOLAH
JUDUL: HUT SMEA
TOKOH : 1. Aini :Baik Hati
2.Dina :Karakter yang serba ingin tahu
3.Pak Prisma :MC yang pandai berkata dan bijaksana
4.Haifa :Suka Melawak dan Lucu
5.Dinar :Tegas
6.Zulfi :Suka Bertanya
7.Zahra :Pendiam
8.Fala :Aktif
9.Pak Karyoto :MC yang baik dan adil
10.Rina :Sabar
11.Efan :Pemaksa
12.Molan :Jutek
13.Fira :Baik,suka menolong
14.Lintang :Bawel
15.Ella :Berisik dan suka melebih-lebihkan
16.Mama :Baik

PROLOG:
Setelah libur panjang akhir semester usai,hari berangkat sekolah adalah hari yang palling
bahagia,menurut Aini.Ia bisa berkumpul dengan teman-temannya membagi canda dan tawa
mereka,mendengarkan cerita dari guru sejarah Indonesia yang membuatnya selalu bersemangat
dan tentunya ingin merasakan indahnya jam kosong.Trending topik hari awal berangkat sekolah
adalah HUT SMEA yang akan dilaksanakan Rabu esok.Dan hari Rabu,3 Januari 2019 adalah
hari yang selalu dinantikan oleh seluruh warga SMKN 1 Slawi,karena hari itu adalah hari
perayaan HUT SMKN 1 Slawi yang ke-52.Dimana keseruan-keseruan itu terjadi,seperti jalan
santai,Undian Berhadiah,Berbagai selingan pertunjukan,pelepasan balon warna-warni dan
pemotongan tumpeng.Aini merasa acara HUT SMEA adalah acara yang mengesankan dan akan
selalu ia ingat karena ini adalah pertama kali ia ikut merayakan HUT SMEA sebagai siswa baru
disini.
 Matahari bersinar malu-malu,sinarnya menembus celah-celah kecil jendela menandakan
hari sudah pagi,hari ini adalah hari pertama berangkat sekolah,setelah libur panjang telah
usai.Pintu diketuk sudah beberapa kali,alarm dari handphone juga tidak mau berhenti
berdering.sedangkan si mpu-nya masih tidur terlelap ,masih ingin bermanja-manja dengan
selimut hangatnya.
Mama :”Aini bangunlah,sudah pagi ini,hari ini kamu harus berangkat sekolah kalau
kamu lupa”
(mamanya membangunkannya dibalik pintu yang sudah
beberapa kali diketuk tapi tidak ada jawaban)
Aini :”Hmm,Sebentar lagi ma”
(jawabnya malas-malas)
Mama :”Cepat bangun dan segera mandi!Kau akan telat nanti jika terus bermalas-
malasan diatas kasur”
Aini :”Jam berapa ini?”
Mama :”Lihat sendiri”
Aini menggeliat kecil dan mengucek matanya,dilihatnya jam diatas nakas pukul 05.15.Masih
pagi ini,masih bisa tidur(batinnya).Biasanya ketika liburan,dirinya akan bangun jam 05.00 untuk
sholat dan tidur lagi tidak tahu akan bangun jam berapa.Aini segera megambil handuknya dan
langsung bergegas ke kamar mandi untuk mmembersihkan&enyegarkan tubuhnya.Diambilnya
gayung lalu mengambil air dari bak mandinya,rasa dingin langung mengerjangnya.
BYUUUUUUURRRRRR
Aini :”Huh tahu begini mending tadi cuci muka dulu,Hujan semalaman membuat
air ini dingin sekali”
Mamanya yang kebetulan sedang didapur untuk menyiapkan sarapan dekat kamar mandi
dan mendengar anaknya mengeluh.
Mama :”Jangan mengeluh pada airnya,itu resiko”
Aini :”Iya Ma”
Mama :”Cepat selesaikan mandimu jangan lama-lama disana nanti kau bisa beku”
Aini :”Serem amat”
Tidak sampai 20 menit,dirinya sudah keluar kamar mandi dan langsung ke kemarnya
untuk rapih-rapih dan juga membereskan kamar tidurnya,tentu saja.Selesai itu Aini mengecek
kembali apa yang harus dia bawa,takut ada yang tertinggal.
Aini :”Tempat pensil sudah ada”(Dirinya bergumam sambil mengecek kotak
pensilnya)
Aini :“Pulpen ada,pensil hadir,Tipe-X dan penghapis sudah lengkap”(sambungnya)
Aini :”Buku sudah kubawa semua Sejarah,Bahasa Indonesia,Fisika,Matematika”
(Dirinya mengecek satu persatu buku di dalam tasnya,dan tidak ada yang tertinggal)
Aini keluar dari kamarnya dengan menenteng tas dipundaknya .
Mama :”Aini bantu mama ini”
Aini :”Baiklah ma”
Aini :”Apa yang harus Aini bantu ma?”(ucapnya lagi)
Mama :”kau buatkan teh saja untuk bapak”
Aini :”Itu saja?”
Mama :”Iya,jangan lupa,Teh tanpa gula”
Mama :”Nanti mama yang akan membawakannya kebelakang”
Aini :”Baiklah”
Mama :”Selesai itu kamu langsung sarapan saja ya”
Aini :”Oke ma”
Mama :”Mama akan membereskan bekal untukmu dulu”
Aini :”Iya Ma”
Aini pun mengambil teko yang ada di meja makannya,menuangkan teh kedalam
gelasnya,mudah sekali,hanya seperti ini saja.Aini meletaknnya diatas meja makannya.
Mama :”Sudah selesai teh buatanmu?”
Aini :”Sudah ma,itu bisa dilihat sendiri”
Mama :”Mama akan mengantarkan teh ini dulu untuk bapakmu dibelakang”
Aini :”Iya”
Mamanya meninggalkan tempat makan,dan Aini pun mulai memakan makanannya dengan
santai,setelah selesai acara makannya,Aini meletakan piring ke cucian.Setelahnya langsung
memakai sepatu.Dirinya sudah siap.Tinggal menunggu jemputan dari kakak sepupunya saja
untuk berangkat bersama.Mamanya menghampirinya sambil membawa kotak makan pasti itu
bekalnya.
Mama :Sudah siap semua?”
Aini :”Sudah”
Mama :”Cek lagi,barangkali ada yang tertinggal”
Aini :”Tidak ada ma,tadi sudah ku cek”
Mama :”Jangan lupa topimu,hari ini upacara pertama untuk semester genap bukan?”
Aini :”Ya,benar.Ini topiku”(Sambil menunjukan topinya yang dicantolkan di pinggir
sabuknya)
Mama :”Pulang sore?”
Aini :”Seperti biasa ma”
Mama :”Oh”
Aini :”Eh tidak,sepertinya Aini akan pulang telat hari ini”
Mama :”Kenapa?”
