Perencanaan Mengenai

Ideologi Perencanaan
On Planning the Ideology of Planning
By David Harvey

Vian Pratama 1231500004

Fahrul Alfisyahr 1231500007
Jungjung Adil Wibowo 1231500008
Ninik Sartika Larasati 1231500019
 2

Pembahasan
1 Merencanakan Reproduksi Sosial Masyarakat

2 Hubungan antar kelompok dan lingkungan binaan

3 Produksi, Pemeliharaan, dan Pengelolaan

Lingkungan Binaan
4 Perencanaan Sebagai Alat Pemerintahan

5 Pengetahuan Perencana Dan Implikasi

Pandangan Dunia
6 Perselisihan Sipil, Krisis Akumulasi, Dan
Pergeseran Dalam Pandangan Dunia Perencana

7 Ideologi Perencanaan
 3

It’s David Harvey

David Harvey menulis pada teori perencanaan berdasarkan sejarah kehidupan bangsa Amerika,
dengan berbagai konflik tentang deskriminasi rasial dan ketidak adilan sosial, kemiskinan yang masih
melanda sebagian besar warga negara Amerika yang berkulit hitam. Pada saat itu baru mulai
membuka mata para perencana, bahwa pada hakekatnya perencanaan pembangunan harus pula
melihat segi-segi sosial serta peran serta masyarakat dalam pembangunan.
 4

Seseorang yang berprofesi sebagai perencana akan berusaha untuk mencapai

kesuksesan dalam karirnya tentu tak terlepas dari faktor lingkungan yang kondusif.
Contoh perencanaan tata ruang yang berkaitan dengan lokasi dan tempat
seperti struktur: rumah, jalan, pabrik, kantor, fasilitas untuk pembuangan
kotoran, rumah sakit, sekolah dan lain-lain.

Dalam perencanaan tata ruang lingkungan diperlukan untuk kerjasama dengan pihak-pihak yang
berwajib dengan harapan akan mempunyai visi dan misi sesuai dengan perencananaan. Sehingga
manfaat dari pengelolaan tata ruang tersebut akan memberikan kontribusi yang positif terhadap
masyarakat banyak.
 5

1 Merencanakan Reproduksi Sosial Masyarakat

bereproduksinya sosial masyarakat atau individu
untuk membangun pusat prekonomian akan
memberikan kontribusi terhadap perkembangan
ekonomi yang kondusif.

Reproduksi sosial masyarakat akan produktif

adanya timbal balik antara pemilik saham dengan pekerja, atau
tuan tanah dengan buruh. Kedua faktor tersebut sangat vital
dalam menggerakkan roda bisnis perekonomian
2
6

Hubungan Antar Kelompok Dan Lingkungan Binaan

Kepentingan produsen dalam industri dan pertanian dan

kelas buruh tidak homogen karena stratifikasi dan
perbedaan yang dihasilkan menurut pembagian kerja yang
hierarkis dan berbagai tingkat upah.
Peran Hubungan Sosial Pada Lingkungan Masyarakat.
2. Kelompok Pengusaha
1. Kelompok Buruh Memperoleh keuntungan dari
Orang-orang yang menjual hasil yang dijual. Fungsi
komoditas/produk di pasar lingkungan untuk nilai-nilai
untuk mendapatkan gaji. produksi ,lingkungan binaan
Dengan adanya keseimbangan membentuk pasar bebas.
ekonomi yang kondusif akan
memberikan dampak yang
positif terhadap karyawan 4. Kelompok Pemilik Tanah
3. Kelompok Konstruksi memperoleh keuntungan dari hasil sewa
Kepentingan konstruksi faksi ini atas kepemilikannya. Selain itu ia juga
terlibat dalam produksi komoditas dapat dikategorikan sebagai pemilik
jenis tertentu dalam kondisi yang modal dalam kepemilikan lahannya.
berbeda.
 3 Produksi, Pemeliharaan, dan Pengelolaan Lingkungan Binaan
7

Lingkungan binaan harus menggabungkan nilai guna yang diperlukan untuk memfasilitasi reproduksi dan
pertumbuhan social. Dalam pengelolaan lingkunan, ada 3 sumber krisis, diantaranya yaitu:

✖ Ketidak seimbangan penguasaan kekuatan untuk memastikan aliran investasi

antara kelompok. Kondisi ini memper ke dalam lingkungan binaan dan
bolehkan satu kelompok untuk mempunyai untuk memastikan bahwa
kekuatan yang berlebih dan menyebabkan keputusan investasi individu
sistem menjadi tidak stabil. dikoordinasikan dalam waktu dan
ruang sehingga kebutuhan
✖ Akumulasi mendorong pertumbuhan di atas
agregat dari produsen kapitalis
kapasitas sumber daya alam dan inovasi
terpenuhi.
teknologi berkurang.
✖ Kecenderungan kelebihan akumulasi dan
produksi hadir dalam masyarakat kapitalis
karena para pengusaha berusaha
memperoleh kepentingan pribadinya yang
secara kolektif mendorong akumulasi
menjauhi pertumbuhan yang seimbang.
 8

