Latar Belakang
Hasil pemikiran dari Sir Patrick Geddes yang hasil pemikirannya dikenal sebagai
“Classical Planning Process” atau sering disebut dengan “Geddesian Planning Process
Model”. Patrick Geddes dipengaruhi oleh teori social seperti Herbert Spencer (1820-1903)
dan teori Perancis Frederic Le Bermain (1806-1882) dan diperluas perkembangan teori
sebelumnya yang menyebabkan konsep perencanaan daerah.
Dengan latar belakang perkembangan yang luar biasa dari teknologi baru, industrialisasi,
dan urbanisme, Geddes menyaksikan konsekuensi social yang cukup besar seperti kejahatan,
penyakit, dan kemiskinan yang dikembangkan sebagai hasil dari modernsasi. Dari perspektif
Geddes, tujuan teori dan pemahaman tentang hubungan antara unit masyarakat adalah untuk
menemukan keseimbangan antara orang-orang dan lingkungan untuk memperbaiki kondisi
tersebut.
Skema Model Geddesian
Model Geddesian dilandasi pola:
Referensi: Makalah Model Geddesian dan Model Lichfield dalam Proses Perencanaan. Tri
Wahyuni, Junior Toningki, Taufiqulhakim, dan Zikri Noverizal. Tahun 2014/2015.
Model Lichfield
Latar Belakang
Nathaniel Lichfield adalah seorang perencana perkotaan Inggris dan lingkungan yang
memainkan peran kunci dalam pengembangan kota-kota baru tahun 1960-an.
Setelah timbul falsafah perencanaan sebagai proses yang bersinambungan, kemudian
berkembang sebagai proses perencanaan, salah satunya merupakan Model Lichfield dari
Nathaniel Lichfield (1968).