Aini :”Ya,Kemarin pembina ekskul seni rupa menghubungi anggotanya untuk
bekumpul sepulang sekolah”
Mama :”Oh begitu”
Mama :”Ini musim hujan,langsung pulang ya”
Aini :”Okeee”
Mama :”Kalau disana hujan tunggu hujan nya reda nanti mama jemput”
Aini :”Hmmm”
Mama :”Ini bekalmu”(Ucap mamanya sambil menyodorkan bekal dan Aini
mengambilnya”)
Aini :”Hmmmm iya ma”
Mama :”Ini jangan lupa dihabiskan ya harus”
Aini :”Siap maaaa”
Tinnnnn tinnn tinnnn.Suara klakson motor dibunyikan secara sengaja.Itu pasti kakak
sepupunya sudah datang untuk berangkat bersama.Mas Aun,kakak sepupunya itu sudah sampai
didepan halaman rumahnya.
Mas Aun :”Ni,sudah siap?”
Aini :”Sebentar”
Aini pun bersalaman kepada ibunya dan mengucapkan salam.
Aini :”Ma,Aini berangkat dulu”
Mama :”Iya,hati-hati,belajar yang rajin”
Aini :”Siap”
Aini menuju motor yang dikemudikan kakaknya dan berangkat bersama.Tidak lupa
memakai jaket,helm,dan juga masker.Motor melaju dengan kecepatan standar dari lebaksiu
menuju SMKN 1 Slawim.Di motor,mereka berdua hanya berdiam diri saja,Masnya sedang fokus
menyetir,sedangkan Aini,dirinya asyik menikmati pemandangan hijau di tepi jalan,sejuk dan
menyegarkan.Motor melaju,tidak disangka sudah memasuki Slawi saja,di Slawi pemandangan
yang disediakan dipinggir jalan beda lagi,banyak toko-toko dan rumah-rumah bagus
berjejeran.Tidak sampai 25 menit,motor berhenti di depan gerbang SMKN 1 Slawi.
Aini :”stop stop”
Mas Aun :”Sabar”

Aini :”Berangkat dulu ya”(sambil menyopot jaket,masker dan juga helmnya)

Mas Aun :”Iya”
Masnya pun meninggalkan gerbang dan menuju ke sekolahnya sendiri.Sedangkan Aini
sudah berjalan akan menuju kelasnya,menaiki satu persatu tangga menuju kelas dengan
bangga,sudah lama dirinya merindukan sekolah ini,sejak libur panjang tentunya.Didepan kelas
ada Haifa,Zahra,dan juga Leli tidak tahu sedang membicarakan apa.
Aini :”Hai,Selamat pagi”
Haifa :”Pagi”
Zahra :”Pagi ni”
Leli :”Muka-muka bahagia yak”
Aini: ”Eh kalian,tadi ngobrolin apa?ko seru gitu l,gabung dong”
Haifa :”Kita lagi ngobrolin liburan kemarin”
Leli :”Iya,nih.Liburan kemana aja ni?”
Aini :”Di rumah aja,kasur aku possesiv banget pengin nya deket-deket terus”
Zahra :”Sama dong ya,aku juga dirumah terus sambil main game”
Haifa :”Liburan ku mending,karena ekskul paskib mengadakan wide game di
Pantai”
Aini :”Wah pasti seru banget!”
Zahra :”Wah iya tuh acaranya apa aja?”
Haifa :”Wide game doang sih”
TEEETTT TEEET TETTTTT
.Bunyi bel masuk menggema di sepanjang koridor sekolah.Aini,Zahra,Leli dan Haifa pun masuk
bersama dalam kelas mengambil topi,hari ini upacara.
Haifa :”Aku duluan ya,tugas negara menanti.”
Dinar :”Apaan?”
Aini :”Jadi paduan suara paskib,lah ya fa”
Haifa :”Iya”
Dina :”aku juga duluan ya,ada tugas piket PMR,jaga barangkali ada yang sakit”
Aini :”Strong ya na!”(Aini menyemangati)
Dinar :”Yasudah kita berdua aja yuk ni,upacara sudah akan dimulai”
Aini :”oke”
Aini dan Dinar pun berjalan bersamaan menuju ke lapangan untuk mengikuti upacara
bendera,sesekali mereka menyapa kaka kelas yang dikenalnya dan memberikan senyum ramah
saat tidak sengaja bertemu.Aini dan Dinar sudah berada di lapangan,tepatnya dibarisan
tenngah,dan ditengah-tengah teman-temannya yaitu siswa-siswi kelas X TKJ 2,berjejer rapi
diantara murid-murid kelas X yang lain.Karena hari ini adalah upacara pertama di semester
2,maka petugasnya adalah anggota paskibra,mereka menjalankan tugasnya dengan sangat baik
dan penuh tanggung jawab,upacara berlangsung dengan khidmat,terlepas itu,tidak menyadari
jika upacara seselai dilaksanakan.Para murid berhamburan untuk meninggalkan lapangan dan
kembali kekelasnya sedangkan Aini dan Dinar berjalan santai terakhiran,tidak mau beerdesak-
desakan.
Dinar :”Ni laper nih”(ucap dinar dengan memegangi perutnya”
Aini :”Kamu belum makan ya?”
Dinar :”Hmm iya,ayolah ke kantin”
Aini :”Pantesan muka kamu pucat,Ke Smean Mart aja beli Roti”
Dinar :”Oke,aku akan beli roti dan minuman”
Aini :”Setelah itu kita kembali kekelas ya”
Dinar :”Ya,tenang saja”
Sesampai di Smean Mart Dinar langsung mengambil roti dan juga memilih minuman,sedangkan
aini menggu diluar.Selesai memelih Dinar membayarnya ke kasir dan memilih memakannya di
kelas.Mereka pun kembali ke kelas melewati tangga tengah itu,sesampai di kelas,Haifa dan Dina
sudah menghadangnya dibalik pintu,berniat mengagetkan Dinar dan Aini,tapi reaksi yang
ditunjukan Aini dan Dinar biasa saja,sehingga membuat mereka berdua kesal.
Haifa :”Cuma kembali kekelas aja lama banget deh”
Aini :”Eittttsss santai aku dan Dinar ke SM dulu tadi”
Dina :”Pantes”
Dinar :”Ya tadi aku laper sekali”
Aini :”Iya kasihan tadi mukanya pucat”
Haifa :”Preman bisa sakit ya ternyata”
Dinar :”Sembarangan kamu pah”
Aini :”Dina seharusnya kamu sebagai PMR pengertian dong”
Haifa :”Bener tuh”
Dina menunduk malu,sedangkan Aini,Dinar dan Haifa tertawa bersamaan.
Dinar :”Eh,ko mrs.iik belum masuk-masuk ya”
Aini :”Iya padahal kan mrs.Iik tidak pernah terlambat”
Haifa :”Hei,tadi ada tingtong saat kalian berdua tidak ada dikelas,guru sedang
mengadakan rapat untuk HUT sekolah kita”
Dinar :”Benarkah?”
Dina :”Benarlah,itu liihat ketua kelas kita,si Edo tidak ada,dia juga sedang ikut rapat
tadi tingtong memanggil-manggil ketua kelas baik dari kelas X,XI,XII harap
berkumpul di hal tenis”
Aini :”Pantesan kelas ramai,empunya juga tidak ada”
Dinar :”Menurut kalian bagaimana acara HUT nya ya?Pasti sangat seru!”