4 Perencanaan Sebagai Alat Pemerintahan

Aagar efisien, Pemerintah memiliki berbagai peran dalam menjalankan pemerintahan
yang kapitalis antara lain:

✖ Membantu untuk menstabilkan sistem Negara dapat secara efektif

ekonomi dan sosial.
✖ Menciptakan kondisi untuk pertumbuhan
yang seimbang dan memberi jalan pada
proses akumulasi.
✖ Mencegah terjadinya ketidak cocokan
masyarakat dan pertentangan kelompok.
melakukan semua fungsi ini hanya
jika berhasil dalam internalisasi
dalam prosesnya yang
bertentangan dengan kepentingan
kelas, faksi, pengelompokan
geografis yang beragam, dan
seterusnya.
 9

5 Pengetahuan Perencana Dan Implikasi Pandangan Dunia

Peran perencana, kemudian, pada akhirnya

• Represi (Penekanan), Justifikasi, mendapatkan pembenaran dan legitimasi
• Kooptasi (Pemilihan),dan Legitimasi, dan sehingga tidak perlu campur tangan untuk
• Integrasi (Pembaruan). Argumen. mengembalikan keseimbangan yang
melanggengkan tatanan sosial yang ada.

Dinamika akumulasi (Perkumpulan) dan pertumbuhan masyarakat adalah untuk menciptakan

ketegangan endemik antara lingkungan binaan. sementara kejahatan yang berasal dari
penyalahgunaan monopoli spasial dapat dengan cepat menjadi meluas dan berbahaya
bagi reproduksi sosial.

Tugas Perencana Untuk memahami bahaya yang saat ini terjadi dan
bahaya yang akan datang, serta dapat memimalisir bahaya yang
mungkin menjadi kesulitan terhadap lingkungan yang dibangun.
 10

Pengetahuan Perencana Dan Implikasi Pandangan Dunia

Agar perencanaan dapat terlaksana secara efektif dan sukses harus

ada beberapa hal yang dilakukan, antara lain :

• Kinerja lingkungan binaan dalam hubungannya dengan proses reproduksi sosial.

• Keberagaman kebutuhan, hubungan dan konflik antar kelompok dari segi
kompetisi, monopolistik, dan produksi.
• Berkembang secara inkremental mengenai apa yang terbaik untuk membantu
reproduksi sosial.
• Membutuhkan justifikasi dan legitimasi yang diperoleh melalui intervensinya dalam
memperbaiki keseimbangan kondisi sosial yang ada.
6 Perselisihan Sipil, Krisis Akumulasi, Dan Pergeseran
1
1
Dalam Pandangan Dunia Perencana

Tanggapannya adalah campuran dari represi. kooptasi, dan integrasi Peran

perencana kota dalam semua ini adalah untuk mendefinisikan kebijakan yang
memfasilitasi kontrol sosial dan yang berfungsi untuk membangun kembali harmoni
sosial melalui kooptasi dan integrasi.

Dalam prosesnya, kelas buruh pasti mendapatkan standar kehidupan nyata sementara
perencana bertindak sebagai advokat untuk orang miskin dan yang kurang mampu,
menimbulkan jeritan keadilan sosial dan kesetaraan, mengekspresikan kemarahan moral
pada kondisi kehidupan kaum miskin kota, meraih cara mengembalikan harmoni sosial.
Alternatif untuk penyebaran adalah :

• Keselarasan sosial. Peran perencana adalah menentukan kebijaksanaan yang

dapat memudahkan sdalam menentukan ontrol dan, melayani pembentukan
keselarasan sosial melalui kooptasi dan integrasi.
• Perbaikan lingkungan. Perencana dibekali dengan konsep keseimbangan
ekologis dan gagasan keserasian alam untuk bertindak sebagai pembela.
• Rasionalisasi. Rasionalisasi berarti melakukan apa yang harus dilakukan untuk
memperbaiki kondisi menjadilebih baik.
 12

7 Ideologi Perencanaan

Pada pertengahan tahun 1970, Masalah krusial Daerah Perselisihan itu

bahwa inspirasi perencanaan
pada tahun 1960-an telah
memudar dan bahwa tugas utama
kami adalah mendefinisikan
perencanaan horizonfor baru ke
era 1980-an - teknologi baru,
instumentalitas baru, tujuan baru,
segala sesuatu yang baru, pada
kenyataannya, kecuali ideologi
baru.
tahun 1960-an harus dikendalikan oleh
adalah perselisihan represi, kooptasi, dan
sipil dan khususnya integrasi. Dalam hal ini
yang terkonsentrasi perencana, yang
dari itu terkait dipersenjatai dengan
dengan kerusuhan berbagai ideologi dan
kota di pusat kota. berbagai pandangan dunia,
memainkan peran penting.

Perencana juga berperan dalam menentukan kebijakan yang dapat melayani

pembentukan keselarasan sosial dan memudahkan social control. Dalam perbaikan
lingkungan perencana dibekali dengan konsep keseimbangan ekologis dan gagasan
keserasian alam untuk bertindak sebagai pembela.
Terimakasih 