Haifa :”Pasti,Kan banyak Dorprize,semoga aku dapet!”
Dina :”Ngarep yeee”
Dinar :”Aminin aja deh”
Suasana kelas sudah seperti pasang,ramai sekali,di luar kelas,samping kanan kiri juga
bannyak anak-anak yang dengan selawnya berjalan,berlalian bahkan mengobrol dengan asyik di
luar kelasnya,ya walaupun sedang free.
Dikelas X TKJ 2,banyak kegiatan yang dilakukan oleh masing-masing siswa.Ada yang
sedang bergosip ria,menonton film di leptop,ada yang tertidur,ada yang bernyanyi,ada juga si
anak pendiam Yusuf ya sedang berdiam diri saja seperti sedang bertapa,sedangkan teman laki-
lakinya yang lain seperti:Efan,Molan,Rohman,Rian sedang asyik bermain game di laptop sambil
menjerit kesal jika kalah.Jangan ditanya Sidiq,Umam dan Naim sudah pasti ngacir di
Kantin.Aini,Dinar,Dina dan Haifa memilih tempat dikursi belakang.Sedang menebak-nebak
HUT nya akan ada acara apa saja.
Bel jam pelajaran ke-4 berbunyi nyaring mengalahkan suara-suara siswa X TKJ
2,bertepatan dengan itu Edo sang ketua kelas masuk dengan wajah dingin seperti biasanya.Siswa
yanng tadi nya entah duduk dimana langsung menempati tempat duduk secara asal-
asalan.Suasana kelas yang tadinya riuh berbubah menjadi krik-krik sekali.
Molan :”Ekhem”(Dirinya berdehem memecah keheningan) .
Dinar :”Apa hasil kumpul tadi?”
Rian :”Iya cepat katakan”
Edo,yang tadi duduk dikursinya,berdiri didepan papan tulis seakan siap menjelaskan”
Edo :”Ya,saya awali Assalamualaikum wr.wb”
Semua siswa kelas XTKJ 2 pun dengan serempak menjawab salamnya.
Edo :”Begini,dari hasil keputusan kumpul tadi pak Amin mengatakan Perayaan
HUT sekolah kita,akan dilaksanakan besok pagi,tepatnya hari Rabu,Harap
semua siswa memakai pakaian Olahraga”
Lintang :”Wah Asyik,besok bebas lagi”
Edo :”Ada yang mau ditanyakan?”
Nevi :”Apakah besok bebas?jadi kita tidak perlu membawa banyak buku?”
Edo :”Tentu saja”
Nevi :”Oh gitu”
Edo :”Ada yang mau ditanyakan lagi?”
Aini :”Besok acaranya apa saja?”
Edo ;”Eum,banyak sih,yang paling seru itu ada stand-stand milik kakak kelas
kita,kelas XII,ada banyak stand dian yang terpenting juga da banyak dorprize”
Rina :”Karcisnya bagaimana?”
Edo :”Karcisnya besok,Rina besok kamu ambil karcisnya ya pasti nanti ada
pengumuman”
Rina :”Siap deh”
Edo :”Ada pertanyaan lagi?”
Efan :”Boleh memakai sepatu bebas kan?”

Edo :”Boleh saja”(jawab nya singkat)

Edo :”Kalau tidak ada yang mau ditanyakan lagi,saya akhiri Wassalamualaikum
wr.wb”
Serentak siswa pun membalas salam Edo.Bertepatan dengan itu,bel Istirahat berbunyi,seluruh
siswa berhamburan keluar.Siapa yang tidak bahagia mendengar bel Istirahat?Suara terindah
yang membuat siswa kegiranngan adalah suara bel Istirahat dan Bel Pulang
sekoalah.Aini,Dinar,Dina,dan Haifa menuju kantin.sesampai di kantin,mereka duduk paling
pojok dan memilih memesan jus dan mie ayam.
Dina :”Aku tidak sabar nih,pengin cepet-cepet besok”
Aini :”Sama,aku juga.Pasti itu sangat menyenangkan!”
Dinar :”Iya ya,apalagi besok adalah hari pertama kita melihat dan ikut merayakan
HUT di sini”
Haifa :”Tentu,itu akan berkesan sekali”
Dinar :”Besok mau pada pakai baju apa?”
Haifa :”Baju Olahraga or Baju kelas”
Aini :”aku sih penginnya pakai baju kelas”
Dina :”Ya,penginnya sih gitu”
Dinar :”Tapi,kebanyakan pada mau pakai seragam olahraga deh”
Haifa :”Yaudah paikai seragam olahraga aja ngikut yang lain juga”
Aini,Dinar,dan Dina mengangguk bersamaan membenarkan ucapan Haifa.Makanan
datang,mereka pun makan tanpa suara.Selesai itu,mereka membereskan sisa makanannya,dan
segera membayar,lalu meninggalkan kantin dengan keadaan sudah kenyang.Dina dan Haifa
langsung kembali ke-kelas sedangkan Aini dan Dinar akan meminjam buku di Perpustakaan.
Dinar :”Kamu kembali dulu kekelas”
Aini :”Ya,nanti kita menyusul”
Haifa :”Ke perpustakaan?”
Aini :”Ya,apalagi?”
Dina :”Mau pinjam buku ya?Memang bawa kartunya?”
Aini :”Ini”(Sambil menunjukan kartunya tertera disitu tertulis nama pemilik
Qurrotul Aini)
Haifa :”Kamu sendiri gimana nar?bawa kartunya?”
Dinar :”He tahu sendirilah,biasa,iya kan ni?”
(sambil mengangkat-angkat alisnya)
Aini :”Kebiasaan”
Dinar nyengir.Aini tahu temannya itu tidak pernah membawa kartu perpustakaan untuk
meminjam buku,dia selalu nebeng kartu.
Dina :”Yuk fa cabut ke kelas”
Haifa :”Duluan yak,sampai jumpa di kelas”
Aini :”Lebay”
(Aini mengibas-ngibaskan tangannya)
Haifa dan Dina nylonong langsung pergi menuju kelas.Sedangkan Aini dan Dinar memasuki
Perputakaan yang dirasakan pertama saat memasuki ruangan itu adalah dingin,ya dingin,AC nya
terasa sekali.Dinar langsung menuju ke rak buku yang berisi buku-buku nonfiksi yang ceritanya
kebanyakan novel remaja dengan penuturan bahasa yang bagus dengan itu banyak siswa yang
melirik novel nonfiksi yang terkesan sesuai dengan bacaan seumurannya,sedangkan buku-buku
fiksi yang lebaih banyak tertumpuk di rek-rak buku jarang diliri siswa mungkin karena terasa
kaku dan juga serius,beda dengan buku nonfiksi menyenangkan dan juga penuh
kejutan,menurutnya.
Dinar :”Kamu masih mau pinjam buku yang itu”
Aini tahu maksudnya,karena sebelum liburan,dirinya dan Dinar mengunjungi perpustakaan
karena perpus sudah menutup peminjaman buku,Mereka membacanya disini,di
Perpustakaan.Tidak sampai selesai membaca,Aini kurang puas dirinya ingin menyelesaikan
membacanya samapai halaman akhir.
Aini :”Tentu saja,Cintaku untuk si Mata Indah,tolonng carikan ya,ini aku juga
sedang mencarinya”
Dinar :”Iya ini”
Aini :”Kamu sudah dapat buku yang akan kamu pinjam?”
Dinar :”Ini sudah lihat OK BOSSS ceritanya bagus kayaknya”
Aini :”Nar ini bukunya ketemu!”
Dinar :”Langsung aja skuy pinjem terus kembali ke kelas”
Aini :”Ya iya”
Aini dan Dinar pun menuju ke meja peminjaman,disitu ada petugas perpus,Bu Dila.Selesai
peminjaman,Mereka berdua kembali kekelas.Bel 5 menit sudah berlalu,mungkin sebentar lagi
bel masuk tapi kebanyakan siswa malah bersantai didepan kelas.
Aini :”Masuk ke kelas kuy,ngapain pada diluar?”
Ella :”Kan ini jamkos,guru sedang sibuk mempersiapkan besok untuk HUT”
Jihan :”Jamkos mending di kelas saja”
Rina :”Iya dilihatin nanti sama kelas lain,masuk yuk”
Siswa-siswa yang tadinya diluar kelas kelas pun masuuk.Banyak kegiatan yang dilakukan oleh
masing-masing siswa.Namanya juga jam kosong,lebih indah dari liburan panjang yang
membosankan.Jam jam pelajaran berlalu hingga jam terakhir,sama sekali guru tidak ada yang
datang kekelas X TKJ 2,mungkin benar hari ini adalah hari sibuk untuk mempersiapkan
esok.Hingga Bel Pulang berbunyi,siswa-siswi berlarian keluar,ada yang masih didalam kelas
dan kebanyakan siswa langsung OTW menuju rumah alias pulang.Aini,Dina,dan Dinar masih
ada di dalam kelas.
Dinar :”Pulang yuk na,ni”
Dina :”Tapi nunggu Widi ya di parkiran”
Dinar hanya mengangguk.Aini sepertinya sedang sibuk sendiri,ya masih membaca novelnya
seakan tidak mendengar bel pulang maupun Dinar yang mengajaknya pulang.
Dinar :”Ni,kamu dengerin aku nggak?”
Aini :”Dengar”
Dina :”Yaudah ayo pulang”
Aini :”Duluan aja”
Dinar :”Lah kamu sendiri mau ngapain?”
Aini :”Ada urusan”
Dina :”Sok sibuk”
Aini :”Ya,ini mau menemui pak Azis”
Dinar :”Seni Rupa?”
Aini :”Yups”
Dina :”Yudah kita pulang duluan ya ni”
Dinar dan Dina pun menuju tangga utama dan melangkah meninggalkan Aini,Sedangkan Aini
sudah siap bersama Zahra dan Zulfi,teman se-eksulnya itu akan menuju keruang Seni.Di
perjalanan menuju Depan Lab.Rpl bertemu dengan Nanda dan Fala,teman seeksulnya juga.
Nanda :”Hai,Mau ke Pak Azis ya?”
Aini :”Iya,yuk bareng”
Nanda :”Maaf ya aku izin tolong disampaikan pak Azis ya,aku ada kumpul pramuka”
Fala :”Yaudah,nanti aku sampaikan,yuk ni bareng”
Nanda :Makasih yah”
Aini,Fala,Zahra dan Zulfi pun melanjutkan langkah nya menuju depan lab.Rpl,sedangkan Nanda
sudah pergi langsung ke-ruang pramuka mungkin.Di depan Lab.Rpl Pak Azis sudah menunggu
disana,semoga saja tidak telat,semoga pak Azis tidak menunggu lama.Aini,Zulfi,Zahra dan Fala
pun segera menyalami Pak Azis dan tersenyum ramah sambil mengambil tempat duduk dikursi
panjang didepan Pak Azis yang terhalangi oleh meja kaca.
Pak Azis :”Untuk mengawali,Assalamualaikum wr.wb”
Aini,Fala,Zahra dan Zulfi pun membalas salam Pak Azis bersamaan.
Pak Azis :”Ya,agenda untuk eksul seni rupa untuk hari ini dan hari-hari yang akan datang
adalah persiapan untuk menyablon,untuk bajunya sendiri,Pak guru sudah
sediakan khusus untuk menyablon”
Fala :”Bajunya warna apa pak?”
Pak Azis :”Warna putih”
Aini :”Alat-alat yang harus kita disiapkan nantinya apa saja pak?”
Pak Azis :”Alat-alatnya sudah disediakan dari sekolah untuk eksul seni rupa”
Zulfi :”Gratis ya pak berarti”
Pak Azis :”Gratis Nok”
Aini :”Pak nanti desain nya bagaimana?”
Pak Azis :”Ya,disain nya bikin sendiri,pakai corel draw nanti pak guru ajarkan.Punya
leptop semua kan?”
Aini,Fala dan Zulfi hanya menganguk,Sedangkan Zahra hanya diam memperhatikan saja dari
tadi.
Pak Azis :”Ayo,ke ruang Seni dibelakang dulu,sambil mempersiapkan alat-alat untuk
menyablon nanti.”
Aini :”Sudah tersedia semua pak alatnya?”
Pak Azis :”Tinggal cat warna nya saja kurang,pak guru sedang pesan nanti juga sebentar
lagi datang,lagi proses pengiriman”
Mereka pun pergi meninggalkan Ruang lab.Rpl dan berjalan menuju sanggar seni yang berada
di lapangan belakang.Di Lapangan,banyak siswa siswi yang sedang menngikuti ekskulnya
seperti Voli,Silat,Basket dan juga ada anak eksul seni musik yang sedang bernyanyi dan ada
juga yang memaikan instrumen musiknya,mungkin persiapan untuk tampil hari rabu
nanti.Disinah Aini,Zulfi,Zahra dan Fala tidak lupa pak Azis juga berada,di sanggar seni.
Pak Azis :”Ini alat-alatnya untuk menyablon,tolong dibersihkan ya”
Zulfi :”Lap dan kemocengnya dimana pak?”
Pak Azis :”Ada di ruang gamelan bisa ambil disana ya”
Zulfi :”Baik Pak”
Zulfi dan Zahra pun mengambil kemoceng juga lap diruang gamelan.Sedangkan Aini dan Fala
mengambil alat-alat Sablonan tadi dan menggeser posisinya ke tempat yang lebih bersih.Zulfi
dan Zahra kembali ke sanggar seni dengan membawa 2 kemoceng dan juga 2
lap.Aini,Zahra,Zulfi dan Fala pun membersihkan alat-alat sablonan.Tidak ada pembicaraan
antara mereka ber-4,larut dengan kesibukan masing-masing,untuk membersihkan alat-alat
sablonan,sampai semua sudah dirasakan bersih,Pak Azis menghampiri mereka ber-4.
Fala :”Pak Ini sudah selesai”
Pak Azis :”Terimakasih”
Fala :”Sama-sama”
Aini :”Pak segiempat yang bentuknya balok namanya apa?”
Pak Azis :’itu namanya screen sablon”
Zahra :”Fungsinya pak?”
Pak Azis :” untuk mengantarkan tinta sablon ke obyek yang akan disablon nanti”
Zulfi :”Pak dijelaskan dulu deh satu persatu alat-alatnya”
Pak Azis :”Baik,Pak guru jelaskan dulu ya tapi perlahan”
Pak Azis :”Yang persegi seperti cetakan ini namanya Rakel”
Pak Azis :”Rakel ini fungsinya untuk gambar sparasi atau raster”
Pak Azis :”Rakel juga dibedakan loh,jika ujungnya lancip akan menghasilkan cetakan yang
tipis”
Zahra :”Yang ujungnya tumpul pak?”
Pak Azis :”Keluarnya cat lebih banyak dan hasilnya akan lebih detail”
Pak Azis :”Ini yang seperti meja digunakan untuk menyablon”
Pak Azis :”Ini juga ada papan kayu nya untuk menyanggah baju”
Pak Azis :”Ada juga cat khusus untuk menyablon”
Aini :”Selain alat-alat tadi apalagi yang dibutuhkan pak?”
Pak Azis :”Ada Hair Dryer”
Pak Azis :”Itu digunakan untuk mengeringkan”
Pak Azis :”Ada juga alat semprot untuk alat bantu pembuatan film”
Pak Azis :”Ada Minyak Tanah juga untuk membuat gambar kertas film menjadi
transparan”
Pak Azis :”Ada yang mau ditanyakan lagi?”
Aini :”Tidak ada”
Pak Azis :”Lihat sudah jam 17.10 silahkan bersiap-siap untuk pulang”
Aini,Zulfi dan Fala pun segera bergegas untuk pulang,tidak lupa juga mereka ke kamar mandi
untuk membersihkan tangannya yang penuh dengan debu karena telah
membersihkan alat-alat tadi.Setelahnya,mereka selesai dari kamar
mandi,langsung menuju sanggar seni lagi dan mendapati Pak azis yang sudah
menunggunya.Mereka pun bersalaman dan meminta izin untuk pulang.Setelah
bersalaman dan mendapatkan izin dari pak Azis mereka ber-4 berjalan menjauhi
sannggar seni dan berjalan menuju pulang kediaman masing-masing.
Zulfi :”Kamu naik motor la?”
Fala :”Iya”
Aini :”Pulang dulu ya”
Zahra :”Sama Zulfi ya?”
Zulfi :”Iya nih”
Aini :”Kan Searah”
Zulfi :”Margasari Lebaksiu”
Aini :”Kamu sendiri gimana Zahra?”
Zahra :”Seperti biasa”
Zulfi :”Dijemput ayahnya ya?”
Zahra :”Iya”
Zulfi :”Sabar menanti ya”
Zahra yang mendengarnya pun hanya tersenyum.
Zulfi :”Aku pulang dulu sama Aini”
Zahra :”Iya,hati-hati ya”
Aini dan Zulfi pun meninggalkan sekolah sedangkan Zahra sedang menanti jemputan ayahnya
di depan gerbang sedangkan Fala,dia sudah pulang sedari tadi menggunakan motornya.Aini dan
Zulfi menunggu angkutan di halte.
Zulfi :”Ni kamu mau naik bis atau elep?”
Aini :”Elep aja lah”
Aini :”Kalau kamu zul?”
Zulfi :”Mau naik bis aja”
Aini :”Bis kan jarang lewat kalau sudah sore begi”
Zulfi :”Ya mau gimana lagi?”
Aini :”Kenapa?”
Zulfi :”Suka dioper gitu kalo naiknya elep”
Aini :”Oh gitu”
Zulfi :”Tuh ni ada elep”
Aini :”Aku pulang dulu ya”
Zulfi :”Oke”
Aini :”Maaf ya ndak bisa menemani”
Zulfi :”Kalem aja”
Aini pun naik elep tersebut,sesekali dia menoleh ke arah zulfi dan melambai-lambaikan
tangannya.Berharap temannya itu segera mendapatkan bis dan langsunng pulang agar tidak
kemalaman sampai dirumah.Disepanjang jalan menuju pulang,Aini terus membayangkan akan
kemeriahan HUT sekolahnya seperti apa,dirinya sudah tidak sabar ingin segera hari Rabu dan
menyaksikan bagaimana meriahanya.

Hari ini adalah hari Rabu,3 Januari 2019,hari yang dinantikan oleh seluruh warga
sekolah,mereka ingin merasakan kebahagiaan,kemeriahan dan ikut serta meramaikan HUT
sekolah,mereka sangat antusias dengan acara sekolah yang satu ini bahkan banyak yang
berangkat pagi,Acara HUT dimeriahkan didepan Aula,yang biasanya jadi tempat parkir disulap
menjadi tempat duduk siswa yang ingin menyaksikan panggung HUT.Parkiran motor dialihkan
dihalaman belakang,di depan lapangan dan gedunng akutansi.Pengawal acara adalah grup
hadroh hubbus shalawat oleh anggota ROHIS SMKN 1 Slawi,yang sedari pagi sudah
mulai.Disinilah Aini berada di dalam kelas.
Fira :”Itu apa rin?”
Rina :”Oh ini”
Aini :”Apaan sih?”
Rina :”Ini karcis”
Fira :”Oh karcis buat jalan santai ya?”
Rina :”Betul,nanti aku bagikan kalau sudah berangkat semua”
Fira :”Oke”
Di dalam kelas baru ada beberapa siswa X TKJ 2 yang sudah berangkat
Rina,Fira,Nevi,Rohman,Nadwa dan juga Aini.Dan muncul Sinta dan juga Molan yang
mengenakan pakaian OSIS yang seharusnya memakai baju olahraga.
Rohman :”kok kalian pakai baju Osis?’
Nadwa :”Kalian ndak ikutan HUT ya?”
Molan :”Enak saja”
Nadwa :”Lah terus?”
Sinta :”Ada tugas negara nih”
Fira :”Hi sok banget”
Molan :”Aku sama Sinta kan PKS”
Nevi :”Ya terus?”
Molan :”Kita mengamankan untuk jalan santai nanti”
Nevi :”Oh”
Molan dan Sinta pun keluar kelas dan hendak menuju ke halaman depan mungkin untuk
berkumpul akan membagi tugas untuk menertibkan jalan santai nanti.Jam menunjukan pukul
06.55 yang sebentar lagi acaranya akan dimulai,tentunnya jam segini sudah banyak siswa yang
berangkat.Rina pun sebagai tanggung jawab atas tiket membagi satu-persatu tiket undian untuk
setiap anak.
Rina :”Nanti ikut semuaya jalan santai nya”
Efan :”Kalem aja rin”
Rina :”Soalnya ini karcisnya dikumpulkan ditenngah perjalanan”
Sidiq :”Oh gitu”
Rian :”Eh dengerin ada tinngtong tuh”
Tingtong pun berbunyi,kelas yang tadinya ramai menjadi hening.Semua siswa mendengarkan
suara dari sana,mengumukan bahwa seluruh angkatan baik kelas X,XI,XII harap berkumpul di
halaman depan karena acara akan dimulai.Aini,Dina,Dinar dan Haifa pun bergegas ke halaman
depan.Mereka menuruni tangga dengan antusias,dilihatnya kelas-kelas yang berjejer dibawah
tangga,kelas XII yang tadinya berisi meja dan kursi saj,diisi dengan berbagai hiasan dan juga
menjadikan kelasnya menjadi stand,ada juga disebalah ruang guru tepatnya di depan masjid
terdapat stand-stand kaka kelas bismen yang menjual berbagai makanan.
Dina :”Lihat-lihat stand yuk menyediakan apa saja”
Aini :”Mending nanti aja deh na”
Haifa :”Jalan santainya mau dimulai juga”
Dinar :”Pulang jalan santai deh nanti”
Dina :”Yaudah”
(Suaranya terdengar kecewa)
Mereka pun sampai dihalaman depan dengan disuguhi pemandangan siswa-siswi yang
berkumpul dan diatas panggung sana ada ekskul Rohis yang menampilkan hadrohnya.Didepan
Pos Satpam terdapat banyak sekali balon warna-warni yang mengindahkan mata siap untuk
dilepaskan.Acara pun akan segera dimulai.Siswa siswi yang tadinnya tidak teratur,menjadi
teratur karena diperintahkan untuk berbaris 2 siswa 2 siswa.
Acara dimulai dengan pelepasan balon-balon warna-warni tadi ke udara yang dilakukan oleh
kepala sekolah.Balon warna-warni itu diibaratkan mimpi siswa-siswi SMKN 1 Slawi yang
berbeda-beda,penuh dengan kejutan yang akan diterbangkan sama seperti balon warna-warni itu.
Terdengar tepuk tangan dan sorak-sorak warga sekolah saat balon warna-warni itu
diterbaangkan,dan terbang jauh disana,dilangit yang jauh dan tinggi.
Acara selanjutnya adalah jalan santai,Aini,Dina,Dinar dan Haifa memilih berjalan di bagian
belakang,tidak mau repot berdesak-desakan.
Haifa :”Dibelakang aja yuk barisnya”
(Ajak Haifa denngan menggandeng tangan Dinar)
Dinar :”Ayo”
(Dinar menerima ajakan denngan semangat)
Aini :”Ngikut aja deh aku mah”
(Aini menjawab sambil mengangguk-angguk mengiyakan)
Dina :”Didepan aja yuk sama temen sekelas juga”
(Dina menolak dengan menggandeng tangan Dinar mengajaknnya baris ke
depan)
Dinar :”Males ah rame banget gitu”
(Tolak Dinar dengan mengibas-ibaskan tangannya)
Haifa :”Iya antre banget”
Aini :”Aku nda mau desak-desakan”
Dina :”Yaudah deh”
Dinar :”Kalau kamu mau didepan sana sendirian”
Haifa :”Nolep dong”
Aini :”Yaudah kita disini aja,lihat tuh bentar lagi jalan”
Dinar :”Santai aja”
Aini,Dinar,Dinar dan Haifa pun berjalan dibagian belakang.Rute untuk jalan santai sendiri yaitu
melewati sebelah kanan sekolah,melewati belakang taman rakyat sampai dijalan raya.

Dina :”capek nih”

Haifa :”sama deh”
Dinar :”ealah jangan ngeluh lembek amat”
Aini :”Nih minum,untung aku nggak lupa bawa air mineral”
Dina :”Thanks ni”
Haifa :”Bagi dong,minta ya ni?”
Aini hanya bergumam mengiyakan.
Dinar :”Bentar lagi sampai sekolah nih”
Aini :”Semangat guys”
Dina :”Semangat!”
Haifa :”Eh kotak untuk nampung karcis nya dimana yak?ko ga nongol-nongol”
Dinar :”Di sekolah kali”
Haifa :”Iya kali ya”
Dina :”Nanti yang dikumpulin yang mana nih?”
Aini :”Yang kecil”
Dina :”Oh oke”
Mereka pun sampai didepan gerbang sekolah,terdapat 6 kotak persegi dengan label nama
berbeda-beda sesuai jurusannya.Adil kan?agar hadiahnya terbagi merata.Halaman depan Aula
dipadati olrh warga sekolah.
yang sedang duduk dibawah pohon rindang yang tadinya tempat parkir,sementara untuk tempat
duduk bapak dan ibu guru sudah tersedia khusus didepan persis panggung yang terdapat banyak
kursi dan juga ditutupi layos yang apik dan menarik.Suasana begitu ramai karena acara inti akan
dimulai yaitu pemotongan tumpeng yang dilakukan oleh kepala sekolah.Lagu Regge-Selamat
Ultang Tahun pun berbunyi nyaring menggema diatas panggung,suasana jadi semakin meriah
tentunya.
Dinar :”Ke kelas dulu yuk!”
Aini :”Yoook!”
Haifa :”Istirahat bentar di kelas”
Aini :”Iya,acara nya belum dimulai juga”
Dina :”sekalian lihat-lihat stand yang disediakan kaka kelas ya?”
Aini :”Nanti aja deh capek ini”
Dina :”Yah,padahal pengin lihat banget”
Dinar :”Sans aja kali,bakalan lihat ko”
Haifa :”Bener”
Dina :”Ngikut aja deh”
Aini :Yok!balik ke kelas”
Di kelas X TKJ 2 suasana sangat ramai,mereka,para perempuan sedang beradu pendapat,tidak
tahu sedang sedang mempeributkan apa.
Dinar :”Oi berisik banget!”
Molan :”Namanya juga cewek”
Aini :”Jangan ribut bisa nggak sih?”
Haifa :”Ngributin apaan?”
Ella :”Eh kamu lihat deh ini!”
Aini :”Apaansih?itu kan Cuma horang korea yang joget-joget”
Ella :”Ih jangan salah!”
Aini :”Lha?Benerkan?”
Lintang :”Eh!kalian tau nggak?”
Dinar :”Ya enggaklah!”
Ella :”Katanya sih kaka kelas kita yang cowo mau pada ngedance yang kaya gini”
Dina :”Yang waktu itu perform pas lomba ngedance clasmeet ya?”
Ella :”Betul”
Begitu saja dipeributkan(batin Aini)
Rina :”Ke halaman depan kuy!”
Dinar :”Bentaran deh”
Fira :”Masih capek juga”
Dina :”Acaranya pasti mau dimulai”
Rina :”Nah,Aku nggak mau ketinggalan”
Dina :”Sama Rin”
Dinar :”Yaudah,Ayo semua keluar,langsung ke Halaman Depan!”
Dengan sekali teriakan Dinar saja,semua diam,dan patuh berjalan meninggalkan kelas menuju
halaman depan.Di Halaman depan,terdapat banyak siswa siswi maupun guru-guru yang sudah
memadati tempat duduk mereka masing-masing.
Di panggung terdapat tumpeng nasi kuning yang dihias sedemikian rupa dengan hiasan-hiasan
menggunakan berbagai macam sayuran segar dan juga diatas panggung sana sudah menggema
lagu regge-selamat ulang tahun.Pemotongan tumpeng tersebut diawali dengan doa-doa khidmat
yang dipimpin oleh guru agama,selanjutnya pemotongan tumpeng dilakukan oleh kepala
sekolah,lalu dilanjutkan dengan sambutan oleh kepala sekolah,suasana semakin ramai,acara
selanjutnya akan dimulai dengan pembawa acara pak Prisma dan satu lagi guru disini juga.acara
selanjutnya adalah pembagian dorprize.
Pak Prisma :”Sambutan oleh kepala sekolah sudah selesai,sekarang agendanya apa lagi
pak?”(tanya pak prisma pada salah satu guru yang juga sedang diatas
panggung,pak karyoto”
Pa Karyoto :”Ya acara selanjutnya pembagian dorprize dong pak”
Pak Prisma :”Betul sekali!acara yang dinantikan oleh seluruh siswa bukan?”
Pak Karyoto :”Bukan hanya seluruh siswa dong pak,Tapi bapak guru nya juga ikut
berpatisipasi”
Pak Prisma :”Tentu saja,ada big dorprize juga lihat ada sepeda”
Pak Karyoto :”Hadiah-hadiah ini banyak dari alumni-alumni TKJ,semoga next time ada
dorprize laptop juga ya pak”
Pak Prisma :”Amiinnn”
Pak Karyoto :”Bagaimana jika langsung dimulai saja pembagian dorprize nya”
Pak Prisma :”Ya tolong salah satu siswa yang mau relawan mengambilkan kupon ini secara
acak”
Dengan antusias,banyak anak yang ingin mengambil kupon yang terdapat didalam kotak persegi
itu.Tapi hanya dipilih 1 siswa.
Pak Karyoto :”Tutup ya matanya,lalu ambil secara acak”
Pak Prisma :”Ambil delapan perkotak masing-masing jurusan ya!”
Siswa itu pun mengambil kupon dengan terikan peringatan-peringatan tadi,disisi lain,Aini dan
teman-teman duduk dibelakang kursi guru,mereka sesekali tertawa,tepuk tangan dan juga harus
bolak-balik berdiri karena tidak kelihatan.Pembacaan nomor kupon dibacakan,bahkan sudah
hampir habis nama Aini maupub teman-temannya tidak ada yang terpanggil.
Dina :”Lama bet dah nggak dapet-dapet saia”
Dinar :”Emang kamu doang”
Haifa :”Kalem aja,ini hadiahnya baru kecil-kecilan”
Aini :”Bener,nanti nomor kita mungkin di undi terakhir biar dapet dorprize yang
besar-besar:”
Dinar :”Ngarepnya sih gitu”
Haifa :”Yaudah dengerin dulu”
Dina :”Pengin deh dapet hadiah utamanya”
Dinar :”Semua juga penginnya gitu kali”
Disisi lain,MC terus membacakan nomor undian yang disusul gelak gambira siswa yang
beruntung,Kupon yang tadi diambil habis telah selesai dibaca.Dan berganti denngan selingan
penghibur.
Pak Prisma :”Biar tidak bosan kita kasih selingan dulu ya pak”
Pak Karyoto :”Wah,boleh tuh”
Pak Prisma :”Langsung saja kita panggil Super Juniornya SMEA”
Suasana pun menjadi riuh semua siswa bersorak bahagia bahkan banyak kaum hawa yanng
berteriak histeris,ada juga yang bersiul-siul setelah melihat siapa yang sudah akan menaiki
panggung itu,ya kakak kelas kita yang cowok-cowok yang tadi juga diperebutkan siswi X TKJ 2
itu,mereka akan mengedance bak artis-artis korea yang populer itu.
Ella :”Ya ampun ganteng banget”
Lintang :”Iya yah”
Aini :”Udah deh liat aja”
Dinar :”Jangan pake berisik”
Disana kakak kelas mereka sudah mulai ngedance,terlihat sekali sudah hafal dan pandai
mengedance karena gerakannya kompak dan juga tidak terlalu kaku,mereka mengedance
remix,dan mendadak banyak idola,termasuk kaum perempuan alay yang mendamba-ndambakan
idola mereka itu,seperti dilebih-lebihkan.
Aini :”Bagus ya ngedance nya”
Dina :”Memang bagus”
Ella :”Lihat itu yang didepan pasti kaptennya”
Lintang :”Iya,terlihat sekali dia palingg hafal”
Ella :”Dan paling menguasai”
Aini :”Maybe”
Ella :”Macem Oppa banget deh aduh terpesona deh”
Dinar :”Alay dih”
Ella :”Sudah jago ngedance ganteng pula”
Aini :”Itu namaya rejeki”
Haifa :”Wali kelas kita dong”
Mereka semua pun tertawa,matanya tidak terlepas dengan pemandangan didepannya yang
sedang mengedance.Banyak gerakan yang ditampilkan seperti jungkir balik,bergaya bahkan
untuk adegan yang terakhir yang paling berbahaya adalah kaptennya tersenyum untuk semua
penonton dan itu membuat suasana menjadi sangat ramai dengan teriakan-teriakan alay kaum
hawa.
Pak Prisma :”Ya bagaimana pertunjukan tadi?Seru?”
Siswa :”Seru pakkkk”
Pak Karyoto :”Wah sepertinya pertunjukan tadi menarik sekali ya sampai pada histeris”
Pak Prisma :”Namanya juga anak muda pak”
Pak Karyoto :”Tenang,tenang nanti ada pertunjukan yang lebih menarik lagi,khusus untuk
kalian semua”
Pak Prisma :”Tapi sebaiknya kita mulai mengundi lagi pak”
Pak Karyoto :”Betul,Mari kita mulai saja mengundinya”
Undian berhadiah itu pun dimulai lagi,sekarang giliran guru yang mengacak-acakkuponnya dan
mengambilnya tapi tetap dengan mata yang tertutup,dan mengambil sejumlah 8 kupon setiap
kotak berbeda.Kupon berhadiah itu mulai dibacakan dan sedang berlangsung.Ada siswa kelas X
TKJ 2 yang mendapatkan hadiah itu karena nomor kuponnya terpanggil.Tetapi tidak dengan
Aini dan teman-temannya.
Dinar :”Kapan dapet nya ini”
Dina :”Sudah menunggu lama tapi tidak terpanggil-panggil”
Aini :”Panggil siapa na?”
Haifa :”Panggil yang maha kuasa”
Dinar :”Sa ae lo”
Haifa :”Eh bosen nih”
Dina :”Yuk ngestand”
Dinar :”Ntar aja lah ke kelas dulu aja”
Aini :”Ngikut aja deh aku”
Haifa :”Eh nanti kupon ini gimana?”
Dinar :”Iya gimana nih?Nanti kalau dapet kita enggak tahu dong”
Dina :”Malah angus”
Aini :”Dititipin lah ribet amat”
Dinar :”Leh uga”
Aini :”Rin nitip dong kaponku nanti kalau dapet tolong ambilin ya”
Rina :”Yaudah sini,tapi punya Aini aja ya”
Dinar :”Aku,Haifa,Dina nitip di Fira aja deh”
Fira :”Et dasar,mau pada kemana sih?”
Dinar :”Bosen disini terus mau ke kelas”
Fira :”Yauadah sana hus hus”
Aini,Dinar,Dina dan Haifa pun kembali ke kelas berjalan di tengah-tengah keramaian dan
berjalan menunduk sambil mengucapkan permisi.Di kelas ternyata tidak sepi,siswa yang
kebanyakan laki-laki itu duduk diluar ruangan kelas X TKJ 2 tetapi tetap ada siswi
perempuannya,mungkin mereka sama dengan Aini dan teman-temannya yaitu bosan.
Dinar :”Kok banyak yang diluar kelas sih kirain pada ke halaman depan semua”
Molan :”Bosen”
Haifa :”Terus kuponnya gimana?”
Molan :”Biarin amat”
Aini :”Dasar cowok!”
Efan :”Kalian gimana?kok nggak nyangking apa-apa?”
Aini :”Belum dapet”
Edo :”Anda belum beruntung,coba lagi”
Dinar :”Lihat aja nanti aku dapet sepeda yang sedang dipajang itu”
Efan :”Kalo dapet tapi ya,jangan ngarep dulu!”
Dinar :”Iya in”
Molan :”Kakak kelas kita XII TKJ 3 buka stand bioskop loh!”
Dina :”Alah paling mahal!”
Efan :”Enggak kok!orang bayar nya cuma Rp3.000”
Aini :”Yuk nobar!”
Edo :”Tadi Bu Jeki ngajak kita nobar loh!”
Aini :”Wah asyik tuh!Aku sih ngikut saja deh,tapi nggak tahu yang lain gimana?”
Haifa :”Pada setuju deh kayaknya apalagi bayarnya murah!”
Di tengah keasyikan itu datang Rina dan juga Fira yang membawa amplop dan juga 2 kado
kecil yang dibungkus semenarik mungkin.
Aini :”Apa tuh Rin?”
Rina :”Nih punya kamu Ni,amplopnya”(Sambil meletakan amlpop itu di samping
Aini)
Molan :”Buka dong!”
Haifa :”Asyik tuh nanti bisa dong traktir makan-makan”
Aini :”Hahaha boleh lah”
Efan :”Cepet buka ni”
Aini :”Iya-iya sabaran napa”(Aini membuka amplop itu dengan tatapan tidak sabaran
yang dilontarkan teman-temannya”
Dinar :”Berapa Ni?”
Aini :”Alhamdulillah,Rp35.000”
Dina :”Wah Asyik tuh bisa nraktir!”
Aini :”Iya-iya kalem aja”
Dinar :”Yang kado 2 itu punya siapa rin?”
Rina :”Punya Haifa sama Dina”
Dinar :”Yah aku nggak dapet nih”
Rina :”Belum kali nar,nih Haifa Dina coba buka”
Haifa :”Ko empuk ya,apa ini bantal”
Gelak tawa membisingkan seantero depan kelas karena guyon receh Haifa.
Dina :”Buka ah coba”
Haifa :”Wah ini kerudung saudia warna coklat!”
Dinar :”Bagus dong Fah”
Haifa :”Memang”
Dinar :’Yuk Ngestand lihat-lihat!”
Aini,Dina dan Haifa pun meninggalkan kelas,tidak lupa mereka berpamitan dengan teman-
temannya dan mengucapkan terimakasih pada Rina dan juga Fira karena mengamankan karcis
mereka.
Dina :”Coba yuk dari sana dulu”(Dina menunjuk stand kelas XII TKJ 3)
Dinar :”Yuk!”
Aini :”Eh lihat tuh ada bioskop juga bener dah!”
Dinar :”Iya,coba yuk lihat yang lain!”
Dina :”Wah ini kan stand kakel kita kan?XII TKJ 2?”
Haifa :”Wow ada karoke sama photo both”
Aini :”Ada penyewaan baju kimono juga,menarik banget!”
Haifa :”Yang jejeran banyak yang jualan itu kaka kaka kelas Bismen kan?”
Aini :”Iya bener!”
Dinar :”Beli jajan yuk ni”
Dina :”Iya kayaknya jajannya enak-enak tuh!”
Haifa :”Ni kamu yang bayariin ya!”
Aini :”Kalem deh”
Mereka pun menuju stand kaka kelas Bismen yang menjual berbagai macam makanan.Tidak
terasa jam menunjukan pukul 11.00,Acara di Halaman depan sudah sedikit penonton mungkin
karena bosan atau sudah dapat hadiahnya.Tetapi hari semakin siang acaranya sudah sepi
pengunjung,tetapi untuk pengumam dorprize yang besar-besar itu banyak siswa yang memilih
menyaksikang secara langsung ada yang deg-degan sekali bahkan ada yang dengan antusias
menjerit-jerit tidak tahu kenapa,mungkin keantusiasan.Dan Dorprize yang dinanti-nantikan
mereka pun salah dugaan,bukan mereka yang dapat tetapi orang lain,kasihan.
Acara berlangsung hingga pukul 14.00,banyak anak yang sudah pulang dan memilih
beristirahaat di rumah mereka masing-masing.Bagi Aini hari ini adalah hari yang paling
berkesan untuknya.
 EPILOG

Siswa-siswi SMKN 1 Slawi merasa bahagia dan puas atas acara tersebut yaitu hari
perayaan ulang tahun SMEA yang ke-52,bagaimana dengan langsung mereka ikut merayakan
HUT dengan antusias,apalagi untuk Aini dan teman-temannya yang baru pertama kali ikut
merayakan acara HUT itu akan menjadikan kesan tersendiri bagii mereka,Bagaimana dengan
asyiknya mereka berjalan-jalan sekitar daerah gedung sekolah,menjadi penonton saat
pemotongan kue,dan acara pembagian dorprize yang membuat dirinya deg-degan serta kesal
karena tidak dapat-dapat,dan juga selingan pertunjukan yang menarik dan tentunya menghibur
penonton.
 PESAN MORAL

52 Tahun perjalanan SMKN 1 Slawi dalam mengabdikan diri dibidang pendidikan merupakan
usia yang panjang dan matang untuk mencapai predikat nama baik dan nama besar.Kemampuan
SMKN 1 Slawi dalam menjaga dan mengatur ritme dan strategi untuk terus mempertahankan
kepercayaan pemerintah dan masyarakat sebagai salah satu lembaga pendidikan yang senantiasa
mencetak prestasi gemilang dan menyumbangkan alumni yang cerdas,tangguh,dan mumpuni.Di
tingkat daerah,nasional maupun internasional.Harapan SMKN 1 Slawi ini menjadi lebih
berkembang dan maju untuk mengisi pembangunan.